Teori bencana Toba: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Xqbot (bicara | kontrib)
k bot Mengubah: simple:Toba catastrophe
EmausBot (bicara | kontrib)
Baris 33: Baris 33:
[[simple:Toba catastrophe]]
[[simple:Toba catastrophe]]
[[tr:Toba felaket kuramı]]
[[tr:Toba felaket kuramı]]
[[tt:Тоба катастрофасы теориясе]]
[[zh:多峇巨災理論]]
[[zh:多峇巨災理論]]

Revisi per 3 Juni 2012 14.29

Ilustrasi letusan Toba.

Teori bencana Toba adalah teori ilmiah bahwa gunung berapi Toba (di Sumatra) telah meletus. Letusan terjadi sekitar 75.000 hingga 70.000 tahun yang lalu. Menurut teori ini, rata-rata suhu dunia turun hingga 3-3.5 derajat Kelvin. Hal ini menyebabkan manusia yang hidup pada masa itu meninggal. Diperkirakan hanya 10.000 (atau bahkan 1.000) manusia yang selamat dari bencana ini. Kemungkinan bencana ini juga menyebabkan hominid lain punah. Setelah peristiwa ini, Bumi kembali dikolonisasi, dimulai dari Afrika.

Lihat pula

Pranala luar