Bita
Kelipatan bita
| ||||
---|---|---|---|---|
Awalan desimal SI | Penggunaan biner |
Awalan biner IEC | ||
Nama (Simbol) |
Nilai | Nama (Simbol) |
Nilai | |
kilobita (kB) | 103 | 210 | kibibita (KiB) | 210 |
megabita (MB) | 106 | 220 | mebibita (MiB) | 220 |
gigabita (GB) | 109 | 230 | gibibita (GiB) | 230 |
terabita (TB) | 1012 | 240 | tebibita (TiB) | 240 |
petabita (PB) | 1015 | 250 | pebibita (PiB) | 250 |
eksabita (EB) | 1018 | 260 | eksbibita (EiB) | 260 |
zetabita (ZB) | 1021 | 270 | zebibita (ZiB) | 270 |
yotabita (YB) | 1024 | 280 | yobibita (YiB) | 280 |
Lihat juga: Kelipatan bit · Urutan magnitudo (data) |
Bita (Bahasa Inggris: byte) adalah istilah yang biasa digunakan sebagai satuan dari penyimpanan data dalam komputer. Standar modern, khususnya ISO/IEC 2382-1:1993 mengidentifikasi bahwa 1 bita bernilai 8 bit.[1]
Penulisan simbol bita menurut Komisi Elektroteknik Internasional (IEC) dan Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) adalah huruf kapital B.[2]
Definisi awalan unit
[sunting | sunting sumber]Terdapat dua definisi awalan untuk unit bita yang digunakan, yaitu definisi desimal dan biner.
Desimal
[sunting | sunting sumber]Pada definisi desimal, 1 kilobita bernilai 1000 bita, sesuai yang direkomendasikan oleh Komisi Elektroteknik Internasional (IEC).[3] Standar IEC mendefinisikan hingga awalan yotta- yang bernilai 10008 bita. Selanjutnya pada tahun 2022, Biro Internasional untuk Ukuran dan Timbangan (BIPM) mengadopsi tambahan awalan baru, yaitu ronna- untuk 10009 dan quetta- untuk 100010.[4][5]
Biner
[sunting | sunting sumber]Pada definisi biner, 1 kibibita bernilai 1024 (atau 210) bita sesuai definisi pada standar IEC 80000-13. Pada standar tersebut, IEC juga mendefinisikan hingga yibibita yang bernilai 10248 atau 280. Selanjutnya, penggunaan awalan robi- (Ri untuk 10249) dan quebi- (Qi untuk 102410) telah diusulkan untuk unit lebih tinggi, namun hingga 2022 belum belum diadopsi oleh IEC maupun ISO.[6]
Awalan kibi- (kilobinari-), mibi- (megabinari-), dan seterusnya digunakan agar menghilangkan keambiguan tentang penggunaan awalan kilo-, mega-, dan seterusnya untuk unit SI lainnya.
Satuan yang umum digunakan
[sunting | sunting sumber]Satuan yang umum (sering dijumpai) dalam perkomputeran adalah sebagai berikut:[4][5]
- B = bita (byte)
- kB = kilobita (kilobyte)
- MB = megabita (megabyte)
- GB = gigabita (gigabyte)
- TB = terabita (terabyte)
- PB = petabita (petabyte)
- EB = eksabita (exabyte)
- ZB = zetabita (zettabyte)
- YB = yotabita (yottabyte)
- RB = ronnabita (ronnabyte)
- QB = quettabita (quettabyte)
Penggunaan/pedoman penulisan
[sunting | sunting sumber]Huruf besar B digunakan dalam singkatan kepada bita atau byte, sedangkan bit menggunakan singkatan huruf kecil b. Contohnya:
- 1 B (bita atau byte) = 8 b (bit)
- kB = kilobyte (kilobita).
- Cakram keras (hard disk) berkapasitas 40GB secara mudahnya bermakna cakram keras tersebut mampu menyimpan hingga 40 ribu juta (miliar) byte (bita) atau gigabyte (gigabita) data.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ ISO/IEC 2382-1: 1993, Information technology - Vocabulary - Part 1: Fundamental terms. 1993.
- ^ Jaffer, Aubrey (2011) [2008]. "Metric-Interchange-Format". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-05-15. Diakses tanggal 2024-06-05.
- ^ Prefixes for Binary Multiples Diarsipkan 2007-08-08 di Wayback Machine. — The NIST Reference on Constants, Units, and Uncertainty
- ^ a b "List of Resolutions for the 27th meeting of the General Conference on Weights and Measures" (PDF). 2022-11-18. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2022-11-18. Diakses tanggal 2024-06-05.
- ^ a b Gibney, Elizabeth (18 November 2022). "How many yottabytes in a quettabyte? Extreme numbers get new names". Nature. doi:10.1038/d41586-022-03747-9. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 January 2023. Diakses tanggal 5 Juli 2024.
- ^ Brown, Richard J. C. (2022-06-01). "Reply to "Facing a shortage of the Latin letters for the prospective new SI symbols: alternative proposal for the new SI prefixes"". Accreditation and Quality Assurance (dalam bahasa Inggris). 27 (3): 143–144. doi:10.1007/s00769-022-01499-7. ISSN 1432-0517.