Dinasti Umayyah: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
A154 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
A154 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1: Baris 1:
{{redirect|Umayyah|negara yang diperintah oleh dinasti tersebut|Kekhalifahan Umayyah|dan|Kekhalifahan Kórdoba}}
{{redirect|Umayyah|negara yang diperintah oleh dinasti tersebut|Kekhalifahan Umayyah|dan|Kekhalifahan Kórdoba}}
'''Banu Umayyah''' ({{lang-ar|بَنُو أُمَيَّة|Banū Umayya|Putra-putra [[Umayyah bin Abd Shams|Umayyah]]}}) atau '''Umayyah''' ({{lang|ar|الأمويون|al-ʿUmawiyyūn}}), adalah keluarga pemerintahan [[kekhalifahan Umayyah|kekhalifahan]] Islam antara 661 dan 750 dan kemudian [[Al-Andalus|Islam Spanyol]] antara 756 dan 1031. Pada masa pra-Islam, mereka adalah banu menonjol dari suku [[Quraisy]] yang diturunkan dari [[Umayyah bin 'Abd asy-Syams]]. Disamping perlawanan kuat terhadap nabi [[Islam]] [[Muhammad]], Umayyah memeluk Islam sebelum kematian sang nabi pada 632. Seorang anggota dari banu tersebut, [[Utsman]], menjadi khalifah [[Kekhalifahan Rasyidin]] ketiga pada 644–656, sementara anggota lainnya memegang berbagai jabatan gubernur. Salah satu gubernurnya, [[Mu'awiyah I|Mu'awiya I]], memenangkan [[Perang Saudara Islam Pertama]] pada 661 dan mendirikan [[Kekhalifahan Umayyah]] dengan ibukota di [[Damaskus]], [[Bilad al-Sham|Suriah]]. Ini menandai permulaan '''Dinasti Umayyah''', dinasti herediter pertama dalam [[sejarah Islam]], dan satu-satunya dinasti yang berkuasa di seluruh dunia Islam pada masanya.
'''Banu Umayyah''' ({{lang-ar|بَنُو أُمَيَّة|Banū Umayya|Putra-putra [[Umayyah bin Abdu Syams|Umayyah]]}}) atau '''Umayyah''' ({{lang|ar|الأمويون|al-ʿUmawiyyūn}}), adalah keluarga pemerintahan [[kekhalifahan Umayyah|kekhalifahan]] Islam antara 661 dan 750 dan kemudian [[Al-Andalus|Islam Spanyol]] antara 756 dan 1031. Pada masa pra-Islam, mereka adalah banu menonjol dari suku [[Quraisy]] yang diturunkan dari [[Umayyah bin Abdu Syams]]. Disamping perlawanan kuat terhadap nabi [[Islam]] [[Muhammad]], Umayyah memeluk Islam sebelum kematian sang nabi pada 632. Seorang anggota dari banu tersebut, [[Utsman]], menjadi khalifah [[Kekhalifahan Rasyidin]] ketiga pada 644–656, sementara anggota lainnya memegang berbagai jabatan gubernur. Salah satu gubernurnya, [[Mu'awiyah I|Mu'awiya I]], memenangkan [[Perang Saudara Islam Pertama]] pada 661 dan mendirikan [[Kekhalifahan Umayyah]] dengan ibukota di [[Damaskus]], [[Bilad al-Sham|Suriah]]. Ini menandai permulaan '''Dinasti Umayyah''', dinasti herediter pertama dalam [[sejarah Islam]], dan satu-satunya dinasti yang berkuasa di seluruh dunia Islam pada masanya.


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 11 November 2020 10.36

Banu Umayyah (Arab: بَنُو أُمَيَّة, translit. Banū Umayya, har. 'Putra-putra Umayyah') atau Umayyah (الأمويون), adalah keluarga pemerintahan kekhalifahan Islam antara 661 dan 750 dan kemudian Islam Spanyol antara 756 dan 1031. Pada masa pra-Islam, mereka adalah banu menonjol dari suku Quraisy yang diturunkan dari Umayyah bin Abdu Syams. Disamping perlawanan kuat terhadap nabi Islam Muhammad, Umayyah memeluk Islam sebelum kematian sang nabi pada 632. Seorang anggota dari banu tersebut, Utsman, menjadi khalifah Kekhalifahan Rasyidin ketiga pada 644–656, sementara anggota lainnya memegang berbagai jabatan gubernur. Salah satu gubernurnya, Mu'awiya I, memenangkan Perang Saudara Islam Pertama pada 661 dan mendirikan Kekhalifahan Umayyah dengan ibukota di Damaskus, Suriah. Ini menandai permulaan Dinasti Umayyah, dinasti herediter pertama dalam sejarah Islam, dan satu-satunya dinasti yang berkuasa di seluruh dunia Islam pada masanya.

Referensi

Sumber