Bayam: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
MITGATVM (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(45 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{disambiginfo}}
{{disambiginfo}}
{{Taxobox
{{Taxobox
| color = lightgreen
| name = Bayam
| name = Bayam
| image = Amaranthus tricolor0.jpg
| image = Amaranthus tricolor0.jpg
Baris 7: Baris 6:
| image_caption = ''Amaranthus caudatus'' (Love-lies-bleeding, jenis Amaranthus yang lain.)
| image_caption = ''Amaranthus caudatus'' (Love-lies-bleeding, jenis Amaranthus yang lain.)
| regnum = [[Plantae]]
| regnum = [[Plantae]]
| unranked_divisio = [[Tumbuhan berbunga|Angiospermae]]
| divisio = [[Magnoliophyta]]
| classis = [[Magnoliopsida]]
| unranked_classis = [[Eudikotil]]
| unranked_ordo = [[Superasterids]]
| ordo = [[Caryophyllales]]
| ordo = [[Caryophyllales]]
| familia = [[Amaranthaceae]]
| familia = [[Amaranthaceae]]
Baris 15: Baris 15:
| genus_authority = [[Carolus Linnaeus|L.]]
| genus_authority = [[Carolus Linnaeus|L.]]
| subdivision_ranks = Species
| subdivision_ranks = Species
| subdivision =
| subdivision = Lihat teks
.
* ''A. hybridus''
* ''A. tricolor''
* ''A. blitum''
* ''A. spinosus''
}}
}}
[[Berkas:Keripik bayam.JPG|thumb|Keripik bayam]]


'''Bayam''' (''Amaranthus'' [[spesies|spp.]]) merupakan [[tumbuhan]] yang biasa ditanam untuk dikonsumsi [[daun]]nya sebagai sayuran hijau. Tumbuhan ini berasal dari [[Benua Amerika|Amerika]] tropik namun sekarang tersebar ke seluruh dunia. Tumbuhan ini dikenal sebagai sayuran sumber zat [[besi]] yang penting.
{{Speciestitle}} adalah [[tumbuhan]] yang biasa ditanam untuk dikonsumsi [[daun]]nya sebagai sayuran hijau. Tumbuhan ini berasal dari [[Benua Amerika|Amerika]] tropik namun sekarang tersebar ke seluruh dunia. Tumbuhan ini dikenal sebagai sayuran sumber zat [[besi]] yang penting bagi tubuh.


== Pemerian botani ==
== Pemerian botani ==
[[Terna]] [[tanaman semusim|semusim]] yang menyukai iklim hangat dan cahaya kuat. Bayam relatif tahan terhadap pencahayaan langsung karena merupakan [[tumbuhan C4]]. Batang berair dan kurang berkayu. Daun bertangkai, berbentuk bulat telur, lemas, berwarna hijau, merah, atau hijau keputihan. Bunga tersusun majemuk tipe [[tukal]] yang rapat, bagian bawah duduk di ketiak, bagian atas berkumpul menjadi karangan bunga di ujung tangkai dan ketiak percabangan. Bijinya berwarna hitam, kecil dan keras.
[[Terna]] [[tanaman semusim|semusim]] yang menyukai iklim hangat dan cahaya kuat. Bayam relatif tahan terhadap pencahayaan langsung karena merupakan [[tumbuhan C4]]. Batang berair dan kurang berkayu. Daun bertangkai, berbentuk bulat telur, lemas, berwarna hijau, merah, atau hijau keputihan. Bunga tersusun majemuk tipe [[tukal]] yang rapat, bagian bawah duduk di ketiak, bagian atas berkumpul menjadi karangan bunga di ujung tangkai dan ketiak percabangan. Bijinya berwarna hitam, kecil, dan keras.


== Penggunaan ==
== Penggunaan ==
[[Berkas:Amaranthus palmeri.jpg|jmpl|Tanaman Bayam]]
Bayam sebagai sayur hanya umum dikenal di [[Asia Timur]] dan [[Asia Tenggara]], sehingga disebut dalam [[bahasa Inggris]] sebagai ''Chinese amaranth''. Di Indonesia dan Malaysia, bayam sering disalahartikan menjadi "''spinach''" dalam [[bahasa Inggris]] (mungkin sebagai akibat penerjemahan yang dalam film kartun [[Popeye]]), padahal nama itu mengacu ke jenis sayuran daun lain - lihat [[Bayam (Spinacia)]].
Bayam sebagai sayur hanya umum dikenal di [[Asia Timur]] dan [[Asia Tenggara]], sehingga disebut dalam [[bahasa Inggris]] sebagai ''Chinese amaranth''. Di Indonesia dan Malaysia, bayam sering disalahartikan menjadi "''spinach''" dalam [[bahasa Inggris]] (mungkin sebagai akibat penerjemahan yang dalam film kartun [[Popeye]]), padahal nama itu mengacu ke jenis sayuran daun lain - lihat [[Bayam (Spinacia)]].


