Rotisitas bahasa Inggris

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 12 Mei 2023 13.07 oleh InternetArchiveBot (bicara | kontrib) (Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Pengucapan bahasa Inggris dapat dibagi menjadi dua kelompok aksen utama: rotik (pengucapan bahasa Inggris: [ˈroʊtɨk], kadang penutur /ˈrɒtɨk/) mengucapkan konsonan rotik pada kata-kata seperti hard; penutur non-rotik tidak. Artinya, penutur rotik mengucapkan /r/ pada semua kata, sementara penutur non-rotik mengucapkan /r/ jika diikuti oleh bunyi vokal pada frasa atau unit prosodik yang sama (lihat "R terikat dan intrusif").

Dalam istilah linguistik, aksen non-rotik dikatakan tidak mencakup bunyi [r] dari koda silabel sebelum sebuah konsonan atau jeda prosodik. Hal ini umum disebut sebagai "R pasca-vokal".

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

Bahan bacaan[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]