Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Saiful Arvandy (bicara | kontrib)
menambahkan isi artikel
Saiful Arvandy (bicara | kontrib)
menambahkan isi artikel
Baris 2: Baris 2:


'''''Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental''''' (dalam bahasa Inggris: '''''Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders'''''; disingkat '''DSM''') diterbitkan oleh ''[[American Psychiatric Association]]'' (APA), menawarkan bahasa yang umum dan kriteria standar untuk klasifikasi gangguan mental. Buku ini digunakan, atau diandalkan, oleh [[dokter]], [[Psikolog klinis]], peneliti, lembaga regulasi obat kejiwaan, perusahaan asuransi kesehatan, perusahaan farmasi, sistem hukum, dan pembuat kebijakan bersama-sama dengan alternatif seperti Klasifikasi Statistik Internasional Penyakit dan Masalah Kesehatan Terkait (ICD), diproduksi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). DSM sekarang dalam edisi kelima, DSM-5, yang diterbitkan pada 18 Mei 2013.<ref>{{Cite book|title=American Psychiatric Association. 2013. Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, Fifth Edition. Arlington, VA: American Psychiatric Association.|last=|first=|publisher=|year=|isbn=|location=|pages=|quote=|via=}}</ref> Ia mengevaluasi pasien di lima sumbu atau dimensi, bukan hanya satu aspek yang luas dari 'gangguan jiwa'. Dimensi ini berhubungan dengan aspek biologis, psikologis, sosial dan aspek lainnya. DSM berevolusi dari sistem mengumpulkan sensus dan statistik rumah sakit jiwa, dan dari manual Angkatan Darat Amerika Serikat. Revisi sejak publikasi pertamanya pada tahun 1952 telah secara bertahap menambahkan jumlah gangguan mental meski juga menghapus yang tidak lagi dianggap sebagai gangguan mental.
'''''Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental''''' (dalam bahasa Inggris: '''''Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders'''''; disingkat '''DSM''') diterbitkan oleh ''[[American Psychiatric Association]]'' (APA), menawarkan bahasa yang umum dan kriteria standar untuk klasifikasi gangguan mental. Buku ini digunakan, atau diandalkan, oleh [[dokter]], [[Psikolog klinis]], peneliti, lembaga regulasi obat kejiwaan, perusahaan asuransi kesehatan, perusahaan farmasi, sistem hukum, dan pembuat kebijakan bersama-sama dengan alternatif seperti Klasifikasi Statistik Internasional Penyakit dan Masalah Kesehatan Terkait (ICD), diproduksi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). DSM sekarang dalam edisi kelima, DSM-5, yang diterbitkan pada 18 Mei 2013.<ref>{{Cite book|title=American Psychiatric Association. 2013. Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, Fifth Edition. Arlington, VA: American Psychiatric Association.|last=|first=|publisher=|year=|isbn=|location=|pages=|quote=|via=}}</ref> Ia mengevaluasi pasien di lima sumbu atau dimensi, bukan hanya satu aspek yang luas dari 'gangguan jiwa'. Dimensi ini berhubungan dengan aspek biologis, psikologis, sosial dan aspek lainnya. DSM berevolusi dari sistem mengumpulkan sensus dan statistik rumah sakit jiwa, dan dari manual Angkatan Darat Amerika Serikat. Revisi sejak publikasi pertamanya pada tahun 1952 telah secara bertahap menambahkan jumlah gangguan mental meski juga menghapus yang tidak lagi dianggap sebagai gangguan mental.

== Kriteria diagnostik ==

=== Kleptomania ===
DSM menetapkan kriteria diagnostik untuk [[kleptomania]] adalah perilaku mencuri barang yang dilakukan secara berulang karena hilangnya pengendalian diri dari pasien. Pasien biasanya tidak memiliki kebutuhan atas barang yang dicurinya dan tidak berniat pula untuk menjualnya. Kriteria lainnya adalah kondisi ketegangan dari pasien selama melakukan pencurian. Pasien juga mengalami kepuasan setelah berhasil mencuri sesuatu. Kriteria lain yang ditetapkan adalah alasan mencuri yang tidak disebabkan oleh kemarahan, balas dendam. Pencurian juga tidak dilakukan sebagai akibat dari adanya halusinasi atau delusi.<ref>{{Cite journal|last=Levani, Y., dkk.|date=2019|title=Kleptomania; Manifestasi Klinis dan Pilihan Terapi|url=https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/APKKM/article/view/5107/4497|journal=Magna Medika|volume=6|issue=1|pages=32|issn=2774-2318}}</ref>


