Nani Sulistyani Herawati: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi ''''Nani Sulistyani Herawati''' ({{lahirmati||17|8|1955}}) adalah seorang politikus Indonesia kelahiran Jakarta. Ia menikahi Priyo Sanyoto dan memiliki 3 anak. Ia merupakan lulusan S3 dari Institut Pertanian Bogor.<ref name=merdeka>{{cite web|url=https://www.merdeka.com/nani-sulistyani-herawati/profil|title=Nani Sulistyani Herawati - Profil|website=Merdeka.com}}</ref> Nani terpilih menjadi anggota DPR-RI periode 2009-2014 dari daerah pemilihan Kepul...'
 
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3: Baris 3:
Nani terpilih menjadi anggota DPR-RI periode 2009-2014 dari daerah pemilihan [[Kepulauan Riau]] yang meliputi Kota Batam, Kab. Karimun, Kab. Bintan, Kab. Lingga, Kab. Natuna, dan Kota Tanjung Pinang. Ia menjadi anggota DPR-RI dari Partai Demokrat dan memperoleh suara sebanyak 36.115 suara. Sebagai anggota yang bernomor anggota A-437, ia membidangi masalah Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Pangan pada komisi IV.<ref name=merdeka/>
Nani terpilih menjadi anggota DPR-RI periode 2009-2014 dari daerah pemilihan [[Kepulauan Riau]] yang meliputi Kota Batam, Kab. Karimun, Kab. Bintan, Kab. Lingga, Kab. Natuna, dan Kota Tanjung Pinang. Ia menjadi anggota DPR-RI dari Partai Demokrat dan memperoleh suara sebanyak 36.115 suara. Sebagai anggota yang bernomor anggota A-437, ia membidangi masalah Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Pangan pada komisi IV.<ref name=merdeka/>


Ia bersama dengan [[Herlini Amran]] mewakili Kepri di DPR RI pada periode 2009-2014. Ketika itu, kursi DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kepri cuma tiga. Satu lagi diraih oleh [[Harry Azhar Azis]] yang juga sempat menjadi Ketua BPK. Karir Nani terhenti pada pemilu selanjutnya karena Partai Demokrat gagal mempertahan kursi DPR RI.<ref>{{cite web|url=https://www.mediakepri.co/regional/pr-1037117256/tak-hanya-cen-sui-lan-lima-perempuan-ini-pernah-wakili-kepri-di-dpr-ri-satu-diantaranya-gantikan-megawati?page=2|title=Tak Hanya Cen Sui Lan, Lima Perempuan Ini Pernah Wakili Kepri di DPR RI. Satu Diantaranya Gantikan Megawati|website=Media Kepri}}</ref>
Bersama dengan [[Herlini Amran]] dan [[Harry Azhar Azis]], ia mewakili Kepri di DPR RI pada periode 2009-2014. Karir Nani terhenti pada pemilu selanjutnya karena Partai Demokrat gagal mempertahan kursi DPR RI.<ref>{{cite web|url=https://www.mediakepri.co/regional/pr-1037117256/tak-hanya-cen-sui-lan-lima-perempuan-ini-pernah-wakili-kepri-di-dpr-ri-satu-diantaranya-gantikan-megawati?page=2|title=Tak Hanya Cen Sui Lan, Lima Perempuan Ini Pernah Wakili Kepri di DPR RI. Satu Diantaranya Gantikan Megawati|website=Media Kepri}}</ref>


Nani mendapatkan kritik dari warga Kepulauan Riau. Ia dinilai sangat jarang melakukan reses ke Kepri. Akibatnya banyak masyarakat Kepri yang tidak mengenalnya. Warga masyarakat diduga memilih Nani dikarenakan kepopuleran Presiden SBY yang selaku pembina Partai Demokrat.<ref name=merdeka/>
Nani mendapatkan kritik dari warga Kepulauan Riau. Ia dinilai sangat jarang melakukan reses ke Kepri. Akibatnya banyak masyarakat Kepri yang tidak mengenalnya. Warga masyarakat diduga memilih Nani dikarenakan kepopuleran Presiden SBY yang selaku pembina Partai Demokrat.<ref name=merdeka/>

Revisi per 1 Februari 2023 09.15

Nani Sulistyani Herawati (lahir 17 Agustus 1955) adalah seorang politikus Indonesia kelahiran Jakarta. Ia menikahi Priyo Sanyoto dan memiliki 3 anak. Ia merupakan lulusan S3 dari Institut Pertanian Bogor.[1]

Nani terpilih menjadi anggota DPR-RI periode 2009-2014 dari daerah pemilihan Kepulauan Riau yang meliputi Kota Batam, Kab. Karimun, Kab. Bintan, Kab. Lingga, Kab. Natuna, dan Kota Tanjung Pinang. Ia menjadi anggota DPR-RI dari Partai Demokrat dan memperoleh suara sebanyak 36.115 suara. Sebagai anggota yang bernomor anggota A-437, ia membidangi masalah Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Pangan pada komisi IV.[1]

Bersama dengan Herlini Amran dan Harry Azhar Azis, ia mewakili Kepri di DPR RI pada periode 2009-2014. Karir Nani terhenti pada pemilu selanjutnya karena Partai Demokrat gagal mempertahan kursi DPR RI.[2]

Nani mendapatkan kritik dari warga Kepulauan Riau. Ia dinilai sangat jarang melakukan reses ke Kepri. Akibatnya banyak masyarakat Kepri yang tidak mengenalnya. Warga masyarakat diduga memilih Nani dikarenakan kepopuleran Presiden SBY yang selaku pembina Partai Demokrat.[1]

Referensi