Strategi kolam biru: Perbedaan antara revisi
Binks Naboo (bicara | kontrib) Membalikkan revisi 21215116 oleh 2404:C0:7440:0:0:0:6154:9826 (bicara) Vandalisme Tag: Pembatalan |
|||
| (6 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
{{gabung|Strategi samudera biru}} |
|||
'''Strategi kolam biru''' atau ''Blue Ocean Strategy'' merupakan sebuah buku yang membahas strategi bisnis yang ditulis oleh W. Chan Kim dan Renée Mauborgne, pertama kali dipublikasikan pada tahun 2005. Buku ini mengilustrasikan cara-cara meraih keuntungan serta pertumbuhan usaha yang tinggi dengan cara menciptakan permintaan dengan memanfaatkan pasar yang belum atau bahkan tidak dilirik oleh kompetitor, daripada berhadapan langsung dengan kompetitor lain untuk sejumlah konsumen yang sama.<ref>Kim and Mauborgne. Blue Ocean Strategy. Harvard Business School Press. 2005.</ref> Dalam strategi kolam biru, perusahaan dapat menurunkan biaya produksi diiringi dengan peningkatan nilai produk, sehingga menimbulkan inovasi nilai yang menguntungkan bagi perusahaan maupun pelanggan. Perusahaan yang menerapkan strategi ini dapat meningkatkan keuntungan dengan cara menjadi pemimpin pasar dan penentu harga pasar dari produk yang dihasilkan. |
'''Strategi kolam biru''' atau ''Blue Ocean Strategy'' merupakan sebuah buku yang membahas strategi bisnis yang ditulis oleh W. Chan Kim dan Renée Mauborgne, pertama kali dipublikasikan pada tahun 2005. Buku ini mengilustrasikan cara-cara meraih keuntungan serta pertumbuhan usaha yang tinggi dengan cara menciptakan permintaan dengan memanfaatkan pasar yang belum atau bahkan tidak dilirik oleh kompetitor, daripada berhadapan langsung dengan kompetitor lain untuk sejumlah konsumen yang sama.<ref>Kim and Mauborgne. Blue Ocean Strategy. Harvard Business School Press. 2005.</ref> Dalam strategi kolam biru, perusahaan dapat menurunkan biaya produksi diiringi dengan peningkatan nilai produk, sehingga menimbulkan inovasi nilai yang menguntungkan bagi perusahaan maupun pelanggan. Perusahaan yang menerapkan strategi ini dapat meningkatkan keuntungan dengan cara menjadi pemimpin pasar dan penentu harga pasar dari produk yang dihasilkan. |
||
| Baris 7: | Baris 8: | ||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
* {{en}} {{ |
* {{en}} {{Resmi|http://www.blueoceanstrategy.com/|Blue Ocean Strategy}} |
||
* {{en}} [http://www.technoparktoday.com/blue-ocean-strategy/ Blue Ocean Strategy - A Review] |
* {{en}} [http://www.technoparktoday.com/blue-ocean-strategy/ Blue Ocean Strategy - A Review] |
||
| Baris 13: | Baris 14: | ||
[[Kategori:Buku ekonomi]] |
[[Kategori:Buku ekonomi]] |
||
[[Kategori:Buku tahun 2005]] |
|||
Revisi terkini sejak 9 Juni 2022 15.53
Strategi kolam biru atau Blue Ocean Strategy merupakan sebuah buku yang membahas strategi bisnis yang ditulis oleh W. Chan Kim dan Renée Mauborgne, pertama kali dipublikasikan pada tahun 2005. Buku ini mengilustrasikan cara-cara meraih keuntungan serta pertumbuhan usaha yang tinggi dengan cara menciptakan permintaan dengan memanfaatkan pasar yang belum atau bahkan tidak dilirik oleh kompetitor, daripada berhadapan langsung dengan kompetitor lain untuk sejumlah konsumen yang sama.[1] Dalam strategi kolam biru, perusahaan dapat menurunkan biaya produksi diiringi dengan peningkatan nilai produk, sehingga menimbulkan inovasi nilai yang menguntungkan bagi perusahaan maupun pelanggan. Perusahaan yang menerapkan strategi ini dapat meningkatkan keuntungan dengan cara menjadi pemimpin pasar dan penentu harga pasar dari produk yang dihasilkan.
Terdapat tiga karakteristik untuk mencapai strategi yang baik, yaitu fokus pada area yang diminati, melakukan perbedaan dengan pola pasar pada umumnya, dan memiliki slogan yang mudah diingat dan berkesan.
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ Kim and Mauborgne. Blue Ocean Strategy. Harvard Business School Press. 2005.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Inggris) Blue Ocean Strategy
- (Inggris) Blue Ocean Strategy - A Review
 | Artikel bertopik bisnis ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |