Pekan Raya Jakarta: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: trilyun → triliun
k ~cite
 
(39 revisi perantara oleh 32 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Gaya penulisan}}{{Infobox recurring event|name=Pekan Raya Jakarta|logo=Logo PRJ.JPG|logo_size=100px|venue=[[Jakarta International Expo]]|status=Aktif|location=[[Jakarta]]|country=[[Indonesia]]|first={{Start date and age|1968|7|5}}|organizer=[[PT Jakarta International Expo]]|image=Jakarta Fair Arena Kemayoran Jakarta.JPG|alt=|caption=Jakarta International Expo, di mana Pekan Raya Jakarta diselenggarakan tiap tahun.|website=http://www.jakartafair.co.id/|coordinates={{Coord|6.14638716|S|106.84573046|E|display=title,inline}}}}
[[Berkas:Logo PRJ.JPG|jmpl|Logo Jakarta Fair]]
'''Pekan Raya Jakarta''' ('''PRJ''') atau '''''Jakarta Fair''''' adalah [[pameran]] tahunan terbesar di [[Indonesia]]. Walaupun dinamai "[[pekan]]", biasanya berlangsung selama satu [[bulan (waktu)|bulan]] penuh dari pertengahan [[Juni]] sampai pertengahan [[Juli]] untuk memperingati [[22 Juni|hari jadi]] kota [[Jakarta]].


'''Pekan Raya Jakarta''' ('''PRJ''') atau '''''Jakarta Fair''''' adalah acara [[pameran]] tahunan terbesar di [[Asia Tenggara]]. Walaupun dinamai "[[pekan]]", pameran ini biasanya berlangsung selama satu bulan penuh dari bulan Juni sampai bulan Juli untuk memperingati hari jadi kota [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]].
PRJ pertama diadakan pada tahun [[1968]]. Sampai saat ini setiap tahun penyelenggaraannya tidak pernah terputus. Dari 1968 sampai [[1991]] PRJ pernah berlangsung di [[Monas]].

PRJ pertama diadakan pada tahun 1968. Sampai tahun 2019, setiap tahun penyelenggaraannya tidak pernah terputus. Dari 1968 sampai 1991, PRJ selalu berlangsung di [[Monas]]. Pada tahun 2020, untuk pertama kalinya, PRJ ditiadakan akibat [[Pandemi COVID-19 di Indonesia|pandemi Covid-19]] setelah 52 tahun beroperasi tanpa absen, meskipun sebelumnya acara ini berencana untuk diselenggarakan pada 14 Mei–28 Juni 2020.<ref>{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2020-04-14|title=Jakarta Fair 2020 Ditunda karena Corona Covid-19|url=https://www.liputan6.com/news/read/4227205/jakarta-fair-2020-ditunda-karena-corona-covid-19|website=liputan6.com|language=id|access-date=2023-05-03}}</ref> Pada tahun 2022, Pekan Raya Jakarta mulai diadakan kembali yang diselenggarakan pada tanggal 9 Juni–17 Juli 2022.<ref>{{Citation|title=Kabar Gembira, Jakarta Fair 2022 Akan Kembali Digelar Tahun ini!|url=https://www.youtube.com/watch?v=EsoTg8pKdGo|accessdate=2022-06-02|language=id-ID}}</ref>


== Sejarah ==
== Sejarah ==
[[Berkas:Jakarta Fair arena 2007.jpg|jmpl|kiri|Jakarta Fair di bekas Bandar Udara Kemayoran]][[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Ingang van de jaarbeurs op het Merdeka-plein TMnr 20025821.jpg|jmpl|Pekan Raya Jakarta di Lapangan Monas.]]
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Ingang van de jaarbeurs op het Merdeka-plein TMnr 20025821.jpg|jmpl|Pekan Raya Jakarta di Lapangan Monas.]]
[[Berkas:Collectie NMvWereldculturen, TM-20002160, Negatief- Gezicht op de ingang van de Jakarta Fair, gezien vanaf het vrijheidsmonument op het Merdeka-plein, Henk van Rinsum, 1981.jpg|jmpl|Pekan Raya Jakarta yang dilaksanakan di [[Lapangan Merdeka]], 1981.]]
Pekan Raya Jakarta (PRJ) digelar pertama kali di [[Kawasan Monas]] tanggal [[5 Juni]] hingga [[20 Juli]] tahun [[1968]] dan dibuka oleh Presiden [[Soeharto]] dengan melepas [[merpati pos]]. PRJ pertama ini disebut DF yang merupakan singkatan dari Djakarta Fair (Ejaan Lama). Lambat laun ejaan tersebut berubah menjadi Jakarta Fair yang kemudian lebih popular dengan sebutan Pekan Raya Jakarta.
Pekan Raya Jakarta (PRJ) digelar pertama kali di [[Monumen Nasional|Kawasan Monas]] tanggal [[5 Juni]] hingga [[20 Juli]] tahun [[1968]] dan dibuka oleh Presiden [[Soeharto]] dengan melepas [[merpati pos]]. PRJ pertama ini disebut DF yang merupakan singkatan dari Djakarta Fair (Ejaan Lama). Lambat laun ejaan tersebut berubah menjadi Jakarta Fair yang kemudian lebih popular dengan sebutan Pekan Raya Jakarta.


Idenya muncul atau digagas pertama kali oleh Syamsudin Mangan yang lebih dikenal dengan nama [[Haji Mangan]] pada saat itu menjabat sebagai Ketua [[KADIN]] ([[Kamar Dagang dan Industri]]) yang mengusulkan suatu ajang pameran besar untuk meningkatkan pemasaran produksi dalam negeri yang kala itu sedang mulai bangkit pasca G30S/1965 kepada Gubernur DKI yang dijabat oleh [[Ali Sadikin]] atau yang lebih dikenal oleh Bang Ali pada tahun [[1967]]. Gagasan atau ide ini disambut baik oleh Pemerintah DKI, karena Pemerintah DKI juga ingin membuat suatu pameran besar yang terpusat dan berlangsung dalam waktu yang lama sebagai upaya mewujudkan keinginan Pemerintah DKI yang ingin menyatukan berbagai "pasar malam" yang ketika itu masih menyebar di sejumlah wilayah Jakarta,seperti [[Pasar Malam Gambir]] yang tiap tahun berlangsung di bekas [[Lapangan Ikada]] (kini kawasan Monas), juga merupakan inspirasi dari Pameran yang diklaim sebagai "Pameran Terbesar" ini.
Idenya muncul atau digagas pertama kali oleh Syamsudin Mangan yang lebih dikenal dengan nama [[Haji Mangan]] pada saat itu menjabat sebagai Ketua [[KADIN]] ([[Kamar Dagang dan Industri]]) yang mengusulkan suatu ajang pameran besar untuk meningkatkan pemasaran produksi dalam negeri dfyang kala itu sedang mulai bangkit pasca G30S/1965 kepada Gubernur DKI yang dijabat oleh [[Ali Sadikin]] atau yang lebih dikenal oleh Bang Ali pada tahun [[1967]].<ref>{{Cite web|title=Jadi Acara Tahunan Warga Jakarta, Bagaimana Sejarah PRJ?|url=https://www.mobbi.id/blog/jadi-acara-tahunan-warga-jakarta-bagaimana-sejarah-prj-062023#:~:text=Sejarah%20singkat,1968%20di%20kawasan%20Monas,%20Jakarta.|website=www.mobbi.id|access-date=2023-06-07}}</ref> Gagasan atau ide ini disambut baik oleh Pemerintah DKI, karena Pemerintah DKI juga ingin membuat suatu pameran besar yang terpusat dan berlangsung dalam waktu yang lama sebagai upaya mewujudkan keinginan Pemerintah DKI yang ingin menyatukan berbagai "pasar malam" yang ketika itu masih menyebar di sejumlah wilayah Jakarta,seperti [[Pasar Malam Gambir]] yang tiap tahun berlangsung di bekas [[Lapangan Ikada]] (kini kawasan Monas), juga merupakan inspirasi dari Pameran yang diklaim sebagai "Pameran Terbesar" ini.


