Lompat ke isi

Airbus

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Airbus SE
Terbuka
Kode emiten
ISINNL0000235190
IndustriDirgantara, pertahanan
PendahuluAérospatiale, CASA, DASA, Matra
Didirikan18 Desember 1970; 53 tahun lalu (1970-12-18)
Kantor pusatBlagnac, Prancis (kantor pusat)
Leiden, Belanda (kantor resmi)
Wilayah operasi
Seluruh dunia
Tokoh kunci
Guillaume Faury (CEO)
René Obermann (Ketua)
PendapatanKenaikan €65,45 miliar (2023)
Penurunan €4,60 miliar (2023)
Penurunan €3,79 miliar (2023)
Total asetKenaikan €118,87 miliar (2023)
Total ekuitasKenaikan €17,73 miliar (2023)
Karyawan
147.893 (2023)
DivisiAirbus Defence and Space
Airbus Helicopters
Anak usaha
Anak perusahaan:
Situs webairbus.com

Airbus SE adalah perusahaan kedirgantaraan multinasional asal Eropa[1]. Bisnis utama perusahaan ini adalah desain dan manufaktur pesawat komersial, tetapi juga memiliki divisi pertahanan dan antariksa serta helikopter yang terpisah. Sejak 2019, Airbus telah menjadi produsen pesawat terbang terbesar di dunia, serta produsen helikopter terkemuka.[2][3]

Perusahaan ini didirikan sebagai European Aeronautic Defence and Space Company (EADS) pada tahun 2000, melalui penggabungan Aérospatiale-Matra Prancis, DASA Jerman, dan CASA Spanyol. Entitas baru itu kemudian memperoleh kepemilikan penuh atas anak perusahaannya, Airbus Industrie GIE, sebuah usaha patungan perusahaan kedirgantaraan Eropa yang awalnya didirikan pada tahun 1970 untuk mengembangkan dan memproduksi pesawat berbadan lebar untuk bersaing dengan pesawat terbang buatan Amerika. EADS mengubah namanya menjadi Airbus SE pada tahun 2015. Mencerminkan asal usulnya yang multinasional, perusahaan ini mengoperasikan kantor-kantor utama dan pabrik-pabrik perakitan di Prancis, Jerman, Spanyol, dan Britania Raya, bersama dengan kantor-kantor baru di Kanada, Tiongkok, dan Amerika Serikat.[4]

Kantor pusat Airbus secara resmi terdaftar di Leiden, Belanda, tetapi manajemen hariannya dilakukan dari kantor yang berlokasi di Blagnac, Prancis.[5] SE dalam nama perusahaannya adalah singkatan dari Societas Europaea.[6] Perusahaan ini dipimpin oleh CEO Guillaume Faury, dan merupakan komponen indeks pasar saham EURO STOXX 50.[7] Sejak didirikan pada tahun 2000, saham Airbus telah tercatat di Bursa Efek Paris, Bursa Efek Frankfurt, dan empat bursa saham regional Spanyol (termasuk Bolsa de Madrid).[8]

Pada tahun 2024, setelah meluncurkan Tech Hub di Singapura dan Belanda, Airbus mengumumkan rencananya untuk mendirikan usaha serupa di Jepang untuk mendorong kemitraan dan mempersiapkan pesawat generasi berikutnya.[9]