== DSM-5 ==
== DSM-5 ==

Revisi per 11 Maret 2022 03.47

Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental (dalam bahasa Inggris: Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders; disingkat DSM) diterbitkan oleh American Psychiatric Association (APA), menawarkan bahasa yang umum dan kriteria standar untuk klasifikasi gangguan mental. Buku ini digunakan, atau diandalkan, oleh dokter, Psikolog klinis, peneliti, lembaga regulasi obat kejiwaan, perusahaan asuransi kesehatan, perusahaan farmasi, sistem hukum, dan pembuat kebijakan bersama-sama dengan alternatif seperti Klasifikasi Statistik Internasional Penyakit dan Masalah Kesehatan Terkait (ICD), diproduksi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). DSM sekarang dalam edisi kelima, DSM-5, yang diterbitkan pada 18 Mei 2013.[1] Ia mengevaluasi pasien di lima sumbu atau dimensi, bukan hanya satu aspek yang luas dari 'gangguan jiwa'. Dimensi ini berhubungan dengan aspek biologis, psikologis, sosial dan aspek lainnya. DSM berevolusi dari sistem mengumpulkan sensus dan statistik rumah sakit jiwa, dan dari manual Angkatan Darat Amerika Serikat. Revisi sejak publikasi pertamanya pada tahun 1952 telah secara bertahap menambahkan jumlah gangguan mental meski juga menghapus yang tidak lagi dianggap sebagai gangguan mental.

Kriteria diagnostik

Kleptomania

DSM menetapkan kriteria diagnostik untuk kleptomania adalah perilaku mencuri barang yang dilakukan secara berulang karena hilangnya pengendalian diri dari pasien. Pasien biasanya tidak memiliki kebutuhan atas barang yang dicurinya dan tidak berniat pula untuk menjualnya. Kriteria lainnya adalah kondisi ketegangan dari pasien selama melakukan pencurian. Pasien juga mengalami kepuasan setelah berhasil mencuri sesuatu. Kriteria lain yang ditetapkan adalah alasan mencuri yang tidak disebabkan oleh kemarahan, balas dendam. Pencurian juga tidak dilakukan sebagai akibat dari adanya halusinasi atau delusi.[2]

DSM-5

Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental Edisi 5 (DSM-5) memuat sembilan kriteria diagnosis untuk gangguan depresi mayor.[3] Penerbitan DSM-5 dilakukan pada tahun 2013.[4]

DSM-5 juga menyediakan kriteria kesulitan belajar secara spesifik. Kriteria ini terbagi menjadi dua, yaitu kriteria kesulitan memnbaca dan kriteria kesulitan mengekspresikan tulisan. Kriteria kesulitan membaca meliputi ketepatan membaca kata, rata-rata kelancaran membaca, dan kemampuan membaca dengan baik. Sedangkan kriteria kesulitan mengekspresikan tulisan meliputi ketepatan mengeja dan ketepatan menulis tata kalimat.[5]

Referensi

  1. ^ American Psychiatric Association. 2013. Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, Fifth Edition. Arlington, VA: American Psychiatric Association. 
  2. ^ Levani, Y., dkk. (2019). "Kleptomania; Manifestasi Klinis dan Pilihan Terapi". Magna Medika. 6 (1): 32. ISSN 2774-2318. 
  3. ^ Dianovinina, Ktut (2018). "Depresi pada Remaja: Gejala dan Permasalahannya". Jurnal Psikogenesis. 6 (1): 74. 
  4. ^ Aldrin, M., dkk. (2017). "Sistem Pakar untuk Mendiagnosis Autisme". Seminar Nasional Informatika Medis VIII: 61. 
  5. ^ Raharjo, T., dan Wimbarti, S. (2020). "Assessment of learning difficulties in the category of children with dyslexia". Jurnal Konseling dan Pendidikan. 8 (1): 80–81. 

Pranala luar