Lompat ke isi

Surat-surat Paulus: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Klasifikasi agamawi: perbaikan oleh pengguna anonim
Glorious Engine (bicara | kontrib)
k Melindungi "Surat-surat Paulus" ([Sunting=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (selamanya) [Pindahkan=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (selamanya))
 
(8 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Perjanjian Baru|epistles}}{{Paulus}}
{{Paulus}}<!--{{Life of Paul}}-->
'''Surat-surat Paulus''' ({{lang-en|Pauline epistles}}, ''Epistles of Paul'', atau ''Letters of Paul'') adalah kumpulan sejumlah surat-surat tulisan [[Paulus dari Tarsus|Paulus]] yang kemudian menjadi kitab-kitab dalam [[Perjanjian Baru]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]. Ada tiga belas surat yang dimulai dengan nama "Paulus" (Παῦλος) pada kata pertamanya, dan dengan demikian memberikan identitas [[Paulus dari Tarsus|Paulus]] sebagai penulisnya. Di antara surat-surat ini terkandung ajaran-ajaran paling awal dalam [[Kekristenan]], termasuk perdebatan prinsip dalam [[gereja mula-mula]], munculnya aliran-aliran yang tidak sejalan dan, sebagai bagian dari [[Kanon Alkitab]], semua surat ini terus menerus menjadi landasan [[teologi]] [[Kristiani]] dan [[etika Kristen]]. [[Surat Ibrani]] tidak memuat nama "Paulus" sama sekali, meskipun pada zaman kuno dianggap juga merupakan tulisan Paulus, pada zaman sekarang masih diragukan apakah benar-benar tulisannya.
'''Surat-surat Paulus''' ({{lang-en|Pauline epistles}}, ''Epistles of Paul'', atau ''Letters of Paul'') adalah kumpulan sejumlah surat-surat tulisan [[Paulus dari Tarsus|Paulus]] yang kemudian menjadi kitab-kitab dalam [[Perjanjian Baru]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]. Ada tiga belas surat yang dimulai dengan nama "Paulus" (Παῦλος) pada kata pertamanya, dan dengan demikian memberikan identitas [[Paulus dari Tarsus|Paulus]] sebagai penulisnya. Di antara surat-surat ini terkandung ajaran-ajaran paling awal dalam [[Kekristenan]], termasuk perdebatan prinsip dalam [[gereja mula-mula]], munculnya aliran-aliran yang tidak sejalan dan, sebagai bagian dari [[Kanon Alkitab]], semua surat ini terus menerus menjadi landasan [[teologi]] [[Kristiani]] dan [[etika Kristen]]. [[Surat Ibrani]] tidak memuat nama "Paulus" sama sekali, meskipun pada zaman kuno dianggap juga merupakan tulisan Paulus, pada zaman sekarang masih diragukan apakah benar-benar tulisannya.


Surat-surat Paulus biasanya ditempatkan di antara [[Kisah Para Rasul]] dan [[Surat-surat Am]]. Pada sejumlah naskah kuno, misalnya [[minuscule]] [[Minuscule 175|175]], [[Minuscule 325|325]], [[Minuscule 336|336]], dan [[Minuscule 1424|1424]], surat-surat Paulus ditempatkan di akhir [[Perjanjian Baru]].
Surat-surat Paulus biasanya ditempatkan di antara [[Kisah Para Rasul]] dan [[Surat-surat umum]]. Pada sejumlah naskah kuno, misalnya [[minuscule]] [[Minuscule 175|175]], [[Minuscule 325|325]], [[Minuscule 336|336]], dan [[Minuscule 1424|1424]], surat-surat Paulus ditempatkan di akhir [[Perjanjian Baru]].


== Urutan ==
== Urutan ==
Baris 9: Baris 9:


