Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara Jakarta

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 19 Desember 2019 09.11 oleh AABot (bicara | kontrib) (Bot: Perubahan kosmetika)
Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara Jakarta
RektorDr. Simon Petrus Lili Tjahjadi

Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara (STFD) adalah perguruan tinggi swasta yang berkedudukan di Jakarta, Indonesia. STFD dinamakan menurut nama tokoh yang mencita-citakan didirikannya sekolah tinggi filsafat di Jakarta, almarhum Prof. Dr. Nicolaus Driyarkara, S.J., guru besar filsafat di Universitas Indonesia dan IKIP Sanata Dharma (wafat awal 1967).

Sejarah

Pada 2 Februari 1969 Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara (STFD) didirikan di bawah naungan Yayasan Pendidikan Driyarkara, yang diprakarsai oleh tiga lembaga, yaitu tarekat Serikat Yesus, tarekat Fransiskan (OFM), dan Keuskupan Agung Jakarta. Kuliah perdana STFD dalam keadaan serba sederhana diadakan di sebuah ruang tamu Susteran Ursulin di Jl. Gereja Theresia 2, Jakarta. Sejak 1973 STFD menempati kampus sendiri di Jl. Percetakan Negara, dekat Jembatan Serong Rawasari. Sejak 1984 STF Driyarkara melaksanakan Kurikulum Sarjana (S1): Program Studi Ilmu Filsafat dan Program Studi Ilmu Teologi. Pada 1990 memperoleh status disamakan dan 1998 kedua program studinya diakreditasi dengan nilai A oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN). Pada 1996 dibuka Program Pasca Sarjana dengan Program Studi Magister Ilmu Filsafat yang pada 2000 diakreditasi oleh BAN dengan peringkat Unggul. Pada 2005 reakreditasi Program Studi Magister Ilmu Filsafat memperoleh peringkat A. Pada 2007 dibuka Program Doktor Ilmu Filsafat yang dibentuk dengan SK Dirjen Dikti No. 4420/D/T/2006, 29 November 2006.

Program studi

Ilmu Filsafat

Program Studi Filsafat memperkenalkan pengertian dasar dan mendalam tentang masalah-masalah dan aliran-aliran utama filsafat, dengan perhatian pada masalah-masalah ilmu-ilmu manusia, sosial dan budaya dalam konteks Indonesia.

Ilmu Teologi

Berdasarkan Kurikulum Nasional Teologi yang dilengkapi dengan Kurikulum Lokal Filsafat dan Ilmu-ilmu lainnya, mahasiswa berkenalan secara mendalam dengan masalah-masalah aktual maupun dengan sejarah perkembangan teologi, ilmu filsafat dan ilmu-ilmu manusia yang terkait

Magister Ilmu Filsafat (S2)

Program Pendidikan Pasca Sarjana STF Driyarkara dengan Program Studi Magister Ilmu Filsafat dibentuk dengan SK Dirjen Dikti Depdikbud no. 489/DIKTI/KEP/1995 tanggal 29 November 1995. Perkuliahan pertama mulai tahun akademik 1996-1997. Sesuai dengan SK Depdiknas no. 025/BAN-PT/Ak-1/S2/IX/2000 tanggal 13 September 2000, Program Studi Magister Ilmu Filsafat STF Driyarkara telah terakreditasi dengan peringkat "UNGGUL". Sampai saat ini STF Driyarkara merupakan satu-satunya Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia yang menyelenggarakan Program Studi Magister Ilmu Filsafat. Re-akreditasi tertanggal 27 Desember 2005 dengan SK dari Badan Akreditasi (BAN-PT) no.: 013/BAN-PT/Ak-IV/S2XII/2005 memperoleh peringkat "A".

Doktor Ilmu Filsafat (S3)

Program Doktor ini dibentuk sesuai dengan SK Dirjen Dikti nomor: 4420/D/T/2006 tertanggal 29 November 2006. Perkuliahan perdana dimulai Semester Genap 2006-2007 tepatnya pada 13 Februari 2007 bertempat di kampus STF Driyarkara, Gedung Pascasarjana. Status Akreditasi Progam Studi Doktor Ilmu Filsafat memperoleh peringkat A dengan nilai 369; sesuai SK BAN-PT nomor 2582/SK/BAN-PT/Akred/D/X/2016. Akreditasi ini berlaku 5 tahun, hingga 27 Oktober 2021.

Extension course

Filsafat

Extension Course Filsafat diselenggarakan sejak 1970 sebagai pengabdian pada masyarakat akademik di ibu kota Republik. EC Filsafat membuka kesempatan kepada publik akademik untuk mengenali pokok bahasan dalam filsafat kontemporer dengan irama yang fleksibel dan tanpa menuntut pengetahuan khusus di bidang Filsafat.

Teologi

Untuk Extension Course Teologi, dalam jangka waktu 7 semester tersedia kerangka tema sbb:

  • Pengantar Kitab Suci
  • Teologi Dasar
  • Moral Dasar
  • Gereja
  • Sakramen
  • Moral Hidup
  • Spiritual Pastoral

Selain itu, ditawarkan pula pendalaman tema-tema aktual, seperti Theologia Crucis, Menghidupi Spiritualitas Kristiani, Menyikapi Badai dalam Kehidupan Keluarga, Teologi Kerahiman Allah, dan lain sebagainya.

Tokoh dan Alumni

Pranala luar