Baris 40: Baris 35:
Akar tunggang bayam juga dimanfaatkan sebagai obat. Kebanyakan digunakan oleh masyarakat sebagai salah satu alternatif memenuhi kebutuhan hidup.
Akar tunggang bayam juga dimanfaatkan sebagai obat. Kebanyakan digunakan oleh masyarakat sebagai salah satu alternatif memenuhi kebutuhan hidup.


=== Jenis Bayam di Indonesia ===
Terdapat tiga jenis bayam di Indonesia yaitu:<ref name=":0">{{Cite web|last=Bandung|first=soleh, Indonesia|title=Manfaat Bayam Untuk Kesehatan - Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan|url=https://dkpp.jabarprov.go.id/post/693/manfaat-bayam-untuk-kesehatan|website=dkpp.jabarprov.go.id|language=Indonesia|access-date=2023-12-30}}</ref>

# ''Amaranthus Dubius'' ; biasa disebut juga dengan bayam petik. Ciri-ciri tanaman bayam jenis ini adalah pertumbuhannya lebih tegak, berdaun agak lebar dengan warna hijau tua dan ada juga yang berwarna kemerahan. Biasanya tanaman ini banyak dipelihara di halaman rumah.
# ''Amaranthus Tricolor'' ; atau lebih dikenal dengan bayam cabut. Batangnya berwarna merah dan ada pula yang berwarna hijau keputih-putihan.
# ''Amaranthus Cruentus'' ; Jenis tumbuhan bayam satu ini dapat ditanam sebagai bayam cabut maupun bayam petik.  Ciri dari tanaman bayam satu ini adalah tumbuh tegak, berdaun besar, berwarna hijau keabu-abuan. Tanaman ini bisa mulai dipanen secara cabutan pada usia 3 minggu.

== Manfaat Bayam untuk Kesehatan<ref name=":0" /> ==

=== Baik Untuk Penglihatan ===
Bayam mengandung vitamin A beta karoten, lutein dan zeaxanthin. Kandungan lutein dan zeaxhantin mampu membantu mata untuk menyaring cahaya gelombang pendek yang berbahaya serta mencegah kerusakan pada makula atau pusat retina mata.

=== Memperkuat Otot ===
Manfaat dari sayur bayam hijau adalah dapat memperkuat otot karena faktor koenzim Q-10 (C0-Q10) yang bertugas sebagai antioksidan sekaligus membantu memompa darah ke seluruh tubuh. Darah yang dipompa ke seluruh bagian tubuh ini dibantu juga oleh otot jantung yang sudah lebih kuat. Kandungan koenzim dalam bayam juga mampu menurunkan risiko gagal jantung dan jantung koroner.

=== Menjaga tekanan darah ===
Kandungan kalium pada bayam mampu melemaskan dinding pembuluh darah sehingga menurunkan tekanan darah dan melindungi dari kram otot. Selain itu risiko terkena hipertensi pun bisa berkurang karena kandungan folat yang berfungsi menenangkan pembuluh darah. Disamping folat, ada juga kandungan nitrat alami yaitu senyawa yang berfungsi untuk membuka pembuluh darah dalam meningkatkan aliran darah dan meringankan beban kerja pada jantung.

=== Membantu Mencegah Kanker ===
Manfaat lainnya dari bayam yang belum banyak diketahui ialah ternyata bayam mampu membantu mencegah kanker dan membantu memperlambat pertumbuhan sel tumor. Bayam mengandung beta karoten dan vitamin C yang aktif berperan dalam perlindungan terhadap perkembangan sel kanker. Selain beta karoten dan vitamin C, zat yang mampu mencegah kanker adalah klorofil. Klorofil ini efektif sebagai penahan efek karsinogenik dari amina heterosilik.