{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
! rowspan=2 | Nama<br />
! Nama
! Penerima
! rowspan=2 | Bahasa Yunani<br />
! rowspan=2 | Bahasa Latin<br />
! Bahasa Yunani
! Bahasa Latin
! colspan=3 | Singkatan
! Singkatan
|-
| [[Surat Paulus kepada Jemaat di Roma|Roma]]
| Jemaat [[Roma]]
| Πρὸς Ῥωμαίους
| ''Epistola ad Romanos''
| Rm
|-
| [[Surat Paulus yang Pertama kepada Jemaat di Korintus|1 Korintus]]
| Jemaat [[Korintus]]
| Πρὸς Κορινθίους Αʹ
| ''Epistola I ad Corinthios''
| 1Kor
|-
| [[Surat Paulus yang Kedua kepada Jemaat di Korintus|2 Korintus]]
| Jemaat [[Korintus]]
| Πρὸς Κορινθίους Βʹ
| ''Epistola II ad Corinthios''
| 2Kor
|-
| [[Surat Paulus kepada Jemaat di Galatia|Galatia]]
| Jemaat [[Galatia]]
| Πρὸς Γαλάτας
| ''Epistola ad Galatas''
| Gal
|-
| [[Surat Paulus kepada Jemaat di Efesus|Efesus]]
| Jemaat [[Efesos|Efesus]]
| Πρὸς Ἐφεσίους
| ''Epistola ad Ephesios''
| Ef
|-
| [[Surat Paulus kepada Jemaat di Filipi|Filipi]]
| Jemaat [[Filipi]]
| Πρὸς Φιλιππησίους
| ''Epistola ad Philippenses''
| Flp
|-
| [[Surat Paulus kepada Jemaat di Kolose|Kolose]]
| Jemaat [[Kolose]]
| Πρὸς Κολοσσαεῖς
| ''Epistola ad Colossenses''
| Kol
|-
| [[Surat Paulus yang Pertama kepada Jemaat di Tesalonika|1 Tesalonika]]
| Jemaat [[Thessaloniki|Tesalonika]]
| Πρὸς Θεσσαλονικεῖς Αʹ
| ''Epistola I ad Thessalonicenses''
| 1Tes
|-
| [[Surat Paulus yang Kedua kepada Jemaat di Tesalonika|2 Tesalonika]]
| Jemaat [[Thessaloniki|Tesalonika]]
| Πρὸς Θεσσαλονικεῖς Βʹ
| ''Epistola II ad Thessalonicenses''
| 2Tes
|-
| [[Surat Paulus yang Pertama kepada Timotius|1 Timotius]]
| [[Timotius]]
| Πρὸς Τιμόθεον Αʹ
| ''Epistola I ad Timotheum''
| 1Tim
|-
| [[Surat Paulus yang Kedua kepada Timotius|2 Timotius]]
| [[Timotius]]
| Πρὸς Τιμόθεον Βʹ
| ''Epistola II ad Timotheum''
| 2Tim
|-
| [[Surat Paulus kepada Titus|Titus]]
| [[Titus]]
| Πρὸς Τίτον
| ''Epistola ad Titum''
| Tit
|-
| [[Surat Paulus kepada Filemon|Filemon]]
| [[Filemon]]
| Πρὸς Φιλήμονα
| ''Epistola ad Philemonem''
| Flm
|-
| [[Surat kepada Orang Ibrani|Ibrani]]
| [[Umat Kristen Yahudi|Kristen Ibrani]]
| Πρὸς Έβραίους
| ''Epistola ad Hebraeus''
| Ibr
|-
|-
! Penuh
! Min.

<tr>
<td>[[Surat Roma]]
<td>Προς Ρωμαίους
<td>Epistola ad Romanos
<td>Rom
<td>Ro
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 1 Korintus]]
<td>Προς Κορινθίους Α
<td>Epistola I ad Corinthios
<td>1 Kor
<td>1C
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 2 Korintus]]
<td>Προς Κορινθίους Β
<td>Epistola II ad Corinthios
<td>2 Kor
<td>2C
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Galatia]]
<td>Προς Γαλάτας
<td>Epistola ad Galatas
<td>Gal
<td>G
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Efesus]]
<td>Προς Εφεσίους
<td>Epistola ad Ephesios
<td>Efe; Ef
<td>E
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Filipi]]
<td>Προς Φιλιππησίους
<td>Epistola ad Philippenses
<td>Flp
<td>Phi
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Kolose]]
<td>Προς Κολασσαείς
<td>Epistola ad Colossenses
<td>Kol
<td>K
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 1 Tesalonika]]
<td>Προς Θεσσαλονικείς Α
<td>Epistola I ad Thessalonicenses
<td>1 Tes
<td>1Th
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 2 Tesalonika]]
<td>Προς Θεσσαλονικείς Β
<td>Epistola II ad Thessalonicenses
<td>2 Tes
<td>2Th
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 1 Timotius]]
<td>Προς Τιμόθεον Α
<td>Epistola I ad Timotheum
<td>1 Tim
<td>1T
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 2 Timotius]]
<td>Προς Τιμόθεον Β
<td>Epistola II ad Timotheum
<td>2 Tim
<td>2T
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Titus]]
<td>Προς Τίτον
<td>Epistola ad Titum
<td>Tit
<td>T
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Filemon]]
<td>Προς Φιλήμονα
<td>Epistola ad Philemonem
<td>Flm
<td>P
</tr>
|}
|}
<!--


Urutan ini sangat konsisten dalam tradisi manuskrip, dengan sedikit sekali penyimpangan. Prinsip pengorganisasian yang jelas adalah menurunkan panjang teks Yunaninya, tetapi menyimpan empat surat Pastoral yang ditujukan kepada individu-individu di bagian akhir yang terpisah. Satu-satunya anomali adalah bahwa Galatia mendahului Efesus yang sedikit lebih panjang.{{sfn|Trobisch|1994|p=1–27}}
{| class="wikitable"

