Belahan daratan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Xqbot (bicara | kontrib)
k bot Mengubah: ar:اليابس
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-terkadang +kadang-kadang)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Land hemisphere.png|180px|right|Belahan daratan]]
[[Berkas:Land hemisphere.png|180px|right|Belahan daratan]]
'''Belahan daratan''', terkadang dikapitalkan menjadi '''Belahan Daratan''', merupakan [[belahan]] [[Bumi]] yang memiliki kemungkinan luas daratan terbesar. Terletak di {{coord|47|13|N|1|32|W|}} (dekat kota [[Nantes]], [[Perancis]]).<ref name="Boggs">{{cite journal |last=Boggs |first=Samuel Whittemore |year=1945 |month=December |title=This Hemisphere |journal=Journal of Geography |volume=44 |issue=9 |pages=345–355 |doi=10.1080/00221344508986498}}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.gis.psu.edu/projection/chapter4.html |title=Projecting the Hemisphere |accessdate=2007-12-14 |author=Judy M. Olson |date=1997 |work=Matching the Map Projection to the Need |publisher=American Congress on Surveying and Mapping}} (especially [http://www.gis.psu.edu/projection/chap4figs.html#3 Figure 4.3])</ref> Setengah Bumi lainnya adalah [[belahan air]].
'''Belahan daratan''', kadang-kadang dikapitalkan menjadi '''Belahan Daratan''', merupakan [[belahan]] [[Bumi]] yang memiliki kemungkinan luas daratan terbesar. Terletak di {{coord|47|13|N|1|32|W|}} (dekat kota [[Nantes]], [[Perancis]]).<ref name="Boggs">{{cite journal |last=Boggs |first=Samuel Whittemore |year=1945 |month=December |title=This Hemisphere |journal=Journal of Geography |volume=44 |issue=9 |pages=345–355 |doi=10.1080/00221344508986498}}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.gis.psu.edu/projection/chapter4.html |title=Projecting the Hemisphere |accessdate=2007-12-14 |author=Judy M. Olson |date=1997 |work=Matching the Map Projection to the Need |publisher=American Congress on Surveying and Mapping}} (especially [http://www.gis.psu.edu/projection/chap4figs.html#3 Figure 4.3])</ref> Setengah Bumi lainnya adalah [[belahan air]].


Belahan daratan memiliki tujuh per delapan [[bentukan tanah|daratan]] di Bumi,<ref name="Boggs"/> termasuk [[Eropa]], [[Afrika]], [[Amerika Utara]], sebagian besar [[Asia]] dan sebagian besar [[Amerika Selatan]]. Eropa berada di tengah belahan daratan. Tetapi, karena [[luas]] [[lautan]] di belahan daratan masih lebih besar daripada luas daratan, belahan daratan berarti belahan dimana banyak daratan, tapi bukan belahan dimana luas daratan lebih besar daripada luas lautan.
Belahan daratan memiliki tujuh per delapan [[bentukan tanah|daratan]] di Bumi,<ref name="Boggs"/> termasuk [[Eropa]], [[Afrika]], [[Amerika Utara]], sebagian besar [[Asia]] dan sebagian besar [[Amerika Selatan]]. Eropa berada di tengah belahan daratan. Tetapi, karena [[luas]] [[lautan]] di belahan daratan masih lebih besar daripada luas daratan, belahan daratan berarti belahan dimana banyak daratan, tapi bukan belahan dimana luas daratan lebih besar daripada luas lautan.

Revisi per 11 Agustus 2010 07.19

Belahan daratan
Belahan daratan

Belahan daratan, kadang-kadang dikapitalkan menjadi Belahan Daratan, merupakan belahan Bumi yang memiliki kemungkinan luas daratan terbesar. Terletak di 47°13′N 1°32′W / 47.217°N 1.533°W / 47.217; -1.533 (dekat kota Nantes, Perancis).[1][2] Setengah Bumi lainnya adalah belahan air.

Belahan daratan memiliki tujuh per delapan daratan di Bumi,[1] termasuk Eropa, Afrika, Amerika Utara, sebagian besar Asia dan sebagian besar Amerika Selatan. Eropa berada di tengah belahan daratan. Tetapi, karena luas lautan di belahan daratan masih lebih besar daripada luas daratan, belahan daratan berarti belahan dimana banyak daratan, tapi bukan belahan dimana luas daratan lebih besar daripada luas lautan.

Catatan kaki

  1. ^ a b Boggs, Samuel Whittemore (1945). "This Hemisphere". Journal of Geography. 44 (9): 345–355. doi:10.1080/00221344508986498. 
  2. ^ Judy M. Olson (1997). "Projecting the Hemisphere". Matching the Map Projection to the Need. American Congress on Surveying and Mapping. Diakses tanggal 2007-12-14.  (especially Figure 4.3)