[[Haji Mangan]] terinspirasi dari berbagai event pameran internasional yang sering diikutinya sebagai seorang konglomerat dibidang tekstil di kala itu serta [[Pasar Malam Gambir]] yang dari dulunya sudah ramai dikunjungi. Ide ini disambut baik Pemerintah DKI dengan membuat gebrakan dengan langsung membentuk panitia sementara yang dipercayakan kepada [[Kamar Dagang dan Industri]] (Kadin)yang ketunya dijabat oleh [[Haji Mangan]].
[[Haji Mangan]] terinspirasi dari berbagai event pameran internasional yang sering diikutinya sebagai seorang konglomerat dibidang tekstil di kala itu serta [[Pasar Malam Gambir]] yang dari dulunya sudah ramai dikunjungi. Ide ini disambut baik Pemerintah DKI dengan membuat gebrakan dengan langsung membentuk panitia sementara yang dipercayakan kepada [[Kamar Dagang dan Industri]] (Kadin) yang ketuanya dijabat oleh [[Haji Mangan]].


[[Berkas:Kirana music stage Jakarta Fair 2007.jpg|jmpl|kiri|Panggung terbuka di arena PRJ]]
[[Berkas:Kirana music stage Jakarta Fair 2007.jpg|jmpl|kiri|Panggung terbuka di arena PRJ]]
Baris 17: Baris 19:
Sebuah yayasan yang diberikan nama [[Yayasan Penyelenggara Pameran dan Pekan Raya Jakarta]] juga dibentuk sebagai badan pengelola PRJ. Sesuai Perda no. 8/1968 tersebut tugas yayasan ini bukan hanya menyelenggarakan PRJ saja tetapi juga sebagai penyelenggara Arena promosi dan Hiburan Jakarta (APHJ) yang dijadwalkan berlangsung sepanjang tahun.
Sebuah yayasan yang diberikan nama [[Yayasan Penyelenggara Pameran dan Pekan Raya Jakarta]] juga dibentuk sebagai badan pengelola PRJ. Sesuai Perda no. 8/1968 tersebut tugas yayasan ini bukan hanya menyelenggarakan PRJ saja tetapi juga sebagai penyelenggara Arena promosi dan Hiburan Jakarta (APHJ) yang dijadwalkan berlangsung sepanjang tahun.


[[Syamsudin Mangan]], Ketua Kadin Indonesia ketika itu dinilai berjasa dalam menyelenggarakan Pekan Raya Jakarta yang mengubah wajah Pasar Malam Gambir yang kemudian terkenal dengan Djakarta Fair yang "bermutasi" menjadi Jakarta Fair atau lebih dikenal dengan Pekan Raya Jakarta. Karena kegigihan Syamsuddin Mangan Djakarta Fair mendapat dukungan dari berbagai pihak. Sayang, sebelum melihat ide dan gagasannya terwujud Syamsuddin Mangan dipanggil yang Kuasa.
[[Syamsudin Mangan]], Ketua Kadin Indonesia ketika itu dinilai berjasa dalam menyelenggarakan Pekan Raya Jakarta yang mengubah wajah Pasar Malam Gambir yang kemudian terkenal dengan Djakarta Fair yang "bermutasi" menjadi Jakarta Fair atau lebih dikenal dengan Pekan Raya Jakarta. Karena kegigihan Syamsuddin Mangan Djakarta Fair mendapat dukungan dari berbagai pihak. Sayang, sebelum melihat ide dan gagasannya terwujud Syamsuddin Mangan dipanggil yang Kuasa.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2022-08-27|title=Sejarah Pekan Raya Jakarta, Dahulu Bernama "DF" Halaman all|url=https://www.kompas.com/stori/read/2022/08/27/190000379/sejarah-pekan-raya-jakarta-dahulu-bernama-df|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2023-06-07}}</ref>


PRJ 1968 atau DF 68 berlangsung mulus dan boleh dikatakan sukses. Mega perhelatan ini mampu menyedot pengunjung tidak kurang dari 1,4 juta orang. Fantastis! Acara yang digelar pun unik. Kala itu digelar pemilihan Ratu Waria. Yang ikut 151 peserta dan boleh dikatakan cukup banyak kala itu.
PRJ 1968 atau DF 68 berlangsung mulus dan boleh dikatakan sukses. Mega perhelatan ini mampu menyedot pengunjung tidak kurang dari 1,4 juta orang. Kala itu digelar pemilihan Ratu Waria. Yang ikut 151 peserta dan dapat dikatakan cukup banyak kala itu.


PRH 1969 atau DF 69 "memecahkan" rekor penyelenggaran PRJ terlama karena memakan waktu penyelenggaraan 71 hari. PRJ pada umumnya berlangsung 30 - 35 hari. Bahkan Presiden AS pada waktu itu [[Richard Nixon]] datang ke Indonesia, sempat mampir ke DF 69. Ia berhenti disebuah stan dekat Syamsuddin Mangan Plaza, sempat melambai-lambaikan tangannya ke pengunjung dan karyawan DF 69.
PRH 1969 atau DF 69 "memecahkan" rekor penyelenggaran PRJ terlama karena memakan waktu penyelenggaraan 71 hari. PRJ pada umumnya berlangsung 30 - 35 hari. Bahkan Presiden AS pada waktu itu [[Richard Nixon]] datang ke Indonesia, sempat mampir ke DF 69. Ia berhenti disebuah stan dekat Syamsuddin Mangan Plaza, sempat melambai-lambaikan tangannya ke pengunjung dan karyawan DF 69.
Baris 25: Baris 27:
Penyelenggaraan PRJ atau Jakarta Fair ini, dari tahun ke tahun mulai mengalami perkembangan pengunjung dan pesertanya bertambah dan bertambah. Dari sekadar pasar malam, "bermutasi" menjadi ajang pameran Modern yang menampilkan berbagai produk. Areal yang dipakai juga bertambah. Dari hanya tujuh hektare di Kawasan Monas kini semenjak tahun [[1992]] dipindah ke Kawasan [[Kemayoran]] [[Jakarta Pusat]] yang menempati area seluas 44 hektare.
Penyelenggaraan PRJ atau Jakarta Fair ini, dari tahun ke tahun mulai mengalami perkembangan pengunjung dan pesertanya bertambah dan bertambah. Dari sekadar pasar malam, "bermutasi" menjadi ajang pameran Modern yang menampilkan berbagai produk. Areal yang dipakai juga bertambah. Dari hanya tujuh hektare di Kawasan Monas kini semenjak tahun [[1992]] dipindah ke Kawasan [[Kemayoran]] [[Jakarta Pusat]] yang menempati area seluas 44 hektare.


Jakarta Fair Kemayoran 2011 (JFK 2011) menampilkan produk dalam negeri, baik berskala besar, menengah, kecil dan koperasi dari seluruh Indonesia, terselenggara Jakarta Fair untuk ke-44 kalinya bertepatan dengan HUT Kota [[Jakarta]] Ke-484.
Pekan Raya Jakarta menampilkan produk dalam negeri, baik berskala besar, menengah, kecil dan koperasi dari seluruh Indonesia.