== Daftar Spesies <ref name="327362-2" >{{cite web |url=https://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:327362-2 |title=''Amaranthus'' L. |website=Plants of the World Online |publisher=Board of Trustees of the Royal Botanic Gardens, Kew |date=2021 |accessdate=11 September 2021 }}</ref><ref>{{cite journal |last1=Das |first1=Saubhik |date=28 February 2014 |title=Domestication, phylogeny and taxonomic delimitation in underutilized grain ''Amaranthus'' (Amaranthaceae) – a status review |url=https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1002/fedr.201200017 |journal=Feddes Repertorium |volume=123 |issue=4 |pages=273–282 |doi=10.1002/fedr.201200017 |access-date=11 September 2021 |url-access=subscription }}</ref> ==

*''[[Amaranthus acanthobracteatus]]'' {{small|Henrard}}
*''[[Amaranthus acanthochiton]]'' {{small|J.D.Sauer}}
*''[[Amaranthus acutilobus]]'' {{small|Uline & W.L.Bray}}
*''[[Amaranthus × adulterinus]]'' {{small|Thell.}}
*''[[Amaranthus albus]]'' {{small|L.}}
*''[[Amaranthus anderssonii]]'' {{small|J.T.Howell}}
*''[[Amaranthus arenicola]]'' {{small|I.M.Johnst.}}
*''[[Amaranthus asplundii]]'' {{small|Thell.}}
*''[[Amaranthus atropurpureus]]'' {{small|Roxb.}}
*''[[Amaranthus aureus]]'' {{small|F.Dietr.}}
*''[[Amaranthus australis]]'' {{small|(A.Gray) J.D.Sauer}}
*''[[Amaranthus bahiensis]]'' {{small|Mart.}}
*''[[Amaranthus bengalense]]'' {{small|Saubhik Das & Iamonico}}
*''[[Amaranthus blitoides]]'' {{small|S.Watson}}
*''[[Bayam kotok|Amaranthus blitum]]'' {{small|L.}} – '''Bayam kotok'''
*''[[Amaranthus brandegeei]]'' {{small|Standl.}}
*''[[Amaranthus brownii]]'' {{small|Christoph. & Caum}}
*''[[Amaranthus × budensis]]'' {{small|Priszter}}
*''[[Amaranthus × cacciatoi]]'' {{small|(Aellen ex Cacciato) Iamonico}}
*''[[Amaranthus californicus]]'' {{small|(Moq.) S.Watson}}
*''[[Amaranthus cannabinus]]'' {{small|(L.) J.D.Sauer}}
*''[[Amaranthus capensis]]'' {{small|Thell.}}
*''[[Amaranthus cardenasianus]]'' {{small|Hunz.}}
*''[[Amaranthus × caturus]]'' {{small|B.Heyne ex Hook.f.}}
*''[[Amaranthus caudatus]]'' {{small|L.}}
*''[[Amaranthus celosioides]]'' {{small|Kunth}}
*''[[Amaranthus centralis]]'' {{small|J.Palmer & Mowatt}}
*''[[Amaranthus clementii]]'' {{small|Domin}}
*''[[Amaranthus cochleitepalus]]'' {{small|Domin}}
*''[[Amaranthus commutatus]]'' {{small|A.Kern.}}
*''[[Amaranthus congestus]]'' {{small|C.C.Towns.}}
*''[[Amaranthus crassipes]]'' {{small|Schltdl.}}
*''[[Amaranthus crispus]]'' {{small|(Lesp. & Thévenau) A.Braun ex J.M.Coult. & S.Watson}}
*''[[Amaranthus cruentus]]'' {{small|L.}}
*''[[Amaranthus cuspidifolius]]'' {{small|Domin}}
*''[[Amaranthus deflexus]]'' {{small|L.}}
*''[[Amaranthus dinteri]]'' {{small|Schinz}}
*''[[Bayam merah|Amaranthus dubius]]'' {{small|Mart. ex Thell.}} – '''Bayam merah'''
*''[[Amaranthus fimbriatus]]'' {{small|(Torr.) Benth.}}
*''[[Amaranthus floridanus]]'' {{small|(S.Watson) J.D.Sauer}}
*''[[Amaranthus furcatus]]'' {{small|J.T.Howell}}
*''[[Amaranthus graecizans]]'' {{small|L.}}
*''[[Amaranthus grandiflorus]]'' {{small|(J.M.Black) J.M.Black}}
*''[[Amaranthus greggii]]'' {{small|S.Watson}}
*''[[Amaranthus hunzikeri]]'' {{small|N.Bayón}}
*''[[Amaranthus hybridus]]'' {{small|L.}}
