Agus Musin Dasaad: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rintisan
Herianiharis (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 20: Baris 20:
}}
}}


'''Agus Musin Dasaad''' ({{lahirmati|[[Filipina]]|25|8|1905||11|11|1970}}) adalah seorang konglomerat pada masa awal berdirinya [[Republik Indonesia]]. Agus Musin setelah menempuh jenjang pendidikan sekolah dasar melanjutkan di sekolah dagang Singapura tahu 1922.Ia lahir dari keluarga berdarah Lampung (ayah) dan Bengawan Sulu Filipina (Ibu).Ia menetap di daerah Lampung.
'''Agus Musin Dasaad''' ({{lahirmati|[[Filipina]]|25|8|1905||11|11|1970}}) adalah seorang konglomerat pada masa awal berdirinya [[Republik Indonesia]]. Agus Musin setelah menempuh jenjang pendidikan sekolah dasar melanjutkan di sekolah dagang Singapura tahu 1922.Ia lahir dari keluarga berdarah Lampung (ayah) dan Bengawan Sulu Filipina (Ibu).Ia menetap di daerah Lampung.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://tirto.id/agoes-moesin-dasaad-dompet-berjalan-bung-karno-ctkN|title=Agoes Moesin Dasaad, Dompet Berjalan Bung Karno|website=tirto.id|language=id|access-date=2019-09-22}}</ref>


== Kehidupan ==
== Kehidupan ==
Dasaad merupakan putra pengusaha asal [[Menggala]], [[Lampung]] (terayah) dan [[Moro]], [[Filipina]] (ibu).<ref>Warta Ekonomi, Volume 3, 1992</ref> Dia merupakan seorang otodidak yang mengembangkan bisnisnya dari bawah. Ia memulai karirnya sebagai pengusaha sejak berumur sebelasan.Ia hidup berpindah-pindah baik di Indonesia maupun di Singapapura. Dia merupakan pemilik Dasaad Musin Concern, sebuah konglomerasi yang memegang lisensi beberapa merek mobil [[Eropa]] dan [[Jepang]], serta pabrik tekstil yang berlokasi baik di Indonesia maupun di asi di Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Pada tahun 1930-an, Dasaad juga terjun ke bisnis perkapalan dan kemudian menjadi importir alat-alat manufaktur.<ref>Windoro Adi, Batavia 1740: Menyisir Jejak Betawi, Gramedia Pustaka Utama, 2010</ref>.Ia termasuk pengusaha miliuner sejak muda.
Dasaad merupakan putra pengusaha asal [[Menggala]], [[Lampung]] (terayah) dan [[Moro]], [[Filipina]] (ibu).<ref>Warta Ekonomi, Volume 3, 1992</ref> Dia merupakan seorang otodidak yang mengembangkan bisnisnya dari bawah. Ia memulai karirnya sebagai pengusaha sejak berumur sebelasan.Ia hidup berpindah-pindah baik di Indonesia maupun di Singapapura.<ref name=":0" /> Dia merupakan pemilik Dasaad Musin Concern, sebuah konglomerasi yang memegang lisensi beberapa merek mobil [[Eropa]] dan [[Jepang]], serta pabrik tekstil yang berlokasi baik di Indonesia maupun di asi di Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Pada tahun 1930-an, Dasaad juga terjun ke bisnis perkapalan dan kemudian menjadi importir alat-alat manufaktur.<ref>Windoro Adi, Batavia 1740: Menyisir Jejak Betawi, Gramedia Pustaka Utama, 2010</ref>.Ia termasuk pengusaha miliuner sejak muda.


Bersama [[Hasyim Ning]] dan [[Rahman Tamin|Rahmaan Thamin]] ia dikenal sebagai pelasukopor pengusaha pribumi Indonesia.<ref>[http://archive.is/aZ1lc "Dasaad, HM"] ''Portal Resmi provinsi DKI Jakarta''. Diakses 1-6-2014.</ref> Pada dekade 1950 - 1960-an mereka adalah orang-orang terkaya di Indonesia. Setelah tumbangnya [[Orde Lama]] lalu berganti dengan [[Orde Baru]] pamor mereka pun meredup.
Bersama [[Hasyim Ning]] dan [[Rahman Tamin|Rahmaan Thamin]] ia dikenal sebagai pelasukopor pengusaha pribumi Indonesia.<ref>[http://archive.is/aZ1lc "Dasaad, HM"] ''Portal Resmi provinsi DKI Jakarta''. Diakses 1-6-2014.</ref> Pada dekade 1950 - 1960-an mereka adalah orang-orang terkaya di Indonesia. Setelah tumbangnya [[Orde Lama]] lalu berganti dengan [[Orde Baru]] pamor mereka pun meredup.

Revisi per 22 September 2019 03.17

Agus Musin Dasaad
Lahir(1905-08-25)25 Agustus 1905
Filipina Filipina
Meninggal11 November 1970(1970-11-11) (umur 65)
KebangsaanIndonesia Indonesia
PekerjaanPengusaha
Dikenal atasKonglomerat Indonesia

Agus Musin Dasaad (25 Agustus 1905 – 11 November 1970) adalah seorang konglomerat pada masa awal berdirinya Republik Indonesia. Agus Musin setelah menempuh jenjang pendidikan sekolah dasar melanjutkan di sekolah dagang Singapura tahu 1922.Ia lahir dari keluarga berdarah Lampung (ayah) dan Bengawan Sulu Filipina (Ibu).Ia menetap di daerah Lampung.[1]

Kehidupan

Dasaad merupakan putra pengusaha asal Menggala, Lampung (terayah) dan Moro, Filipina (ibu).[2] Dia merupakan seorang otodidak yang mengembangkan bisnisnya dari bawah. Ia memulai karirnya sebagai pengusaha sejak berumur sebelasan.Ia hidup berpindah-pindah baik di Indonesia maupun di Singapapura.[1] Dia merupakan pemilik Dasaad Musin Concern, sebuah konglomerasi yang memegang lisensi beberapa merek mobil Eropa dan Jepang, serta pabrik tekstil yang berlokasi baik di Indonesia maupun di asi di Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Pada tahun 1930-an, Dasaad juga terjun ke bisnis perkapalan dan kemudian menjadi importir alat-alat manufaktur.[3].Ia termasuk pengusaha miliuner sejak muda.

Bersama Hasyim Ning dan Rahmaan Thamin ia dikenal sebagai pelasukopor pengusaha pribumi Indonesia.[4] Pada dekade 1950 - 1960-an mereka adalah orang-orang terkaya di Indonesia. Setelah tumbangnya Orde Lama lalu berganti dengan Orde Baru pamor mereka pun meredup.

Referensi

  1. ^ a b "Agoes Moesin Dasaad, Dompet Berjalan Bung Karno". tirto.id. Diakses tanggal 2019-09-22. 
  2. ^ Warta Ekonomi, Volume 3, 1992
  3. ^ Windoro Adi, Batavia 1740: Menyisir Jejak Betawi, Gramedia Pustaka Utama, 2010
  4. ^ "Dasaad, HM" Portal Resmi provinsi DKI Jakarta. Diakses 1-6-2014.

Pranala luar