Menari dengan Bayangan: Perbedaan antara revisi
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
perbaikan genre musik di album ini. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Album infobox|Name=Menari dengan Bayangan |
|||
{{Album infobox|Name=Menari dengan Bayangan|Type=Album|Artist=[[Baskara Putra|Hindia]]|Cover=Menari dengan bayangan.jpg|Background=|Released=[[29 November]] [[2019]]|Recorded=2018 - 2019|Genre={{hlist|[[:en:Alternative Rock|Rock Alternatif]]|[[:en:electronic|Elektronik]]|[[:en:Contemporary folk|folk]]}}|Length=55:42|Label=Sun Eater|Producer={{hlist|Adhe Arrio|Wisnu Iksantama|Rizky Indrayadi|Ibnu Dian|Haikal Azizi|Rayhan Noor|[[Kareem Soenharjo]]|[[Baskara Putra]]|[[Petra Sihombing]]}}|Last album=|This album=''Menari dalam Bayangan''(2019)|Next album=||language=[[Bahasa Indonesia]]|recorded=2018-2019}} |
|||
|Type=Album |
|||
|Artist=[[Baskara Putra|Hindia]] |
|||
|Cover=Menari dengan bayangan.jpg |
|||
|Background= |
|||
|Released=[[29 November]] [[2019]] |
|||
|Recorded=2018 - 2019 |
|||
|Genre={{hlist|[[:en:Alternative Rock|Rock Alternatif]]|[[Pop Rock]]|[[:en:electronic|Elektronik]]|[[:en:Contemporary folk|Folk]]|[[Pop]]}} |
|||
|Length=55:42 |
|||
|Label=Sun Eater |
|||
|Producer={{hlist| |
|||
Adhe Arrio| |
|||
Wisnu Iksantama| |
|||
Rizky Indrayadi| |
|||
Ibnu Dian| |
|||
Haikal Azizi| |
|||
Rayhan Noor| |
|||
[[Kareem Soenharjo]]| |
|||
[[Baskara Putra]]| |
|||
[[Petra Sihombing]]}} |
|||
|Last album= |
|||
|This album=''Menari dalam Bayangan'' (2019) |
|||
|Next album=''[[Lagipula Hidup Akan Berakhir]]'' (2023) |
|||
||language=[[Bahasa Indonesia]] |
|||
|recorded=2018-2019}} |
|||
'''''Menari dengan Bayangan''''' adalah [[Album studio]] perdana oleh penyanyi [[Indonesia]], [[Baskara Putra|Hindia]] yang dirilis pada tanggal [[29 November]] [[2019]].<ref>{{Cite web|date=2019-11-30|title='Menari dengan Bayangan', Merayakan Quarter Life Crisis Hindia|url=https://matamatamusik.com/menari-dengan-bayangan-merayakan-quarter-life-crisis-hindia/|website=Berita Musik - Mata Mata Musik|language=en|access-date=2021-11-02|archive-date=2021-11-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20211102061838/https://matamatamusik.com/menari-dengan-bayangan-merayakan-quarter-life-crisis-hindia/|dead-url=yes}}</ref> |
'''''Menari dengan Bayangan''''' adalah [[Album studio]] perdana oleh penyanyi [[Indonesia]], [[Baskara Putra|Hindia]] yang dirilis pada tanggal [[29 November]] [[2019]].<ref>{{Cite web|date=2019-11-30|title='Menari dengan Bayangan', Merayakan Quarter Life Crisis Hindia|url=https://matamatamusik.com/menari-dengan-bayangan-merayakan-quarter-life-crisis-hindia/|website=Berita Musik - Mata Mata Musik|language=en|access-date=2021-11-02|archive-date=2021-11-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20211102061838/https://matamatamusik.com/menari-dengan-bayangan-merayakan-quarter-life-crisis-hindia/|dead-url=yes}}</ref> |
||
==Latar belakang== |
|||
Dalam wawancara dengan ''Pop Hari Ini'', Baskara berbicara soal isi dan makna dari debut album dia. Menurutnya, lewat album ini, Baskara mengungkapkan keresahan-keresahan pribadinya yang juga menjadi keresahan bagi semua orang. Keresahan yang dimaksud bisa dibilang seperti keluhan-keluhan sederhana dalam kehidupan sehari-hari.<ref>https://pophariini.com/menari-dengan-bayangan-dan-keluhan-keluhan-sederhana-hindia/</ref> |
