Lompat ke isi

Daging semak: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
(19 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[File:Hunted Silky Sifakas.jpg|thumb|250px|Daging [[lemur]] dari spesies yang terancam punah, dijajakan di [[Madagaskar]]]]
[[Berkas:Hunted Silky Sifakas.jpg|jmpl|250px|Daging [[lemur]] dari spesies yang terancam punah, dijajakan di [[Madagaskar]]]]
[[Berkas:Bushmeat - Buschfleisch Ghana.JPG|jmpl|250px|Daging semak yang telah dikeringkan dan siap dimasak, diantaaranya [[Thryonomys|tikus tebu]], [[Cricetomys|tikus besar berkantung]], dan [[antelope]] kecil ''[[Cephalophus rufilatus]]'']]
'''Daging semak''' adalah [[daging]] yang diburu dari [[hewan liar]]. Istilah ini digunakan di Afrika, Asia, dan Amerika Selatan. Hewan yang dimaksud bervariasi, umumnya mamalia, termasuk primata. Istilah ini juga digunakan dalam menggambarkan perburuan hewan langka di benua Afrika.


'''Daging semak''' adalah [[daging]] yang diburu dari [[hewan liar]]. Istilah ini digunakan di Afrika, Asia, dan Amerika Latin. Hewan yang dimaksud bervariasi, umumnya mamalia, termasuk primata. Istilah ini juga digunakan dalam menggambarkan perburuan hewan langka di benua Afrika.
Daging semak awalnya digunakan untuk menjelaskan daging dari [[hewan darat]] liar yang diburu masyarakat pribumi untuk bertahan hidup atau komersial di wilayah tropis basah. Perburuan untuk mendapatkan daging semak telah menjadi pembicaraan berbagai organisasi pelestari hewan liar seperti [[IUCN]] karena spesies yang diburu juga termasuk hewan yang [[spesies terancam|terancam]].<ref name="Ecosystems">{{cite book|title=Ecosystems and human well-being |author=Joseph Alcamo, Rashid Hassan, Robert Scholes, Neville Ash, Steve R. Carpenter, Prabhu L. Pingali, Elena M. Bennett, Monika B. Zurek, Kanchan Chopra, Rik Leemans, Pushpam Kumar, Henk Simons, Doris Capistrano, Cristián Samper K., Marcus J. LeeSummaryPreview this bookBy Joseph Alcamo, Rashid Hassan, Robert Scholes, Steve R. Carpenter, Prabhu L. Pingali, Elena M. Bennett, Monika B. Zurek, Kanchan Chopra, Rik Leemans, PushpamKumar, Henk Simons, Doris Capistrano, Cristián Samper K., Marcus J. Lee|publisher=Island Press|pages=407|isbn=1-55963-228-3|url=http://books.google.com/books?id=UFVmiSAr-okC&pg=PA407&dq=Bushmeat&output=html}}</ref>

== Perburuan ==
Daging semak awalnya digunakan untuk menjelaskan daging dari [[hewan darat]] liar yang diburu masyarakat pribumi untuk bertahan hidup atau komersial di wilayah tropis basah. Perburuan untuk mendapatkan daging semak telah menjadi pembicaraan berbagai organisasi pelestari hewan liar seperti [[IUCN]] karena spesies yang diburu juga termasuk hewan yang [[spesies terancam|terancam]].<ref name="Ecosystems">{{cite book|title=Ecosystems and human well-being|author=Joseph Alcamo, Rashid Hassan, Robert Scholes, Neville Ash, Steve R. Carpenter, Prabhu L. Pingali, Elena M. Bennett, Monika B. Zurek, Kanchan Chopra, Rik Leemans, Pushpam Kumar, Henk Simons, Doris Capistrano, Cristián Samper K., Marcus J. LeeSummaryPreview this bookBy Joseph Alcamo, Rashid Hassan, Robert Scholes, Steve R. Carpenter, Prabhu L. Pingali, Elena M. Bennett, Monika B. Zurek, Kanchan Chopra, Rik Leemans, PushpamKumar, Henk Simons, Doris Capistrano, Cristián Samper K., Marcus J. Lee|publisher=Island Press|pages=407|isbn=1-55963-228-3|url=http://books.google.com/books?id=UFVmiSAr-okC&pg=PA407&dq=Bushmeat&output=html}}</ref>

