Kepulauan Falkland

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 23 Maret 2005 06.36 oleh *drew (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Kepulauan Falkland adalah sebuah wilayah luar negeri Britania Raya di Atlantik Selatan yang terdiri dari dua pulau utama yaitu Falkland Timur dan Falkland Barat serta beberapa pulau kecil. Ibukotanya ialah Port Stanley di Falkland Timur.

Kedaulatan kepulauan ini dituntut oleh Argentina yang menamakannya Islas Malvinas dalam bahasa Spanyol. Nama itu berasal dari bahasa Perancis Iles Malouines yang berasal mula ketika nelayan dari St Malo menduduki Falkland pada masa yang singkat. Kepulauan Falkland digolongkan oleh Komite Dekolonisasi PBB sebagai salah satu dari 16 Wilayah Jajahan di dunia.

Menurut sensus 2003, populasinya sebanyak 2.967 jiwa.

The Falkland Islands
Flag of the Falkland Islands Falkland Islands coat of arms
Motto: Desire the right
Bahasa resmi Inggris
Ibukota Port Stanley
Gubernur Howard Pearce
Kepala pemerintahan Chris Simpkins
Wilayah
 - Total
 - % air
tidak diranking
12.173 km²
-
Penduduk
 - Total (2003)
 - Kepadatan penduduk
tidak diranking
2.967
0,24/km²
Mata uang Falkland pound (FKP; ditetapkan menurut Pound Sterling)
Zona waktu UTC -4 (DST -3)
Lagu kebangsaan God Save the Queen
Internet TLD .fk
Kode telepon 500

Sejarah

Artikel utama: Sejarah Kepulauan Falkland

Ada beberapa klaim mengenai para pelaut yang pertama kali melihat Kepulauan Falkland namun pelaut asal Belanda Sebald de Weert dipercayai sebagai penemu kepulauan tersebut tahun 1600, sedangkan Inggris dan Spanyol tetap berpegang teguh pada keyakinan bahwa penjelajah mereka masing-masing telah menemukannya lebih awal. Sejumlah pete lama, terutama milik Belanda, menggunakan nama 'Kepulauan Sebald' untuk sementara. Sejarah penjelajahannya ialah sebagai berikut:

Pada abad ke-18, Louis de Bougainville (Perancis) mendirikan pangkalan angkatan laut di Port Louis, Falkland Timur tahun 1764. John Byron (Inggris), yang mengabaikan kehadiran Perancis, juga mendirikan pangkalan di Port Egmont, Falkland Barat tahun 1765. Pada 1766, Perancis menjual pangkalannya ke Spanyol. Spanyol kemudian menyatakan perang terhadap Britania Raya pada 1770 untuk memperebutkan seluruh kepulauan. Perselisihan tersebut berhasil diselesaikan setahun kemudian, dengan Spanyol menguasai Falkland Timur dan Britania Raya menguasai Falkland Barat. Semasa penyerbuan Inggris di Rio de la Plata, Britania Raya mencoba untuk merebut Buenos Aires pada 1806 dan 1807, namun mereka gagal. Masalah ini sebenarnya belum terselesaikan hingga abad ke-19. Untuk merebut Falkland, Argentina mendirikan koloni hukum pada 1820, dan pada 1829 melantik Luis Vernet sebagai gubernur. Britania Raya kembali merebut kepulauan itu pada 1833, namun Argentina tidak mau melepas klaimnya. Sejumlah ketegangan menyebabkan Argentina menyerbunya pada 1982. Namun Britania Raya kembali berhasil merebutnya. Lihat: Perang Falkland.

Tidak ada orang pribumi yang tinggal di Falkland ketika bangsa Eropa datang, walaupun ada beberapa bukti yang diperdebatkan mengenai kedatangan manusia sebelumnya. Argumen yang paling kuat ialah rubah Warrah (Canis antarcticus/Dusicyon australis) yang kemungkinan keturunan dari culpeo (digunakan sebagai anjing pemburu oleh suku Yaghan di Tierra del Fuego) Amerika Selatan. Warrah yang kini sudah punah sering mengganggu hewan ternak pada saat itu. Kecil kemungkinan bagi warrah untuk mencapai pulau itu dengan sendirinya.

Politik

Artikel utamma: Politik Kepulauan Falkland

Otoritas eksekutif berada di bawah wewengan Ratu dan menjadi mandat gubernur. Pertahanan dan keamanan merupakan tanggungjawab Britania Raya. Sebuah konstitusi disusun pada 1985. Delapan orang Dewan Legislatif dipilih setiap empat tahun.

Dewan Eksekutif yang menasihati Gubernur terdiri dari Kepala Eksekutif, Sekretaris Finansial dan tiga Dewan Legislatif. Dewan Eksekutif dipimpin oleh Gubernur. Dewan Legislatif terdiri dari Kepala Eksekutif, Sekretaris Finansial dan delapan Dewan Legislatif.

Kekalahan Argentina dalam perebutan Falkland mengakibatkan runtuhnya kekuasaan diktator militer Argentina pada 1983. Pertentangan mengenai kontrol kepulauan tersebut masih berlangsung hingga kini. Pada 2001, Perdana Menteri Inggris Tony Blair menjadi tokoh Inggris pertama yang berkunjung ke Argentina sejak perang terjadi. Pada peringatan perang ke-22, Presiden Argentina Nestor Kirchner berpidato dengan salah satu topiknya mengenai keyakinan Kep. Falkland suatu saat akan menjadi milik Argentina. Selama menjabat sebagai presiden pada 2003, Kirchner menjadikan kepulauan tersebut sebagai prioritas utamanya. Pada Juni 2003, isu tersebut menjadi pembicaraan sebuah komite PBB, dan berbagai langkah telah ditempuh untuk membuka pembicaraan dengan Inggris untuk menyelesaikan masalah ini. Penduduk Falkland tetap melihat diri mereka sebagai warga negara Inggris.

Peta Kepulauan Falkland

Geografi

Artikel utama: Geografi Kepulauan Falkland

Kep. Falkland terletak 483 km dari daratan Amerika Selatan. Ia terdiri dari dua pulau utama, Falkland Timur (Soledad) dan Falkland Barat (Gran Malvina), dan sekitar 700 pulau-pulau kecil. Luas wilayah daratan sebesar 12.173 km².

Ekonomi

Artikel utama: Ekonomi Kepulauan Falkland

Industri terbesar ialah perikanan dan pertanian. Falkland mempunyai cadangan minyak yang besar, namun belum dieksploitasi.

Pranala luar