Meulaboh: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Herryz (bicara | kontrib)
Menghapus pengalihan ke Kabupaten Aceh Barat
Tag: Menghapus pengalihan Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 1: Baris 1:
#ALIH [[Kabupaten Aceh Barat]]

{{coor title dm|4|27|N|96|11|E|region:ID-AC_type:adm2nd|display=Kota}}
{{coor title dm|4|27|N|96|11|E|region:ID-AC_type:adm2nd|display=Kota}}
{{Dati2|settlement_type=Kota
{{Dati2
|settlement_type = Ibu Kota
|nama = Kota Meulaboh
|nama = Meulaboh
|lambang =
|lambang =
|peta =
|peta =
|foto = [[Berkas:Batu Putih Meulaboh.jpg|jmpl|300px|Pantai Batu Putih di Kota Meulaboh]]
|foto = Batu Putih Meulaboh.jpg
|caption = Pantai Batu Putih di Kota Meulaboh
|caption =
|koordinat = 04°61'-04°47' [[Lintang Utara|LU]]{{br}}95°00'- 86°30' [[Bujur Timur|BT]]
|koordinat = 04°61'-04°47' [[Lintang Utara|LU]]{{br}}95°00'- 86°30' [[Bujur Timur|BT]]
|julukan = ''Kota Tauhid Sufi''
|julukan = ''Kota Tauhid Sufi''
Baris 41: Baris 40:
|fauna =
|fauna =
|zona waktu = [[UTC+07:00]], [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]
|zona waktu = [[UTC+07:00]], [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]
|bandar udara = [[Bandar Udara Cut Nyak Dhien Nagan Raya|Bandar Udara Cut Nyak Dhien]]
|web =
|web =
|pertumbuhan penduduk (%)=
|pertumbuhan penduduk (%)=
}}
}}


'''Meulaboh''' ([[Bahasa Aceh|Ejaan Aceh]]: Mèulaboh, [[Jawoe]]: مولابوه) adalah sebuah kota di provinsi [[Aceh]], [[Indonesia]]. Kota ini terletak sekitar 240 km dari [[Kota Banda Aceh]], di sebelah Barat Laut [[Pulau Sumatra]]. Semula kota ini bernama Pasir Karam.
'''Meulaboh''' ([[Bahasa Aceh|Ejaan Aceh]]: Mèulaboh, [[Jawoe]]: مولابوه) adalah [[ibu kota]] dari [[Kabupaten Aceh Barat]], provinsi [[Aceh]], [[Indonesia]]. Meulaboh terletak sekitar 240 km dari [[Kota Banda Aceh]], di sebelah Barat Laut [[Pulau Sumatra]]. Semula bernama Pasir Karam.


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Baris 69: Baris 67:
<!--- Informasi ini seharusnya tidak benar, karena Meulaboh hanya kawasan kota, dan bukan kota secara administrasi --->
<!--- Informasi ini seharusnya tidak benar, karena Meulaboh hanya kawasan kota, dan bukan kota secara administrasi --->


Berikut adalah '''daftar [[kecamatan]] dan [[gampong]] di [[Kota Meulaboh]]''', provinsi [[Aceh]], [[Indonesia]]. <onlyinclude>Kota Meulaboh terdiri dari 4 [[kecamatan]], 123 [[gampong]]. Pada tahun 2021, jumlah penduduknya mencapai 34.828 jiwa dengan luas wilayah 60,36 km² km² dan sebaran penduduk 42 jiwa/km².<ref name="Permendagri-137-2017">{{cite web|url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017 |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher= Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date= 3 Oktober 2019 |archive-url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017/mode/2up |archive-date= 29 Desember 2018}}</ref><ref name="Permendagri-72-2019">{{cite web|url= http://jdih.setjen.kemendagri.go.id/pm/Permendagri%20No%2072%20Th%202019+lampiran.pdf |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |archive-url= https://archive.org/details/permendagriindonesia722019 |archive-date= 25 Oktober 2019 |publisher= Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date= 15 Januari 2020}}</ref>
[[Kecamatan]] dan [[gampong]] yang masuk ke wilayah Meulaboh,<onlyinclude>Kota Meulaboh terdiri dari 4 [[kecamatan]], 123 [[gampong]]. Pada tahun 2021, jumlah penduduknya mencapai 34.828 jiwa dengan luas wilayah 60,36 km² km² dan sebaran penduduk 42 jiwa/km².<ref name="Permendagri-137-2017">{{cite web|url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017 |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher= Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date= 3 Oktober 2019 |archive-url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017/mode/2up |archive-date= 29 Desember 2018}}</ref><ref name="Permendagri-72-2019">{{cite web|url= http://jdih.setjen.kemendagri.go.id/pm/Permendagri%20No%2072%20Th%202019+lampiran.pdf |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |archive-url= https://archive.org/details/permendagriindonesia722019 |archive-date= 25 Oktober 2019 |publisher= Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date= 15 Januari 2020}}</ref> adalah sebagai berikut:

Daftar kecamatan dan gampong di Kota Meulaboh, adalah sebagai berikut:


{|class="wikitable sortable" width="100%"
{|class="wikitable sortable" width="100%"