Secara teknis daging semak adalah daging dari mamalia darat yang hidup dalam [[semak belukar]], [[padang rumput]], [[hutan]], [[rawa]], dan ekosistem lain di sekitarnya, sehingga hewan langka pun dapat menjadi target perburuan. Meski demikian, komoditas berupa primata besar pada perdagangan daging semak tidak sampai satu persen.<ref>Bowen-Jones, E., Pendry, S. (1999) ''The Threats to Primates and Other Mammals from the Bushmeat Trade in Africa and How This Could Be Diminished.'' Oryx, vol. 33, no. 3: 233-247.</ref>

== Penyebaran penyakit ==
Berbagai hewan daging semak dapat menjadi inang dari berbagai jenis [[patogen]], di antaranya [[virus Ebola]], [[cacar]], [[TBC]], [[rubella]], dan sebagainya. Patogen ini dapat berpindah ke manusia ketika dalam penanganan [[bangkai]] hingga dikonsumsi.<ref>{{Cite web |url=http://www.yog2009.org/index.php?view=article&catid=46%3Agorillaspecies&id=63%3Awlgspeciesinfo&option=com_content&Itemid=70 |title=Other diseases carried by gorillas |access-date=2014-08-03 |archive-date=2011-09-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20110914094937/http://www.yog2009.org/index.php?view=article&catid=46%3Agorillaspecies&id=63%3Awlgspeciesinfo&option=com_content&Itemid=70 |dead-url=yes }}</ref> Kasus kematian pun ditemukan dari konsumsi daging semak.<ref>[http://www.independent.co.uk/life-style/health-and-families/health-news/african-monkey-meat-that-could-be-behind-the-next-hiv-7786152.html 25 people in Bakaklion, Cameroon killed due to eating of ape]</ref> Diperkirakan [[HIV]] lompat dari primata ke manusia melalui konsumsi daging semak<ref>{{cite news |title = Scientists find new strain of HIV
|publisher = BBC News |date = 2 August 2009 |url = http://news.bbc.co.uk/2/hi/health/8175379.stm |accessdate = }}</ref> dan transfer virus antarspesies ini terjadi lebih dari sekali karena HIV yang menulari manusia memiliki beberapa strain.<ref>{{cite doi|10.1101/cshperspect.a006841}}</ref>

== Efek terhadap populasi hewan langka ==
Berbagai aktivis memperkirakan bahwa peran negara barat seperti importasi, pemberian insentif, pemberitaan kuliner, dan sebagainya telah menyebabkan perburuan hewan langka untuk dijadikan daging semak meningkat. Berbagai kebudayaan di Afrika cenderung menghormati keberadaan primata besar, namun intervensi dari negara barat menyebabkan budaya tersebut semakin pudar.<ref name="Ecosystems"/> Salah satu cara untuk menghindari menurunnya populasi hewan langka adalah dengan membudidayakannya dan melegalisasi perdagangan daging hewan yang dibudidayakan tersebut dengan diikuti larangan perdagangan hewan hasil buruan. Tujuan dari budi daya ini mirip dengan tujuan budi daya [[burung unta]] dan [[budi daya perairan|budi daya ikan]] [[salmon]], yaitu memindahkan sumber dari alam ke peternakan.<ref>[http://www.goodplanet.info/eng/Contenu/Points-de-vues/Legalise-tiger-trade-to-save-species Legalising the flesh of self-grown local animals]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>

Peningkatan perburuan hewan langka untuk dijadikan daging semak secara tidak langsung juga disebabkan oleh menurunnya hasil [[perikanan tangkap|tangkapan ikan]] di laut Afrika. Penurunan populasi terjadi karena terjadinya [[penangkapan ikan berlebih]] oleh [[kapal penangkap ikan]] asal Uni Eropa.<ref>{{cite news|url = http://radio.cbc.ca/programs/quirks/archives/04-05/nov27.html#5|title = Bushmeat|publisher = CBC Radio|date = 2004-11-27|accessdate = 2007-02-21|archiveurl = https://web.archive.org/web/20070304203015/http://radio.cbc.ca/programs/quirks/archives/04-05/nov27.html#5|archivedate = 2007-03-04|dead-url = no}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}