JFK 2011 kali ini bertema “Jakarta Fair Turut Mempercepat Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat [[Indonesia]]” dengan sub tema “Melalui Kegiatan Jakarta Fair Mengajak Seluruh Warga Bangsa Fokus Pada Perbaikan Iklim Investasi, Perluasan Lapangan Kerja, Memajukan Kesejahteraan Rakyat, dan Perkuat Daya Saing Indonesia di Pasar Dunia.”


Secara garis besar panitia mengharapkan event ini menjadi pembangkit semangat promosi produk dalam negeri, selanjutnya meningkatkan lapangan kerja dan secara tidak langsung meningkatkan pendapatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Secara garis besar panitia mengharapkan event ini menjadi pembangkit semangat promosi produk dalam negeri, selanjutnya meningkatkan lapangan kerja dan secara tidak langsung meningkatkan pendapatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baris 33: Baris 33:
Shuttle Bus secara gratis disediakan selama masa buka pameran dari Parkir IRTI Monas (seberang Kantor Gubernur [[DKI Jakarta]]) diperkirakan berangkat setiap 30 menit sekali.
Shuttle Bus secara gratis disediakan selama masa buka pameran dari Parkir IRTI Monas (seberang Kantor Gubernur [[DKI Jakarta]]) diperkirakan berangkat setiap 30 menit sekali.


Wisata dan belanja merupakan gabungan yang bisa dilakukan bagi jutaan pengunjung baik dari Jabodetabek, dari berbagai daerah di seluruh Indonesia, maupun pengunjung dari manca-negara, sehingga acara ini diharapkan bisa menjadi wahana belanja sekaligus wisata.
Wisata dan belanja merupakan gabungan yang bisa dilakukan bagi jutaan pengunjung baik dari Jabodetabek, dari berbagai daerah di seluruh Indonesia, maupun pengunjung dari mancanegara, sehingga acara ini diharapkan bisa menjadi wahana belanja sekaligus wisata.

JFK 2011 diikuti 2.600 perusahaan dengan 1.300 stand, termasuk BUMN, hampir seluruh provinsi di Indonesia. Perkiraan akan dihadiri 4 juta orang selama 32 hari, atau 125 ribu pengunjung per hari. Target nilai transaksi selama pameran sebesar Rp. 3,5 triliun.

Seperti tahun-tahun sebelumnya Jakarta Fair kali ini juga akan dimeriahkan oleh Pentas Musik 32 Hari Nonstop, dengan 100 group band top ibu kota, Pesta Kembang Api Spektakuler, Malam Muda Mudi, Pemilihan Miss Jakarta Fair, Panggung Kesenian di Taman Budaya, Karnaval, berbagai promosi menarik di stand-stand pameran, dan undian berhadiah mobil dan sepeda motor.


Berbagai produk unggulan dalam negeri serta hasil produksi industri kecil, UKM, dan koperasi akan dipamerkan dalam event pameran terbesar di Asia Tenggara ini. Ada produk furniture, interior, building material, otomotif, handycraft, garment, sport & health, telekomunikasi, banking, stationary, komputer & elektronik, property, kosmetik, food & drink, handphone, mainan anak-anak, sepatu, branded fashion, leather, branded product, multi-product, jasa dan produk BUMN, produk kreatif, dan berbagai produk unggulan lainnya.
Berbagai produk unggulan dalam negeri serta hasil produksi industri kecil, UKM, dan koperasi dipamerkan dalam acara pameran terbesar di Asia Tenggara ini. Ada produk furniture, interior, building material, otomotif, handycraft, garment, sport & health, telekomunikasi, banking, stationary, komputer & elektronik, property, kosmetik, food & drink, handphone, mainan anak-anak, sepatu, branded fashion, leather, branded product, multi-product, jasa dan produk BUMN, produk kreatif, dan berbagai produk unggulan lainnya.
<ref name="JFK2011">[http://ibprabowo.blogdetik.com/2011/06/10/mengapa-penting-ke-jakarta-fair-kemayoran-2011/ Mengapa penting ke Jakarta Fair Kemayoran 2011 ?].'http://ibprabowo.blogdetik.com ', [[10 Juni]] [[2011]]. Diakses pada [[10 Juni]] [[2011]].</ref>
<ref name="JFK2011">[http://ibprabowo.blogdetik.com/2011/06/10/mengapa-penting-ke-jakarta-fair-kemayoran-2011/ Mengapa penting ke Jakarta Fair Kemayoran 2011 ?]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}.'http://ibprabowo.blogdetik.com{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} ', [[10 Juni]] [[2011]]. Diakses pada [[10 Juni]] [[2011]].</ref>


== Tabel penyelenggaraan ==
== Tabel penyelenggaraan ==
Baris 56: Baris 52:
|[[1991]]
|[[1991]]
|[[31 Mei]] - [[20 Juli]]
|[[31 Mei]] - [[20 Juli]]
|Lapangan[[Monumen Nasional]]
|Lapangan [[Monumen Nasional]]
|Meningkatkan Pangsa Pasar Hasil Produksi dan Jasa Dalam Negeri Melalui Standarisasi yang Terjamin
|Meningkatkan Pangsa Pasar Hasil Produksi dan Jasa Dalam Negeri Melalui Standardisasi yang Terjamin
|
|
|
|
Baris 70: Baris 66:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|
|
|Jumat, 5 Juni 1992, oleh Presiden RI Soeharto
|Jumat, 5 Juni 1992, oleh Presiden RI Soeharto
Baris 80: Baris 76:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|
|
|Jumat, 11 Juni 1993, oleh Presiden RI Soeharto
|Jumat, 11 Juni 1993, oleh Presiden RI Soeharto
Baris 90: Baris 86:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|
|
|Jumat, 17 Juni 1994, oleh Presiden RI Soeharto
|Jumat, 17 Juni 1994, oleh Presiden RI Soeharto
Baris 100: Baris 96:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|
|
|Senin, 19 Juni 1995, oleh Presiden RI Soeharto
|Senin, 19 Juni 1995, oleh Presiden RI Soeharto
Baris 110: Baris 106:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|
|
|Jumat, 7 Juni 1996, oleh Presiden RI Soeharto
|Jumat, 7 Juni 1996, oleh Presiden RI Soeharto
Baris 120: Baris 116:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|
|
|Jumat, 13 Juni 1997, oleh Presiden RI Soeharto
|Jumat, 13 Juni 1997, oleh Presiden RI Soeharto
Baris 130: Baris 126:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC)
|
|
|Jumat, 12 Juni 1998, oleh Presiden RI [[B. J. Habibie|BJ Habibie]]
|Jumat, 12 Juni 1998, oleh Presiden RI [[B. J. Habibie|BJ Habibie]]
Baris 150: Baris 146:
|
|
|
|
|PT. Jakarta Inetrnational Trade Fair (JITF)
|PT Jakarta Inetrnational Trade Fair (JITF)
|
|
|Jumat, 9 Juni 2000, oleh Presiden RI [[Abdurrahman Wahid]]
|Jumat, 9 Juni 2000, oleh Presiden RI [[Abdurrahman Wahid]]
Baris 160: Baris 156:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Trade Fair (JITF)
|PT Jakarta International Trade Fair (JITF)
|
|
|Jumat, 15 Juni 2001, oleh Wakil Presiden RI [[Megawati Soekarnoputri]]
|Jumat, 15 Juni 2001, oleh Wakil Presiden RI [[Megawati Soekarnoputri]]
Baris 170: Baris 166:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Trade Fair (JITF)
|PT Jakarta International Trade Fair (JITF)
|
|
|Jumat, 14 Juni 2002, oleh Wakil Presiden RI [[Hamzah Haz]]
|Jumat, 14 Juni 2002, oleh Wakil Presiden RI [[Hamzah Haz]]
Baris 180: Baris 176:
|
|
|Dari Kite, oleh Kite, dan untuk Kite
|Dari Kite, oleh Kite, dan untuk Kite
|PT. Jakarta International Trade Fair (JITF)
|PT Jakarta International Trade Fair (JITF)
|
|
|Kamis, 12 Juni 2003, oleh Presiden RI Megawati Soekarnoputri
|Kamis, 12 Juni 2003, oleh Presiden RI Megawati Soekarnoputri
Baris 220: Baris 216:
|
|
|
|
|PT. [[Jakarta International Expo]]
|PT [[Jakarta International Expo]]
|dibuka dari pukul 10.00 WIB sampai 22.00 WIB. Dengan tiket masuk bervariasi antara Rp 13 ribu sampai Rp 18 ribu. Disediakan empat loket dan pintu masuk utama untuk pengunjung.
|dibuka dari pukul 10.00 WIB sampai 22.00 WIB. Dengan tiket masuk bervariasi antara Rp 13 ribu sampai Rp 18 ribu. Disediakan empat loket dan pintu masuk utama untuk pengunjung.
|Kamis, 14 Juni 2007, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
|Kamis, 14 Juni 2007, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
Baris 250: Baris 246:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Expo<ref>[http://megapolitan.kompas.com/read/2010/05/25/2017543/JIExpo.Tetap.Penyelenggara.PRJ# JI Expo Tetap Penyelenggara PRJ]. ''[[KOMPAS]]'', [[25 Mei]] [[2010]]. Diakses pada [[11 Juni]] [[2010]].</ref>
|PT Jakarta International Expo<ref>[http://megapolitan.kompas.com/read/2010/05/25/2017543/JIExpo.Tetap.Penyelenggara.PRJ# JI Expo Tetap Penyelenggara PRJ]. ''[[KOMPAS]]'', [[25 Mei]] [[2010]]. Diakses pada [[11 Juni]] [[2010]].</ref>
|
|
|Kamis, 10 Juni 2010, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
|Kamis, 10 Juni 2010, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
Baris 260: Baris 256:
|Melalui Kegiatan Jakarta Fair Mengajak Seluruh Warga Bangsa Fokus Pada Perbaikan Iklim Investasi, Perluasan Lapangan Kerja, Memajukan Kesejahteraan Rakyat, dan Perkuat Daya Saing Indonesia di Pasar Dunia.
|Melalui Kegiatan Jakarta Fair Mengajak Seluruh Warga Bangsa Fokus Pada Perbaikan Iklim Investasi, Perluasan Lapangan Kerja, Memajukan Kesejahteraan Rakyat, dan Perkuat Daya Saing Indonesia di Pasar Dunia.
|Meriahnya Jakarta Fair 2011<ref name="JFK2011" />
|Meriahnya Jakarta Fair 2011<ref name="JFK2011" />
|PT. Jakarta International Expo<ref name="JFK2011" />
|PT Jakarta International Expo<ref name="JFK2011" />


