Lompat ke isi

Beitin

Koordinat: 31°55′42″N 35°14′18″E / 31.92833°N 35.23833°E / 31.92833; 35.23833
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Beitin
mund
Transkripsi Lainnya
 • Arabبيتين
 • Ejaan lainBaytin (resmi)
Bittin (tak resmi)
KegubernuranRamallah & al-Bireh
FoundedEarly 19th century
Pemerintahan
 • JenisDewan Desa (from 1996)
 • Kepala MunisipalitasTawfiq Musa Al-Hajya (Abu-Mazen)
Luas
 • Yurisdiksi4,764 dunams (48 km2 or 19 sq mi)
Populasi
 (2007)
 • Yurisdiksi2.143
Arti namacorruption of the Hebrew "Bethel",[1] house ("beth" or "beit") of God ("el")[2]

Beitin (bahasa Arab: بيتين Bitīn) adalah suatu kota Palestina di Kegubernuran Ramallah dan al-Bireh di Tepi Barat, terletak 5 kilometer (3,1 mi) timur laut Ramallah pada jalur Ramallah-Nablus. Kota-kota Palestina Dura al-Qar' dan Ein Yabrud terletak di sebelah utara, Rammun di timur, Deir Dibwan di tenggara dan al-Bireh di barat daya. Pemukiman Israel "Beit El" terletak di barat laut Beitin.

Ada beberapa mata air di sekitar Beitin, yang mengairi kebun-kebun zaitun, almond, buah ara dan plum.[3]

Jaman antikuitas

[sunting | sunting sumber]

Pemukiman manusia di lokasi Beitin bertarikh sedini periode Chalcolithic. Penggalian arkeologi pada tahun 1950 menemukan alat-alat batu, tembikar, dan tulang hewan dari waktu itu. Pada Awal Zaman Perunggu (sekitar 3200 SM) biasanya populasi nomaden menetap di daerah tersebut. Pemakaman Kanaan, rumah-rumah dan pemerasan minyak zaitun ditemukan di sebelah utara dan tenggara dari desa itu. Sisa-sisa kuil Kanaan juga ditemukan oleh para arkeolog.[4] Pada Zaman Perunggu Tengah (sekitar tahun 1750 SM) statusnya diangkat dari desa menjadi kota benteng Kanaan yang diyakini bernama Luz.[5] Dua gerbang kota bertarikh periode ini telah digali, satu di timur dan yang lain di sebelah barat laut pada tembok kota. Bait suci kedua dibangun di Luz selama periode ini, tetapi hancur akibat gempa bumi.

Pecahan dari Awal Zaman Perunggu, Menengah Zaman Perunggu, Zaman Perunggu Tengah, Akhir Zaman Perunggu, Zaman Besi I dan II, persia, Hellenistic and Roman yang telah ditemukan.[6]

Beitin telah diidentifikasi sebagai situs kota yang disebutkan di Alkitab, Betel, di mana Yakub tidur dan bermimpi melihat malaikat-malaikat naik turun tangga (Kejadian 28:19).[7] Beberapa sarjana percaya bahwa Betel terletak di lokasi reruntuhan sekitar Beitin.[8] Menurut tradisi Yahudi, Yakub bertemu Allah di Luz dan berganti nama menjadi kota Betel atau "rumah Allah." Namun, berdasarkan pembacaan Alkitab kitab Yosua (16:2), yang mengatakan mebeit-el luzah ("dari Bethel ke Luz,") Luz dan Bethel mungkin adalah dua tempat yang berbeda.

Zaman Utsmaniyah

[sunting | sunting sumber]

Pada awal abad ke-19, orang-orang dari Trans-Yordan dan tempat-tempat lain pindah ke Beitin[5][9] dan membangun sebuah masjid dekat situs gereja sebelumnya.[10]

Zaman Mandat Britania

[sunting | sunting sumber]

Dalam statistika tahun 1945 populasi berjumlah 690 Muslim,[11] sedangkan luas tanah seluruhnya 4.764 dunam, menurut survey tanah dan penduduk resmi.[12]

Pasca 1967

[sunting | sunting sumber]

Setelah Perang Enam Hari pada tahun 1967, Beitin, sebagaimana wilayah Tepi Barat lain, diduduki oleh Israel. Populasi menurut sensus tahun 1967 yang dilakukan oleh pemerintah Israel berjumlah 958, di mana 134 berasal dari teritori Israel.[13]

Akibat perjanjian 1995 accords, 19,1% tanah desa digolongkan sebagai Area B, sementara 80.9% sisanya digolongkan tanah Area C (dalam kontrol Israel penuh). Tanah desa Beitin juga diambilalih untuk membangun post luar Israel, Givat Asaf.[14][15]

Pada tanggal 19 Desember 2011, para pemukim Israel dituduh menjalankan serangan tag harga kedua dalam hanya empat hari, di mana lima mobil milik orang Palestina dibakar dan tembok-tembok beberapa rumah disemprot dengan coret-coretan.[16] Dalam insiden pertama (15 Desember 2011), para penyerang tidak hanya memvandalisasi sebuah masjid, tetapi juga menyerang sebuah basis militer Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di Tepi Barat, melukai seorang komandan Israel.[17] Menurut para saksi insiden kedua, tentara Israel membubarkan para pemukim tanpa menahan mereka,[16] termasuk yang diduga menyerang komandan Israel, meskipun insiden empat hari sebelumnya membuat Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, berkata: "Kami tidak akan membiarkan mereka menyerang tentara kami. Kami tidak akan membiarkan mereka menyulut perang agama dengan para tetangga kami. Kami tidak akan membiarkan mereka menajiskan masjid-masjid. Kami tidak akan membiarkan mereka melukai orang Yahudi maupun orang Arab."[17]