Revisi per 4 Januari 2023 15.13


Meulaboh
Daerah tingkat II
Pantai Batu Putih di Kota Meulaboh
Pantai Batu Putih di Kota Meulaboh
Julukan: 
Kota Tauhid Sufi
Peta
Peta
Meulaboh di Sumatra
Meulaboh
Meulaboh
Peta
Meulaboh di Indonesia
Meulaboh
Meulaboh
Meulaboh (Indonesia)
Koordinat: 4°08′N 96°07′E / 4.13°N 96.12°E / 4.13; 96.12
Negara Indonesia
ProvinsiAceh
Dasar hukumUndang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
Hari jadi28 April 2020; 1 tahun yang lalu
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
  • Kecamatan: 4
  • Kelurahan: 123
Luas
 • Total60,36 km2 (2,331 sq mi)
Peringkat81
Populasi
 (2021)
 • Total34.828
 • Peringkat100
 • Kepadatan62,16/km2 (161,0/sq mi)
Demografi
Zona waktuUTC+07:00 (WIB)
Kode area telepon0655


Meulaboh (Ejaan Aceh: Mèulaboh, Jawoe: مولابوه) adalah ibu kota dari Kabupaten Aceh Barat, provinsi Aceh, Indonesia. Meulaboh terletak sekitar 240 km dari Kota Banda Aceh, di sebelah Barat Laut Pulau Sumatra. Semula bernama Pasir Karam.

Sejarah

Pantai Batu Putih di Kota Meulaboh

Meulaboh diperkirakan sudah berdiri sejak masa pemerintahan Sultan Alauddin Riayat Syah yang berkuasa di Kesultanan Aceh pada tahun 1589-1604.[1] Pada masa Sultan Iskandar Muda, kawasan ini menjadi tempat penanaman lada. Namun Meulaboh kalah bersaing dengan Singkil yang juga menawarkan lada beserta kemenyan dan kapur barus.

Pada abad ke-18, banyak masyarakat Minangkabau yang bermigrasi ke kota ini. Mereka mengembangkan perdagangan lada dan mengundang orang-orang Inggris untuk berdagang disini. Salah seorang saudagar Minang yang mengembangkan perdagangan lada adalah Datuk Makhudum Sati, yang merupakan kakek dari pahlawan nasional Teuku Umar dan Cut Nyak Dhien.[2]

Pada tahun 1877, Belanda mendirikan pos militer di Meulaboh.[3] Setelah Belanda menguasai Aceh, Meulaboh menjadi tempat kedudukan asisten residen yang membawahi afdeeling pantai barat Aceh.[4]

Setelah masa kemerdekaan, kota ini menjadi ibu kota Kabupaten Aceh Barat yang merupakan bagian dari Provinsi Aceh. Di tahun 2004, Meulaboh merupakan salah satu kawasan terparah akibat bencana tsunami yang dipicu oleh gempa bumi di Samudera Hindia. Pada tahun 2020, status Meulaboh naik menjadi kota yang terpisah dari Kabupaten Aceh Barat.

Silsilah Raja Meulaboh

Matahari Terbenam di Kota Meulaboh

Raja-raja yang pernah bertahta di Kaway XVI hanya dapat dilacak dari Teuku Tjik Pho Rahman, yang kemudian digantikan oleh anaknya yang bernama Teuku Tjik Masaid, yang kemudian diganti oleh anaknya lagi yang bernama Teuku Tjik Ali.

Setelah masa jabatan Teuku Tjik Ali selesai, kemudian digantikan oleh anaknya Teuku Tjik Abah dan setelah itu diganti oleh Teuku Tjik Manso yang memiliki tiga orang anak yang menjadi Raja Meulaboh bernama Teuku Tjik Raja Nagor.[5]

Pemerintahan

Kecamatan dan gampong yang masuk ke wilayah Meulaboh,Kota Meulaboh terdiri dari 4 kecamatan, 123 gampong. Pada tahun 2021, jumlah penduduknya mencapai 34.828 jiwa dengan luas wilayah 60,36 km² km² dan sebaran penduduk 42 jiwa/km².[6][7] adalah sebagai berikut:

Kode
Kemendagri
Kecamatan Jumlah
Gampong
Daftar
Gampong
11.05.01 Johan Pahlawan 21
11.05.02 Kaway XVI 44
11.05.09 Meureubo 26
11.05.05 Samatiga 32
TOTAL 123

Pranala luar

Referensi

  1. ^ Kota Tua yang Dulu Bernama Negeri Pasir Karam
  2. ^ H.M. Zainuddin, Tarikh Aceh dan Nusantara, 1961
  3. ^ Anthony Reid, Asal Mula Konflik Aceh: Dari Perebutan Pantai Timur Sumatra hingga akhir Kerajaan Aceh Abad ke-19, 2005
  4. ^ John Fitzgerald McCarthy, The Fourth Circle: A Political Ecology of Sumatra's Rainforest Frontier, 2006
  5. ^ "Sejarah Raja Meulaboh Sewaktu Masih Gabung Kabupaten Aceh Barat". aryandashare.blogspot.com. Diakses tanggal 2021-05-08. 
  6. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019. 
  7. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020.