Organon: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k +{{Authority control}}
 
(20 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Other uses}}
'''Organon''' berasal dari kata berbahasa [[Yunani]] ''organon'' yang artinya yaitu alat, [[perkakas]] untuk membuat atau mengerjakan sesuatu.<ref name="a">{{cite book|author=Lorens Bagus|title=Kamus Filsafat|publisher=Gramedia|place=Jakarta|year=1996|page=761-762}}</ref> [[Plato]] menggunakan kata ''organon'' untuk menunjuk suatu alat [[indra]].<ref name="a"/> Selain itu, ''Organon'' juga sebuah judul yang diberikan bagi karya-karya logika [[Aristoteles]] yang mengandung arti bahwa [[logika]] adalah suatu alat yang digunakan untuk memperoleh [[pengetahuan]] [[filosofis]] atau untuk mengerjakan [[filsafat]] dan tidak dianggap sebagai suatu tujuan pada dirinya sendiri.<ref name="a"/> [[Francis Bacon]] memberi judul sebuah buku ''Novum Organum'' yang berhubungan dengan [[metode]] atau alat penelitian [[empiris]] yang baru untuk menggantikan ''Organon'' milik Aristoteles.<ref name="a"/>
[[Berkas:Aristoteles Logica 1570 Biblioteca Huelva.jpg|al=Logika Aristoteles|jmpl|Buku tertua Logika Aristoteles. Dicetak di Lyons pada tahun 1570, dan sekarang disimpan di Perpustakaan Huelva.]]
'''Organon''' ({{lang-grc|Ὄργανον|lit=instrumen, alat, perkakas}}) adalah kumpulan risalah [[Aristoteles]] tentang [[logika]] dan [[dialektik]]a, yang judulnya diberikan oleh para pengikut Aristoteles yang disebut kaum [[Mazhab Peripatos|Peripatetik]]; bahkan menurut M. Barthélemy St. Hilaire penamaan tersebut belum dikenal hingga abad ke-15.<ref name=":0">{{Cite book|last=Aristotle|last2=Owen|first2=Octavius Freire|date=1853|url=https://books.google.co.id/books?id=06_9c5fWBNMC|title=The Organon, Or Logical Treatises, of Aristotle. With the Introduction of Porphyry. Literally Translated, with Notes, Syllogistic Examples, Analysis and Introduction. By Octavius Freire Owen|publisher=H.G. Bohn|language=en|url-status=live|lay-url=https://en.wikisource.org/wiki/Organon_(Owen)/Introduction|lay-source=Wikisource|lay-date=2023-07-25}}</ref> Aristoteles menuliskan risalah logika dalam tulisan yang terpisah-pisah, dan baru dikumpulkan dalam satu jilid di sekitar masa Andronikus dari Rhodes di sekitar tahun 60 SM,<ref name=":0" /> dan salah satu salinan yang cukup lengkap dikerjakan oleh Aldus Manutius dengan judul "''Eis organon Aristotelous: Anônymon''" (1495)<ref>{{Cite web|last=Aristotle;Manuzio|first=Aldo;Forteguerri|date=1495|title=Eis Organon Aristotelous. ; Anōnymon v. 1|url=https://library.si.edu/digital-library/book/eisorganonarist00aris|website=library.si.edu|access-date=2023-07-25}}</ref> dan "''Aristotelous Organon: Aristotelis Stagiritae Peripateticorum''" (1597).<ref>{{Cite book|date=1597|url=https://books.google.com/books?id=lxPPDpfBJ4UC&newbks=0&hl=en|title=Aristotelous Organon. Aristotelis Stagiritae Peripateticorum principis Organum, hoc est, libri omnes ad logicam pertinentes, Graecè & Latinè. Iul. Pucius recensuit, atque ex libris cùm manuscriptis tum editis emendauit: è Graeca in Latinam linguam conuertit: ... & tabulis synopticis illustrauit. Additi sunt indices tres, ..: 1|language=la}}</ref>

Terdapat perbedaan pendapat di kalangan para ahli apa saja risalah Aristoteles yang masuk ke dalam Organon. Kalangan peneliti Barat umumnya menyebutkan enam risalah, yakni ''Kategori'', ''Interpretasi'', ''Analisa Dasar'', ''Analisa Lanjutan'', ''Topik'', dan ''Sanggahan''; adapun ilmuwan muslim di Abad Pertengahan seperti [[Al-Farabi]], menyebutkan terdapat delapan risalah, yakni ''Kategori'', ''Interpretasi'', ''Analisa Dasar'', ''Analisa Lanjutan'', ''Dialektika'', ''Sanggahan'', ''Retorika'', dan ''Poetika''.<ref>{{Cite book|last=Farabi|first=Muhammad b Muhammad al-|date=1931|url=https://books.google.com/books?id=YO77ygEACAAJ&newbks=0&hl=en|title=Ihsa' al-`ulum|publisher=Matba`at al-Sa`ada|language=ar}}</ref><ref>{{Cite book|last=al-Farabi|date=1986|url=https://books.google.com/books?id=nXuQYgEACAAJ&newbks=0&hl=en|title=Al-Mantiq 'inda Al-Farabi|publisher=al-Mashriq|language=ar|url-status=live}}</ref>

