Plotinos: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
MastiBot (bicara | kontrib)
k r2.7.3) (bot Menambah: ka:პლოტინუსი
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 52 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q134189
Baris 32: Baris 32:
{{Link GA|fr}}
{{Link GA|fr}}
{{Link FA|de}}
{{Link FA|de}}

[[ar:أفلوطين]]
[[arz:افلوطين]]
[[az:Plotin]]
[[be:Плацін]]
[[bg:Плотин]]
[[bo:ཕི་ལོ་ཋི་ནཱ་ཟི།]]
[[ca:Plotí]]
[[cs:Plótínos]]
[[da:Plotin]]
[[de:Plotin]]
[[el:Πλωτίνος]]
[[en:Plotinus]]
[[eo:Plotino]]
[[es:Plotino]]
[[et:Plotinos]]
[[eu:Plotino]]
[[fa:فلوطین]]
[[fi:Plotinos]]
[[fr:Plotin]]
[[gl:Plotino]]
[[he:פלוטינוס]]
[[hr:Plotin]]
[[hu:Plótinosz]]
[[hy:Պլոտինոս]]
[[is:Plótínos]]
[[it:Plotino]]
[[ja:プロティノス]]
[[ka:პლოტინუსი]]
[[ko:플로티노스]]
[[ky:Плотин]]
[[la:Plotinus]]
[[lt:Plotinas]]
[[ml:പ്ലോട്ടിനസ്]]
[[mrj:Плотин]]
[[mt:Plotinu]]
[[nl:Plotinus]]
[[no:Plotin]]
[[oc:Plotin]]
[[pl:Plotyn]]
[[pt:Plotino]]
[[ro:Plotin]]
[[ru:Плотин]]
[[sh:Plotin]]
[[sk:Plótinos]]
[[sl:Plotin]]
[[sq:Plotini]]
[[sr:Плотин]]
[[sv:Plotinos]]
[[tr:Plotinus]]
[[uk:Плотін]]
[[vi:Plotinus]]
[[zh:普罗提诺]]

Revisi per 6 April 2013 03.22

Plotinus
EraFilsafat Klasik
KawasanFilsafat Barat
AliranNeo-Platonism
Minat utama
Platonisme, Metafisika, Mistisisme
Gagasan penting
Yang Esa, Emanasi, Henosis, Nous

Plotinos adalah seorang filsuf yang mendirikan Mazhab Neo-Platonisme.[1][2] Plotinos menjadikan pemikiran Plato sebagai inspirasi utamanya.[1][2] Akan tetapi, pemikiran Plato tersebut digabungkan dengan berbagai aliran filsafat lain pada masanya, termasuk aliran filsafat Timur.[2] Ia lahir pada tahun 204 SM dan meninggal pada tahun 270 SM.[1]

Inti ajaran Neo-Platonisme dapat ditemukan dalam Enneadeis, yang merupakan buku berisi kumpulan karangan Plotinos.[1][2] Buku tersebut diterbitkan oleh muridnya yang bernama Porphyrios (232-301 SM).[2] Di dalam buku tersebut, pemikiran Plotinos berpusat pada konsep "Yang Esa" (dalam bahasa Yunani to hen, dan dalam bahasa Inggris the one).[2] Terkadang "Yang Esa" disebut juga sebagai "Yang Baik".[2] "Yang Esa" tersebut tidak dapat dibicarakan, tidak dapat dipikirkan, dan tidak dapat diidentifikasikan.[2] Ia bukan sesuatu dan juga bukan roh. Tidak ada atribut yang melekat kepadanya.[2] Kemudian "Yang Esa" itu merupakan asal dan tujuan segala sesuatu.[2]

Referensi

  1. ^ a b c d (Inggris) John M. Dillon. 1999. "Plotinus". In The Cambridge Dictionary of Philosophy. Robert Audi, ed. 714. London: Cambridge University Press.
  2. ^ a b c d e f g h i j Simon Petrus L. Tjahjadi. 2004. Petualangan Intelektual. Yogyakarta: Kanisius. Hal. 91-92.

Templat:Link GA Templat:Link FA