Portal:Sejarah/Tokoh pilihan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 1: Baris 1:
{{HU/Tepigambar|CSM 185 (187) - cropped.jpg|125|Muhammad I|{{{selular|}}}}}
{{HU/Tepigambar|CSM 185 (187) - cropped.jpg|125|Muhammad I|{{{selular|}}}}}
'''[[Muhammad I dari Granada|Muhammad I]]''' (1195–1273) adalah pendiri [[Kesultanan Granada]], negara Islam berdaulat terakhir di [[Al-Andalus]] (kini di Spanyol). Pada masa 1230-an ia mendirikan sebuah kerajaan di kota kelahirannya [[Arjona, Spanyol|Arjona]], lalu memperluasnya ke kota-kota lain di selatan Spanyol, termasuk [[Granada]], [[Almería]] and [[Málaga]]. Ia membangun ibukotanya di Granada dan menjadi pemimpin Muslim terkuat di [[Semenanjung Iberia]]. Setelah dikalahkan oleh [[Kerajaan Kastila dan León|Kastilia]], ia terpaksa berjanji menjadi [[vasal]] Raja [[Fernando III dari Kastila|Fernando III]] pada 1246. Perdamaian dengan kerajaan Kristen tersebut berlanjut hingga akhirnya Muhammad membantu [[Pemberontakan Mudejar 1264–1266|pemberontakan rakyat Muslim]] di wilayah Kastilia. Pada 1266, ia menghadapi pemberontakan [[Banu Asyqilula]] di [[Málaga]] yang dibantu Kastilia. Saat krisis ini masih berlangsung, Muhammad meninggal pada tahun 1273 karena jatuh dari kuda. Kerajaan yang ia dirikan tetap bertahan hingga akhirnya [[Perang Granada|dianeksasi Kastilia]] pada 1492. Peninggalannya yang lain adalah dimulainya pembangunan [[Alhambra]], kompleks istana dan benteng pertahanan yang sekarang masih berdiri dan menjadi [[Situs Warisan Dunia UNESCO|Situs Warisan Dunia]]. ('''[[Muhammad I dari Granada|Selengkapnya...]]''')
'''[[Muhammad I dari Granada|Muhammad I]]''' (1195–1273) adalah pendiri [[Kesultanan Granada]], negara Islam berdaulat terakhir di [[Al-Andalus]] (kini di Spanyol). Pada masa 1230-an ia mendirikan sebuah kerajaan di kota kelahirannya [[Arjona, Spanyol|Arjona]], lalu memperluasnya ke kota-kota lain di selatan Spanyol, termasuk [[Granada]], [[Almería]] and [[Málaga]]. Ia membangun ibukotanya di Granada dan menjadi pemimpin Muslim terkuat di [[Semenanjung Iberia]]. Setelah dikalahkan oleh [[Kerajaan Kastila dan León|Kastilia]], ia terpaksa berjanji menjadi [[vasal]] Raja [[Fernando III dari Kastila|Fernando III]] pada 1246. Perdamaian dengan kerajaan Kristen tersebut berlanjut hingga akhirnya Muhammad membantu [[Pemberontakan Mudejar 1264–1266|pemberontakan rakyat Muslim]] di wilayah Kastilia. Pada 1266, ia menghadapi pemberontakan [[Banu Asyqilula]] di [[Málaga]] yang dibantu Kastilia. Saat krisis ini masih berlangsung, Muhammad meninggal pada tahun 1273 karena jatuh dari kuda. Kerajaan yang ia dirikan tetap bertahan hingga akhirnya [[Perang Granada|dianeksasi Kastilia]] pada 1492. Peninggalannya yang lain adalah dimulainya pembangunan [[Alhambra]], kompleks istana dan benteng pertahanan yang sekarang masih berdiri dan menjadi [[Situs Warisan Dunia UNESCO|Situs Warisan Dunia]]. ('''[[Muhammad I dari Granada|Selengkapnya...]]''')



<div style="text-align:left; font-weight:bold; font-size:90%;">Tokoh pilihan sebelumnya: [[Yustinianus I]] - [[Nicolae Ceauşescu]] - [[Soekarno]] - [[Herman Willem Daendels]]</div>
<div style="text-align:left; font-weight:bold; font-size:90%;">Tokoh pilihan sebelumnya: [[Yustinianus I]] - [[Nicolae Ceauşescu]] - [[Soekarno]] - [[Herman Willem Daendels]]</div>

Revisi terkini sejak 5 Januari 2019 14.52

Muhammad I

Muhammad I (1195–1273) adalah pendiri Kesultanan Granada, negara Islam berdaulat terakhir di Al-Andalus (kini di Spanyol). Pada masa 1230-an ia mendirikan sebuah kerajaan di kota kelahirannya Arjona, lalu memperluasnya ke kota-kota lain di selatan Spanyol, termasuk Granada, Almería and Málaga. Ia membangun ibukotanya di Granada dan menjadi pemimpin Muslim terkuat di Semenanjung Iberia. Setelah dikalahkan oleh Kastilia, ia terpaksa berjanji menjadi vasal Raja Fernando III pada 1246. Perdamaian dengan kerajaan Kristen tersebut berlanjut hingga akhirnya Muhammad membantu pemberontakan rakyat Muslim di wilayah Kastilia. Pada 1266, ia menghadapi pemberontakan Banu Asyqilula di Málaga yang dibantu Kastilia. Saat krisis ini masih berlangsung, Muhammad meninggal pada tahun 1273 karena jatuh dari kuda. Kerajaan yang ia dirikan tetap bertahan hingga akhirnya dianeksasi Kastilia pada 1492. Peninggalannya yang lain adalah dimulainya pembangunan Alhambra, kompleks istana dan benteng pertahanan yang sekarang masih berdiri dan menjadi Situs Warisan Dunia. (Selengkapnya...)