Lompat ke isi

Peta Fra Mauro

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Peta Fra Mauro mengenai dunia. Peta menggambarkan Asia, Afrika, dan Eropa.
Video dari Perpustakaan Nasional Australia menjelaskan arti penting peta ini
Gambar ini dibuat oleh NASA yang membandingkan peta Fra Mauro dengan citra satelit modern. NASA menggambarkan perbandingannya sebagai "menakjubkan" dan mencatat betapa akuratnya bagian peta ini mengingat metode yang tersedia pada saat itu.[1]

Peta Fra Mauro, "dianggap merupakan memorial terbesar kartografi abad pertengahan",[2] adalah sebuah peta dunia yang dibuat sekitar tahun 1450 oleh ahli kartografi Italia Fra Mauro. Peta ini merupakan sebuah planisfer bundar yang digambar pada perkamen dan diatur dalam bingkai kayu yang ukurannya lebih dari dua kali dua meter. Peta ini mencakup Asia, Samudera Hindia, Afrika, Eropa, dan Atlantik. Peta ini berorientasi dengan arah selatan di bagian atas.

Peta dunia Fra Mauro merupakan karya kartografi besar.[3] Dibutuhkan beberapa tahun untuk menyelesaikannya dan sangat mahal dalam produksinya. Peta ini berisi ratusan ilustrasi terperinci dan lebih dari 3.000 naskah deskriptif. Peta ini merupakan representasi dunia yang paling rinci dan akurat yang telah dihasilkan hingga saat itu. Dengan demikian, peta Fra Mauro dianggap sebagai salah satu karya paling penting dalam sejarah kartografi. Peta ini menandai berakhirnya geografi berbasis Injil di Eropa dan awal dirangkulnya cara yang lebih ilmiah dalam membuat peta, menempatkan akurasi di atas keyakinan agama atau tradisional.[4]

Pembuat peta, Fra Mauro, adalah seorang biarawan Camaldolese dari pulau Murano dekat Venesia. Dia dipekerjakan sebagai seorang akuntan dan ahli kartografi profesional. Peta itu dibuat untuk para penguasa Venesia dan Portugal, dua bangsa pelaut utama pada saat itu.

Peta ini biasanya dipajang di museum Museo Correr di Venesia, Italia.

  1. ^ NASA Landsat Science 2014
  2. ^ Almagià 1944, hlm. 32-40, discussing the copy of another map by Fra Mauro, in the Vatican Library.
  3. ^ Siebold 2015
  4. ^ Brotton 2014

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]