Emirsyah Satar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k minor cosmetic change
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(20 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox person
{{Infobox officeholder
| honorific-prefix =
|name = Emirsyah Satar
|image = E. Satar.gif
| name = Emirsyah Satar
| native_name = <!--The person's name in their own language, if different.-->
|imagesize = 220px
| native_name_lang = <!--ISO 639-1 code, e.g., "fr" for French. If more than one, use {{lang}} in |native_name= instead.-->
|alt =
|caption =
| honorific-suffix =
| image = Emirsyah Satar.jpg
|birth_name =
| image_size =
|birth_date = {{Birth date and age|1959|6|28}}
| image_upright =
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Jakarta]]
| smallimage = <!--If this is specified, "image" should not be.-->
|death_date = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) -->
| alt =
|death_place =
| caption =
|nationality = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]
| birth_date = {{Birth date and age|1959|6|28}}
|other_names =
| birth_place = [[Jakarta]]
|alma_mater =
| death_date =
|occupation = [[Profesional]]
| death_place =
|known_for = Mantan Dirut [[Garuda Indonesia]]
|religion = [[Islam]]
| nationality = [[Indonesia]]
|spouse =
| alma_mater =
|children =
| order = ke-14
| office = [[Direktur Utama Garuda Indonesia|Direktur Utama]] [[Garuda Indonesia]]
|parents =
| term_start = 2005
| term_end = 2014
| alongside = <!--For two or more people serving in the same position from the same district. (e.g. United States Senators.)-->
| monarch =
| president = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]<br />[[Joko Widodo]]
| predecessor = [[Indra Setiawan (Direktur Utama Garuda Indonesia)|Indra Setiawan]]
| successor = [[Muhammad Arif Wibowo]]
| prior_term =
| spouse = Sandrina Abubakar
| children = Ega Dhana Rasyid Satar
|occupation = Ekonom
|religion = Islam
}}
}}
'''Emirsyah Satar''' ({{lahirmati|[[Jakarta]]|28|6|1959}}) adalah seorang [[ekonomi|ekonom]] [[Indonesia]]. Dia pernah menjabat sebagai Direktur Utama maskapai penerbangan PT [[Garuda Indonesia]] hingga mengundurkan diri pada 8 Desember 2014.<ref>[http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2014/12/11/120808026/Emirsyah.Satar.Mundur.Sebagai.Dirut.Garuda?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Kknwp Artikel:"Emirsyah Satar Mundur Sebagai Dirut Garuda" di Kompas.com]</ref> Sebagai Dirut Garuda Indonesia, ia digantikan oleh [[Arif Wibowo]].<ref>[http://finance.detik.com/read/2014/12/12/121356/2775529/6/ini-susunan-direksi-dan-komisaris-baru-garuda-indonesia?9911012 Artikel:"Ini Susunan Direksi dan Komisaris Baru Garuda Indonesia" di detik.com]</ref>

'''Emirsyah Satar''' ({{lahirmati|[[Jakarta]]|28|6|1959}}) adalah seorang [[ekonomi|ekonom]] [[Indonesia]]. Dia pernah menjabat sebagai Direktur Utama maskapai penerbangan PT [[Garuda Indonesia]] hingga mengundurkan diri pada [[8 Desember]] [[2014]]<ref>[http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2014/12/11/120808026/Emirsyah.Satar.Mundur.Sebagai.Dirut.Garuda?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Kknwp Artikel:"Emirsyah Satar Mundur Sebagai Dirut Garuda" di Kompas.com]</ref>. Sebagai Dirut Garuda Indonesia, ia digantikan oleh Arif Wibowo<ref>[http://finance.detik.com/read/2014/12/12/121356/2775529/6/ini-susunan-direksi-dan-komisaris-baru-garuda-indonesia?9911012 Artikel:"Ini Susunan Direksi dan Komisaris Baru Garuda Indonesia" di detik.com]</ref>.