|Terselenggara sejak 9 Juni - 10 Juli 2011 atau selama 32 hari, Pameran dibuka setiap hari mulai pukul 15.30 sampai 22.00 wib pada hari biasa, dan mulai pukul 10.00 sampai 23.00 wib pada hari Sabtu dan Minggu. Ada biaya masuk maksimal Rp. 25.000 bisa melihat area pameran sepuasnya termasuk melihat tampilan artis papan atas yang digelar maraton tiap hari di panggung utama yang menumbuhkan spirit kebangsaan.
|Terselenggara sejak 9 Juni - 10 Juli 2011 atau selama 32 hari, Pameran dibuka setiap hari mulai pukul 15.30 sampai 22.00 wib pada hari biasa, dan mulai pukul 10.00 sampai 23.00 wib pada hari Sabtu dan Minggu. Ada biaya masuk maksimal Rp. 25.000 bisa melihat area pameran sepuasnya termasuk melihat tampilan artis papan atas yang digelar maraton tiap hari di panggung utama yang menumbuhkan spirit kebangsaan.
Baris 268: Baris 264:
|[[14 Juni]] - [[15 Juli]]
|[[14 Juni]] - [[15 Juli]]
|Jakarta International Expo
|Jakarta International Expo
|Majulah Jakartaku, Bersama di Meriahnya Jakarta Fair Kemayoran<ref>{{Cite web|url=http://industri.kontan.co.id/news/ayo-bersiap-jakarta-fair-2012-dibuka-malam-ini|title=Ayo bersiap! Jakarta Fair 2012 dibuka malam ini|last=Mediatama|first=Grahanusa|date=2012-06-14|website=kontan.co.id|language=id|access-date=2019-05-26}}</ref>
|Majulah Jakartaku, Bersama di Meriahnya Jakarta Fair Kemayoran<ref>{{Cite news|url=http://industri.kontan.co.id/news/ayo-bersiap-jakarta-fair-2012-dibuka-malam-ini|title=Ayo bersiap! Jakarta Fair 2012 dibuka malam ini|last=Winarto|first=Yudho|date=2012-06-14|work=[[Kontan|Kontan.co.id]]|language=id|access-date=2019-05-26|editor-last=Rafie|editor-first=Barratut Taqiyyah}}</ref>
|
|
|Majulah Jakartaku, Jayalah Jakartaku
|Majulah Jakartaku, Jayalah Jakartaku
|PT. Jakarta International Expo
|PT Jakarta International Expo


