Teddy Indra Wijaya: Perbedaan antara revisi
→Biografi: penambahan gelar sesuai title apa yang Beliau pernah raih Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
→Biografi: perbaikan informasi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
= '''Biografi''' = |
|||
{{Multiple issues| |
{{Multiple issues| |
||
{{BLP sources|date=April 2024}} |
{{BLP sources|date=April 2024}} |
Revisi per 1 Mei 2024 04.08
Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Artikel ini tidak memiliki bagian pembuka yang sesuai dengan standar Wikipedia. (April 2024) |
Teddy Indra Wijaya | |
---|---|
Lahir | 14 April 1989 Manado, Sulawesi Utara |
Pekerjaan | TNI |
Jabatan | Wakil Komandan Batalyon Infanteri (Wadanyonif) |
Mayor (Inf.) Teddy Indra Wijaya, M.Si. (lahir 14 April 1989) atau yang lebih dikenal dengan Mayor Teddy, adalah seorang perwira menengah TNI Angkatan Darat Indonesia . Saat ini, dipromosikan menjadi Wakil Komandan Batalyon Infanteri (Wadanyonif) Para Raider 328/Dirgahayu. Rotasi itu tertuang dalam Keputusan Kepala Staf TNI AD (KSAD) nomor Kep 137/II/2024 tertanggal 26 Februari 2024.[1].
Teddy Indra Wijaya mengawali karier militernya sejak 2011 setelah lulus dari Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah. Saat masih taruna, ia menjabat sebagai Kalemustar (Ketua Lembaga Musyawarah Taruna) yakni orang kedua di Resimen Korps Taruna dan aktif dalam Drumband GSCL memegang alat tenor, serta pernah menjadi satu-satunya wakil Taruna Akademi AD, AL, AU dalam mengikuti International Cadet Conference ke -13 di National Defence Academy Jepang pada tahun 2010. Selanjutnya ia mengikuti berbagai kursus militer spesialis di Kopassus berupa Sekolah Komando, Gultor Anti Teror, Terjun Free Fall, dan Pandu Udara[2].
Pada tahun 2015 ia mengikuti sekolah intelijen di Melbourne Australia dan selanjutnya mengikuti berbagai sekolah spesialis di Amerika Serikat seperti US Army Infantry School, Airbone School, Air Assault School, dan terutama Ranger School pada tahun 2020[3].
Ranger School adalah program sekolah pasukan paling elite di Angkatan Darat AS untuk menghasilkan lulusan US Army Ranger bagi Resimen Ranger – ke 75[4]. Program ini menerapkan sistem gugur, dimana setiap minggunya siswa menghadapi serangkaian ujian yang meliputi tes kemampuan fisik, navigasi darat, tes taktis, serta kepemimpinan. Tingkat kelulusan di sekolah ini berkisar antara 20 hingga 25 persen dari total jumlah siswa[5].
Teddy juga pernah menempuh pendidikan di US Army Infantry School. Pada 2019, ia berhasil lulus dari sekolah yang berlokasi di Fort Benning, Amerika Serikat itu. Saat lulus, ia mendapatkan predikat International Honor Graduate di antara 185 siswa, yang terdiri dari 171 perwira Amerika dan 14 perwira asing. Selain itu, dirinya juga menerima Commandant List Award serta Gold APFT (Tes Fisik dengan nilai 100%)[6]
Pendidikan Umum
- SMA Taruna Nusantara, 2007
- S1, di Unjani, Bandung, 2012 (fisip)
- S2, di Universitas indonesia,2021 (Kajian Terorisme)
Riwayat Jabatan
- Komandan Peleton 3,2,1 di Batalyon Kopasus
- Perwira Operasi Batalyon - 13 Kopasus
- Asisten Ajudan Presiden Joko Widodo
- Pama Sat-81 Gultor Mabes TNI (Pendidikan di Amerika)
- Komandan Tim 1 dan 2 di Batalyon Kopasus
- Ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
- Wakil Danyon-328 Kostrad
Pendidikan Militer
- Akademi Militer, 2011
- Kopasus, 2012
- Sat Gultor Anti Teror, 2013
- Terjun Free Fall, 2014
- Pandu Lintas Udara, 2015
- Sekolah Intel di Australia, 2015
- United States Army Infantry School di Amerika Serikat, 2019
- United States Army Airborne School di Amerika Serikat, 2019
- United States Army Air Assault School di Amerika Serika, 2019
- Ranger School, 2020
Tab Ranger
Teddy berhasil meraih International Honor Graduate Award saat belajar di Ranger School, Amerika Serikat. Dalam Ranger School yang diikuti Teddy ada 412 siswa US Army dan 6 siswa negara asing (jerman, Ukraina, Indonesia, Arab Saudi, Kanada, Belanda)[7]. Dari 412 Siswa, yang mampu bertahan dan dapat lulus hanya 61 siswa saja. Perwira TNI AD yang berhasil lulus Ranger School diantaranya Jenderal TNI Purn Susilo Bambang Yudhoyono, Letjen TNI Purn Hotmangaraha Panjaitan, Letjen TNI Purn Nugroho Widyatomo, Letjen TNI Purn Syaiful Rizal, serta beberapa perwira muda yang menjadi generari penerus[4]
Referensi
- ^ Media, Kompas Cyber (2024-03-13). "Rekam Jejak Mayor Teddy: Dari Ajudan Jokowi ke Ajudan Prabowo, Kini Jadi Wadyonif Para Rider". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-04-26.
- ^ Tjitra, Andry Triyanto (2024-03-13). "Rekam Jejak Mayor Teddy: Ajudan Prabowo yang Dipromosikan Jadi Wadanyonif Para Raider 328/Dirgahayu". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-04-30.
- ^ Media, Kompas Cyber (2024-03-13). "Rekam Jejak Mayor Teddy: Dari Ajudan Jokowi ke Ajudan Prabowo, Kini Jadi Wadyonif Para Rider Halaman 2". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-04-30.
- ^ a b Nandang Hermawan, Nandang (06 April 2020). "Semat Tab Ranger, Teddy Indra Wijaya Perwira TNI AD Kualifikasi Pasukan Elit US Army Ranger". TNI ANGKATAN DARAT. Diakses tanggal 2024-04-26.
- ^ Liputan6.com (2023-12-29). "Potret dan Profil Mayor Teddy, Dulu Pernah Jadi Ajudan Jokowi dan Sekarang Melekat ke Prabowo". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-04-30.
- ^ Pratama, Gilang Satria (2024-02-28). "Siapa Mayor Teddy? Berikut Profil, Prestasi dan Perjalanan Karier Sosok Ajudan Prabowo yang Digandrungi Kaum Hawa". kaltimtoday.co (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-04-30.
- ^ "Profile Mayor Teddy Ajudan Prabowo Jebolan Sekolah Pasukan Elite AS". 2023-12-19.