== Biografi ==
== Biografi ==
Baris 30: Baris 41:
== Penghargaan ==
== Penghargaan ==


* ''The CNBC 2013 Travel Business Leader Award Asia Pacific'' <ref>Kresna (23 Oktober 2013). [http://www.investor.co.id/home/emirsyah-satar-terima-the-cnbc-2013-travel-business-leader/71228 "Emirsyah Satar Terima The CNBC 2013 Travel Business Leader"] ''Investor Daily''. Diakses 23 Januari 2014.</ref>
* ''The CNBC 2013 Travel Business Leader Award Asia Pacific'' <ref>Kresna (23 Oktober 2013). [http://www.investor.co.id/home/emirsyah-satar-terima-the-cnbc-2013-travel-business-leader/71228 "Emirsyah Satar Terima The CNBC 2013 Travel Business Leader"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140203025711/http://www.investor.co.id/home/emirsyah-satar-terima-the-cnbc-2013-travel-business-leader/71228 |date=2014-02-03 }} ''Investor Daily''. Diakses 23 Januari 2014.</ref>

== Kontroversi ==
Pada 19 Januari 2017, [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] menetapkan Emirsyah Satar sebagai tersangka kasus suap saat menjabat sebagai Direktur Utama [[Garuda Indonesia]].<ref>[http://www.cnnindonesia.com/nasional/20170119132731-12-187433/kpk-eks-dirut-garuda-indonesia-emirsyah-satar-jadi-tersangka/ KPK: Eks Dirut Garuda Indonesia Emirsyah Satar Jadi Tersangka] CNNIndonesia. Diakses 20 Januari 2017</ref> KPK menduga Emirsyah menerima suap dalam bentuk uang dan barang, yaitu dalam mata uang euro sebesar 1,2 juta euro dan USD 180 ribu atau setara dengan Rp 20 miliar. Selain itu, Emirsyah diduga menerima suap dalam bentuk barang dengan total nilai USD 2 juta. Barang-barang terkait dengan dugaan suap itu tersebar di [[Singapura]] dan [[Indonesia]].<ref>[https://news.detik.com/berita/d-3400643/kpk-rolls-royce-tawari-sesuatu-ke-emirsyah-terkait-pemilihan-mesin KPK: Rolls Royce Tawari Sesuatu ke Emirsyah Terkait Pemilihan Mesin] Detikcom. Diakses 20 Januari 2017</ref> Selain Emirsyah, KPK juga menetapkan [[Soetikno Soedarjo]] sebagai tersangka penyuap Emirsyah. Dalam kaitan dengan kasus ini, Soetikno berperan sebagai ''beneficial owner'' Connaught International Pte Ltd. Namun Soetikno tercatat juga sebagai co-founder PT Mugi Rekso Abadi (MRA).<ref>[https://news.detik.com/berita/d-3400411/kpk-juga-tetapkan-penyuap-emirsyah-satar-jadi-tersangka KPK Juga Tetapkan Penyuap Emirsyah Satar Jadi Tersangka] Detikcom. Diakses 20 Januari 2017</ref>

== Referensi ==


== Rujukan ==
{{reflist}}
{{reflist}}


== Pautan luar ==
== Pranala luar ==


* [http://profil.merdeka.com/indonesia/e/emirsyah-satar/ Profil Emirsyah Satar] ''Merdeka.com''. Diakses 23 Januari 2014.
* [http://profil.merdeka.com/indonesia/e/emirsyah-satar/ Profil Emirsyah Satar] ''Merdeka.com''. Diakses 23 Januari 2014.
* [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/e/emirsyah-satar/index.shtml Profil Emirsyah Satar] ''Tokoh Indonesia''.
* [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/e/emirsyah-satar/index.shtml Profil Emirsyah Satar] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080417042343/http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/e/emirsyah-satar/index.shtml |date=2008-04-17 }} ''Tokoh Indonesia''.