|Terselenggara sejak 14 Juni - 15 Juli 2011 atau selama 32 hari, Pameran dibuka setiap hari mulai pukul 15.30 sampai 22.00 wib pada hari biasa, dan mulai pukul 10.00 sampai 23.00 wib pada hari Sabtu dan Minggu. Pengunjung dapat melihat area pameran sepuasnya termasuk melihat tampilan artis papan atas yang digelar maraton tiap hari di panggung utama yang menumbuhkan spirit kebangsaan.
|Terselenggara sejak 14 Juni - 15 Juli 2012 atau selama 32 hari, Pameran dibuka setiap hari mulai pukul 15.30 sampai 22.00 wib pada hari biasa, dan mulai pukul 10.00 sampai 23.00 wib pada hari Sabtu dan Minggu. Pengunjung dapat melihat area pameran sepuasnya termasuk melihat tampilan artis papan atas yang digelar maraton tiap hari di panggung utama yang menumbuhkan spirit kebangsaan.
|Kamis, 14 Juni 2012, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
|Kamis, 14 Juni 2012, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
|-
|-
Baris 279: Baris 275:
|[[6 Juni]] - [[7 Juli]]
|[[6 Juni]] - [[7 Juli]]
|Jakarta International Expo
|Jakarta International Expo
|Terus Maju Jakartaku<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.viva.co.id/berita/bisnis/417337-jakarta-fair-2013-siap-dibuka-6-juni|title=Jakarta Fair 2013 Siap Dibuka 6 Juni - VIVA|last=VIVA|first=PT VIVA MEDIA BARU-|date=2013-06-01|website=www.viva.co.id|language=id|access-date=2019-05-26}}</ref>
|Terus Maju Jakartaku<ref name=":0">{{Cite news|url=https://www.viva.co.id/berita/bisnis/417337-jakarta-fair-2013-siap-dibuka-6-juni|title=Jakarta Fair 2013 Siap Dibuka 6 Juni|date=2013-06-01|work=[[VIVA.co.id]]|language=id|access-date=2019-05-26}}</ref>
|Sebagai Ajang Promosi Produk Berkualitas Jakarta Fair Terus Mendorong Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi Nasional<ref name=":0" />
|Sebagai Ajang Promosi Produk Berkualitas Jakarta Fair Terus Mendorong Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi Nasional<ref name=":0" />
|
|
|PT. Jakarta International Expo
|PT Jakarta International Expo
|Terselenggara dari tanggal 6 Juni - 7 Juli 2013 atau selama 32 hari, Pameran dibuka dari pukul 15.30 sampai 22.00 WIB pada hari Senin-Jum'at, dan mulai pukul 10.00 sampai 23.00 WIB pada hari Sabtu, Minggu dan Hari Libur Nasional. Pengunjung dapat melihat area pameran sepuasnya termasuk melihat tampilan artis papan atas yang digelar pada malam hari.
|Terselenggara dari tanggal 6 Juni - 7 Juli 2013 atau selama 32 hari, Pameran dibuka dari pukul 15.30 sampai 22.00 WIB pada hari Senin-Jum'at, dan mulai pukul 10.00 sampai 23.00 WIB pada hari Sabtu, Minggu dan Hari Libur Nasional. Pengunjung dapat melihat area pameran sepuasnya termasuk melihat tampilan artis papan atas yang digelar pada malam hari.
|Senin, 10 Juni 2013, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
|Senin, 10 Juni 2013, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
Baris 289: Baris 285:
|[[6 Juni]] - [[6 Juli]]
|[[6 Juni]] - [[6 Juli]]
|Jakarta International Expo
|Jakarta International Expo
|Dengan Majunya Jakarta Fair Kemayoran, Maju Pula Indonesiaku<ref name=":1">{{Cite web|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2014/06/09/2052305/Jakarta.Fair.Kemayoran.2014.Resmi.Dibuka.Pukul.20.15.WIB|title=Jakarta Fair Kemayoran 2014 Resmi Dibuka Pukul 20.15 WIB|last=Media|first=Kompas Cyber|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2019-05-26}}</ref>
|Dengan Majunya Jakarta Fair Kemayoran, Maju Pula Indonesiaku<ref name=":1">{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2014/06/09/2052305/Jakarta.Fair.Kemayoran.2014.Resmi.Dibuka.Pukul.20.15.WIB|title=Jakarta Fair Kemayoran 2014 Resmi Dibuka Pukul 20.15 WIB|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2019-05-26}}</ref>
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Expo
|PT Jakarta International Expo
|
|
|Senin, 9 Juni 2014, oleh Wakil Presiden RI [[Boediono]]<ref name=":1" />
|Senin, 9 Juni 2014, oleh Wakil Presiden RI [[Boediono]]<ref name=":1" />
Baris 302: Baris 298:
|Semangat Jakarta Fair Mengajak Bersama Membangun dan Meningkatkan Stabilitas Ekonomi Bangsa<ref name=":2" />
|Semangat Jakarta Fair Mengajak Bersama Membangun dan Meningkatkan Stabilitas Ekonomi Bangsa<ref name=":2" />
|
|
|PT. Jakarta International Expo
|PT Jakarta International Expo
|
|
|Jumat, 29 Mei 2015, oleh Wakil Presiden RI [[Jusuf Kalla]]<ref name=":2" />
|Jumat, 29 Mei 2015, oleh Wakil Presiden RI [[Jusuf Kalla]]<ref name=":2" />
Baris 309: Baris 305:
|[[10 Juni]] - [[17 Juli]]
|[[10 Juni]] - [[17 Juli]]
|Jakarta International Expo
|Jakarta International Expo
|Jakarta Fair Semangat Membangun Negeri<ref name=":3">{{Cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-3230645/ahok-dan-mendagri-tjahjo-kumolo-buka-jakarta-fair-2016|title=Ahok dan Mendagri Tjahjo Kumolo Buka Jakarta Fair 2016|last=Retaduari|first=Elza Astari|website=detiknews|access-date=2019-05-26}}</ref>
|Jakarta Fair Semangat Membangun Negeri<ref name=":3">{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-3230645/ahok-dan-mendagri-tjahjo-kumolo-buka-jakarta-fair-2016|title=Ahok dan Mendagri Tjahjo Kumolo Buka Jakarta Fair 2016|last=Retaduari|first=Elza Astari|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=2019-05-26}}</ref>
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Expo
|PT Jakarta International Expo
|Penyelenggaraan kali ini merupakan yang ke-49 kalinya sejak pertama diselenggarakan tahun 1968
|Penyelenggaraan kali ini merupakan yang ke-49 kalinya sejak pertama diselenggarakan tahun 1968
|Jumat, 10 Juni 2016, oleh Menteri Dalam Negeri [[Tjahjo Kumolo]]<ref name=":3" />
|Jumat, 10 Juni 2016, oleh Menteri Dalam Negeri [[Tjahjo Kumolo]]<ref name=":3" />
Baris 322: Baris 318:
|Marilah Bekerja Keras Demi Kemajuan Bangsa dan Negara, Menuju Berakhirnya Kesenjangan, Rakyat Makmur Sentosa<ref name=":4" />
|Marilah Bekerja Keras Demi Kemajuan Bangsa dan Negara, Menuju Berakhirnya Kesenjangan, Rakyat Makmur Sentosa<ref name=":4" />
|
|
|PT. Jakarta International Expo
|PT Jakarta International Expo
|Penyelenggaraan kali ini merupakan tepat ke-50 tahun terselenggaranya Jakarta Fair
|Penyelenggaraan kali ini merupakan tepat ke-50 tahun terselenggaranya Jakarta Fair
|Kamis, 8 Juni 2017, oleh Menteri Perdagangan [[Enggartiasto Lukita]]<ref name=":4" />
|Kamis, 8 Juni 2017, oleh Menteri Perdagangan [[Enggartiasto Lukita]]<ref name=":4" />
Baris 332: Baris 328:
|Marilah bersama-sama saling mengisi, dan saling berlomba mengurangi kesenjangan serta memajukan bangsa dan negara Indonesia tercinta.<ref name=":5" />
|Marilah bersama-sama saling mengisi, dan saling berlomba mengurangi kesenjangan serta memajukan bangsa dan negara Indonesia tercinta.<ref name=":5" />
|
|
|PT. Jakarta International Expo
|PT Jakarta International Expo
|
|
|Rabu, 23 Mei 2018, oleh Gubernur DKI Jakarta [[Anies Baswedan]]<ref name=":5" />
|Rabu, 23 Mei 2018, oleh Gubernur DKI Jakarta [[Anies Baswedan]]<ref name=":5" />
Baris 342: Baris 338:
|
|
|
|
|PT. Jakarta International Expo
|PT Jakarta International Expo
|
|Rabu, 22 Mei 2019, oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
|-
|[[2020]]
|colspan="8" rowspan="2"|''Dibatalkan karena [[pandemi COVID-19]]''
|-
|[[2021]]
|-
|[[2022]]
|[[9 Juni]] - [[17 Juli]]
|Jakarta International Expo
|Majulah Produk-produk Indonesia untuk Pasar Domestik dan Dunia yang diharapkan ajang ini menjadi pemantik perekonomian Indonesia agar bisa bangkit setelah pandemi Covid-19 mulai mereda
|
|
|PT Jakarta International Expo
|
|Kamis, 9 Juni 2022, oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
|-
|[[2023]]
|[[14 Juni]] - [[16 Juli]]
|Jakarta International Expo
|Bersatulah Indonesia Mendukung Perdagangan Dalam Negeri dan Ekspor ke Pasar Dunia
|Warga Bangsa Indonesia meningkatkan kreatifitas produk-produk Indonesia dan berjuang terus sampai sukses - Indonesia Jaya, Rakyatnya Sejahtera
|
|PT Jakarta International Expo
|
|Rabu, 14 Juni 2023, oleh Presiden RI [[Joko Widodo]]
|-
|[[2024]]
|[[12 Juni]] - [[14 Juli]]
|Jakarta International Expo
|
|
|Rabu, 22 Mei 2019
|}
|}