|||
==Produksi== |
|||
Dalam pengerjaan album ini, Baskara mengajak [[Petra Sihombing]], musisi, pencipta lagu dan juga produser yang juga turut andil dalam pengerjaan beberapa karya Hindia sebelumnya. |
|||
Selain Petra Sihombing, Baskara juga mengajak produser-produser lain seperti [[BAP|Kareem Soenharjo]] di lagu “Evakuasi” dan “Jam Makan Siang”, Rizky Indriyadi untuk “Untuk Apa/Untuk Apa?” Dan “Apapun Yang Terjadi”, Adhe Arrio untuk “Secukupnya”, Ibnu Dian untuk “Membasuh”, serta Rayhan Noor untuk “Rumah Ke Rumah”. Wisnu Ikhsantama, yang mengawal proses rekaman dari awal hingga mixing dan mastering juga terlibat. Selain produser, Hindia turut mengajak musisi-musisi mulai [[Sal Priadi]], [[Rara Sekar]], [[Matter Mos]], [[Mohammed Kamga]], [[Natasha Udu]], [[Enrico Octaviano]], dan [[Dicky Renanda]] yang ikut menyumbang vokal dan juga instrumen.<ref>{{Cite web|last=Sarana|first=PT Balarusa Mitra|date=2019-11-30|title=Menari Dengan Bayangan dan Keluhan-Keluhan Sederhana Hindia|url=https://pophariini.com/menari-dengan-bayangan-dan-keluhan-keluhan-sederhana-hindia/|website=POP HARI INI|language=en-US|access-date=2023-04-07}}</ref> |
|||
== Penerimaan dan kritik == |
|||
Faisal Irfani, dalam artikelnya di [[Tirto]], mengatakan bahwa album Hindia, ''Menari Dengan Bayangan'', sukses membuat "anak-anak muda tak lagi berjarak dengan politik". Di sisi lain, ia mengkritik bahwa album itu tidak punya pijakan bermusik yang tegas dan tak jelas ke mana arahnya. Ia juga mengkritik cara Hindia bernyanyi yang dianggapnya "seolah sedang bergumam tak jelas".<ref>{{Cite web|url=https://tirto.id/album-baru-hindia-kemasan-bagus-musiknya-payah-em6Q|title=Album Baru Hindia: Kemasan Bagus, Musiknya Payah|website=tirto.id|language=id|access-date=2020-06-22}}</ref> |
|||
== Daftar lagu == |
== Daftar lagu == |
||
{{tracklist |
|||
Berikut daftar lagu dalam album "Menari dengan Bayangan":{{tracklist |
|||
| headline = |
| headline = |
||
| total_length =55:42 |
| total_length =55:42 |
||
Baris 58: | Baris 93: | ||
| length10 =3:49 |
| length10 =3:49 |
||
| title11 = Membasuh (menampilkan [[Rara Sekar]]) |
| title11 = [[Membasuh]] (menampilkan [[Rara Sekar]]) |
||
| music11 = Ibnu Dian |
| music11 = Ibnu Dian |
||
| lyrics11 = Daniel Baskara Putra |
| lyrics11 = Daniel Baskara Putra |
Revisi terkini sejak 16 Agustus 2023 06.20
Menari dengan Bayangan | ||||
---|---|---|---|---|
Album studio karya Hindia | ||||
Dirilis | 29 November 2019 | |||
Direkam | 2018-2019 | |||
Genre | ||||
Durasi | 55:42 | |||
Bahasa | Bahasa Indonesia | |||
Label | Sun Eater | |||
Produser |
| |||
Kronologi Hindia | ||||
|
Menari dengan Bayangan adalah Album studio perdana oleh penyanyi Indonesia, Hindia yang dirilis pada tanggal 29 November 2019.[1]
Latar belakang[sunting | sunting sumber]
Dalam wawancara dengan Pop Hari Ini, Baskara berbicara soal isi dan makna dari debut album dia. Menurutnya, lewat album ini, Baskara mengungkapkan keresahan-keresahan pribadinya yang juga menjadi keresahan bagi semua orang. Keresahan yang dimaksud bisa dibilang seperti keluhan-keluhan sederhana dalam kehidupan sehari-hari.[2]
Produksi[sunting | sunting sumber]
Dalam pengerjaan album ini, Baskara mengajak Petra Sihombing, musisi, pencipta lagu dan juga produser yang juga turut andil dalam pengerjaan beberapa karya Hindia sebelumnya.
