Abdullah Syah: Perbedaan antara revisi
k →Referensi: merapikan templat stub |
k koreksi tanda baca |
||
| (18 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 10: | Baris 10: | ||
|term_end = 1 Oktober 1997 |
|term_end = 1 Oktober 1997 |
||
|president = [[Soeharto]] |
|president = [[Soeharto]] |
||
|birth_date = {{birth date |
|birth_date = {{birth date|1939|6|14}} |
||
|birth_place = {{flagicon|Belanda}} [[Pematang Serai, Tanjung Pura, Langkat]], [[ |
|birth_place = {{flagicon|Belanda}} [[Pematang Serai, Tanjung Pura, Langkat]], [[Sumatera Utara]] |
||
|death_date = |
|death_date = {{death date and age|2021|12|11|1939|6|14}} |
||
|death_place = |
|death_place = {{flagicon|Indonesia}} [[Medan]], [[Sumatera Utara]] |
||
|nationality = {{flag|Indonesia}} |
|nationality = {{flag|Indonesia}} |
||
|party = |
|party = |
||
| Baris 24: | Baris 24: | ||
}} |
}} |
||
'''Abdullah Syah'''.<ref>https://m.republika.co.id/berita/breaking-news/nasional/09/06/15/56286-ketua-mui-abdullah-syah-luncurkan-tiga-buku</ref> ({{lahirmati|[[Pematang Serai, Tanjung Pura, Langkat]], [[Sumatera Utara]]|14|6|1939|[[Medan]], [[Sumatera Utara]]|11|12|2021}}) adalah mantan Ketua Dewan Pertimbangan MUI [[Sumatera Utara]]. Abdullah Syah pernah menjabat sebagai Anggota [[Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia|MPR RI]] periode 1992–1997 melalui akademi. ia berada di gedung MPR selama 3 bulan untuk mempersiapkan [[GBHN]] yang disusun berdasarkan fakta aktual dan menjadi tolak ukur pembangunan [[Indonesia]] dalam satu tahun, lima tahun, atau bahkan beberapa bulan. beliau juga pernah menjabat menjadi pengurus Bazis dan Bazda SU, MTQ, LP`hQ dan MUI hingga saat ini. Ia bahkan ikut berdiskusi tentang pembentukan MUI, Bazis, Bazda, Harta Karun Agama, Islamic Center, ICMI, Masjidil Haram dan Masjid al-Jihad dan lain-lain.<ref>{{Cite web|last=Enol|date=3 Juli 2022|title=Biografi Prof Abdullah Syah, Seorang Guru Ngaji yang Jadi Anggota MPR RI 1992–1997|url=https://surau.co/biografi-abdullah-syah-guru-ngaji-yang-jadi-anggota-mpr/|website=Suara.Co|access-date=12 Februari 2023}}</ref> |
|||
H. Abdullah Syah lahir di [[Tanjung Pura, Langkat|Tanjung pura]] dengan tujuh bersaudara, orang tua bernama H. M. `Thaib dan Hj. Habsyah, kakak paling besar Hawiyah, disusul H. Yahya Thaib, H. Zainun Thaib, M. Saleh, Muhammad, H. Abudullah Syah dan paling kecil H. Abdurahman Thaib.<ref>{{Cite web|date=16 Oktober 2019|title=ABDULLAH SYAH (BIOGRAFI ULAMA bag. 1)|url=https://muisumut.or.id/abdullah-syah-biografi-ulama-bag-1/|website=MUI Digital Sumut|access-date=12 Februari 2023}}</ref> |
|||
Abdullah Syah pernah menjabat sebagai Anggota [[Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia|MPR RI]] periode 1992–1997. |
|||
Abdullah syah ke [[Mesir]] pada akhir tahun 1964 dan tiba di Mesir 1 Juli 1965. Dia mengajar kelas agama dan [[bahasa Arab]] dari sekolah menengah pertama hingga sekolah menengah atas. di Kairo, ia pernah bekerja sebagai guru dan mendapat beasiswa, Di [[Kairo]], ia mengajar di kedutaan Indonesia.<ref>{{Cite web|last=Writer|first=Enol|date=2022-07-03|title=Biografi Prof Abdullah Syah, Seorang Guru Ngaji yang Jadi Anggota MPR RI 1992–1997 {{!}} Surau.co|url=https://surau.co/biografi-abdullah-syah-guru-ngaji-yang-jadi-anggota-mpr/|language=id|access-date=2023-10-02}}</ref> |
|||
== Riwayat Pendidikan == |
|||
* S1 Fakultas Agama [[Universitas Islam Sumatera Utara|Universitas Islam Sumatra Utara]] (1963) |
|||
* S2 Politik Hukum Islam [[Universitas Al-Azhar]] Kairo (1969) |
|||
* S3 Fakultas Pascasarjana [[Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta|IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta]] (1986) |
|||
Sejak [[MMA]] atau SMA lebih tepatnya duduk dibangku kelas sepuluh Abdullah Syah telah mengajar di sekolah lbtidaiyah Pulau Banyak. Dulu sekolah ini juga merupakan tempat dia belajar mengaji. Abdullah Shah mengajarkan Alquran dan terjemahannya. Abdullah Syah mengajar di Ibtidaiyah lebih bersifat pengabdian, dia tidak mendapatkan gaji atau dibayar karena setiap siswa yang belajar tidak ditentukan berapa biaya yang harus dibayar saat belajar.<ref>{{Cite web|last=Writer|first=Enol|date=2022-07-03|title=Biografi Prof Abdullah Syah, Seorang Guru Ngaji yang Jadi Anggota MPR RI 1992–1997 {{!}} Surau.co|url=https://surau.co/biografi-abdullah-syah-guru-ngaji-yang-jadi-anggota-mpr/|language=id|access-date=2023-10-02}}</ref> |