Baris 355: Baris 381:
== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{commons cat|Jakarta Fair}}
{{commons cat|Jakarta Fair}}
* [http://www.damadu.net/2013/10/pekan-raya-jakarta.html Pekan Raya] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160809130125/http://www.damadu.net/2013/10/pekan-raya-jakarta.html |date=2016-08-09 }}
* [http://www.jakartafair.co.id/ Situs Jakarta Fair]
* [http://www.omegakreasindo.com/jasa-pembuatan-booth-pameran/ Jasa Pembuatan Booth Pameran]
* [http://www.damadu.net/2013/10/pekan-raya-jakarta.html Pekan Raya]


[[Kategori:Pekan Raya]]
[[Kategori:Pekan Raya]]

Revisi terkini sejak 21 Februari 2024 14.47

Pekan Raya Jakarta
Jakarta International Expo, di mana Pekan Raya Jakarta diselenggarakan tiap tahun.
StatusAktif
TempatJakarta International Expo
LokasiJakarta
Koordinat6°08′47″S 106°50′45″E / 6.14638716°S 106.84573046°E / -6.14638716; 106.84573046Koordinat: 6°08′47″S 106°50′45″E / 6.14638716°S 106.84573046°E / -6.14638716; 106.84573046
NegaraIndonesia
Acara pertama5 Juli 1968; 55 tahun lalu (1968-07-05)
PenyelenggaraPT Jakarta International Expo
Situs webhttp://www.jakartafair.co.id/

Pekan Raya Jakarta (PRJ) atau Jakarta Fair adalah acara pameran tahunan terbesar di Asia Tenggara. Walaupun dinamai "pekan", pameran ini biasanya berlangsung selama satu bulan penuh dari bulan Juni sampai bulan Juli untuk memperingati hari jadi kota Jakarta.

PRJ pertama diadakan pada tahun 1968. Sampai tahun 2019, setiap tahun penyelenggaraannya tidak pernah terputus. Dari 1968 sampai 1991, PRJ selalu berlangsung di Monas. Pada tahun 2020, untuk pertama kalinya, PRJ ditiadakan akibat pandemi Covid-19 setelah 52 tahun beroperasi tanpa absen, meskipun sebelumnya acara ini berencana untuk diselenggarakan pada 14 Mei–28 Juni 2020.[1] Pada tahun 2022, Pekan Raya Jakarta mulai diadakan kembali yang diselenggarakan pada tanggal 9 Juni–17 Juli 2022.[2]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Pekan Raya Jakarta di Lapangan Monas.
Pekan Raya Jakarta yang dilaksanakan di Lapangan Merdeka, 1981.

Pekan Raya Jakarta (PRJ) digelar pertama kali di Kawasan Monas tanggal 5 Juni hingga 20 Juli tahun 1968 dan dibuka oleh Presiden Soeharto dengan melepas merpati pos. PRJ pertama ini disebut DF yang merupakan singkatan dari Djakarta Fair (Ejaan Lama). Lambat laun ejaan tersebut berubah menjadi Jakarta Fair yang kemudian lebih popular dengan sebutan Pekan Raya Jakarta.

Idenya muncul atau digagas pertama kali oleh Syamsudin Mangan yang lebih dikenal dengan nama Haji Mangan pada saat itu menjabat sebagai Ketua KADIN (Kamar Dagang dan Industri) yang mengusulkan suatu ajang pameran besar untuk meningkatkan pemasaran produksi dalam negeri dfyang kala itu sedang mulai bangkit pasca G30S/1965 kepada Gubernur DKI yang dijabat oleh Ali Sadikin atau yang lebih dikenal oleh Bang Ali pada tahun 1967.[3] Gagasan atau ide ini disambut baik oleh Pemerintah DKI, karena Pemerintah DKI juga ingin membuat suatu pameran besar yang terpusat dan berlangsung dalam waktu yang lama sebagai upaya mewujudkan keinginan Pemerintah DKI yang ingin menyatukan berbagai "pasar malam" yang ketika itu masih menyebar di sejumlah wilayah Jakarta,seperti Pasar Malam Gambir yang tiap tahun berlangsung di bekas Lapangan Ikada (kini kawasan Monas), juga merupakan inspirasi dari Pameran yang diklaim sebagai "Pameran Terbesar" ini.

Haji Mangan terinspirasi dari berbagai event pameran internasional yang sering diikutinya sebagai seorang konglomerat dibidang tekstil di kala itu serta Pasar Malam Gambir yang dari dulunya sudah ramai dikunjungi. Ide ini disambut baik Pemerintah DKI dengan membuat gebrakan dengan langsung membentuk panitia sementara yang dipercayakan kepada Kamar Dagang dan Industri (Kadin) yang ketuanya dijabat oleh Haji Mangan.

Panggung terbuka di arena PRJ

Agar lebih sah atau resmi, Pemerintah DKI mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) no. 8 tahun 1968 yang antara lain menetapkan bahwa PRJ akan menjadi agenda tetap tahunan dan diselenggarakan menjelang Hari Ulang Tahun Jakarta yang dirayakan setiap tanggal 22 Juni.

Sebuah yayasan yang diberikan nama Yayasan Penyelenggara Pameran dan Pekan Raya Jakarta juga dibentuk sebagai badan pengelola PRJ. Sesuai Perda no. 8/1968 tersebut tugas yayasan ini bukan hanya menyelenggarakan PRJ saja tetapi juga sebagai penyelenggara Arena promosi dan Hiburan Jakarta (APHJ) yang dijadwalkan berlangsung sepanjang tahun.

Syamsudin Mangan, Ketua Kadin Indonesia ketika itu dinilai berjasa dalam menyelenggarakan Pekan Raya Jakarta yang mengubah wajah Pasar Malam Gambir yang kemudian terkenal dengan Djakarta Fair yang "bermutasi" menjadi Jakarta Fair atau lebih dikenal dengan Pekan Raya Jakarta. Karena kegigihan Syamsuddin Mangan Djakarta Fair mendapat dukungan dari berbagai pihak. Sayang, sebelum melihat ide dan gagasannya terwujud Syamsuddin Mangan dipanggil yang Kuasa.[4]

PRJ 1968 atau DF 68 berlangsung mulus dan boleh dikatakan sukses. Mega perhelatan ini mampu menyedot pengunjung tidak kurang dari 1,4 juta orang. Kala itu digelar pemilihan Ratu Waria. Yang ikut 151 peserta dan dapat dikatakan cukup banyak kala itu.

PRH 1969 atau DF 69 "memecahkan" rekor penyelenggaran PRJ terlama karena memakan waktu penyelenggaraan 71 hari. PRJ pada umumnya berlangsung 30 - 35 hari. Bahkan Presiden AS pada waktu itu Richard Nixon datang ke Indonesia, sempat mampir ke DF 69. Ia berhenti disebuah stan dekat Syamsuddin Mangan Plaza, sempat melambai-lambaikan tangannya ke pengunjung dan karyawan DF 69.

Penyelenggaraan PRJ atau Jakarta Fair ini, dari tahun ke tahun mulai mengalami perkembangan pengunjung dan pesertanya bertambah dan bertambah. Dari sekadar pasar malam, "bermutasi" menjadi ajang pameran Modern yang menampilkan berbagai produk. Areal yang dipakai juga bertambah. Dari hanya tujuh hektare di Kawasan Monas kini semenjak tahun 1992 dipindah ke Kawasan Kemayoran Jakarta Pusat yang menempati area seluas 44 hektare.