! Nama<br />
! Pengirim<br />
! Tujuan<br />
! Salam

<tr>
<td>[[Surat Roma]]
<td>Dari Paulus, hamba Kristus Yesus, yang dipanggil menjadi rasul dan dikuduskan untuk memberitakan Injil Allah. (1)
<td>Kepada kamu sekalian yang tinggal di Roma, yang dikasihi Allah, yang dipanggil dan dijadikan orang-orang kudus (7)
<td>Kasih karunia menyertai kamu dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus. (7)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 1 Korintus]]
<td>Dari Paulus, yang oleh kehendak Allah dipanggil menjadi rasul Kristus Yesus, dan dari Sostenes, saudara kita (1)
<td>kepada jemaat Allah di Korintus, yaitu mereka yang dikuduskan dalam Kristus Yesus dan yang dipanggil menjadi orang-orang kudus, dengan semua orang di segala tempat, yang berseru kepada nama Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Tuhan mereka dan Tuhan kita. (2)
<td>Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. (3)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 2 Korintus]]
<td>Dari Paulus, yang oleh kehendak Allah menjadi rasul Kristus Yesus, dan dari Timotius saudara kita (1)
<td>kepada jemaat Allah di Korintus dengan semua orang kudus di seluruh Akhaya (1)
<td>Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. (2)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Galatia]]
<td>Dari Paulus, seorang rasul, bukan karena manusia, juga bukan oleh seorang manusia, melainkan oleh Yesus Kristus dan Allah, Bapa, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, dan dari semua saudara yang ada bersama-sama dengan aku, (1-2)
<td>kepada jemaat-jemaat di Galatia: (2)
<td>kasih karunia menyertai kamu dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus,
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Efesus]]
<td>Dari Paulus, rasul Kristus Yesus oleh kehendak Allah, (1)
<td>kepada orang-orang kudus di Efesus, orang-orang percaya dalam Kristus Yesus. (1)
<td>Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. (2)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Filipi]]
<td>Dari Paulus dan Timotius, hamba-hamba Kristus Yesus, (1)
<td>kepada semua orang kudus dalam Kristus Yesus di Filipi, dengan para penilik jemaat dan diaken. (1)
<td>Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. (2)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Kolose]]
<td>Dari Paulus, rasul Kristus Yesus, oleh kehendak Allah, dan Timotius saudara kita, (1)
<td>kepada saudara-saudara yang kudus dan yang percaya dalam Kristus di Kolose (2)
<td>Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, menyertai kamu. (2)
<tr>
<td>[[Surat 1 Tesalonika]]
<td>Dari Paulus, Silwanus dan Timotius (1)
<td>kepada jemaat orang-orang Tesalonika yang di dalam Allah Bapa dan di dalam Tuhan Yesus Kristus.(1)
<td>Kasih karunia dan damai sejahtera menyertai kamu. (1)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 2 Tesalonika]]
<td>Dari Paulus, Silwanus dan Timotius, (1)
<td>kepada jemaat orang-orang Tesalonika di dalam Allah Bapa kita dan di dalam Tuhan Yesus Kristus. (1)
<td>Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. (2)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 1 Timotius]]
<td>Dari Paulus, rasul Kristus Yesus menurut perintah Allah, Juruselamat kita, dan Kristus Yesus, dasar pengharapan kita, (1)
<td>kepada Timotius, anakku yang sah di dalam iman (2)
<td>kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Tuhan kita, menyertai engkau. (2)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat 2 Timotius]]
<td>Dari Paulus, rasul Kristus Yesus oleh kehendak Allah untuk memberitakan janji tentang hidup dalam Kristus Yesus, (1)
<td>kepada Timotius, anakku yang kekasih (2)
<td>kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Tuhan kita, menyertai engkau (2)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Titus]]
<td>Dari Paulus, hamba Allah dan rasul Yesus Kristus ... (1-3)
<td>Kepada Titus, anakku yang sah menurut iman kita bersama: (4)
<td>kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Juruselamat kita, menyertai engkau. (4)
</tr>
<tr>
<td>[[Surat Filemon]]
<td>Dari Paulus, seorang hukuman karena Kristus Yesus dan dari Timotius saudara kita, (1)
<td>kepada Filemon yang kekasih, teman sekerja kami dan kepada Apfia saudara perempuan kita dan kepada Arkhipus, teman seperjuangan kita dan kepada jemaat di rumahmu (1-2)
<td>Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. (3)
</tr>
|}

-->
Semua surat-surat tersebut memuat nama [[Paulus dari Tarsus|Paulus]] sebagai penulisnya.<ref>[[Joseph Barber Lightfoot]] dalam karyanya ''Commentary on the Epistle to the Galatians'' menulis: "Pada titik ini [{{Alkitab|Galatia 6:11}}] sang rasul mengambil alih pena dari juru tulisnya, dan menulis paragraf penutup dengan tangannya sendiri. Sejak waktu itu, ketika mulai muncul surat-surat yang dipalsukan menggunakan namanya ({{Alkitab|2 Tesalonika 2:2}}; {{Alkitab|2 Tesalonika 3:17}}), tampaknya merupakan kebiasaannya untuk menutup surat-surat dengan beberapa kata tulisan tangannya sendiri, sebagai penangkalan upaya pemalsuan semacam itu ... Dalam hal ini ia menulis seluruh alinea, memuat ringkasan ajaran-ajaran penting surat itu dengan kalimat-kalimat yang tegas, bersemangat, dan terputus-putus. Ia juga menulisnya dengan huruf-huruf berukuran besar dan tebal (bahasa Yunani ''pelikois grammasin''), sehingga tulisan tangannya mencerminkan energi dan kebulatan tekad jiwanya."</ref> Sejumlah klasifikasi memasukkan [[Surat Ibrani]], yang tidak memuat nama penulis, sebagai surat-surat Paulus, bukan termasuk ke dalam [[Surat-surat Am]], tetapi siapa penulis [[Surat Ibrani]] masih diperdebatkan sejak zaman dahulu sampai sekarang, dan banyak yang meragukan bahwa penulisnya adalah Paulus.<ref>"Meskipun [Surat] Ibrani hampir pasti tidak ditulis oleh Paulus, [kitab itu] merupakan bagian kumpulan Surat-surat Paulus 'sejak permulaan pembuatan naskah-naskah kuno yang ada sampai sekarang'." (Wallace, Daniel B. [http://web.archive.org/web/20031011120719/http://www.bible.org/docs/soapbox/hebotl.htm ''Hebrews: Introduction, Argument, and Outline'']).</ref>