Secara harfiah, ''organon'' artinya adalah alat atau perkakas untuk membuat atau mengerjakan sesuatu;<ref name="a">{{cite book|author=Lorens Bagus|title=Kamus Filsafat|publisher=Gramedia|place=Jakarta|year=1996|page=761-762}}</ref> secara makna, sesuai isi Organon, logika adalah suatu alat yang digunakan untuk memperoleh pengetahuan [[filosofis]] atau untuk mengerjakan [[filsafat]] dan tidak dianggap sebagai suatu tujuan pada dirinya sendiri.<ref name="a" />{{Tabel Korpus Aristoteles|logika|key=omit}}

Pada Abad Pencerahan, [[Francis Bacon]] menggunakan istilah ini untuk karyanya yang berjudul ''Novum Organum'' (dapat diartikan sebagai "metode baru sains") yang berisi tentang [[metode]] atau instrumen [[empiris]] yang baru (''novel'') dalam sains untuk menggantikan instrumen lama dari Aristoteles.<ref name="a" />


== Pandangan Beberapa Filsuf ==
== Pandangan Beberapa Filsuf ==
* Istilah ''organon'' memungkinkan risalah logika Aristoteles diketahui.<ref name="a"/> Pertama kali diterapkan pada risalah logika Aristoteles oleh [[Alexander dari Aphrodisius]] dan [[John Philoponus]].<ref name="a"/>
Istilah ''organon'' memungkinkan risalah logika Aristoteles dikenal secara luas.<ref name="a" /> Menurut M. Barthélemy St. Hilaire penamaan tersebut belum dikenal hingga abad ke-15.<ref name=":0" /> Aristoteles menuliskan risalah logika dalam tulisan yang terpisah-pisah, dan baru dikumpulkan dalam satu jilid di sekitar masa Andronikus dari Rhodes di sekitar tahun 60 SM.<ref name=":0" />

* Francis Bacon dengan membentangkan logika induktifnya melawan logika [[tradisional]], menamakannya ''New Orgaon'' atau ''Novum Organum''.<ref name="a"/>
Francis Bacon mengikuti penamaan ini dan mengambil istilah "Organon" saat menuangkan tulisannya tentang logika induktif versus logika [[tradisional]] dadalam buku ''New Orgaon'' atau ''Novum Organum''.<ref name="a" /> Filsuf lain melanjutkan revisi terhadap ''organon'' yang telah dimulai oleh Francis Bacon misalnya [[Whewell]] dengan ''Novum Organum Renovatum''.<ref name="a" /> Namun, sebagaimana dikatakan [[Immanuel Kant]] dalam ''Philosophy: A Short History'' (1787), bahwa "ilmu logika, yang sudah sedemikian maju sejak awal, menunjukkan fakta bahwa sejak Aristoteles ilmu logika tidak maju satu langkah pun dan tampaknya telah mencapai tujuan ultimanya."<ref>{{Cite book|last=Kenny|first=Anthony|date=2019|title=Immanuel Kant: a very brief history|location=London|publisher=Society for Promoting Christian Knowledge|isbn=978-0-281-07654-3|series=A very brief history}}</ref>
* Filsuf lain melanjutkan perlawanan terhadap ''organon'' yang telah dimulai oleh Francis Bacon misalnya [[Whewell]] dengan ''Novum Organum Renovatum''.<ref name="a"/>


== Rujukan ==
== Rujukan ==
{{reflist}}
{{reflist}}

{{Aristotelianisme}}


{{Authority control}}
{{Authority control}}

Revisi terkini sejak 1 September 2023 15.29

Logika Aristoteles
Buku tertua Logika Aristoteles. Dicetak di Lyons pada tahun 1570, dan sekarang disimpan di Perpustakaan Huelva.

