Supositoria
Tampilan
Supositoria adalah sediaan padat yang digunakan melalui dubur, memiliki bentuk seperti torpedo mampu melunak, larut, atau meleleh pada suhu tubuh.[1]
Bahan dasar yang sering dipakai untuk pembuatan supositoria adalah lemak cokelat (Oleum Cacao), polietilen glikol atau lemak tengkawang (Oleum Shoreae) atau gelatin.[1]
Penggunaan obat dengan sediaan supositoria memiliki keuntungan tersendiri sebagai berikut[1]:
- Dapat menghindari iritasi pada lambung.
- Dapat menghindari kerusakan obat oleh enzim pencernaan.
- Dapat masuk saluran darah sehingga efek lebih cepat jika dibandingkan penggunaan obat melalui oral.
- Dapat digunakan untuk pasien yang tidak sadar diri.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c Anief, Moh (2018). Ilmu Meracik Obat Teori dan Praktik. Yogyakarta: UGM Press. hlm. 158. ISBN: 978-602-386-795-0