Maya Hasan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 88: Baris 88:
=== Serial web ===
=== Serial web ===
{|class="wikitable sortable"
{|class="wikitable sortable"
!Tahun !!Judul !!Peran !!Produksi !!Saluran
!Tahun !!Judul !!Peran !!Catatan
|-
|-
|rowspan="2"|2021
|rowspan="2"|2021
|''[[Detektif Soleh]]''
|''[[Detektif Soleh]]''
|Rosma
|Rosma
|
|[[Lifelike Pictures]]
|[[Mola TV]]
|-
|-
|''[[Tersanjung the Series]]''
|''[[Tersanjung the Series]]''
|Ibu Bobby
|Ibu Bobby
|
|[[MVP Pictures]]
|-
|[[WeTV]]<br>[[iflix]]
|2022
|''[[My Ice Girl]]''
|Siska
|
|}
|}



Revisi per 12 April 2023 00.49

Maya Hasan
LahirHaris Maya Christina Hasan
10 Januari 1972 (umur 52)
Hongkong
Nama lainMaya Hasan
Maya Christina Hasan
AlmamaterSMA Tarakanita 1
SMA Santa Theresia
Willamette University
Pekerjaanharpis, aktris, komposer, pengajar
Suami/istriArthur Richard Worotikan (bercerai)
AnakAlexandra Natasha
Andrea Christina
Austin George
Orang tuaalm. Hj. Mohamad Hasan (Tan Kim Liong)
Sri Mulyati (Kwee Gwat Tjiauw)
Karier musik
Tahun aktif1990–sekarang
Artis terkaitPadi
Lingua
Soul ID
Sujiwo Tejo
Iwan Fals
Situs webmayahasan.com

Haris Maya Christina Hasan yang lebih dikenal sebagai Maya Hasan (lahir 10 Januari 1972) adalah harpis dan aktris berkebangsaan Indonesia. Ia pertama kali bermain dalam film layar lebar dengan judul Koper. Selain itu, Maya juga aktif berperan dalam pentas teater.

Biografi

Karier

Bungsu dari lima bersaudara yang merupakan anak dari pasangan Mohamad Hasan dan Sri Muliati ini mulai tertarik dengan harpa sejak SMP. Pada tahun 1990, Maya melanjutkan sekolahnya ke Willamette University, Amerika Serikat, dengan mengambil jurusan Harp Performance. Selama itu, Maya juga tergabung ke dalam The Salem Chambers Orchestra.

Wanita berdarah Tionghoa-Indonesia, Kalimantan, Madura, dan Jawa ini pun kembali ke Indonesia seusai menyelesaikan pendidikannya pada tahun 1993. Sekembalinya ke Indonesia, Maya kerap diundang untuk tampil bersama dengan beberapa orkestra musik klasik seperti Nusantara Chamber Orchestra, Twilite Orchestra, Malaysia Philharmonic Orchestra, Surabaya Symphony Orchestra, Erwin Gutawa Orchstra, dan The World Harp Ensemble bersama empat harpis dari Kanada, Jepang, Puerto Rico, dan Amerika Serikat, selain beberapa resital solo harpa maupun gabungan.

Pada tahun 2000, Maya merilis album rekaman bertajuk Sea Breeze bersama kelompok musik bentukannya, Celtic. Namanya mulai melejit ketika memainkan lagu Kasih Tak Sampai dari album milik Padi, yakni Sesuatu Yang Tertunda pada tahun 2001. Lagu Harp For Sale yang masuk ke dalam album Gallery of Kisses juga dimainkannya dalam pentas teater yang diadakan oleh EKI Produciton pada tahun 2002. Maya pernah sibuk melatih anak-anak dalam pementasan seni berjudul Bajak Laut Pulau Boli Boli.

Tak hanya itu, Maya juga pernah menjajal dunia akting dengan berperan sebagai Jasmin dalam film layar lebar pertamanya, yakni Koper pada tahun 2006.

Diskografi

Album

  • Sea Breeze (2000)

Filmografi

Film

Tahun Judul Peran Keterangan
2006 Koper Jasmin
2022 Dear Nathan: Thank You Salma Bu Dewi
Cek Toko Sebelah 2 Agnes
2023 Dear David Ibu Laras Film orisinal Netflix

Serial web

Tahun Judul Peran Catatan
2021 Detektif Soleh Rosma
Tersanjung the Series Ibu Bobby
2022 My Ice Girl Siska

Teater

  • Bunga Untuk Mira (2018)

Penghargaan

  • The Music Talent Award
  • The Stannus Music Award
  • The Violet Burlingham M.P.E. Award
  • Golden Musician Award - PAMI
  • Perempuan Pilihan Metro TV
  • Indonesia Tattler Society

Pranala luar