Lompat ke isi

Karangrandu, Pecangaan, Jepara

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Karangrandu
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenJepara
KecamatanPecangaan
Kode pos
59462
Kode Kemendagri33.20.02.2002 Edit nilai pada Wikidata
Luas...Km2
Jumlah penduduk6.800 jiwa
Peta
PetaKoordinat: 6°42′42″S 110°41′21″E / 6.71167°S 110.68917°E / -6.71167; 110.68917

Karangrandu adalah desa di kecamatan Pecangaan, Jepara, Jawa Tengah, Indonesia.

Geografis

[sunting | sunting sumber]

Berdasar letak geografis wilayah, desa Karangrandu. Berada disebelah selatan Ibu kota Kabupaten Jepara. Desa Karangrandu merupakan salah satu desa di Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara, dengan jarak tempuh ke Ibu kota Kecamatan 2.5 KM, dan ke Ibu Kota Kabupaten 16 KM, dan dapat ditempuh dengan kendaraan ± 25 menit. Desa ini berbatasan dengan desa Kaliombo di sebelah barat, disebelah utara berbatasan dengan desa Pecangaan Kulon, di sebelah selatan dengan desa Gerdu, dan di sebelah timur dengan desa Pecangaan Wetan. Luas wilayah daratan Desa Karangrandu adalah 72 Km² dengan panjang pantai 11 Km. Luas lahan yang ada terbagi dalam beberapa peruntukan, dapat dikelompokan seperti untuk fasilitas umum, pemukiman, pertanian, kegiatan ekonomi dan lain-lain.

Administratif

[sunting | sunting sumber]

Secara Administratif wilayah Desa Karangrandu terdiri dari 32 RT, dan 5 RW, meliputi 30 RT di Karangrandu dan 2 RT di dukuh Buaran. Secara Topografi, Desa Karangrandu dapat dibagi dalam 2 wilayah, yaitu wilayah darat di bagian timur, wilayah pertanian di bagian barat dan selatan desa. Di bagian wilayah Buaran di sebelah barat desa karangrandu areal pertanian seluas 320 Ha, dan daratan seluas 55 Ha. Dengan kondisi topografi demikian, Desa Karangrandu memiliki variasi ketinggian antara 3 m sampai dengan 11 m dari permukaan laut. Daerah terendah adalah di wilayah RT 1 dan 2 RW 4 dan daerah yang tertinggi adalah di wilayah RT 1 RW 1 yang merupakan daerah perbukitan.

Asal nama desa Karangrandu adalah karena di desa tersebut terdapat banyak karang dan banyak pohon randu maka dinamai desa Karang Randu.

Pemdes Karangrandu

[sunting | sunting sumber]

Struktur pemdes Karangrandu periode 2019-2026:

  • Kepala Desa = H. Syahlan
  • Sekretaris (carik) = Arifin
  • Tata Usaha = Yulianita Ariyani, SH
  • Staf TU = Riza Rizqiyah,SPd
  • Kaur Keuangan = Mujahidin
  • Staf Keuangan = Musta'in
  • Kamituwo = Muqtadir
  • Kebayan = Nur Asrokim
  • Modin = Abdullah Mu'ti
  • Ketua BUMDes = Abdul
  • Ladu = Karsudi
  • Petengan = Nur Asrokim

Objek wisata di Karangrandu, yaitu:

  • Jumbuh Pantun
  • Kirab Budaya Islam Karangrandu[1] (diadakan setiap Maulid Nabi Muhammad SAW)

Makanan Minuman Khas

[sunting | sunting sumber]
  • Gethuk Pero
  • Horok-Horok
  • Hoyok-Hoyok
  • Kawur
  • Kuluban
  • Brayo

Perencanaan

[sunting | sunting sumber]

Kepala Desa Karangrandu memiliki beberapa rencana membangun Desa Karangrandu, yaitu:

Pasar Karangrandu

[sunting | sunting sumber]
  • Membangun Gapura Candi Bentar Khas Jepara di pintu masuk Pasar Sore karangrandu dari jalan raya ke lokasi lapangan parkir Pasar Sore Karangrandu.
  • Mewajibkan Paguyuban Penjual di Pasar Sore Karangrandu diharapkan menggunakan Pakaian Adat Jawa saat berjualan minimal menggunakan Blangkon dan baju batik bagi pria, sedangkan wanita minimal menggunakan Baju Kebaya yang boleh di kombinasikan dengan Celana maupun Rok tidak harus dengan kain jarik. apabila tidak memakai Baju Kebaya atau Blangkon, penjual dikenakan denda uang.
  • Membangun taman kecil lengkap dengan ayunan dan pepohonan bunga dan taman biopori (untuk mengurangi banjir) di lokasi pasar supaya anak-anak betah di pasar.
  • Menjadikan sawah di Desa Karangrandu menjadi sawah padi organik, harus menggunakan pestisida organik, pupuk organik.

Desa karangrandu mempunyai potensi pertanian terbesar di Jepara bahkan menjadi Lumbung Padi Jepara. Selain itu Desa Karangrandu punya potensi untuk dikembangkan menjadi Desa Wisata, karena disini terdapat banyak pemandangan alami yang indah terutama persawahan. Apalagi desa Karangrandu yang sudah dikenal karena Pasar Jajanannya ini, sudah sangat terkenal sehingga tidak terlalu susah mempromosikan Karangrandu sebagai desa Wisata. Pemerintah Desa Karangrandu tinggal mengembangkan fasilitas, wahana, dan kebudayaan. yaitu:

  • Fasilitas
  1. Penginapan (homestay)
  2. Membangun Toilet Umum
  3. Telepon Umum
  4. Mesin ATM
  5. Peta Wisata Desa Karangrandu
  • Wahana
  1. Membangun outbond
  2. Membuat taman/lapangan untuk tempat permainan tradisional
  • Kebudayaan
  1. Membangun Pasar Sore Karangrandu dengan atap Genteng Wuwuhan khas Jawa
  2. Mengadakan Event kebudayaan dengan meriah seperti sedekah bumi, dll penyelenggara event, peserta event, harus memakai pakaian adat Jawa, sedangkan warga minimal hanya pakai blangkon untuk pria dan pakai baju kebaya kombinasi celana panjang untuk wanita.
  3. Masyarakat sehari-hari beraktivitas dianjurkan memakai pakaian khusus (baju adat jawa/baju adat jawa kombinasi baju muslim)
  4. pemdes dan warga membangun gapura Candi bentar (Gapura Khas Jawa) di depan Balai Desa, Pasar Sore Karangrandu, mulut jalan/gang. warga Karangrandu juga di harapkan tetap membuat rumahnya masih bertema arsitektur Jawa meskipun agak modern. supaya pengunjung bisa melihat-lihat rumah-rumah yang eksotik penuh dengan budaya. Rumah warga Karangrandu dianjurkan menggunakan Gapura Candi Bentar, terutama rumah warga yang menerima turis untuk menginap dan rumah yang dekat dengan lokasi wisata dianjurkan memiliki Gapura Candi Bentar khas Jawa.

Desa karangrandu mempunyai fasilitas olahraga Karangrandu Sport Stadium, selain itu desa ini mempunyai klub sepak bola yaitu PSKR Karangrandu (Persatuan Sepak Bola Karang Randu) yang mengikuti ajang Yazztea Jepara League.

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]