== External links ==
== Pranala luar ==
*[http://www.bushmeat.org/ Bushmeat Crisis Task Force]
* [http://www.bushmeat.org/ Bushmeat Crisis Task Force] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140812152800/http://www.bushmeat.org/ |date=2014-08-12 }}
*[http://www.bonoboincongo.com/ Blog on bonobos and bushmeat in Congo]
* [http://www.bonoboincongo.com/ Blog on bonobos and bushmeat in Congo]
*[http://www.save-the-primates.org.au/facts-bushmeat-trade.htm Bushmeat Trade - Threat of Primate Extinction : Save The Primates]
* [http://www.save-the-primates.org.au/facts-bushmeat-trade.htm Bushmeat Trade - Threat of Primate Extinction: Save The Primates] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130502110301/http://www.save-the-primates.org.au/facts-bushmeat-trade.htm |date=2013-05-02 }}
*[http://www.zoo.cam.ac.uk/ioz/projects/bushmeat.htm The Bushmeat Research Programme of the Institute of Zoology, Zoological Society of London]
* [http://www.zoo.cam.ac.uk/ioz/projects/bushmeat.htm The Bushmeat Research Programme of the Institute of Zoology, Zoological Society of London] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090404063127/http://www.zoo.cam.ac.uk/ioz/projects/bushmeat.htm |date=2009-04-04 }}
*[http://www.parliament.uk/documents/upload/POSTpn236.pdf The bushmeat trade. POSTnote 236. Parliamentary Office of Science and Technology, UK.]
* [http://www.parliament.uk/documents/upload/POSTpn236.pdf The bushmeat trade. POSTnote 236. Parliamentary Office of Science and Technology, UK.]
*[http://www.4apes.com/bushmeat/ Ape Alliance - Bushmeat Working Group]
* [http://www.4apes.com/bushmeat/ Ape Alliance - Bushmeat Working Group] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110906151016/http://www.4apes.com/bushmeat/ |date=2011-09-06 }}
*[http://www.panafricanprimates.org/ Pan African Sanctuaries Alliance]
* [http://www.panafricanprimates.org/ Pan African Sanctuaries Alliance]
*[http://news.bbc.co.uk/1/hi/sci/tech/3527241.stm BBC News article about trying to prevent the illegal import of Bushmeat to the UK]
* [http://news.bbc.co.uk/1/hi/sci/tech/3527241.stm BBC News article about trying to prevent the illegal import of Bushmeat to the UK]
*[http://www.traffic.org/bushmeat/ Bushmeat Briefings]
* [http://www.traffic.org/bushmeat/ Bushmeat Briefings] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071117060554/http://www.traffic.org/bushmeat/ |date=2007-11-17 }}
*[http://www.karlammann.com/ Photographs of bushmeat from KarlAmmann.com]
* [http://www.karlammann.com/ Photographs of bushmeat from KarlAmmann.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140627082449/http://www.karlammann.com/ |date=2014-06-27 }}
*[http://news.bbc.co.uk/2/hi/science/nature/3717230.stm Oil and Bushmeat]
* [http://news.bbc.co.uk/2/hi/science/nature/3717230.stm Oil and Bushmeat]
*[http://bushmeat.net/ Bush Meat Campaign]
* [http://bushmeat.net/ Bush Meat Campaign]
*[http://www.msnbc.msn.com/id/13367720/ Bushmeat is commonly taken back to the towns after rural visits in Africa]
* [http://www.msnbc.msn.com/id/13367720/ Bushmeat is commonly taken back to the towns after rural visits in Africa]
*[http://www.traffic.org/ The wildlife trade monitoring network]
* [http://www.traffic.org/ The wildlife trade monitoring network]

{{afrika-stub}}
{{makanan-stub}}


{{daging}}
{{daging}}


[[Kategori:Daging]]
[[Kategori:Daging]]
[[Kategori:Masalah lingkungan terkait kehutanan]]
[[Kategori:Kejahatan lingkungan]]

Revisi per 16 November 2022 09.38

Daging lemur dari spesies yang terancam punah, dijajakan di Madagaskar
Daging semak yang telah dikeringkan dan siap dimasak, diantaaranya tikus tebu, tikus besar berkantung, dan antelope kecil Cephalophus rufilatus

Daging semak adalah daging yang diburu dari hewan liar. Istilah ini digunakan di Afrika, Asia, dan Amerika Latin. Hewan yang dimaksud bervariasi, umumnya mamalia, termasuk primata. Istilah ini juga digunakan dalam menggambarkan perburuan hewan langka di benua Afrika.