Hampir semua surat-surat tersebut memuat nama [[Paulus dari Tarsus|Paulus]] sebagai penulisnya.<ref>[[Joseph Barber Lightfoot]] dalam karyanya ''Commentary on the Epistle to the Galatians'' menulis: "Pada titik ini [{{Alkitab|Galatia 6:11}}] sang rasul mengambil alih pena dari juru tulisnya, dan menulis paragraf penutup dengan tangannya sendiri. Sejak waktu itu, ketika mulai muncul surat-surat yang dipalsukan menggunakan namanya ({{Alkitab|2 Tesalonika 2:2}}; {{Alkitab|2 Tesalonika 3:17}}), tampaknya merupakan kebiasaannya untuk menutup surat-surat dengan beberapa kata tulisan tangannya sendiri, sebagai penangkalan upaya pemalsuan semacam itu ... Dalam hal ini ia menulis seluruh alinea, memuat ringkasan ajaran-ajaran penting surat itu dengan kalimat-kalimat yang tegas, bersemangat, dan terputus-putus. Ia juga menulisnya dengan huruf-huruf berukuran besar dan tebal (bahasa Yunani ''pelikois grammasin''), sehingga tulisan tangannya mencerminkan energi dan kebulatan tekad jiwanya."</ref> Sejumlah klasifikasi dan tradisi memasukkan [[Surat Ibrani]], yang tidak memuat nama penulis (anonim), sebagai surat-surat Paulus, bukan [[surat-surat umum]], tetapi siapa penulis [[Surat Ibrani]] masih diperdebatkan sejak zaman dahulu sampai sekarang, dan banyak yang meragukan bahwa penulisnya adalah Paulus.<ref>"Meskipun [Surat] Ibrani hampir pasti tidak ditulis oleh Paulus, [kitab itu] merupakan bagian kumpulan Surat-surat Paulus 'sejak permulaan pembuatan naskah-naskah kuno yang ada sampai sekarang'." (Wallace, Daniel B. [https://web.archive.org/web/20031011120719/http://www.bible.org/docs/soapbox/hebotl.htm ''Hebrews: Introduction, Argument, and Outline'']).</ref>
Pada naskah-naskah kuno [[Perjanjian Baru]] [[Surat Ibrani]] ditempatkan di antara surat-surat Paulus:
* antara [[Surat Roma|Rom]] dan [[Surat 1 Korintus|1 Kor]] dalam ''mss'' ("naskah-naskah"): [[Papirus 46]] dan dalam [[minuscule]]: [[Minuscule 103|103]], [[Minuscule 455|455]], 1961, 1964, 1977, 1994.
* antara [[Surat 2 Korintus|2 Kor]] dan [[Surat Galatia|Gal]] (minuscule 1930, 1978, dan 2248)
* antara [[Surat Galatia|Gal]] dan [[Surat Efesus|Efe]] (pasal-pasal dalam [[Codex Vaticanus]] (B 03))
* antara [[Surat 2 Tesalonika|2 Tes]] dan [[Surat 1 Timotius|1 Tim]], pada ''mss'': [[Codex Sinaiticus]], [[Codex Alexandrinus]], [[Codex Vaticanus Graecus 1209]], [[Codex Ephraemi]], [[Codex Coislinianus|Codex Coislinianus (H)]], [[Codex Freerianus|Codex Freerianus (I)]], [[Codex Guelferbytanus A|Codex Guelferbytanus A (P)]], [[Uncial 0150]], [[Uncial 0151]], dan sekitar 60 [[kodeks]] [[minuscule]] (misalnya [[Minuscule 218]], [[Minuscule 632]]).


