Abdul Kahar Muzakkar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Huda Mahardhika (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 10: Baris 10:
|religion = [[Islam]]
|religion = [[Islam]]
}}
}}
'''Abdul Kahar Muzakkar''' atau '''Abdul Qahhar Mudzakkar''', {{lahirmati|Lanipa, [[Ponrang Selatan, Luwu]], [[Sulawesi]], [[Indonesia]] |24|3|1921|[[Lasolo, Konawe Utara]], [[Sulawesi Tenggara]], [[Indonesia]]|3|2|1965}}) (nama kecilnya ''La Domeng''), adalah pendiri [[Tentara Islam Indonesia]] di [[Sulawesi]].
'''Abdul Kahar Muzakkar''' atau '''Abdul Qahhar Mudzakkar''', {{lahirmati|Lanipa, [[Ponrang Selatan, Luwu]], [[Sulawesi]], [[Indonesia]] |24|3|1921|[[Lasolo, Konawe Utara]], [[Sulawesi Tenggara]], [[Indonesia]]|3|2|1965}}(nama kecilnya ''La Domeng''), adalah pendiri [[Tentara Islam Indonesia]] di [[Sulawesi]].
== Pergerakan ==
== Pergerakan ==



Revisi per 15 April 2019 14.56

Abdul Qahhar Mudzakkar
Lahir(1921-03-24)24 Maret 1921
Belanda Lanipa, Ponrang Selatan, Luwu, Sulawesi, Indonesia
Meninggal3 Februari 1965(1965-02-03) (umur 43)
Indonesia Lasolo, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Indonesia
Kebangsaan Indonesia

Abdul Kahar Muzakkar atau Abdul Qahhar Mudzakkar, 24 Maret 1921 – 3 Februari 1965(nama kecilnya La Domeng), adalah pendiri Tentara Islam Indonesia di Sulawesi.

Pergerakan

Pada awal tahun 1950-an, dia memimpin para bekas gerilyawan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara dan mendirikan TII (Tentara Islam Indonesia), yang kemudian bergabung dengan Darul Islam (DI), dan di kemudian hari dikenal dengan nama DI/TII di Sulawesi Selatan dan Tenggara.

Kematian

Pada tanggal 3 Februari 1965, melalui Operasi Tumpas yang dipimpin langsung oleh Jenderal M. Yusuf, Kahar Muzakkar dinyatakan tertembak mati dalam pertempuran antara pasukan TNI dari satuan Divisi Siliwangi Kujang I 330 dan anggota pengawal Kahar Muzakkar di Lasolo. Namun makamnya tidak pernah diberitakan dan hingga saat ini masih dirahasiakan

Pranala luar