*''[[Amaranthus hypochondriacus]]'' {{small|L.}}
*''[[Amaranthus induratus]]'' {{small|C.A.Gardner ex J.Palmer & Mowatt}}
*''[[Amaranthus interruptus]]'' {{small|R.Br.}}
*''[[Amaranthus × jansen-wachterianus]]'' {{small|Thell.}}
*''[[Amaranthus kloosianus]]'' {{small|Hunz.}}
*''[[Amaranthus lepturus]]'' {{small|S.F.Blake}}
*''[[Amaranthus lombardoi]]'' {{small|Hunz.}}
*''[[Amaranthus looseri]]'' {{small|Suess.}}
*''[[Amaranthus macrocarpus]]'' {{small|Benth.}}
*''[[Amaranthus minimus]]'' {{small|Standl.}}
*''[[Amaranthus mitchellii]]'' {{small|Benth.}}
*''[[Amaranthus muricatus]]'' {{small|(Gillies ex Moq.) Hieron.}}
*''[[Amaranthus neei]]'' {{small|D.B.Pratt, Sánch.Pino & Flores Olv.}}
*''[[Amaranthus obcordatus]]'' {{small|(A.Gray) Standl.}}
*''[[Bayam palmer|Amaranthus palmeri]]'' {{small|S.Watson}} – '''Bayam palmer'''
*''[[Amaranthus paraganensis]]'' {{small|Saubhik Das}}
*''[[Amaranthus pedersenianus]]'' {{small|N.Bayón & C.Peláez}}
*''[[Amaranthus persimilis]]'' {{small|Hunz.}}
*''[[Amaranthus peruvianus]]'' {{small|(Schauer) Standl.}}
*''[[Amaranthus polygonoides]]'' {{small|L.}}
*''[[Amaranthus powellii]]'' {{small|S.Watson}}
*''[[Amaranthus praetermissus]]'' {{small|Brenan}}
*''[[Amaranthus pumilus]]'' {{small|Raf.}}
*''[[Amaranthus × pyxidatus]]'' {{small|(Contré) Iamonico}}
*''[[Amaranthus rajasekharii]]'' {{small|Sindu Arya, V.S.A.Kumar, W.K.Vishnu & Iamonico}}
*''[[Amaranthus × ralletii]]'' {{small|Contré}}
*''[[Amaranthus retroflexus]]'' {{small|L.}}
*''[[Amaranthus rhombeus]]'' {{small|R.Br.}}
*''[[Amaranthus rosengurttii]]'' {{small|Hunz.}}
*''[[Amaranthus saradhiana]]'' {{small|Sindu Arya, V.S.A.Kumar, W.K.Vishnu & Rajesh Kumar}}
*''[[Amaranthus scariosus]]'' {{small|Benth.}}
*''[[Amaranthus schinzianus]]'' {{small|Thell.}}
*''[[Amaranthus scleranthoides]]'' {{small|(Andersson) Andersson}}
*''[[Amaranthus scleropoides]]'' {{small|Uline & W.L.Bray}}
*''[[Amaranthus sonoriensis]]'' {{small|Iamonico & El Mokni}}
*''[[Amaranthus × soproniensis]]'' {{small|Priszter & Kárpáti}}
*''[[Amaranthus sparganicephalus]]'' {{small|Thell.}}
*''[[Bayam duri|Amaranthus spinosus]]'' {{small|L.}} – '''Bayam duri'''
*''[[Amaranthus squamulatus]]'' {{small|(Andersson) B.L.Rob.}}
*''[[Amaranthus standleyanus]]'' {{small|Parodi ex Covas}}
*''[[Amaranthus × tamariscinus]]'' {{small|Nutt.}}
*''[[Amaranthus tamaulipensis]]'' {{small|Henrickson}}
*''[[Amaranthus × texensis]]'' {{small|Henrickson}}
*''[[Amaranthus thunbergii]]'' {{small|Moq.}}
*''[[Amaranthus torreyi]]'' {{small|(A.Gray) Benth. ex S.Watson}}
*''[[Amaranthus tortuosus]]'' {{small|Hornem.}}
*''[[Bayam gajah|Amaranthus tricolor]]'' {{small|L.}} – '''Bayam gajah'''
*''[[Amaranthus tuberculatus]]'' {{small|(Moq.) J.D.Sauer}}
*''[[Amaranthus tucsonensis]]'' {{small|Henrickson}}
*''[[Amaranthus tunetanus]]'' {{small|Iamonico & El Mokni}}
*''[[Amaranthus undulatus]]'' {{small|R.Br.}}
*''[[Amaranthus urceolatus]]'' {{small|Benth.}}
*''[[Bayam raja|Amaranthus viridis]]'' {{small|L.}} – '''Bayam raja'''
*''[[Amaranthus viscidulus]]'' {{small|Greene}}
*''[[Amaranthus vulgatissimus]]'' {{small|Speg.}}
*''[[Amaranthus watsonii]]'' {{small|Standl.}}
*''[[Amaranthus wrightii]]'' {{small|S.Watson}}

