Ion monoatomik

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 12 Juli 2021 02.34 oleh HsfBot (bicara | kontrib) (Bot: +{{Authority control}})
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Ion monoatomik adalah suatu ion yang hanya terdiri dari satu atom. Jika suatu ion mengandung lebih dari satu atom, meskipun dari unsur yang sama, ia disebut sebagai ion poliatomik.[1] Misalnya, kalsium karbonat terdiri dari ion monoatomik Ca2+ dan ion poliatomik CO2−3.

Senyawa ionikb biner tipe I mengandung logam (kation) yang hanya membentuk satu jenis ion. Senyawa ionik tipe II mengandung logam yang membentuk lebih dari satu jenis ion, yaitu ion dengan muatan yang berbeda.

Kation tipe I yang umum
Hidrogen H+
Litium Li+
Natrium Na+
Kalium K+
Rubidium Rb+
Sesium Cs+
Magnesium Mg2+
Kalsium Ca2+
Stronsium Sr2+
Barium Ba2+
Aluminium Al3+
Perak Ag+
Seng Zn2+
Kation tipe II yang umum
besi(II) Fe2+ fero
besi(III) Fe3+ feri
tembaga(II) Cu2+ kupri
tembaga(I) Cu+ kupro
Anion yang umum
hidrida H
fluorida F
klorida Cl
bromida Br
iodida I
oksida O2−
sulfida S2−
nitrida N3−
fosfida P3−

Lihat juga[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ William Masterton; Cecile Hurley (24 January 2008). Chemistry: Principles and Reactions. Cengage Learning. hlm. 176. ISBN 0-495-12671-3.