Gelanggang Seniman Merdeka
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Januari 2023. |
Gelanggang Seniman Merdeka adalah nama perkumpulan seniman yang didirikan oleh Chairil Anwar beserta kawan-kawannya, yaitu para sastrawan dan juga seniman yang kemudian biasa disebut sebagai Angkatan 45.[1] Kecuali para sastrawan juga menghimpun para pelukis, pemusik, dan seniman lainnya seperti Haruddin M.S., Mochtar Apin, Henk Ngantung, Basuki Resobowo, Asrul Sani, Rifai Apin dan lain-lain.[1] Sebagai landasan falsafah, mereka menyusun sebuah surat Kepercayaan Gelanggang, yang merupakan rumusan sikap hidup para seniman Gelanggang.[1] Konsep ini disusun oleh Asrul Sani.[1]
Motivasi Lahirnya Gelanggang Seniman Merdeka
[sunting | sunting sumber]Lahirnya Gelanggang Seniman Merdeka memiliki motivasi ketika mendirikan perkumpulan ini, yaitu yang melatarbelakangi adalah idealisme seniman angkatan '45 untuk lepas dari ikatan-ikatan atau pengaruh-pengaruh dari angkatan sebelumnya dan juga pihak penguasa yang mereka anggap munafik dan memasung kreativitas seni.[2] Mereka menentang chauvinisme dan menganut paham bahwa seni itu bersifat universal, tidak terkotak-kotak.[2] Puncak kreativitas mereka adalah diproklamasikannya Surat Kepercayaan Gelanggang.[2] Surat Kepercayaan Gelanggang merupakan suatu pernyataan sikap dari para pengarang yang tergabung dalam “Gelanggang Seniman Merdeka”.[3] Pernyataan para seniman tersebut untuk pertama kali di muat dalam gelanggang majalah Siasat pada tanggal 23 Oktober 1950.[3] Isi pernyataan itu antara lain sebagai berikut: Ciri keindonesiaan mereka ditandai oleh wujud pernyataan hati dan pikiran mereka.[3] Mereka tidak akan memberi suatu ikatan untuk kebudayaan Indonesia, tetapi pemikiran suatu penghidupan kebudayaan baru yang sehat.[3]
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c d Van Hoeve. Ensiklopedia Indonesia, Jilid 7. Jakarta: Ichtiar Baru. hlm. 1098.
- ^ a b c "Gelanggang Seniman Merdeka". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-14. Diakses tanggal 7 Juni 2014.
- ^ a b c d "SURAT KEPERCAYAAN GELANGGANG DAN MANIFES KEBUDAYAAN". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-08-12. Diakses tanggal 4 Juni 2014.