TOP: Masih Ngojek

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari TOP Masih Ngojek)

TOP: Masih Ngojek
Nama alternatifTukang Ojek Preman
Genre
Ditulis oleh
  • Ayyash Syifa
  • Mutiara Ramadhani
  • Zulfa Rahmanissa
Sutradara
  • Dodi Sanjaya[a]
  • Dillon Tanjung[b]
  • Harun Zein[c]
Pemeran
Lagu pembuka"Hey, Tukang Ojek!" oleh Ari Burhani & Aris Nugraha
Lagu penutup"Hey, Tukang Ojek!" oleh Ari Burhani & Aris Nugraha
Penata musikDanny Supit
Negara asalIndonesia
Bahasa asliBahasa Indonesia
Jmlh. musim2
Jmlh. episode146
Produksi
Produser eksekutif
  • Filriady Kusmara
  • Moh. Kamil Wahyudi
  • Mudakir Rifai
  • Aris Nugraha
Produser
SinematografiRiski Dwipanca
Penyunting
  • Wahyono
  • Giyono
  • Maryono
  • Juhirwan
  • Vandy Rakhasa
  • Dedy H.
  • Supandi
  • Odie Ahmad
Pengaturan kameraMulti-kamera
Rumah produksiMNC Pictures
DistributorMNC Media
Rilis asli
JaringanRCTI
Rilis1 Januari 2024 (2024-01-01) –
sekarang

TOP: Masih Ngojek adalah serial televisi Indonesia produksi MNC Pictures yang ditayangkan perdana 1 Januari 2024 pukul 16.30 WIB di RCTI.[1] Serial ini disutradarai oleh Dody Sanjaya dan dibintangi oleh Andri Sulistiandri, Fitri Ayu Mahesa, dan Ahmad Januar.

Poster rilis TOP: Masih Ngojek

Sinopsis[sunting | sunting sumber]

Menceritakan tentang Ojak dan Tisna, tukang ojek yang menghadapi berbagai macam masalah kehidupan sehari-hari.

Pemeran[sunting | sunting sumber]

Distribusi daring[sunting | sunting sumber]

RCTI+[sunting | sunting sumber]

Serial ini didistribusikan di RCTI+ beberapa jam setelah penayangan.

Vision+[sunting | sunting sumber]

Serial ini juga didistribusikan di Vision+ satu atau dua hari setelah penayangan.

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Obati Kerinduan, Masih Ngojek Tayang Mulai 1 Januari 2024". Okezone. 27 Desember 2023. Diakses tanggal 1 Januari 2024. 

Catatan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Sutradara episode 1 s.d. 21 & sejak episode 102.
  2. ^ Sutradara episode 22 s.d. 53.
  3. ^ Sutradara episode 54 s.d. 101.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]