Perburuan

Daging semak awalnya digunakan untuk menjelaskan daging dari hewan darat liar yang diburu masyarakat pribumi untuk bertahan hidup atau komersial di wilayah tropis basah. Perburuan untuk mendapatkan daging semak telah menjadi pembicaraan berbagai organisasi pelestari hewan liar seperti IUCN karena spesies yang diburu juga termasuk hewan yang terancam.[1]

Secara teknis daging semak adalah daging dari mamalia darat yang hidup dalam semak belukar, padang rumput, hutan, rawa, dan ekosistem lain di sekitarnya, sehingga hewan langka pun dapat menjadi target perburuan. Meski demikian, komoditas berupa primata besar pada perdagangan daging semak tidak sampai satu persen.[2]

Penyebaran penyakit

Berbagai hewan daging semak dapat menjadi inang dari berbagai jenis patogen, di antaranya virus Ebola, cacar, TBC, rubella, dan sebagainya. Patogen ini dapat berpindah ke manusia ketika dalam penanganan bangkai hingga dikonsumsi.[3] Kasus kematian pun ditemukan dari konsumsi daging semak.[4] Diperkirakan HIV lompat dari primata ke manusia melalui konsumsi daging semak[5] dan transfer virus antarspesies ini terjadi lebih dari sekali karena HIV yang menulari manusia memiliki beberapa strain.[6]

Efek terhadap populasi hewan langka

Berbagai aktivis memperkirakan bahwa peran negara barat seperti importasi, pemberian insentif, pemberitaan kuliner, dan sebagainya telah menyebabkan perburuan hewan langka untuk dijadikan daging semak meningkat. Berbagai kebudayaan di Afrika cenderung menghormati keberadaan primata besar, namun intervensi dari negara barat menyebabkan budaya tersebut semakin pudar.[1] Salah satu cara untuk menghindari menurunnya populasi hewan langka adalah dengan membudidayakannya dan melegalisasi perdagangan daging hewan yang dibudidayakan tersebut dengan diikuti larangan perdagangan hewan hasil buruan. Tujuan dari budi daya ini mirip dengan tujuan budi daya burung unta dan budi daya ikan salmon, yaitu memindahkan sumber dari alam ke peternakan.[7]

Peningkatan perburuan hewan langka untuk dijadikan daging semak secara tidak langsung juga disebabkan oleh menurunnya hasil tangkapan ikan di laut Afrika. Penurunan populasi terjadi karena terjadinya penangkapan ikan berlebih oleh kapal penangkap ikan asal Uni Eropa.[8]

Referensi

  1. ^ a b Joseph Alcamo, Rashid Hassan, Robert Scholes, Neville Ash, Steve R. Carpenter, Prabhu L. Pingali, Elena M. Bennett, Monika B. Zurek, Kanchan Chopra, Rik Leemans, Pushpam Kumar, Henk Simons, Doris Capistrano, Cristián Samper K., Marcus J. LeeSummaryPreview this bookBy Joseph Alcamo, Rashid Hassan, Robert Scholes, Steve R. Carpenter, Prabhu L. Pingali, Elena M. Bennett, Monika B. Zurek, Kanchan Chopra, Rik Leemans, PushpamKumar, Henk Simons, Doris Capistrano, Cristián Samper K., Marcus J. Lee. Ecosystems and human well-being. Island Press. hlm. 407. ISBN 1-55963-228-3. 
  2. ^ Bowen-Jones, E., Pendry, S. (1999) The Threats to Primates and Other Mammals from the Bushmeat Trade in Africa and How This Could Be Diminished. Oryx, vol. 33, no. 3: 233-247.
  3. ^ "Other diseases carried by gorillas". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-09-14. Diakses tanggal 2014-08-03. 
  4. ^ 25 people in Bakaklion, Cameroon killed due to eating of ape
  5. ^ "Scientists find new strain of HIV". BBC News. 2 August 2009. 
  6. ^ DOI:10.1101/cshperspect.a006841
    Rujukan ini akan diselesaikan secara otomatis dalam beberapa menit. Anda dapat melewati antrian atau membuat secara manual
  7. ^ Legalising the flesh of self-grown local animals[pranala nonaktif permanen]
  8. ^ "Bushmeat". CBC Radio. 2004-11-27. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-03-04. Diakses tanggal 2007-02-21. 

Pranala luar