|||
== Riwayat Jabatan == |
|||
* [[Dekan]] Fakultas Syariah [[Universitas Islam Negeri Sumatera Utara|IAIN Sumut]] (1980–1985) |
|||
* Pembantu [[Rektor]] IAIN Sumut (1992–1997) |
|||
* Anggota MPR RI (1992–1997) |
|||
* Wakil Koordinator Kopertais Wilayah IX Sumut |
|||
* Wakil Koordinator Korwil ICMI Sumut |
|||
* Dosen Tetap IAIN Sumut |
|||
* Guru Besar IAIN Sumut |
|||
* Ketua [[Majelis Ulama Indonesia|MUI]] Sumut |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
{{Reflist}} |
{{Reflist}} |
||
[[Kategori:Ulama Indonesia]] |
[[Kategori:Ulama Indonesia]] |
||
[[Kategori:Tokoh Melayu]] |
[[Kategori:Tokoh Melayu]] |
||
[[Kategori:Tokoh |
[[Kategori:Tokoh Sumatera Utara]] |
||
[[Kategori:Tokoh dari Langkat]] |
[[Kategori:Tokoh dari Langkat]] |
||
[[Kategori:Tokoh Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Sukarelawan]] |
|||
[[Kategori:Anggota MPR RI]] |
|||
[[Kategori:Bahasa Arab]] |
|||
{{Bio-stub}} |
{{Bio-stub}} |
||
Revisi terkini sejak 12 Maret 2024 02.48
Abdullah Syah | |
|---|---|
| Anggota MPR RI | |
| Masa jabatan 1 Oktober 1992 – 1 Oktober 1997 | |
| Presiden | Soeharto |
| Informasi pribadi | |
| Lahir | 14 Juni 1939 Pematang Serai, Tanjung Pura, Langkat, Sumatera Utara |
| Meninggal | 11 Desember 2021 (umur 82) Medan, Sumatera Utara |
| Kebangsaan | Indonesia |
| Suami/istri | Hj. Fachriyah Amin |
  | |
Abdullah Syah.[1] (14 Juni 1939 – 11 Desember 2021) adalah mantan Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumatera Utara. Abdullah Syah pernah menjabat sebagai Anggota MPR RI periode 1992–1997 melalui akademi. ia berada di gedung MPR selama 3 bulan untuk mempersiapkan GBHN yang disusun berdasarkan fakta aktual dan menjadi tolak ukur pembangunan Indonesia dalam satu tahun, lima tahun, atau bahkan beberapa bulan. beliau juga pernah menjabat menjadi pengurus Bazis dan Bazda SU, MTQ, LP`hQ dan MUI hingga saat ini. Ia bahkan ikut berdiskusi tentang pembentukan MUI, Bazis, Bazda, Harta Karun Agama, Islamic Center, ICMI, Masjidil Haram dan Masjid al-Jihad dan lain-lain.[2]
H. Abdullah Syah lahir di Tanjung pura dengan tujuh bersaudara, orang tua bernama H. M. `Thaib dan Hj. Habsyah, kakak paling besar Hawiyah, disusul H. Yahya Thaib, H. Zainun Thaib, M. Saleh, Muhammad, H. Abudullah Syah dan paling kecil H. Abdurahman Thaib.[3]
Abdullah syah ke Mesir pada akhir tahun 1964 dan tiba di Mesir 1 Juli 1965. Dia mengajar kelas agama dan bahasa Arab dari sekolah menengah pertama hingga sekolah menengah atas. di Kairo, ia pernah bekerja sebagai guru dan mendapat beasiswa, Di Kairo, ia mengajar di kedutaan Indonesia.[4]
Sejak MMA atau SMA lebih tepatnya duduk dibangku kelas sepuluh Abdullah Syah telah mengajar di sekolah lbtidaiyah Pulau Banyak. Dulu sekolah ini juga merupakan tempat dia belajar mengaji. Abdullah Shah mengajarkan Alquran dan terjemahannya. Abdullah Syah mengajar di Ibtidaiyah lebih bersifat pengabdian, dia tidak mendapatkan gaji atau dibayar karena setiap siswa yang belajar tidak ditentukan berapa biaya yang harus dibayar saat belajar.[5]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ https://m.republika.co.id/berita/breaking-news/nasional/09/06/15/56286-ketua-mui-abdullah-syah-luncurkan-tiga-buku
- ^ Enol (3 Juli 2022). "Biografi Prof Abdullah Syah, Seorang Guru Ngaji yang Jadi Anggota MPR RI 1992–1997". Suara.Co. Diakses tanggal 12 Februari 2023.
- ^ "ABDULLAH SYAH (BIOGRAFI ULAMA bag. 1)". MUI Digital Sumut. 16 Oktober 2019. Diakses tanggal 12 Februari 2023.
- ^ Writer, Enol (2022-07-03). "Biografi Prof Abdullah Syah, Seorang Guru Ngaji yang Jadi Anggota MPR RI 1992–1997 | Surau.co". Diakses tanggal 2023-10-02.
- ^ Writer, Enol (2022-07-03). "Biografi Prof Abdullah Syah, Seorang Guru Ngaji yang Jadi Anggota MPR RI 1992–1997 | Surau.co". Diakses tanggal 2023-10-02.
 | Artikel bertopik biografi tokoh ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |