Mojosari, Mojokerto: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- di masa + pada masa , -Di masa +Pada masa )
Baris 47: Baris 47:
* [http://komunitasarekjapan.blogspot.com/ Komunitas Arek Japan (KAJ)] komunitas menulis yang dirintis Akhmad Fatoni di Londen, Mojosulur.
* [http://komunitasarekjapan.blogspot.com/ Komunitas Arek Japan (KAJ)] komunitas menulis yang dirintis Akhmad Fatoni di Londen, Mojosulur.
==Arkeologi==
==Arkeologi==
[[File:COLLECTIE TROPENMUSEUM De Candi Bangkal TMnr 10016137.jpg|thumb|300px|Candi Bangkal di masa [[Hindia Belanda]]]]
[[File:COLLECTIE TROPENMUSEUM De Candi Bangkal TMnr 10016137.jpg|thumb|300px|Candi Bangkal pada masa [[Hindia Belanda]]]]
Di Mojosari terdapat [[Candi Bangkal]], peninggalan dari [[kerajaan Majapahit]].
Di Mojosari terdapat [[Candi Bangkal]], peninggalan dari [[kerajaan Majapahit]].



Revisi per 23 September 2015 07.01

Mojosari
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Timur
KabupatenMojokerto
Pemerintahan
 • CamatH. Abdullah,SH,MM.
Populasi
 • Total81,410 jiwa
Kode Kemendagri35.16.08
Kode BPS3516080
Luas28,85 km²
Desa/kelurahan14 Desa
5 Kelurahan

Mojosari adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Pusat kecamatan ini berjarak 18 km sebelah timur Kota Mojokerto. Mojosari berada di Jalan Nasional Rute 24 yang menghubungkan kota Mojokerto dengan Kecamatan Gempol, Pasuruan.

Mojosari secara de facto merupakan ibukota Kabupaten Mojokerto, dan saat ini banyak gedung pemerintahan yang dipindahkan dari Kota Mojokerto ke Mojosari. Mojosari merupakan salah satu kota kecil sebagai ibu kota kabupaten Mojokerto yang berada di kaki Gunung Welirang, berjarak sekitar 15 km utara Pacet. Mojosari sebagai kota Adipura memiliki keindahan kota yang berbeda dengan kota lainnya, pepohonan yang rindang, pot bunga di sepanjang jalan dan kebersihan kota yang terjaga dengan baik. Dengan begitu udara Mojosari sangat sejuk dan segar sehingga Mojosari disebut sebagai kota Mozart van Java.


Fasilitas

Sebagai kota dari kabupaten Mojokerto, Mojosari memiliki beberapa fasilitas umum diantaranya:

Ciri Khas

  • Bebek albino dari Modopuro
  • Bahasa Jimirosa yang digunakan oleh kalangan pedagang di PDS Mojosari
  • Taman Lalu Lintas di pertigaan Jl. Airlangga dan Jl. Hayam Wuruk
  • Pedagang Makanan yang beraneka ragam di Jl. Niaga
  • Bakso Pentol besar Mojosari
  • Lapangan futsal OZI
  • Ruko Royal Residence
  • Polsek Mojosari yang memiliki patung Gajahmada
  • Pasar Legi yang menjual segala kebutuhan
  • Wisata rakyat kolam & mata air alami Sumber Tiri
  • Pembuatan Kaki palsu Bpk. Sugeng di Kelurahan Kauman
  • Pembuatan Gerabah tanah liat di Mojogending
  • Pembuatan genting tradisional di Mojosulur, Mojotamping dan Menanggal
  • Water tower warisan Kolonial Paterledeng dan Makam Tionghoa di Desa Awang-Awang
  • Soto ayam mak Kuni'ah depan MAN Mojosari
  • Komunitas Arek Japan (KAJ) komunitas menulis yang dirintis Akhmad Fatoni di Londen, Mojosulur.

Arkeologi

Candi Bangkal pada masa Hindia Belanda

Di Mojosari terdapat Candi Bangkal, peninggalan dari kerajaan Majapahit.

Pranala luar