Pekan Raya Jakarta menampilkan produk dalam negeri, baik berskala besar, menengah, kecil dan koperasi dari seluruh Indonesia.

Secara garis besar panitia mengharapkan event ini menjadi pembangkit semangat promosi produk dalam negeri, selanjutnya meningkatkan lapangan kerja dan secara tidak langsung meningkatkan pendapatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi nasional.

Shuttle Bus secara gratis disediakan selama masa buka pameran dari Parkir IRTI Monas (seberang Kantor Gubernur DKI Jakarta) diperkirakan berangkat setiap 30 menit sekali.

Wisata dan belanja merupakan gabungan yang bisa dilakukan bagi jutaan pengunjung baik dari Jabodetabek, dari berbagai daerah di seluruh Indonesia, maupun pengunjung dari mancanegara, sehingga acara ini diharapkan bisa menjadi wahana belanja sekaligus wisata.

Berbagai produk unggulan dalam negeri serta hasil produksi industri kecil, UKM, dan koperasi dipamerkan dalam acara pameran terbesar di Asia Tenggara ini. Ada produk furniture, interior, building material, otomotif, handycraft, garment, sport & health, telekomunikasi, banking, stationary, komputer & elektronik, property, kosmetik, food & drink, handphone, mainan anak-anak, sepatu, branded fashion, leather, branded product, multi-product, jasa dan produk BUMN, produk kreatif, dan berbagai produk unggulan lainnya. [5]

Tabel penyelenggaraan[sunting | sunting sumber]

Tahun Tanggal Tempat Tema Sub Tema Slogan Penyelenggara Keterangan Peresmian Pembukaan
1991 31 Mei - 20 Juli Lapangan Monumen Nasional Meningkatkan Pangsa Pasar Hasil Produksi dan Jasa Dalam Negeri Melalui Standardisasi yang Terjamin Yayasan Penyelenggara Pekan Raya Jakarta (YPRJ) Jumat, 31 Mei 1991, oleh Presiden RI Soeharto
1992 5 Juni - 18 Juli Jakarta International Expo Pekan Raya Jakarta 1992 Sebagai Salah Satu Upaya Memantapkan Proses Tinggal Landas Melalui Diversifikasi Produk dan Perluasan Pangsa Pasar Internasional PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC) Jumat, 5 Juni 1992, oleh Presiden RI Soeharto
1993 11 Juni - 17 Juli Jakarta International Expo Arena PRJ Merupakan Sarana untuk Menembus Pasar Global Melalui Perluasan Tujuan Pasar PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC) Jumat, 11 Juni 1993, oleh Presiden RI Soeharto
1994 17 Juni - 16 Juli Jakarta International Expo Pekan Raya Jakarta Sebagai Salah Satu Sarana Peningkatan Daya Saing Produksi Dalam Negeri Melalui Kemampuan Sumber Daya Manusia yang Tangguh PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC) Jumat, 17 Juni 1994, oleh Presiden RI Soeharto
1995 17 Juni - 15 Juli Jakarta International Expo 50 Tahun Indonesia Merdeka Merupakan Momentum untuk Memperluas Struktur Perekonomian dalam Upaya Menembus Pasar Dunia PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC) Senin, 19 Juni 1995, oleh Presiden RI Soeharto
1996 7 Juni - 21 Juli Jakarta International Expo Peningkatan Kemampuan Industri Kecil dan Kerajinan tangan untuk Memperkukuh Perekonomian Nasional PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC) Jumat, 7 Juni 1996, oleh Presiden RI Soeharto
1997 13 Juni - 13 Juli Jakarta International Expo Tri Dasa Warsa PRJ Sebagai Sarana Pemacu Memasuki tahun 2003 PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC) Jumat, 13 Juni 1997, oleh Presiden RI Soeharto
1998 12 Juni - 12 Juli Jakarta International Expo Sarana Memperkuat Fundamental Perekonomian Nasional PT Jakarta International Tradefair Corporation (JITC) Jumat, 12 Juni 1998, oleh Presiden RI BJ Habibie
1999 11 Juni - 11 Juli Jakarta International Expo Promosi Kebangkitan Perekonomian Nasional, Peluang Kesempatan Berusaha Yayasan Penyelenggara Pekan Raya Jakarta (YPRJ) Jumat, 11 Juni 1999, oleh Presiden RI BJ Habibie
2000 9 Juni - 9 Juli Jakarta International Expo Indonesia Menuju Millenium ke-3 PT Jakarta Inetrnational Trade Fair (JITF) Jumat, 9 Juni 2000, oleh Presiden RI Abdurrahman Wahid
2001 15 Juni - 15 Juli Jakarta International Expo Meriah, Unik, dan Mempesona PT Jakarta International Trade Fair (JITF) Jumat, 15 Juni 2001, oleh Wakil Presiden RI Megawati Soekarnoputri
2002 14 Juni - 14 Juli Jakarta International Expo Gado-gado Jakarta PT Jakarta International Trade Fair (JITF) Jumat, 14 Juni 2002, oleh Wakil Presiden RI Hamzah Haz
2003 12 Juni - 13 Juli Jakarta International Expo Pembangunan, Kemajuan, dan Kesejahteraan Dari Kite, oleh Kite, dan untuk Kite PT Jakarta International Trade Fair (JITF) Kamis, 12 Juni 2003, oleh Presiden RI Megawati Soekarnoputri
2004 17 Juni - 18 Juli Jakarta International Expo Jakartaku... Maju Kamis, 17 Juni 2004, oleh Presiden RI Megawati Soekarnoputri
2005 16 Juni - 17 Juli Jakarta International Expo Indonesia Bersatu Kamis, 16 Juni 2005, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
2006 15 Juni - 16 Juli Jakarta International Expo Indonesia Tanah Airku Kamis, 15 Juni 2006, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
2007 14 Juni - 15 Juli Jakarta International Expo Indonesia Damai Sejahtera PT Jakarta International Expo dibuka dari pukul 10.00 WIB sampai 22.00 WIB. Dengan tiket masuk bervariasi antara Rp 13 ribu sampai Rp 18 ribu. Disediakan empat loket dan pintu masuk utama untuk pengunjung. Kamis, 14 Juni 2007, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
2008 12 Juni - 13 Juli Jakarta International Expo Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Kamis, 12 Juni 2008, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
2009 11 Juni - 12 Juli Jakarta International Expo Jakarta Fair Terus Maju Kamis, 11 Juni 2009, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
2010 10 Juni - 11 Juli Jakarta International Expo Jakarta Fair 2010 turut memperkukuh pembangunan ekonomi nasional[6] PT Jakarta International Expo[7] Kamis, 10 Juni 2010, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
2011 9 Juni - 10 Juli Jakarta International Expo Melalui Kegiatan Jakarta Fair Mengajak Seluruh Warga Bangsa Fokus Pada Perbaikan Iklim Investasi, Perluasan Lapangan Kerja, Memajukan Kesejahteraan Rakyat, dan Perkuat Daya Saing Indonesia di Pasar Dunia. Meriahnya Jakarta Fair 2011[5] PT Jakarta International Expo[5] Terselenggara sejak 9 Juni - 10 Juli 2011 atau selama 32 hari, Pameran dibuka setiap hari mulai pukul 15.30 sampai 22.00 wib pada hari biasa, dan mulai pukul 10.00 sampai 23.00 wib pada hari Sabtu dan Minggu. Ada biaya masuk maksimal Rp. 25.000 bisa melihat area pameran sepuasnya termasuk melihat tampilan artis papan atas yang digelar maraton tiap hari di panggung utama yang menumbuhkan spirit kebangsaan. Kamis, 9 Juni 2011, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yodhoyono
2012 14 Juni - 15 Juli Jakarta International Expo Majulah Jakartaku, Bersama di Meriahnya Jakarta Fair Kemayoran[8] Majulah Jakartaku, Jayalah Jakartaku PT Jakarta International Expo Terselenggara sejak 14 Juni - 15 Juli 2012 atau selama 32 hari, Pameran dibuka setiap hari mulai pukul 15.30 sampai 22.00 wib pada hari biasa, dan mulai pukul 10.00 sampai 23.00 wib pada hari Sabtu dan Minggu. Pengunjung dapat melihat area pameran sepuasnya termasuk melihat tampilan artis papan atas yang digelar maraton tiap hari di panggung utama yang menumbuhkan spirit kebangsaan. Kamis, 14 Juni 2012, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
2013 6 Juni - 7 Juli Jakarta International Expo Terus Maju Jakartaku[9] Sebagai Ajang Promosi Produk Berkualitas Jakarta Fair Terus Mendorong Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi Nasional[9] PT Jakarta International Expo Terselenggara dari tanggal 6 Juni - 7 Juli 2013 atau selama 32 hari, Pameran dibuka dari pukul 15.30 sampai 22.00 WIB pada hari Senin-Jum'at, dan mulai pukul 10.00 sampai 23.00 WIB pada hari Sabtu, Minggu dan Hari Libur Nasional. Pengunjung dapat melihat area pameran sepuasnya termasuk melihat tampilan artis papan atas yang digelar pada malam hari. Senin, 10 Juni 2013, oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
2014 6 Juni - 6 Juli Jakarta International Expo Dengan Majunya Jakarta Fair Kemayoran, Maju Pula Indonesiaku[10] PT Jakarta International Expo Senin, 9 Juni 2014, oleh Wakil Presiden RI Boediono[10]
2015 29 Mei - 5 Juli Jakarta International Expo Semangat Jakarta Fair Kemayoran, Semangat Indonesia[11] Semangat Jakarta Fair Mengajak Bersama Membangun dan Meningkatkan Stabilitas Ekonomi Bangsa[11] PT Jakarta International Expo Jumat, 29 Mei 2015, oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla[11]
2016 10 Juni - 17 Juli Jakarta International Expo Jakarta Fair Semangat Membangun Negeri[12] PT Jakarta International Expo Penyelenggaraan kali ini merupakan yang ke-49 kalinya sejak pertama diselenggarakan tahun 1968 Jumat, 10 Juni 2016, oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo[12]
2017 8 Juni - 16 Juli Jakarta International Expo Jakarta Fair 2017 Membangkitkan Kesadaran Memperluas Lapangan Kerja Bagi Rakyat Banyak[13] Marilah Bekerja Keras Demi Kemajuan Bangsa dan Negara, Menuju Berakhirnya Kesenjangan, Rakyat Makmur Sentosa[13] PT Jakarta International Expo Penyelenggaraan kali ini merupakan tepat ke-50 tahun terselenggaranya Jakarta Fair Kamis, 8 Juni 2017, oleh Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita[13]
2018 23 Mei - 1 Juli Jakarta International Expo Jakarta Fair turut berjuang mensukseskan MICE Indonesia dalam proses pembangunan ekonomi nasional[14] Marilah bersama-sama saling mengisi, dan saling berlomba mengurangi kesenjangan serta memajukan bangsa dan negara Indonesia tercinta.[14] PT Jakarta International Expo Rabu, 23 Mei 2018, oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan[14]
2019 22 Mei - 30 Juni Jakarta International Expo Jakarta Fair Indonesia Bersatu[15] PT Jakarta International Expo Rabu, 22 Mei 2019, oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
2020 Dibatalkan karena pandemi COVID-19
2021
2022 9 Juni - 17 Juli Jakarta International Expo Majulah Produk-produk Indonesia untuk Pasar Domestik dan Dunia yang diharapkan ajang ini menjadi pemantik perekonomian Indonesia agar bisa bangkit setelah pandemi Covid-19 mulai mereda PT Jakarta International Expo Kamis, 9 Juni 2022, oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
2023 14 Juni - 16 Juli Jakarta International Expo Bersatulah Indonesia Mendukung Perdagangan Dalam Negeri dan Ekspor ke Pasar Dunia Warga Bangsa Indonesia meningkatkan kreatifitas produk-produk Indonesia dan berjuang terus sampai sukses - Indonesia Jaya, Rakyatnya Sejahtera PT Jakarta International Expo Rabu, 14 Juni 2023, oleh Presiden RI Joko Widodo
2024 12 Juni - 14 Juli Jakarta International Expo