== Galeri ==
<gallery>
berkas:Amaranthus viridis 25042014 1.jpg|Bunga ''Amaranthus viridis''
berkas:Amaranthus spinosus L.; flowering stem with separate root an Wellcome V0042805.jpg|jmpl|''[[Amaranthus spinosus]]'', struktur bayam duri
berkas:Keripik bayam.JPG|jmpl|Keripik bayam
</gallery>
== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view.php?id=204 Bayam di situs web Sentra Informasi IPTEK]
* {{id}} [http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view.php?id=204 Bayam di situs web Sentra Informasi IPTEK]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
{{Taxonbar|from=Q156344}}


[[Kategori:Sayuran]]
[[Kategori:Amaranthaceae]]
[[Kategori:Amaranthaceae]]
[[Kategori:Pertanian tropis]]
[[Kategori:Pertanian tropis]]
[[Kategori:Amaranthus]]
[[Kategori:Sayuran daun]]
[[Kategori:Sayuran]]

Revisi terkini sejak 4 Maret 2024 12.10

Bayam
Amaranthus caudatus (Love-lies-bleeding, jenis Amaranthus yang lain.)
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
Ordo:
Famili:
Subfamili:
Genus:
Amaranthus

Species

Lihat teks

Bayam (Amaranthus) adalah tumbuhan yang biasa ditanam untuk dikonsumsi daunnya sebagai sayuran hijau. Tumbuhan ini berasal dari Amerika tropik namun sekarang tersebar ke seluruh dunia. Tumbuhan ini dikenal sebagai sayuran sumber zat besi yang penting bagi tubuh.

Pemerian botani[sunting | sunting sumber]

Terna semusim yang menyukai iklim hangat dan cahaya kuat. Bayam relatif tahan terhadap pencahayaan langsung karena merupakan tumbuhan C4. Batang berair dan kurang berkayu. Daun bertangkai, berbentuk bulat telur, lemas, berwarna hijau, merah, atau hijau keputihan. Bunga tersusun majemuk tipe tukal yang rapat, bagian bawah duduk di ketiak, bagian atas berkumpul menjadi karangan bunga di ujung tangkai dan ketiak percabangan. Bijinya berwarna hitam, kecil, dan keras.

Penggunaan[sunting | sunting sumber]

Tanaman Bayam

Bayam sebagai sayur hanya umum dikenal di Asia Timur dan Asia Tenggara, sehingga disebut dalam bahasa Inggris sebagai Chinese amaranth. Di Indonesia dan Malaysia, bayam sering disalahartikan menjadi "spinach" dalam bahasa Inggris (mungkin sebagai akibat penerjemahan yang dalam film kartun Popeye), padahal nama itu mengacu ke jenis sayuran daun lain - lihat Bayam (Spinacia).

Di tingkat konsumen, dikenal dua macam bayam sayur: bayam petik dan bayam cabut. Bayam petik berdaun lebar dan tumbuh tegak besar (hingga dua meter) dan daun mudanya dimakan terutama sebagai lalapan (misalnya pada pecel, gado-gado), urap, serta digoreng setelah dibalur tepung. Daun bayam cabut berukuran lebih kecil dan ditanam untuk waktu singkat (paling lama 25 hari), lebih cocok untuk dibuat sup encer seperti sayur bayam dan sayur bobor. Bayam petik biasanya berasal dari jenis A. hybridus (bayam kakap) dan bayam cabut terutama diambil dari A. tricolor. Jenis-jenis lainnya yang juga dimanfaatkan adalah A. spinosus (bayam duri) dan A. blitum (bayam kotok).

Kandungan besi pada bayam relatif lebih tinggi daripada sayuran daun lain (besi merupakan penyusun sitokrom, protein yang terlibat dalam fotosintesis) sehingga berguna bagi penderita anemia.

