Bahasa ibu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(11 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{disambiginfo|Bahasa |
{{disambiginfo|Bahasa ibu (disambiguasi)}} |
||
[[Berkas:Ana Dili.JPG|jmpl|Monumen Ana dili, sebagai monumen untuk |
[[Berkas:Ana Dili.JPG|jmpl|Monumen Ana dili, sebagai monumen untuk bahasa ibu yang berada di [[Nakhichevan|Nakhchivan]], [[Azerbaijan]]|al=]] |
||
'''Bahasa ibu''' |
'''Bahasa ibu''', juga disebut sebagai '''bahasa asli''' atau '''bahasa pertama''', merupakan [[bahasa]] yang dikuasai manusia sejak lahir melalui interaksi dengan anggota masyarakat yang sama bahasanya, seperti keluarga, pengasuh, dan masyarakat lingkungannya.<ref>{{Cite web|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/bahasa%20ibu|title=Bahasa Ibu - KBBI Daring|last=|first=|date=|website=|access-date=04 Januari 2020}}</ref> |
||
Kepandaian dalam bahasa asli sangat penting untuk proses belajar berikutnya |
Kepandaian dalam bahasa asli sangat penting untuk proses belajar berikutnya. Bahasa ibu dianggap sebagai dasar cara berpikir. Kepandaian yang kurang dari bahasa pertama sering kali membuat proses belajar bahasa lain menjadi lebih sulit. Bahasa ibu dapat memiliki peran penting dalam [[pendidikan]]. |
||
Bahasa ibu adalah bahasa yang pertama dipakai dalam komunikasi pertama seorang anak dengan orang tuanya serta menjadikan bahasa ibu sebagai alat komunikasi sehari hari |
|||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
||
⚫ | |||
* [[ |
* [[Bahasa isyarat]] |
||
* [[penguasaan bahasa]] |
|||
* [[kemampuan baca-tulis]] |
|||
⚫ | |||
* [[bahasa isyarat]] |
|||
== Rujukan == |
== Rujukan == |
Revisi terkini sejak 16 Oktober 2023 05.03
Bahasa ibu, juga disebut sebagai bahasa asli atau bahasa pertama, merupakan bahasa yang dikuasai manusia sejak lahir melalui interaksi dengan anggota masyarakat yang sama bahasanya, seperti keluarga, pengasuh, dan masyarakat lingkungannya.[1]
Kepandaian dalam bahasa asli sangat penting untuk proses belajar berikutnya. Bahasa ibu dianggap sebagai dasar cara berpikir. Kepandaian yang kurang dari bahasa pertama sering kali membuat proses belajar bahasa lain menjadi lebih sulit. Bahasa ibu dapat memiliki peran penting dalam pendidikan.
Lihat pula[sunting | sunting sumber]
Rujukan[sunting | sunting sumber]
- ^ "Bahasa Ibu - KBBI Daring". Diakses tanggal 04 Januari 2020.