Selain Petra Sihombing, Baskara juga mengajak produser-produser lain seperti Kareem Soenharjo di lagu “Evakuasi” dan “Jam Makan Siang”, Rizky Indriyadi untuk “Untuk Apa/Untuk Apa?” Dan “Apapun Yang Terjadi”, Adhe Arrio untuk “Secukupnya”, Ibnu Dian untuk “Membasuh”, serta Rayhan Noor untuk “Rumah Ke Rumah”. Wisnu Ikhsantama, yang mengawal proses rekaman dari awal hingga mixing dan mastering juga terlibat. Selain produser, Hindia turut mengajak musisi-musisi mulai Sal Priadi, Rara Sekar, Matter Mos, Mohammed Kamga, Natasha Udu, Enrico Octaviano, dan Dicky Renanda yang ikut menyumbang vokal dan juga instrumen.[3]
Penerimaan dan kritik[sunting | sunting sumber]
Faisal Irfani, dalam artikelnya di Tirto, mengatakan bahwa album Hindia, Menari Dengan Bayangan, sukses membuat "anak-anak muda tak lagi berjarak dengan politik". Di sisi lain, ia mengkritik bahwa album itu tidak punya pijakan bermusik yang tegas dan tak jelas ke mana arahnya. Ia juga mengkritik cara Hindia bernyanyi yang dianggapnya "seolah sedang bergumam tak jelas".[4]
Daftar lagu[sunting | sunting sumber]
No. | Judul | Lirik | Musik | Durasi |
---|---|---|---|---|
1. | "Evakuasi" | Daniel Baskara Putra | Kareem Soenharjo | 3:28 |
2. | "Wejangan Mama" | Amalia Kristiyana | 2:25 | |
3. | "Besok Mungkin Kita Sampai" | Daniel Baskara Putra | Petra Sihombing | 4:00 |
4. | "Jam Makan Siang (menampilkan Matter Mos)" | Daniel Baskara Putra |
| 4:39 |
5. | "Dehidrasi (menampilkan Petra Sihombing)" | Daniel Baskara Putra | Petra Sihombing | 3:59 |
6. | "Untuk Apa/Untuk Apa?" | Daniel Baskara Putra | Rizky Indrayadi | 6:18 |
7. | "Voice Note Anggra" | Melina Anggraini | 0:36 | |
8. | "Secukupnya" | Daniel Baskara Putra | Adhe Arrio | 3:25 |
9. | "Belum Tidur (menampilkan Sal Priadi)" | Daniel Baskara Putra | Petra Sihombing | 3:40 |
10. | "Apapun Yang Terjadi" | Daniel Baskara Putra | Rizky Indrayadi | 3:49 |
11. | "Membasuh (menampilkan Rara Sekar)" | Daniel Baskara Putra | Ibnu Dian | 6:13 |
12. | "Rumah Ke Rumah" | Daniel Baskara Putra | Rayhan Noor | 4:37 |
13. | "Mata Air (menampilkan Natasha Udu dan Mohammed Kamga)" | Daniel Baskara Putra | Baskara Putra | 3:46 |
14. | "Wejangan Caca" | Viandira Athia | 1:26 | |
15. | "Evaluasi" |
|
| 3:14 |
Durasi total: | 55:42 |
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "'Menari dengan Bayangan', Merayakan Quarter Life Crisis Hindia". Berita Musik - Mata Mata Musik (dalam bahasa Inggris). 2019-11-30. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-11-02. Diakses tanggal 2021-11-02.
- ^ https://pophariini.com/menari-dengan-bayangan-dan-keluhan-keluhan-sederhana-hindia/
- ^ Sarana, PT Balarusa Mitra (2019-11-30). "Menari Dengan Bayangan dan Keluhan-Keluhan Sederhana Hindia". POP HARI INI (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-04-07.
- ^ "Album Baru Hindia: Kemasan Bagus, Musiknya Payah". tirto.id. Diakses tanggal 2020-06-22.