Beberapa kultivar A. tricolor memiliki daun berwarna merah atau putih dan dipakai sebagai tanaman hias, meskipun dapat pula disayur. Jenis tanaman hias lainnya adalah A. caudatus karena tandan bunganya berwarna merah panjang menggantung seperti ekor. Di tempat asalnya, bayam dimanfaatkan bijinya (bayam biji) sebagai sumber karbohidrat. Biji ini sekarang juga populer sebagai makanan diet karena tidak menyebabkan kegemukan.

Akar tunggang bayam juga dimanfaatkan sebagai obat. Kebanyakan digunakan oleh masyarakat sebagai salah satu alternatif memenuhi kebutuhan hidup.

Jenis Bayam di Indonesia[sunting | sunting sumber]

Terdapat tiga jenis bayam di Indonesia yaitu:[1]

  1. Amaranthus Dubius ; biasa disebut juga dengan bayam petik. Ciri-ciri tanaman bayam jenis ini adalah pertumbuhannya lebih tegak, berdaun agak lebar dengan warna hijau tua dan ada juga yang berwarna kemerahan. Biasanya tanaman ini banyak dipelihara di halaman rumah.
  2. Amaranthus Tricolor ; atau lebih dikenal dengan bayam cabut. Batangnya berwarna merah dan ada pula yang berwarna hijau keputih-putihan.
  3. Amaranthus Cruentus ; Jenis tumbuhan bayam satu ini dapat ditanam sebagai bayam cabut maupun bayam petik.  Ciri dari tanaman bayam satu ini adalah tumbuh tegak, berdaun besar, berwarna hijau keabu-abuan. Tanaman ini bisa mulai dipanen secara cabutan pada usia 3 minggu.

Manfaat Bayam untuk Kesehatan[1][sunting | sunting sumber]

Baik Untuk Penglihatan[sunting | sunting sumber]

Bayam mengandung vitamin A beta karoten, lutein dan zeaxanthin. Kandungan lutein dan zeaxhantin mampu membantu mata untuk menyaring cahaya gelombang pendek yang berbahaya serta mencegah kerusakan pada makula atau pusat retina mata.

Memperkuat Otot[sunting | sunting sumber]

Manfaat dari sayur bayam hijau adalah dapat memperkuat otot karena faktor koenzim Q-10 (C0-Q10) yang bertugas sebagai antioksidan sekaligus membantu memompa darah ke seluruh tubuh. Darah yang dipompa ke seluruh bagian tubuh ini dibantu juga oleh otot jantung yang sudah lebih kuat. Kandungan koenzim dalam bayam juga mampu menurunkan risiko gagal jantung dan jantung koroner.

Menjaga tekanan darah[sunting | sunting sumber]

Kandungan kalium pada bayam mampu melemaskan dinding pembuluh darah sehingga menurunkan tekanan darah dan melindungi dari kram otot. Selain itu risiko terkena hipertensi pun bisa berkurang karena kandungan folat yang berfungsi menenangkan pembuluh darah. Disamping folat, ada juga kandungan nitrat alami yaitu senyawa yang berfungsi untuk membuka pembuluh darah dalam meningkatkan aliran darah dan meringankan beban kerja pada jantung.

Membantu Mencegah Kanker[sunting | sunting sumber]

Manfaat lainnya dari bayam yang belum banyak diketahui ialah ternyata bayam mampu membantu mencegah kanker dan membantu memperlambat pertumbuhan sel tumor. Bayam mengandung beta karoten dan vitamin C yang aktif berperan dalam perlindungan terhadap perkembangan sel kanker. Selain beta karoten dan vitamin C, zat yang mampu mencegah kanker adalah klorofil. Klorofil ini efektif sebagai penahan efek karsinogenik dari amina heterosilik.

Daftar Spesies [2][3][sunting | sunting sumber]

Galeri[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b Bandung, soleh, Indonesia. "Manfaat Bayam Untuk Kesehatan - Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan". dkpp.jabarprov.go.id (dalam bahasa Indonesia). Diakses tanggal 2023-12-30. 
  2. ^ "Amaranthus L". Plants of the World Online. Board of Trustees of the Royal Botanic Gardens, Kew. 2021. Diakses tanggal 11 September 2021. 
  3. ^ Das, Saubhik (28 February 2014). "Domestication, phylogeny and taxonomic delimitation in underutilized grain Amaranthus (Amaranthaceae) – a status review"Perlu langganan berbayar. Feddes Repertorium. 123 (4): 273–282. doi:10.1002/fedr.201200017. Diakses tanggal 11 September 2021.