Petah Arab
Petah Arab | |
---|---|
Nama lain | Kue Lempeng Arab atau Lempeng Kari |
Jenis | Kue basah |
Tempat asal | Indonesia |
Daerah | Populer oleh Suku Banjar di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur (dengan variasi) |
Hidangan nasional terkait | Indonesia |
Dibuat oleh | Suku Banjar |
Suhu penyajian | Hangat dan suhu ruang |
Bahan utama | Tepung terigu, telur, penyedap rasa, daging kambing, bumbu kari |
Sunting kotak info • L • B |
Petah Arab adalah makanan yang terbuat dari kari daging kambing dan tepung terigu dan berasal dari Kampung Arab di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Petah Arab merupakan makanan yang dipengaruhi oleh budaya kuliner Arab. Penyajian Petah Arab mirip dengan dadar gulung, namun berbeda dari bahan dan cara pembuatannya.
Selain nama Petah Arab, makanan ini juga dikenal dengan nama Petah Asia, Lempeng Arab atau Lempeng Karih.
Bahan pembuatan
[sunting | sunting sumber]Untuk membuat petah Arab terdiri dari 2 bagian, yaitu bagian kulit yang serupa dengan kulit lumpia, lempeng biasa atau roti gandum. Pembuatan kulit ini memerlukan tepung terigu, tepung kanji, minyak sayur, penyedap rasa, telur dan susu kental manis.[1]
Sedangkan pembuatan isinya yang berupa kari daging kambing memerlukan bahan seperti daging kambing (bisa menggunakan ayam/sapi), ketumbar, lada, kunyit, jahe, kemiri, bawang merah, bawang putih, bawang bombay, gula, laos, serai, daun salam, cabe besar dan cengkeh.[1]
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "Resep Petah Arab Kare Kambing oleh N Daniya". Cookpad. 2016-09-18. Diakses tanggal 2023-11-19.