Organon (bahasa Yunani Kuno: Ὄργανον, har. 'instrumen, alat, perkakas') adalah kumpulan risalah Aristoteles tentang logika dan dialektika, yang judulnya diberikan oleh para pengikut Aristoteles yang disebut kaum Peripatetik; bahkan menurut M. Barthélemy St. Hilaire penamaan tersebut belum dikenal hingga abad ke-15.[1] Aristoteles menuliskan risalah logika dalam tulisan yang terpisah-pisah, dan baru dikumpulkan dalam satu jilid di sekitar masa Andronikus dari Rhodes di sekitar tahun 60 SM,[1] dan salah satu salinan yang cukup lengkap dikerjakan oleh Aldus Manutius dengan judul "Eis organon Aristotelous: Anônymon" (1495)[2] dan "Aristotelous Organon: Aristotelis Stagiritae Peripateticorum" (1597).[3]

Terdapat perbedaan pendapat di kalangan para ahli apa saja risalah Aristoteles yang masuk ke dalam Organon. Kalangan peneliti Barat umumnya menyebutkan enam risalah, yakni Kategori, Interpretasi, Analisa Dasar, Analisa Lanjutan, Topik, dan Sanggahan; adapun ilmuwan muslim di Abad Pertengahan seperti Al-Farabi, menyebutkan terdapat delapan risalah, yakni Kategori, Interpretasi, Analisa Dasar, Analisa Lanjutan, Dialektika, Sanggahan, Retorika, dan Poetika.[4][5]

Secara harfiah, organon artinya adalah alat atau perkakas untuk membuat atau mengerjakan sesuatu;[6] secara makna, sesuai isi Organon, logika adalah suatu alat yang digunakan untuk memperoleh pengetahuan filosofis atau untuk mengerjakan filsafat dan tidak dianggap sebagai suatu tujuan pada dirinya sendiri.[6]

Nomor
Bekker
Terjemahan Judul Yunani
Logika (penalaran)
Organon
1a Kategori Κατηγορίαι
16a Interpretasi Περὶ ἑρμηνείας
24a Analisa Dasar Ἀναλυτικὰ Πρότερα
71a Analisa Lanjutan Ἀναλυτικὰ Ὕστερα
100a Topik Τοπικά
164a Sanggahan Akhir Σοφιστικοὶ Ἔλεγχοι

Pada Abad Pencerahan, Francis Bacon menggunakan istilah ini untuk karyanya yang berjudul Novum Organum (dapat diartikan sebagai "metode baru sains") yang berisi tentang metode atau instrumen empiris yang baru (novel) dalam sains untuk menggantikan instrumen lama dari Aristoteles.[6]

Pandangan Beberapa Filsuf[sunting | sunting sumber]

Istilah organon memungkinkan risalah logika Aristoteles dikenal secara luas.[6] Menurut M. Barthélemy St. Hilaire penamaan tersebut belum dikenal hingga abad ke-15.[1] Aristoteles menuliskan risalah logika dalam tulisan yang terpisah-pisah, dan baru dikumpulkan dalam satu jilid di sekitar masa Andronikus dari Rhodes di sekitar tahun 60 SM.[1]

Francis Bacon mengikuti penamaan ini dan mengambil istilah "Organon" saat menuangkan tulisannya tentang logika induktif versus logika tradisional dadalam buku New Orgaon atau Novum Organum.[6] Filsuf lain melanjutkan revisi terhadap organon yang telah dimulai oleh Francis Bacon misalnya Whewell dengan Novum Organum Renovatum.[6] Namun, sebagaimana dikatakan Immanuel Kant dalam Philosophy: A Short History (1787), bahwa "ilmu logika, yang sudah sedemikian maju sejak awal, menunjukkan fakta bahwa sejak Aristoteles ilmu logika tidak maju satu langkah pun dan tampaknya telah mencapai tujuan ultimanya."[7]

Rujukan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d Aristotle; Owen, Octavius Freire (1853). The Organon, Or Logical Treatises, of Aristotle. With the Introduction of Porphyry. Literally Translated, with Notes, Syllogistic Examples, Analysis and Introduction. By Octavius Freire Owen (dalam bahasa Inggris). H.G. Bohn. RingkasanWikisource (2023-07-25). 
  2. ^ Aristotle;Manuzio, Aldo;Forteguerri (1495). "Eis Organon Aristotelous. ; Anōnymon v. 1". library.si.edu. Diakses tanggal 2023-07-25. 
  3. ^ Aristotelous Organon. Aristotelis Stagiritae Peripateticorum principis Organum, hoc est, libri omnes ad logicam pertinentes, Graecè & Latinè. Iul. Pucius recensuit, atque ex libris cùm manuscriptis tum editis emendauit: è Graeca in Latinam linguam conuertit: ... & tabulis synopticis illustrauit. Additi sunt indices tres, ..: 1 (dalam bahasa Latin). 1597. 
  4. ^ Farabi, Muhammad b Muhammad al- (1931). Ihsa' al-`ulum (dalam bahasa Arab). Matba`at al-Sa`ada. 
  5. ^ al-Farabi (1986). Al-Mantiq 'inda Al-Farabi (dalam bahasa Arab). al-Mashriq. 
  6. ^ a b c d e f Lorens Bagus (1996). Kamus Filsafat. Jakarta: Gramedia. hlm. 761-762. 
  7. ^ Kenny, Anthony (2019). Immanuel Kant: a very brief history. A very brief history. London: Society for Promoting Christian Knowledge. ISBN 978-0-281-07654-3.