Junior MasterChef Indonesia

Junior MasterChef Indonesia
Genre	Ajang pencarian bakat Acara memasak
Pembuat	Franc Roddam
Berdasarkan	Junior MasterChef
Juri	Rinrin Marinka (1–) Degan Septoadji (1) Arnold Poernomo (1–) Bara Raoul Pattiradjawane (2) Juna Rorimpandey (3-)
Negara asal	Indonesia
Bahasa asli	Indonesia
Jmlh. musim	2
Jmlh. episode	28
Produksi
Produser eksekutif	Ubey Sain (2011) Adam Sugriwo (2013-2014) Yudhatria Renaspati Makki (2015) TBA (2022)
Produser	Adam Sugriwo (2011-2012) Otty Indra (2011-2013) Bramastyo Nugroho W. (2014-2015) Ika Ariyani (2014) TBA (2022)
Lokasi produksi	Jakarta, Indonesia
Durasi	90 menit
Rumah produksi	Shine International (musim 1–2) Banijay Group (musim 3)
Distributor	Shine International (musim 1–2) Banijay Group (musim 3)
Rilis asli
Jaringan	RCTI
Format gambar	480i (SDTV) 1080i HDTV
Format audio	Stereo
Rilis	6 April 2014 – sekarang
Acara terkait
MasterChef Indonesia

Junior MasterChef Indonesia adalah suatu ajang pencarian bakat yang diadopsi dari Junior MasterChef (Inggris) dengan sponsor dari FremantleMedia yang bekerja sama dengan RCTI. Ajang ini merupakan pencarian bakat memasak. Acara ini pertama kali dimulai pada tahun 2014. Berisi acara yang berhubungan dengan memasak dan mengudara selama 2 jam (120 menit). Dimulai sejak 6 April 2014 pada pukul 16.30 sampai dengan 18.00. Eliminasi dilaksanakan setiap hari Minggu. Acara ini tayang pada hari Sabtu dan Minggu, sedangkan tayangan ulang (re-run) pada hari Kamis dan Jumat, pukul 15.15 sampai dengan 17.15.

Ikhtisar musim

Tahun	Musim	Pemenang	Tempat Kedua	Jumlah peserta	Juri
					1	2	3
2014	1	Syifa Hasan	Mochammad Zaidan Naufal Marsa	21	Arnold Poernomo	Rinrin Marinka	Degan Septoadji
2014–2015	2	Curt Anderson	Aurelia Tirzha Syallomitha	30			Bara Raoul Pattiradjawane
2022	3			?			Juna Rorimpandey

Acara

Junior Masterchef menyajikan tiga sesi yaitu:

1. Sesi pertama (babak kapten)

   Setiap peserta mengadukan masakan secara individu. Kemudian, peserta mendapatkan posisi pertama akan menjadi kapten.

2. Sesi kedua (babak peserta eliminasi)

   Setiap peserta mengadukan memasak secara individu atau kelompok. Untuk kelompok dibagi 2 tim yaitu merah dan biru. Bagi 6 peserta (individu) atau tim (kelompok) akan memasuki tahap eliminasi

3. Sesi ketiga (babak eliminasi)

   Setiap peserta mengadukan memasak secara individu. Satu dari tiga mendapatkan nilai yang tidak memuaskan akan dieliminasi.

Tantangan Junior Masterchef yaitu:

1. Mystery Box: kontestan harus membuat masakan dari bahan-bahan yang ada di dalam kotak.
2. Multi Mystery Box: akan ada mystery box lagi selain di station kontestan
3. Signature Dish: kontestan harus membuat masakan dengan tema tertentu.
4. Popstar Challenge: kontestan membuat masakan kesukaan bintang tamu.
5. One Core Ingridient: kontestan harus membuat hidangan dengan satu bahan dasar yang telah ditentukan.
6. Duel Captain Challenge: kapten dari sebuah tim akan bertanding memasak dengan kapten dari tim yang lain.
7. Offsite Challenge: tantangan yang dilakukan di luar Galeri MasterChef.
8. Pair Challenge: Kontestan akan memasak berpasangan
9. Team Challenge: kontestan dibagi menjadi 2 tim atau lebih, tim-tim tersebut diadu memasak di dalam Galeri MasterChef.
10. Pro Chef Challenge: salah satu kontestan berhadapan dengan seorang chef profesional. Apabila berhasil menang, kontestan akan mendapatkan hadiah
11. Pressure Test: Jika Kontestan kalah dalam offsite challenges dan mengduplikasi dish yang ditentukan
12. Spike Elimination: kontestan mengikuti babak eliminasi tetapi bukan tantangan memasak, melainkan memilih salah satu kontestan yang menurutnya harus dikeluarkan.
13. Elimination Test: Babak Eliminasi dan diapstikan akan ada yang pulang
14. Duel Black Team: Kontestan terbawah bertanding duel dengan salah satu dari Black Team. Jika kontestan menang maka akan tetap mempertahankan posisinya dan Black Team akan tereliminasi. Namun jika Black Team yang menang maka akan bertukar posisi dengan kontestan tersebut.
15. Black Team Royal Battle: Kontestan terbawah bertanding duel dengan seluruh anggota Black Team. Pemenang akan bertahan dalam kompetisi dan yang kalah akan tereliminasi.
16. Duplication Test: kontestan harus menduplikasi masakan tertentu dari segi presentasi dan rasa.
17. Invention Test: kontestan harus menyiapkan sebuah hidangan hasil kreasi baru dari bahan yang ada.
18. Taste Test: tantangan menebak bahan dalam suatu masakan.
19. Skill Test: kontestan mengadu kecepatan dalam mengolah bahan makanan.
20. Final Test: Test Akhir

Aturan batasan

Jenis	Aturan
Apron biasa	Finalis
Black team	Top 6
Apron chef	Top 4
Final	Top 2

Musim

Junior MasterChef Indonesia
Peserta (dengan tanggal tereliminasi)
Musim Pertama (2014)
Afaf	Pemenang
Zidan	29 Juni
Lia & Patrick	22 Juni
Nicole & Revo	15 Juni
Alain & Puput	8 Juni
Mala	1 Juni
Alex & Diandra	1 Juni
Kimmy	1 Juni
Fera & VJ	4 Mei
Matthew & Neyla	27 April
Bryan & Salsa	20 April
Alexander, Christopper & Claudia	13 April
Musim Kedua (2014–2015)
Curt	Pemenang
Chacha	15 Maret
Akbar & Yosua	8 Maret
Alliya & Finna	1 Maret
Dita & Jessica	22 Februari
Audrey & Bima	22 Februari
Keke	15 Februari
Putri	15 Februari
Rio	15 Februari
Larry	15 Februari
Eno & Gaby	28 Desember
Dimas & Wahyu	21 Desember
Jasmine, Kamila & Regina	14 Desember

Musim Pertama (2014)

Artikel utama: Junior MasterChef Indonesia (musim 1)

Untuk tahun ini, Junior MasterChef Indonesia akan di-break dulu dan akan diisi oleh program baru "MasterChef Indonesia". Untuk Musim ketiga "Junior MasterChef Indonesia" akan dimulai tahun 2022, setelah hampir 7 tahun vakum.

Pranala luar

• Situs resmi
• Junior MasterChef Indonesia di IMDb (dalam bahasa Inggris)