Markah tanah

[sunting | sunting sumber]
Reruntuhan al-Burj, 1935

Reruntuhan gereja Bizantium yang dikenal dalam bahasa Arab sebagai "al-Muqater" atau "Khirbet al-Kenise" ("Reruntuhan Gereja").[18] Menurut Röhricht, ketika tentara Salib tiba, mereka menemukan sebuah gereja hancur. Mereka membangun dan menempatkannya pertama di bawah Biara St. Yusuf dari Arimatea, kemudian di bawah Kanon Makam Suci.[19] Reruntuhan gereja digambarkan dalam tahun 1880-an.[20][21]

Reruntuhan lain yang disebut "al-Burj Beitin" ("menara Beitin"; "the Tower of Beitin") atau hanya al-Burj terletak di bagian barat kota.[5] Juga digambar dalam tahun 1880-an.[22] Reruntuhan Burj sekitar 1 meter tingginya, dan tampaknya dibangun di atas reruntuhan yaitu biara Bizantin yang ada sebelumnya.[23] Ada yang percaya bahwa bangunan itu didirikan di atas situs di mana Abraham mendirikan mezbah.[10][24] Menurut sarjana Alkitab Edward Robinson yang mengunjungi Palestina pada abad ke-19, al-Burj Beitin terbuat dari batu-batu dilapidated yang digunakan untuk membentuk sebagian benteng dan gereja Yunani.[25] Al-Burj was used as a watch tower by the Crusaders.[5]

Demografi

[sunting | sunting sumber]
Pemandangan Beitin dari tepi jalan, 2011

Pada tahun 1945 populasi Beitin berjumlah 690, menurut survei tanah dan penduduk resmi.[12]

Pada tahun 1997, para pengungsi Palestina berjumlah tepat 30% populasi, yang berjumlah 1.510 saat itu.[26]

Menurut Palestinian Central Bureau of Statistics (PCBS), Beitin mempunyai populasi lebih dari 3.050 penduduk pada tahun 2006.[27] Pada tahun 2007, suatu sensus PCBS mencatat populasi 2.143 orang (1.128 pria dan 1.015 wanita). Ada 717 rumah di desa itu dan rata-rata setiap rumah tangga terdiri dari 4,9 anggota keluarga.[28]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Palmer, 1881, p. 226
  2. ^ Robinson and Smith, 1841, vol 2, pp. 128 -129
  3. ^ "Palestinian Cultural Sites: Beitin-Ramallah". Jerusalem Media and Communications Center (JMCC). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-03-10. Diakses tanggal 2011-12-19. 
  4. ^ "Site of the Week: Beitin". 2007-07-09. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-04-26. Diakses tanggal 2011-12-19. 
  5. ^ a b c d Luza, also Bethel - (Beitin) Diarsipkan 2013-10-03 di Wayback Machine. Studium Biblicum Franciscanum - Jerusalem. 2000-12-19.
  6. ^ Finkelstein and Lederman, 1997, p. 518
  7. ^ Easton, 1893, p. 94
  8. ^ Trisdam, 1865, pp. 164-166
  9. ^ Lutfiyya, 1966, p. 36
  10. ^ a b Visit Palestine: Bittin Visit Palestine.
  11. ^ Government of Palestine, Department of Statistics, 1945, p. 26
  12. ^ a b Government of Palestine, Department of Statistics. Village Statistics, April, 1945. Quoted in Hadawi, 1970, p. 64
  13. ^ Perlmann, Joel (November 2011 – February 2012). "The 1967 Census of the West Bank and Gaza Strip: A Digitized Version" (PDF). Levy Economics Institute. Diakses tanggal 23 January 2018. 
  14. ^ Beitin (village profile), ARIJ, pp. 17-19
  15. ^ Nahum Barnea, 'Beitunian nights: The IDF in the West Bank', Ynet 18 March 2016.
  16. ^ a b "Settlers burn 5 cars in Ramallah village". Ma'an News Agency. 2011-12-19. Diakses tanggal 2011-12-19. 
  17. ^ a b Teibel, Amy (15 December 2011). "Jewish radicals get off hook in Israel" (dalam bahasa English). NewsOK.com. Diakses tanggal 17 February 2017. 
  18. ^ Conder and Kitchener, 1882, SWP II, p. 305
  19. ^ Röhricht, 1887, ZDPV 10, pp. 207, 292
  20. ^ Wilson, c1881, vol 1, pp. 219 (ill.), 221
  21. ^ Pringle, 1993, pp. 104 -105
  22. ^ Wilson, c1881, vol 1, p. 217 (ill.)
  23. ^ Finkelstein and Lederman, 1997, p. 522
  24. ^ Conder and Kitchener, 1882, SWP II, p. 307
  25. ^ Robinson and Smith, 1841, vol. 2, pp. 125-130.
  26. ^ Palestinian Population by Locality and Refugee Status Diarsipkan 2008-11-19 di Wayback Machine. Palestinian Central Bureau of Statistics.
  27. ^ Projected Mid -Year Population for Ramallah & Al Bireh Governorate by Locality 2004- 2006 Palestinian Central Bureau of Statistics (PCBS)
  28. ^ 2007 PCBS Census. Palestinian Central Bureau of Statistics. p.114.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

31°55′42″N 35°14′18″E / 31.92833°N 35.23833°E / 31.92833; 35.23833