Abu Amru al-Bashri: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
A154 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k →‎Referensi: clean up
 
(19 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 61: Baris 61:
<!-- --------- -->
<!-- --------- -->
}}
}}
'''Abu 'Amru bin al-'Ala bin 'Ammar bin al-'Uryan bin Abdullah bin al-Hushain al-Mazini at-Tamimi''' ({{lang-ar|'''أبو عمرو بن العلاء بن عمار بن العريان بن عبد الله بن الحصين المازني التميمي البصري'''}}), atau lebih dikenal sebagai '''Abu Amru al-Bashri''' (Lahir pada tahun 68/70 [[Hijriah|H]], wafat pada tahun 154 [[Hijriah|H]]) adalah seorang ulama dibidang [[Qira'at al-Qur'an]] yang juga merupakan salah satu Imam Qira'at Tujuh. Terdapat perbedaan pendapat dalam penyebutan nama, kunyah dan nasabnya.<ref name=test>{{Cite web |url=http://al-hakawati.net/arabic/Civilizations/book13a507.asp |title=Abu 'Amru bin al-'Ala |access-date=2014-07-07 |archive-date=2014-07-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140714190249/http://al-hakawati.net/arabic/Civilizations/book13a507.asp |dead-url=yes }}</ref>


== Silsilah ==
'''Abu 'Amru bin al-'Ala bin 'Ammar bin al-'Uryan bin Abdullah bin al-Hushain al-Mazini at-Tamimi''' ({{lang-ar|'''أبو عمرو بن العلاء بن عمار بن العريان بن عبد الله بن الحصين المازني التميمي البصري'''}}), atau lebih dikenal sebagai '''Abu Amru al-Bashri''' (Lahir pada tahun 68/70 [[Hijriah|H]], wafat pada tahun 154 [[Hijriah|H]]) adalah seorang ulama dibidang [[Qira'at al-Qur'an]] yang juga merupakan salah satu Imam Qira'at Tujuh. Terdapat perbedaan pendapat dalam penyebutan nama, kunyah dan nasabnya.<ref name=test>[http://al-hakawati.net/arabic/Civilizations/book13a507.asp Abu 'Amru bin al-'Ala]</ref>
Abu Amru bin al-'Ala bin 'Ammar bin al-'Uryan bin Abdullah bin al-Hushain bin al-Harits bin Jalham bin Hujr bin Khuza'i bin Mazin bin Malik bin Amru bin [[Bani Tamim|Tamim bin Murr]] bin Udd bin Amru bin Ilyas bin Mudhar al-Mazini al-Amrawi at-Tamimi.<ref>Ibnu Khallikan - Wafayat al-A'yan, jilid 3 hlm 466.</ref><ref>Ibnu Hazm al-Andalusi - Jamharah Ansab Al-Arab hlm 212.</ref>


== Perkataan ulama tentangnya ==
== Perkataan ulama tentangnya ==
Baris 71: Baris 73:


== Guru-gurunya ==
== Guru-gurunya ==
* Di [[Makkah]], Abu Amru belajar Al-Qur'an kepada: [[Sa'id bin Jubair]], [[Mujahid bin Jabir]], [[Ikrimah Maula Ibn Abbas|Ikrimah Maula Ibnu Abbas]], [[Atha bin Abi Rabah]], [[Ibnu Katsir al-Makki|Abdullah bin Katsir]], dan diriwayatkan ia juga belajar kepada Abul Aliyah Rufai' bin Mihran Ar-Riyahi.<ref name="Jazari">Ibnul Jazari - Ghayat an-Nihayah, jilid 1 hlm 289.</ref>
* [[Malik bin Anas]]
*Di [[Madinah]], ia belajar kepada: [[Abu Ja'far al-Madani|Yazid bin Al-Qa'qa']], Yahya bin Ma'mar, Syaibah bin Nasah, Yazid bin Ruwan.<ref>الذهبي -معرفة القراء الكبار على الطبقات والأعصار،المجلد الأول ص 79</ref>
* Nashar bin Ashim [[al-Laitsi]]
*Di [[Bashrah]], ia belajar kepada: [[Al-Hasan al-Bashri]], [[Nashr bin Ashim al-Laitsi]], [[Ibnu Abi Ishaq|Abdullah bin Abi Ishaq al-Bashri]], dan Al-Walid bin Basyar al-Bashri.<ref>السيوطي - بغية الوعاة في طبقات النحويين، المجلد الثاني ص 42.</ref>
* Yahya bin Yu'ammar
*Di [[Kufah]], ia belajar kepada: [[Ashim bin Abi an-Najud|Ashim bin Bahdalah]].<ref name="Jazari" />
* [[Mujahid]]
* [[Atha bin Abi Rabah]]
* [[Ibnu Syihab az-Zuhri]]
* Sa'id bin Jubair, dalam ilmu [[al-Qur'an]]
* [[Hasan al-Bashri]]
* [[Ashim bin Abi an-Najud]]
* [[Ibnu Katsir al-Makki]]