Pada versi-versi Alkitab modern, [[Surat kepada Orang Ibrani|Surat Ibrani]] ditempatkan di akhir kelompok surat-surat Paulus sebelum [[surat-surat umum]]. Praktik tersebut dipopulerkan melalui Alkitab [[Vulgata]] abad ke-4 oleh [[Hieronimus]], yang menyadari keraguan-keraguan lama atas kepengarangan Surat Ibrani, dan kemudian diikuti dalam banyak naskah [[Teks Bizantin]] Abad Pertengahan tanpa adanya pengecualian yang berarti.{{sfn|Trobisch|1994|p=1–27}} Pada naskah-naskah kuno, letak Surat Ibrani sering berubah-ubah di antara surat-surat Paulus:
Sekarang Surat Ibrani ditempatkan di belakang surat-surat Paulus, sesuai dengan naskah-naskah berikut:
* antara Surat Roma dan 1 Korintus (diurutkan berdasarkan panjangnya tanpa membagi surat-surat Korintus): [[Papirus 46]] and minuskul [[Minuscule 103|103]], [[Minuscule 455|455]], 1961, 1964, 1977, 1994.
[[Codex Claromontanus]], [[Codex Vaticanus 2061|Uncial 048]], [[Codex Laudianus|Codex Laudianus (E)]], [[Codex Mosquensis I|Codex Mosquensis I (K)]], [[Codex Regius (New Testament)|Codex Regius (New Testament) (L)]] dan mayoritas minuscule, terutama dari jenis [[Teks Bizantin]].
* antara Surat 2 Korintus dan Galatia: minuskul 1930, 1978, dan 2248
* antara Surat Galatia dan Efesus: tersirat oleh penomoran dalam [[Kodeks Vaticanus|B]]. Namun, dalam B, akhir Surat Galatia dan awal Surat Efesus terletak pada halaman yang sama (halaman 1493); demikian pula akhir Surat 2 Tesalonika dan awal Surat Ibrani terletak pada halaman yang sama (halaman 1512).<ref>Digital Vatican Library (DigiVatLib), [https://digi.vatlib.it/view/MSS_Vat.gr.1209 Manuscript – Vat.gr.1209]</ref>
* di antara Surat 2 Tesalonika dan 1 Timotius (sebelum [[surat-surat pastoral]]): [[Codex Sinaiticus|א]], [[Codex Alexandrinus|A]], [[Kodeks Vaticanus|B]], [[Codex Ephraemi|C]], [[Codex Coislinianus|H]], [[Codex Freerianus|I]], [[Codex Guelferbytanus A|P]], [[Uncial 0150|0150]], [[Uncial 0151|0151]], dan sekitar 60 minuskul (mis. [[Minuscule 218|218]], [[Minuscule 632|632]])
* setelah Surat Filemon: [[Codex Claromontanus|D]], [[Codex Vaticanus 2061|048]], [[Codex Sangermanensis|E]], [[Codex Mosquensis I|K]], [[Codex Regius (Perjanjian Baru)|L]] dan sebagian besar minuskul.
* dihapus: [[Codex Augiensis|F]] dan [[Codex Boernerianus|G]]


== Naskah-naskah kuno yang memuat Surat-surat Paulus ==
== Naskah-naskah kuno yang memuat Surat-surat Paulus ==
Tidak semua naskah kuno Perjanjian Baru yang terlestarikan sekarang ini memuat surat-surat Paulus, karena naskah-naskah itu sendiri tidak diketemukan lengkap. Sebenarnya hanya sekitar delapan persen dari seluruh naskah Perjanjian Baru yang memuatnya. Dalam kebanyakan kasus, surat-surat Paulus digabungkan dengan [[Kisah Para Rasul]] dan [[Surat-surat Am]]. Dan sering kali ditulis dalam salinan terpisah tanpa bagian lain dari [[Perjanjian Baru]]. Berikut adalah tabel dari informasi yang ada sampai sekarang.<ref name=trobisch>[http://www.religion-online.org/showarticle.asp?title=91 "The Oldest Extant Editions of the Letters of Paul" oleh David Trobisch]</ref>
Tidak semua naskah kuno Perjanjian Baru yang terlestarikan sekarang ini memuat surat-surat Paulus, karena naskah-naskah itu sendiri tidak diketemukan lengkap. Sebenarnya hanya sekitar delapan persen dari seluruh naskah Perjanjian Baru yang memuatnya. Dalam kebanyakan kasus, surat-surat Paulus digabungkan dengan [[Kisah Para Rasul]] dan [[Surat-surat umum]]. Dan sering kali ditulis dalam salinan terpisah tanpa bagian lain dari [[Perjanjian Baru]]. Berikut adalah tabel dari informasi yang ada sampai sekarang.<ref name=trobisch>{{Cite web |url=http://www.religion-online.org/showarticle.asp?title=91 |title="The Oldest Extant Editions of the Letters of Paul" oleh David Trobisch |access-date=2013-11-01 |archive-date=2005-02-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20050216170435/http://www.religion-online.org/showarticle.asp?title=91 |dead-url=yes }}</ref>


; Jumlah dan muatan surat-surat Paulus dalam naskah-naskah kuno bahasa Yunani
; Jumlah dan muatan surat-surat Paulus dalam naskah-naskah kuno bahasa Yunani
Baris 233: Baris 137:
Catatan:
Catatan:
* e = Injil (''evangelium'')
* e = Injil (''evangelium'')
* a = Kisah Para Rasul (''acts'') + [[Surat-surat Am]] (''apostolik'')
* a = Kisah Para Rasul (''acts'') + [[Surat-surat umum]] (''apostolik'')
* p = Surat-surat Paulus
* p = Surat-surat Paulus
* r = Wahyu (''Revelation'')
* r = Wahyu (''Revelation'')
Baris 272: Baris 176:
== Surat-surat Paulus yang "hilang" ==
== Surat-surat Paulus yang "hilang" ==
Dalam surat-surat Paulus, ada sejumlah rujukan kepada surat-surat yang tidak ada lagi sekarang.
Dalam surat-surat Paulus, ada sejumlah rujukan kepada surat-surat yang tidak ada lagi sekarang.
* "Surat pertama Paulus kepada jemaat di Korintus", yang disebut pula "Surat Paulus yang terdahulu kepada jemaat di Korintus<ref>Disebut sebagai ''A Prior Epistle of Paul to the Corinthians''[http://www.icwseminary.org/lostbooks.htm] atau ''Paul’s previous Corinthian letter''.[http://www.apologeticspress.org/articles/42], kemungkinan juga "Surat Ketiga kepada jemaat di Korintus".</ref> dirujuk pada {{Alkitab|1 Korintus 5:9}}
* "Surat pertama Paulus kepada jemaat di Korintus", yang disebut pula "Surat Paulus yang terdahulu kepada jemaat di Korintus<ref>Disebut sebagai ''A Prior Epistle of Paul to the Corinthians''[http://www.icwseminary.org/lostbooks.htm] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20121225122144/http://www.icwseminary.org/lostbooks.htm |date=2012-12-25 }} atau ''Paul’s previous Corinthian letter''.[http://www.apologeticspress.org/articles/42], kemungkinan juga "Surat Ketiga kepada jemaat di Korintus".</ref> dirujuk pada {{Alkitab|1 Korintus 5:9}}
* "Surat Paulus yang ketiga kepada jemaat di Korintus", juga disebut "Surat yang keras" (''Severe Letter'') dirujuk pada {{Alkitab|2 Korintus 2:4}} dan {{Alkitab|2 Korintus 7:8-9}}
* "Surat Paulus yang ketiga kepada jemaat di Korintus", juga disebut "Surat yang keras" (''Severe Letter'') dirujuk pada {{Alkitab|2 Korintus 2:4}} dan {{Alkitab|2 Korintus 7:8-9}}
* "Surat terdahulu kepada jemaat di Efesus", dirujuk pada {{Alkitab|Efesus 3:3-4}}
* "Surat terdahulu kepada jemaat di Efesus", dirujuk pada {{Alkitab|Efesus 3:3-4}}
Baris 298: Baris 202:
* [[Kepengarangan Surat-surat Paulus]]
* [[Kepengarangan Surat-surat Paulus]]
* [[Perjanjian Baru]]
* [[Perjanjian Baru]]
* [[Surat-surat Am]]
* [[Surat-surat umum]]


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 324: Baris 228:
* [http://www.ccel.org/ccel/harnack/origin_nt.v.i.html The Marcionite Prologues to the Pauline Epistles]
* [http://www.ccel.org/ccel/harnack/origin_nt.v.i.html The Marcionite Prologues to the Pauline Epistles]
* [http://lists.ibiblio.org/pipermail/corpus-paul/19990330/000029.html Chronological Order of Paul's Letters]
* [http://lists.ibiblio.org/pipermail/corpus-paul/19990330/000029.html Chronological Order of Paul's Letters]
* [http://www.bombaxo.com/paulchron.html Chronology of Paul's Letters]
* [http://www.bombaxo.com/paulchron.html Chronology of Paul's Letters] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130728203550/http://www.bombaxo.com/paulchron.html |date=2013-07-28 }}


{{Kitab-kitab Alkitab}}
{{Kitab-kitab Alkitab}}

Revisi terkini sejak 12 Juli 2021 08.33

Surat-surat Paulus (bahasa Inggris: Pauline epistles, Epistles of Paul, atau Letters of Paul) adalah kumpulan sejumlah surat-surat tulisan Paulus yang kemudian menjadi kitab-kitab dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kristen. Ada tiga belas surat yang dimulai dengan nama "Paulus" (Παῦλος) pada kata pertamanya, dan dengan demikian memberikan identitas Paulus sebagai penulisnya. Di antara surat-surat ini terkandung ajaran-ajaran paling awal dalam Kekristenan, termasuk perdebatan prinsip dalam gereja mula-mula, munculnya aliran-aliran yang tidak sejalan dan, sebagai bagian dari Kanon Alkitab, semua surat ini terus menerus menjadi landasan teologi Kristiani dan etika Kristen. Surat Ibrani tidak memuat nama "Paulus" sama sekali, meskipun pada zaman kuno dianggap juga merupakan tulisan Paulus, pada zaman sekarang masih diragukan apakah benar-benar tulisannya.

Surat-surat Paulus biasanya ditempatkan di antara Kisah Para Rasul dan Surat-surat umum. Pada sejumlah naskah kuno, misalnya minuscule 175, 325, 336, dan 1424, surat-surat Paulus ditempatkan di akhir Perjanjian Baru.

Urutan

Menurut urutannya dalam Perjanjian Baru, surat-surat Paulus meliputi:

Nama Penerima Bahasa Yunani Bahasa Latin Singkatan
Roma Jemaat Roma Πρὸς Ῥωμαίους Epistola ad Romanos Rm
1 Korintus Jemaat Korintus Πρὸς Κορινθίους Αʹ Epistola I ad Corinthios 1Kor
2 Korintus Jemaat Korintus Πρὸς Κορινθίους Βʹ Epistola II ad Corinthios 2Kor
Galatia Jemaat Galatia Πρὸς Γαλάτας Epistola ad Galatas Gal
Efesus Jemaat Efesus Πρὸς Ἐφεσίους Epistola ad Ephesios Ef
Filipi Jemaat Filipi Πρὸς Φιλιππησίους Epistola ad Philippenses Flp
Kolose Jemaat Kolose Πρὸς Κολοσσαεῖς Epistola ad Colossenses Kol
1 Tesalonika Jemaat Tesalonika Πρὸς Θεσσαλονικεῖς Αʹ Epistola I ad Thessalonicenses 1Tes
2 Tesalonika Jemaat Tesalonika Πρὸς Θεσσαλονικεῖς Βʹ Epistola II ad Thessalonicenses 2Tes
1 Timotius Timotius Πρὸς Τιμόθεον Αʹ Epistola I ad Timotheum 1Tim
2 Timotius Timotius Πρὸς Τιμόθεον Βʹ Epistola II ad Timotheum 2Tim
Titus Titus Πρὸς Τίτον Epistola ad Titum Tit
Filemon Filemon Πρὸς Φιλήμονα Epistola ad Philemonem Flm
Ibrani Kristen Ibrani Πρὸς Έβραίους Epistola ad Hebraeus Ibr

Urutan ini sangat konsisten dalam tradisi manuskrip, dengan sedikit sekali penyimpangan. Prinsip pengorganisasian yang jelas adalah menurunkan panjang teks Yunaninya, tetapi menyimpan empat surat Pastoral yang ditujukan kepada individu-individu di bagian akhir yang terpisah. Satu-satunya anomali adalah bahwa Galatia mendahului Efesus yang sedikit lebih panjang.[1]

Hampir semua surat-surat tersebut memuat nama Paulus sebagai penulisnya.[2] Sejumlah klasifikasi dan tradisi memasukkan Surat Ibrani, yang tidak memuat nama penulis (anonim), sebagai surat-surat Paulus, bukan surat-surat umum, tetapi siapa penulis Surat Ibrani masih diperdebatkan sejak zaman dahulu sampai sekarang, dan banyak yang meragukan bahwa penulisnya adalah Paulus.[3]

Pada versi-versi Alkitab modern, Surat Ibrani ditempatkan di akhir kelompok surat-surat Paulus sebelum surat-surat umum. Praktik tersebut dipopulerkan melalui Alkitab Vulgata abad ke-4 oleh Hieronimus, yang menyadari keraguan-keraguan lama atas kepengarangan Surat Ibrani, dan kemudian diikuti dalam banyak naskah Teks Bizantin Abad Pertengahan tanpa adanya pengecualian yang berarti.[1] Pada naskah-naskah kuno, letak Surat Ibrani sering berubah-ubah di antara surat-surat Paulus:

  • antara Surat Roma dan 1 Korintus (diurutkan berdasarkan panjangnya tanpa membagi surat-surat Korintus): Papirus 46 and minuskul 103, 455, 1961, 1964, 1977, 1994.
  • antara Surat 2 Korintus dan Galatia: minuskul 1930, 1978, dan 2248
  • antara Surat Galatia dan Efesus: tersirat oleh penomoran dalam B. Namun, dalam B, akhir Surat Galatia dan awal Surat Efesus terletak pada halaman yang sama (halaman 1493); demikian pula akhir Surat 2 Tesalonika dan awal Surat Ibrani terletak pada halaman yang sama (halaman 1512).[4]
  • di antara Surat 2 Tesalonika dan 1 Timotius (sebelum surat-surat pastoral): א, A, B, C, H, I, P, 0150, 0151, dan sekitar 60 minuskul (mis. 218, 632)
  • setelah Surat Filemon: D, 048, E, K, L dan sebagian besar minuskul.
  • dihapus: F dan G

Naskah-naskah kuno yang memuat Surat-surat Paulus

Tidak semua naskah kuno Perjanjian Baru yang terlestarikan sekarang ini memuat surat-surat Paulus, karena naskah-naskah itu sendiri tidak diketemukan lengkap. Sebenarnya hanya sekitar delapan persen dari seluruh naskah Perjanjian Baru yang memuatnya. Dalam kebanyakan kasus, surat-surat Paulus digabungkan dengan Kisah Para Rasul dan Surat-surat umum. Dan sering kali ditulis dalam salinan terpisah tanpa bagian lain dari Perjanjian Baru. Berikut adalah tabel dari informasi yang ada sampai sekarang.[5]

Jumlah dan muatan surat-surat Paulus dalam naskah-naskah kuno bahasa Yunani
ap 271 34.79%
p 213 27.34%
eap 149 19.13%
apr 76 9.76%
eapr 59 7.57%
pr 6 0.77%
ep 5 0.64%
TOTAL 779

Catatan:

  • e = Injil (evangelium)
  • a = Kisah Para Rasul (acts) + Surat-surat umum (apostolik)
  • p = Surat-surat Paulus
  • r = Wahyu (Revelation)

Sumber: Kurt Aland, Barbara Aland. The Text of the New Testament, ed. ke-2 (Grand Rapids: Eerdmans, 1989) halaman 91.

Klasifikasi agamawi

Surat-surat Paulus mempunyai ciri khas hubungan pribadi antara penulis dan penerima surat. Paulus menyapa banyak orang dengan nama dan sering dibubuhi informasi nilai persahabatan antara mereka serta rasa syukur atas budi baik yang mereka berikan kepadanya.

Surat-surat Paulus yang "hilang"

Dalam surat-surat Paulus, ada sejumlah rujukan kepada surat-surat yang tidak ada lagi sekarang.

  • "Surat pertama Paulus kepada jemaat di Korintus", yang disebut pula "Surat Paulus yang terdahulu kepada jemaat di Korintus[6] dirujuk pada 1 Korintus 5:9
  • "Surat Paulus yang ketiga kepada jemaat di Korintus", juga disebut "Surat yang keras" (Severe Letter) dirujuk pada 2 Korintus 2:4 dan 2 Korintus 7:8–9
  • "Surat terdahulu kepada jemaat di Efesus", dirujuk pada Efesus 3:3–4
  • "Surat kepada jemaat di Laodikea"[7] dirujuk pada Kolose 4:16

Lihat pula

Referensi

  1. ^ a b Trobisch 1994, hlm. 1–27.
  2. ^ Joseph Barber Lightfoot dalam karyanya Commentary on the Epistle to the Galatians menulis: "Pada titik ini [Galatia 6:11] sang rasul mengambil alih pena dari juru tulisnya, dan menulis paragraf penutup dengan tangannya sendiri. Sejak waktu itu, ketika mulai muncul surat-surat yang dipalsukan menggunakan namanya (2 Tesalonika 2:2; 2 Tesalonika 3:17), tampaknya merupakan kebiasaannya untuk menutup surat-surat dengan beberapa kata tulisan tangannya sendiri, sebagai penangkalan upaya pemalsuan semacam itu ... Dalam hal ini ia menulis seluruh alinea, memuat ringkasan ajaran-ajaran penting surat itu dengan kalimat-kalimat yang tegas, bersemangat, dan terputus-putus. Ia juga menulisnya dengan huruf-huruf berukuran besar dan tebal (bahasa Yunani pelikois grammasin), sehingga tulisan tangannya mencerminkan energi dan kebulatan tekad jiwanya."
  3. ^ "Meskipun [Surat] Ibrani hampir pasti tidak ditulis oleh Paulus, [kitab itu] merupakan bagian kumpulan Surat-surat Paulus 'sejak permulaan pembuatan naskah-naskah kuno yang ada sampai sekarang'." (Wallace, Daniel B. Hebrews: Introduction, Argument, and Outline).
  4. ^ Digital Vatican Library (DigiVatLib), Manuscript – Vat.gr.1209
  5. ^ ""The Oldest Extant Editions of the Letters of Paul" oleh David Trobisch". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2005-02-16. Diakses tanggal 2013-11-01. 
  6. ^ Disebut sebagai A Prior Epistle of Paul to the Corinthians[1] Diarsipkan 2012-12-25 di Wayback Machine. atau Paul’s previous Corinthian letter.[2], kemungkinan juga "Surat Ketiga kepada jemaat di Korintus".
  7. ^ Apologetics Press - Are There Lost Books of the Bible?

Sumber pustaka

  • Aland, Kurt. “The Problem of Anonymity and Pseudonymity in Christian Literature of the First Two Centuries.” Journal of Theological Studies 12 (1961): 39-49.
  • Bahr, Gordon J. “Paul and Letter Writing in the First Century.” Catholic Biblical Quarterly 28 (1966): 465-77. idem, “The Subscriptions in the Pauline Letters.” Journal of Biblical Literature 2 (1968): 27-41.
  • Bauckham, Richard J. “Pseudo-Apostolic Letters.” Journal of Biblical Literature 107 (1988): 469-94.
  • Carson, D.A. “Pseudonymity and Pseudepigraphy.” Dictionary of New Testament Background. Eds. Craig A. Evans and Stanley E. Porter. Downers Grove: InterVarsity, 2000. 857-64.
  • Cousar, Charles B. The Letters of Paul. Interpreting Biblical Texts. Nashville: Abingdon, 1996.
  • Deissmann, G. Adolf. Bible Studies. Trans. Alexander Grieve. 1901. Peabody: Hendrickson, 1988.
  • Doty, William G. Letters in Primitive Christianity. Guides to Biblical Scholarship. New Testament. Ed. Dan O. Via, Jr. Philadelphia: Fortress, 1988.
  • Gamble, Harry Y. “Amanuensis.” Anchor Bible Dictionary. Vol. 1. Ed. David Noel Freedman. New York: Doubleday, 1992.
  • Haines-Eitzen, Kim. “‘Girls Trained in Beautiful Writing’: Female Scribes in Roman Antiquity and Early Christianity.” Journal of Early Christian Studies 6.4 (1998): 629-46.
  • Kim, Yung Suk. A Theological Introduction to Paul's Letters. Eugene, Oregon: Cascade Books, 2011.
  • Longenecker, Richard N. “Ancient Amanuenses and the Pauline Epistles.” New Dimensions in New Testament Study. Eds. Richard N. Longenecker and Merrill C. Tenney. Grand Rapids: Zondervan, 1974. 281-97. idem, “On the Form, Function, and Authority of the New Testament Letters.” Scripture and Truth. Eds. D.A. Carson and John D. Woodbridge. Grand Rapids: Zondervan, 1983. 101-14.
  • Murphy-O’Connor, Jerome. Paul the Letter-Writer: His World, His Options, His Skills. Collegeville, MN: Liturgical, 1995.
  • Richards, E. Randolph. The Secretary in the Letters of Paul. Tübingen: Mohr, 1991. idem, “The Codex and the Early Collection of Paul’s Letters.” Bulletin for Bulletin Research 8 (1998): 151-66. idem, Paul and First-Century Letter Writing: Secretaries, Composition, and Collection. Downers Grove: InterVarsity, 2004.
  • Robson, E. Iliff. “Composition and Dictation in New Testament Books.” Journal of Theological Studies 18 (1917): 288-301.
  • Stowers, Stanley K. Letter Writing in Greco-Roman Antiquity. Library of Early Christianity. Vol. 8. Ed. Wayne A. Meeks. Philadelphia: Westminster, 1989.
  • Wall, Robert W. “Introduction to Epistolary Literature.” New Interpreter’s Bible. Vol. 10. Ed. Leander E. Keck. Nashville: Abingdon, 2002. 369-91.

Pranala luar