Sejarah

[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Sejarah Airbus

Perusahaan saat ini adalah hasil konsolidasi dalam industri kedirgantaraan Eropa, yang dimulai dari pembentukan konsorsium Airbus Industrie GIE pada tahun 1970. Pada tahun 2000, European Aeronautic Defence and Space Company (EADS) NV didirikan. Selain anak perusahaan lain yang berkaitan dengan aktivitas keamanan dan antariksa, EADS memiliki 100% Eurocopter SA yang sudah ada sebelumnya, yang didirikan pada tahun 1992, serta 80% Airbus Industrie GIE. Pada tahun 2001, Airbus Industrie GIE direorganisasi menjadi Airbus SAS, sebuah perusahaan saham bersama yang disederhanakan. Pada tahun 2006, EADS mengakuisisi sisa 20% saham Airbus milik BAE Systems.[10] EADS NV berganti nama menjadi Airbus Group NV dan SE masing-masing pada tahun 2014 dan 2015.[11][12][13] Karena dominasi divisi Airbus SAS dalam Airbus Group SE, komite eksekutif perusahaan induk dan anak perusahaan diselaraskan pada Januari 2017, tetapi perusahaan-perusahaan tersebut tetap menjadi badan hukum yang terpisah. Perusahaan induk diberi nama saat ini pada April 2017.[14]

Produk

[sunting | sunting sumber]

Pesawat sipil

[sunting | sunting sumber]

Penumpang

[sunting | sunting sumber]
Pesawat Deskripsi Kursi Terbang perdana Produksi berakhir Dipesan Dikirim Beroperasi Gambar
A220 2 mesin, badan sempit 108–130 16 September 2013 914 322 322
A300 2 mesin, badan lebar 228–254 28 Oktober 1972 27 Maret 2007 561 561 219
A310 2 mesin, badan lebar 187 3 April 1982 27 Maret 1998 255 255 52
A320 2 mesin, badan sempit 107–185 22 Februari 1987 18.460 11.328 10.630
A330 2 mesin, badan lebar 246–300 2 November 1992 1.774 1.598 1.479
A340 4 mesin, badan lebar 239–377 25 Oktober 1991 10 November 2011 377 377 202
A350 2 mesin, badan lebar 270–350 14 Juni 2013 1.277 592 586
A380 4 mesin, badan lebar, 2 tingkat 555 27 April 2005 1 Januari 2022 251 251 234

Kargo

[sunting | sunting sumber]
Pesawat Deskripsi Kursi Kapasitas Ruang kargo Terbang perdana Produksi Jumlah Gambar
Beluga 2 mesin, kargo 2 47.000 kg 1.500 m3 13 September 1994 1992–c.1999 10
Beluga XL 2 mesin, kargo 2 50.500 kg 2.209 m3 19 Juli 2018 2016–2023 6

Pesawat korporat

[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Penerbangan Pribadi dan Eksekutif Airbus
Airbus A319CJ Pemerintah Italia

Airbus Corporate Jets memasarkan dan memodifikasi pesawat baru untuk pelanggan pribadi dan korporat. Perusahaan ini memiliki berbagai model yang sejajar dengan pesawat komersial yang ditawarkan oleh perusahaan. Setelah masuknya Boeing Business Jet berbasis Boeing 737, Airbus bergabung dengan pasar jet bisnis dengan A319 Corporate Jet pada tahun 1997. Meskipun istilah Airbus Corporate Jet awalnya hanya digunakan untuk A319CJ, sekarang sering digunakan untuk semua model, termasuk VIP berbadan lebar. Hingga Desember 2008, 121 jet korporat dan pribadi telah beroperasi, dan 164 pesawat telah dipesan.[15]

Perusahaan ini juga merupakan pemilik 10% dari Dassault Aviation, yang membangun keluarga Falcon dari jet bisnis yang lebih kecil.

Pesawat militer

[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Airbus Defence and Space
Airbus A400M Atlas Angkatan Udara Jerman

Airbus Defence and Space memasarkan dan membangun atau memodifikasi pesawat baru untuk keperluan militer. Airbus semakin tertarik untuk mengembangkan dan menjual pesawat ke pasar militer pada akhir tahun 1990-an. Perusahaan ini memulai dua bidang pengembangan utama: pengisi bahan bakar udara dengan Airbus A310 MRTT (Multi-Role Tanker Transport) dan kemudian Airbus A330 MRTT, dan pengangkut udara taktis dengan Airbus A400M Atlas. Perusahaan ini juga terus memasarkan dan merakit beberapa pesawat militer yang sebelumnya ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan yang membentuk Airbus, terutama CASA.