Lihat juga[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Liputan6.com (2020-04-14). "Jakarta Fair 2020 Ditunda karena Corona Covid-19". liputan6.com. Diakses tanggal 2023-05-03. 
  2. ^ Kabar Gembira, Jakarta Fair 2022 Akan Kembali Digelar Tahun ini!, diakses tanggal 2022-06-02 
  3. ^ "Jadi Acara Tahunan Warga Jakarta, Bagaimana Sejarah PRJ?". www.mobbi.id. Diakses tanggal 2023-06-07. 
  4. ^ Media, Kompas Cyber (2022-08-27). "Sejarah Pekan Raya Jakarta, Dahulu Bernama "DF" Halaman all". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2023-06-07. 
  5. ^ a b c Mengapa penting ke Jakarta Fair Kemayoran 2011 ?[pranala nonaktif permanen].'http://ibprabowo.blogdetik.com[pranala nonaktif permanen] ', 10 Juni 2011. Diakses pada 10 Juni 2011.
  6. ^ Presiden Resmikan Pembukaan Jakarta Fair 2010. ANTARA, 10 Juni 2010. Diakses pada 11 Juni 2010.
  7. ^ JI Expo Tetap Penyelenggara PRJ. KOMPAS, 25 Mei 2010. Diakses pada 11 Juni 2010.
  8. ^ Winarto, Yudho (2012-06-14). Rafie, Barratut Taqiyyah, ed. "Ayo bersiap! Jakarta Fair 2012 dibuka malam ini". Kontan.co.id. Diakses tanggal 2019-05-26. 
  9. ^ a b "Jakarta Fair 2013 Siap Dibuka 6 Juni". VIVA.co.id. 2013-06-01. Diakses tanggal 2019-05-26. 
  10. ^ a b "Jakarta Fair Kemayoran 2014 Resmi Dibuka Pukul 20.15 WIB". Kompas.com. Diakses tanggal 2019-05-26. 
  11. ^ a b c "Jakarta Fair Kemayoran 2015 Targetkan 5 Juta Pengunjung dan Transaksi Rp5 Triliun". Selular.ID. 2015-05-25. Diakses tanggal 2019-05-26. 
  12. ^ a b Retaduari, Elza Astari. "Ahok dan Mendagri Tjahjo Kumolo Buka Jakarta Fair 2016". detikcom. Diakses tanggal 2019-05-26. 
  13. ^ a b c "Jakarta Fair Kemayoran 2017 Resmi Dibuka". Republika Online. 2017-06-14. Diakses tanggal 2019-05-26. 
  14. ^ a b c Industry.co.id (2018-05-26). "Pembukaan Jakarta Fair Kemayoran 2018 Berlangsung Meriah". Industry.co.id. Diakses tanggal 2019-05-26. 
  15. ^ BeritaSatu.com. "Jakarta Fair Kemayoran 2019 Digelar Selama 40 Hari". beritasatu.com. Diakses tanggal 2019-05-26. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]