Pulau Ambon: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
MerlIwBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: jv:Pulo Ambon
Sobboy Moi (bicara | kontrib)
Baris 34: Baris 34:


== Administrasi wilayah ==
== Administrasi wilayah ==
Secara administrasi dalam pemerintahan yakni [[propinsi Maluku]], Pulau Ambon dibagi menjadi dua bagian atau jazirah, dimana jazirah bagian utara yang disebut (Lei Hitu) masuk dalam administrasi [[Kabupaten Maluku Tengah]] dan jazirah bagian selatan (Lei Timur) masuk dalam administrasi [[Kota Ambon]].
Secara administrasi dalam pemerintahan yakni [[Provinsi Maluku]], Pulau Ambon dibagi menjadi dua bagian atau jazirah, dimana jazirah bagian utara yang biasa disebut sebagai tanah (Lei Hitu) masuk dalam administrasi [[Kabupaten Maluku Tengah]] sebagai kecamatan Leihitu dan Salahutu dan jazirah bagian selatan (Lei Timur) masuk dalam administrasi [[Kota Ambon]].


==Galeri==
==Galeri==

Revisi per 24 Desember 2012 11.45

Ambon
NegaraIndonesia
Gugus kepulauanKepulauan Maluku
ProvinsiMaluku
Luas- km²
Populasi-
Peta

Pulau Ambon merupakan pulau yang terletak di Kepulauan Maluku, di selatan Pulau Seram. Saat ini merupakan letak kota Ambon ibukota dari provinsi Maluku.

Geografis

Secara geografis terdiri dari dua Jazirah, Lei Hitu dan Lei Timur. Dengan batas-batasnya antara lain:

Sejarah

Rumah ilmuwan asal Jerman Georg Eberhard Rumpf di Ambon (foto diambil di tahun 1910-an)

Pada zaman VOC, Pulau Ambon sangat di kenal di seluruh dunia sebagai salah satu pusat penghasil rempah-rempah di Nusantara. Sebelum Portugal menjajah Timor Leste dan sebelum Batavia menjadi pusat VOC, 2 kekuatan besar yakni Portugal dan VOC memiliki pusat dikota Ambon.

Kunjungi juga AMBON masa kini.

Seorang pangeran Ambon dan pengikutnya (sekitar tahun 1900)

Kependudukan

Suku bangsa Alifuru adalah punduduk asli Maluku dan Pulau Ambon , saat ini penduduk Ambon banyak beragama Islam dan Kristen Protestan, selain penduduk asli ada juga suku-suku lain di Indonesia yang puluhan tahun menetap di Maluku seperti suku Buton dari Sulawesi Tenggara, suku Minang dan Melayu dari Sumatera dan suku Bugis,Toraja dan Makassar dari Sulawesi Selatan kehidupan mereka banyak yang bercocok tanam dipegunungan dan menjadi pedagang diwilayah pesisir.

Sebagian besar penduduk yang beragama Islam mendiami Pulau Ambon bagian Utara (Lei Hitu) dan sebagian besar penduduk yang beragama Kristen terutama Protestan mendiami pulau Ambon bagian selatan (Lei Timur).

Administrasi wilayah

Secara administrasi dalam pemerintahan yakni Provinsi Maluku, Pulau Ambon dibagi menjadi dua bagian atau jazirah, dimana jazirah bagian utara yang biasa disebut sebagai tanah (Lei Hitu) masuk dalam administrasi Kabupaten Maluku Tengah sebagai kecamatan Leihitu dan Salahutu dan jazirah bagian selatan (Lei Timur) masuk dalam administrasi Kota Ambon.

Galeri