Perusahaan ini juga merupakan pemilik 50% dari usaha patungan ArianeGroup yang membangun wahana peluncur antariksa Ariane 5, pemilik 46% dari usaha patungan Eurofighter yang membangun jet tempur Eurofighter Typhoon, pemilik 42,5% dari usaha patungan Panavia Aircraft yang membangun jet tempur Panavia Tornado, pemilik 37,5% dari usaha patungan MBDA yang membangun peluru kendali, dan pemilik 10% dari Dassault Aviation yang membangun jet tempur Dassault Rafale dan sebelumnya Dassault Mirage 2000.

Helikopter

[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Airbus Helicopters

Airbus Helicopters memasarkan dan membangun helikopter baru untuk penggunaan sipil dan militer. Divisi ini didirikan pada tahun 1992 sebagai Eurocopter Group, melalui penggabungan divisi helikopter Aérospatiale dan DASA (dua perusahaan pendiri Airbus). Airbus Helicopters merupakan pemain terdepan dalam industri helikopter turbin, baik dari segi pendapatan maupun pengiriman.

Perusahaan ini juga merupakan pemilik 62,5% dari usaha patungan NHIndustries, yang membangun helikopter utilitas militer NH90.

Pabrik

[sunting | sunting sumber]
Pabrik Airbus di Toulouse

Airbus memiliki beberapa jalur perakitan akhir untuk berbagai model dan pasar. Berikut ini adalah:

  • Toulouse, Prancis (A320, A330, A350)
  • Airbus Hamburg-Finkenwerder, Hamburg, Jerman (A320)
  • Sevilla, Spanyol (A400M dan C295)
  • Tianjin, Tiongkok (A320)
  • Airbus Mobile, Mobile, Alabama, Amerika Serikat (A220 dan A320)
  • Mirabel, Quebec, Kanada: Airbus Canada asal dari A220

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Annual Report 2021 | Quick Read | Airbus". www.airbus.com (dalam bahasa Inggris). 2022-03-15. Diakses tanggal 2024-08-17. 
  2. ^ "Exclusive: Airbus beats goal with 863 jet deliveries in 2019, ousts Boeing from top spot". Reuters. 
  3. ^ "About Airbus". Airbus. 
  4. ^ Rose, Michel; Yu, Sophie; Hepher, Tim (6 April 2023). "Airbus to open new China assembly line amid recovery". Reuters. 
  5. ^ "Airbus | Contact us | Airbus". www.airbus.com (dalam bahasa Inggris). 2021-08-24. Diakses tanggal 2024-08-17. 
  6. ^ "KVK producten bestellen". KVK (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 2024-08-17. 
  7. ^ "Airbus Industrie | History, Headquarters, & Facts | Britannica". www.britannica.com. 
  8. ^ "Investors | Share Price & Information | Airbus". www.airbus.com (dalam bahasa Inggris). 2021-06-22. Diakses tanggal 2024-08-17. 
  9. ^ "Airbus to establish Tech Hub in Japan | Airbus". www.airbus.com (dalam bahasa Inggris). 2024-05-22. Diakses tanggal 2024-08-17. 
  10. ^ "BAE Systems says completed sale of Airbus stake to EADS - Forbes.com". web.archive.org. 2007-03-19. Diakses tanggal 2024-08-17. 
  11. ^ "EADS changes name to Airbus". Financial Times. 
  12. ^ "Airbus Group Shareholders Approve All Resolutions At 2015 AGM". Airbus. 
  13. ^ "Börse Frankfurt: Aktien, Kurse, Charts und Nachrichten". web.archive.org. 2019-02-08. Diakses tanggal 2024-08-17. 
  14. ^ "Airbus shareholders approve all resolutions at 2017 AGM". Airbus. 
  15. ^ "Executive & Private Aviation". web.archive.org. 2010-04-20. Diakses tanggal 2024-08-17. 
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Airbus&oldid=26178085"