Lompat ke isi

Suku Piliang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ryan Ikhsan R (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Ryan Ikhsan R (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 10: Baris 10:


== Sub-suku (Sub-klan) ==
== Sub-suku (Sub-klan) ==
* Piliang Koto Baru, Dt. Basa (Piliang Koto di [[Balai Gurah, IV Angkek, Agam|Nagari Balai Gurah, Kec. IV angkek, Kab. Agam]]).
* Piliang Koto Baru, Dt. Basa (Piliang Koto di [[Balai Gurah, IV Angkek, Agam|Nagari Balai Gurah, Kec. IV Angkek, Kab. Agam]]).
* Piliang Guci (Guci Piliang di nagari [[Koto Gadang, IV Koto, Agam|Koto Gadang]], [[Agam]]).
* Piliang Guci (Guci Piliang di nagari [[Koto Gadang, IV Koto, Agam|Koto Gadang]], [[Agam]]).
* Pili di Nagari Talang, [[Sungai Pua, Agam|Sungai Pua (Agam)]]).
* Pili di Nagari Talang, [[Sungai Pua, Agam|Sungai Pua (Agam)]].
* Koto Piliang di Nagari Kacang ([[Solok]]) dan [[Lubuk Jambi, Kuantan Mudik, Kuantan Singingi|Lubuk Jambi]] ([[Kuantan Mudik, Kuantan Singingi, Riau]]).
* Koto Piliang di Nagari Kacang ([[Solok]]) dan [[Lubuk Jambi, Kuantan Mudik, Kuantan Singingi|Lubuk Jambi]] ([[Kuantan Mudik, Kuantan Singingi, Riau]]).
* Piliang Laweh di Tanjung Alam, Tanah Datar; dan Piliang Lowe di [[Kuantan Singingi, Riau|Kuantan Singingi (Riau) ]].
* Piliang Laweh di Tanjung Alam, Tanah Datar; dan Piliang Lowe di [[Kuantan Singingi, Riau|Kuantan Singingi (Riau) ]].

Revisi per 15 Juli 2024 15.37

Suku Piliang adalah salah satu suku (klan) di etnis Minangkabau. Suku (klan) ini merupakan salah satu dari empat suku induk di etnis Minangkabau yang di antaranya yaitu (Bodi, Chaniago, Koto dan Piliang. Suku (klan) Piliang berkerabat dengan suku Koto yang menerapkan Adat Katumangguangan yang juga terkenal dengan Lareh Koto Piliang.

Etimologi

Menurut Budayawan AA Navis, kata 'Piliang' terbentuk dari dua kata yang berasal dari bahasa Sanskerta yaitu 'Pele' artinya 'banyak' dan 'Hyang' artinya 'Dewa atau Tuhan'. jadi Pele + hyang artinya adalah banyak dewa (para dewa).[butuh rujukan]

Sejarah

Ada juga versi yang mengatakan suku Piliang yang merupakan saudara dari suku Koto, yang cendrung disebut dengan Koto Piliang berasal dari Kato Pilihan. Koto berasal dari kato (Ucapan) dan Piliang berasal dari Pilihan, (Unggulan). jadi Koto Piliang adalah berasal dari Kato Pilihan. karena nota bene dalam Tambo Minangkabau Koto Piliang adalah pemegang tampuk kekuasaan (pemerintahan) karena DT. Katemanggungan berdarah bangsawan (rajo). Jadi dirunut dari situ adakalanya kato pilihan asal kata Koto Piliang ada benarnya, karena kata raja (penguasa) adalah kata-kata pilihan yang akan keluar dari mulutnya.[butuh rujukan]

Sub-suku (Sub-klan)

Persebaran

Suku ini banyak menyebar ke berbagai wilayah Minangkabau yaitu Tanah Datar, Agam, Lima Puluh Kota, Solok, Padang, Kampar, Kuantan Singingi dan beberapa daerah lainnya. Dari beberapa sumber, diketahui tidak terdapat suku ini di Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Solok Selatan, dan Kota Padang Panjang; dan mengenai keberadaan suku Piliang di Kota Padang Panjang, mereka hanyalah pendatang dan tidak mengukuhkan datuak baru di sana karena masih terikat dengan kampung asalnya.

Wilayah Rantau dari suku ini telah mencapai hampir seluruh wilayah yang ada di Indonesia, yang mencakup wilayah Sumatra. Wilayah barat Riau, wilayah selatan Sumatera Utara, wilayah tenggara, selatan dan barat Aceh, wilayah utara Bengkulu, dan wilayah selatan Jambi.

Kerabat

Di bawah payung Lareh Koto Piliang, terdapat banyak suku lain yang bernaung, di antaranya adalah :

  1. Tanjuang.
  2. Guci.
  3. Sikumbang.
  4. Malayu.
  5. Kampai.
  6. Panai.
  7. Bendang.

Suku Piliang berdatuk kepada Datuak Katumangguangan pada zaman Pariangan. Gelar-gelar kebesaran adat dalam pasukuan Piliang antara lain :

Tokoh

Pranala luar