{{S-start}}
{{S-start}}
Baris 49: Baris 64:
}}
}}
{{S-end}}
{{S-end}}
{{Direktur Utama Garuda Indonesia}}


{{indo-bio-stub}}
{{DEFAULTSORT:Satar, Emirsyah}}
{{DEFAULTSORT:Satar, Emirsyah}}

[[Kategori:Ekonom Indonesia]]
[[Kategori:Ekonom Indonesia]]
[[Kategori:Profesional Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta]]
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta]]
[[Kategori:Direktur Utama BUMN]]
[[Kategori:Direktur Utama BUMN]]
[[Kategori:Direktur Utama Garuda Indonesia]]

Revisi terkini sejak 6 Mei 2023 05.01

Emirsyah Satar
[[Direktur Utama Garuda Indonesia]] ke-14
Masa jabatan
2005–2014
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Joko Widodo
Informasi pribadi
Lahir28 Juni 1959 (umur 64)
Jakarta
KebangsaanIndonesia
Suami/istriSandrina Abubakar
AnakEga Dhana Rasyid Satar
PekerjaanEkonom
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Emirsyah Satar (lahir 28 Juni 1959) adalah seorang ekonom Indonesia. Dia pernah menjabat sebagai Direktur Utama maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia hingga mengundurkan diri pada 8 Desember 2014.[1] Sebagai Dirut Garuda Indonesia, ia digantikan oleh Arif Wibowo.[2]

Biografi[sunting | sunting sumber]

Emirsyah Satar lahir dari pasangan Minangkabau. Ayahnya berasal dari Sulit Air, Solok dan ibunya berasal dari Bukittinggi. Ayahnya yang berprofesi sebagai diplomat, membuat hidupnya selalu berpindah-pindah. Satar lulus dari FEUI pada tahun 1986 dan mengawali kariernya sebagai auditor di kantor akuntan Pricewaterhouse Coopers pada 1983. Dengan bekal pendidikan akuntansi yang dimilikinya, pada tahun 1985 ia memasuki dunia perbankan dengan menjadi Assistant of Vice President of Corporate Banking Group Citibank. Pada 2003 - 2005 ia menjadi Wakil Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Dia pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Niaga Factoring Corporation. Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama di PT Garuda Indonesia, ia pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Garuda Indonesia pada 2003. Ia mulai menjabat sebagai Direktur Utama pada 22 Maret 2005

Pada 8 Desember 2014, ia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia. Pengunduran diri Emirsyah lebih awal dari jadwal, karena sebenarnya jabatannya baru berakhir pada 22 Maret 2015. Alasan utamanya adalah, ia ingin memberikan kesempatan kepada manajemen baru untuk bekerja sejak awal tahun.[3][4]

Penghargaan[sunting | sunting sumber]

  • The CNBC 2013 Travel Business Leader Award Asia Pacific [5]

Kontroversi[sunting | sunting sumber]

Pada 19 Januari 2017, Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Emirsyah Satar sebagai tersangka kasus suap saat menjabat sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia.[6] KPK menduga Emirsyah menerima suap dalam bentuk uang dan barang, yaitu dalam mata uang euro sebesar 1,2 juta euro dan USD 180 ribu atau setara dengan Rp 20 miliar. Selain itu, Emirsyah diduga menerima suap dalam bentuk barang dengan total nilai USD 2 juta. Barang-barang terkait dengan dugaan suap itu tersebar di Singapura dan Indonesia.[7] Selain Emirsyah, KPK juga menetapkan Soetikno Soedarjo sebagai tersangka penyuap Emirsyah. Dalam kaitan dengan kasus ini, Soetikno berperan sebagai beneficial owner Connaught International Pte Ltd. Namun Soetikno tercatat juga sebagai co-founder PT Mugi Rekso Abadi (MRA).[8]

Referensi[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

Didahului oleh:
Indra Setiawan
Dirut Garuda Indonesia
2005-2014
Diteruskan oleh:
Arif Wibowo