Rumah tradisional Perlis
Rumah tradisional Perlis merupakan rumah tradisional yang menjadi ciri khas masyarakat Perlis. Masyarakat setempat menyebutnya sebagai rumah Bumbung Panjang Perlis. Bagian rumah disangga oleh banyak tiang. Jumlah tiang terbanyak adalah 24 buah batang tiang. Bentuk rumah ini memanjang, lurus dan mendatar dengan bumbung yang panjang. Bagian depan rumah ini dipasangi tawing layar. Bentuk tawingnya adalah huruf ‘V’ yang terbalik. Bagian tawing layar menutupi sebagian dinding bumbung. Bagian bumbung ditutupi dengan belahan bambu. Ruangan di dalam rumah tradisional Perlis dibagi dua menjadi rumah ibu dan rumah dapur. Rumah ibu dibagi menjadi serambi, kamar tidur, ruang tengah dan ruang tamu. Bagian rumah dapur memiliki dapur yang tidak terhalang oleh dinding. Bagian rumah dapur dan rumah ibu dipisahkan oleh ruang selang. Rumah tradisional Perlis terbuat dari kayu. Pohon yang ditebang umumnya pohon cengal dan damar laut. Dinding terbuat dari bambu. Sedangkan bagian atap menggunakan rumbia, nipah dan genteng singgora.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Jabatan Warisan Negara (2013). Bangunan Warisan Malaysia. Jabatan Warisan Negara. hlm. 11.