== Murid-muridnya ==
== Murid-muridnya ==
Banyak murid yang belajar akhlak darinya dan karena itulah Abu Amru mendapat julukan '''Abu al-Ulama'''' (bapak para ulama), antara lain: [[Yunus bin Habib]], Yahya bin al-Mubarak, [[Abdullah bin al-Mubarak]], [[Al-Asma'i|Al-Ashma'i]], [[Isa bin Umar ats-Tsaqafi]], [[Harun bin Musa]], [[Abu Zaid al-Anshari]], Syuja' bin Abi Nashr, [[Al-Khalil bin Ahmad al-Farahidi]], [[Khalaf al-Ahmar]], [[Al-Akhfasy al-Akbar]], [[Ma'mar bin al-Mutsanna|Abu Ubaidah Ma'mar bin al-Mutsanna]], Mu'adz bin Mu'adz, Abdul Warits bin Sa'id al-Anbari dan lain-lain.<ref>Adz-Dzahabi - Thabaqat al-Qura', jilid 1 hlm 184.</ref>
* Al-Yazidi
* Al-'Abbas bin al-Fadhal
* Yunus bin Habib
* Salam ath-Thawil
* [[Syu'bah]]
* Hammad bin Zaid
* Al-Ashma'i
* Abu 'Ubaidah al-Lughawi


== Referensi ==
== Referensi ==
<references />
<references />

{{Ulama-stub}}
{{Templat:Qira'at}}
{{Qira'at}}


[[Kategori:Ulama|Abu Amru al-Bashri]]
[[Kategori:Ulama|Abu Amru al-Bashri]]
Baris 104: Baris 93:
[[Kategori:Kelahiran 690|Abu Amru al-Bashri]]
[[Kategori:Kelahiran 690|Abu Amru al-Bashri]]
[[Kategori:Kematian 770|Abu Amru al-Bashri]]
[[Kategori:Kematian 770|Abu Amru al-Bashri]]


{{Ulama-stub}}

Revisi terkini sejak 26 November 2022 16.53

Abu 'Amru al-Bashri
Nisbahal-Mazini, at-Tamimi, al-Bashri
EtnisArab
FirkahSunni
Minat utamaQira'at al-Qur'an, Hadis

Abu 'Amru bin al-'Ala bin 'Ammar bin al-'Uryan bin Abdullah bin al-Hushain al-Mazini at-Tamimi (bahasa Arab: أبو عمرو بن العلاء بن عمار بن العريان بن عبد الله بن الحصين المازني التميمي البصري), atau lebih dikenal sebagai Abu Amru al-Bashri (Lahir pada tahun 68/70 H, wafat pada tahun 154 H) adalah seorang ulama dibidang Qira'at al-Qur'an yang juga merupakan salah satu Imam Qira'at Tujuh. Terdapat perbedaan pendapat dalam penyebutan nama, kunyah dan nasabnya.[1]

Silsilah[sunting | sunting sumber]

Abu Amru bin al-'Ala bin 'Ammar bin al-'Uryan bin Abdullah bin al-Hushain bin al-Harits bin Jalham bin Hujr bin Khuza'i bin Mazin bin Malik bin Amru bin Tamim bin Murr bin Udd bin Amru bin Ilyas bin Mudhar al-Mazini al-Amrawi at-Tamimi.[2][3]

Perkataan ulama tentangnya[sunting | sunting sumber]

  • Ibnu Khallikan berkata: Ia adalah orang yang paling pandai (pada zamannya) dibidang al-Qur'an, bahasa Arab dan sya'ir, dan dalam ilmu nahwu ia berada pada tingkatan keempat dari Ali bin Abi Thalib.[1]
  • diriwayatkan dari Ibnu Khallikan dalam kitab Wafayat al-A'yan, dari Al-Ashma'i muridnya berkata: Abu 'Amru bin al-'Ala berkata: Aku telah mengetahui dalam ilmu nahwu apa yang belum diketahui oleh al-A'masy, meskipun dituliskan kepadanya tetap tidak bisa menyelesaikannya
  • Al-Ashma'i berkata: Aku telah bertanya kepada Abu 'Amru seribu permasalahan, dan ia menjawabnya dengan seribu hujjah
  • As-Suyuthi dalam kitab Bughyatu al-Wu'at: Adz-Dzahabi berkata: Riwayat hadisnya sedikit, ia jujur dan dapat dijadikan sebagai hujjah dalam ilmu qira'at.

Guru-gurunya[sunting | sunting sumber]

Murid-muridnya[sunting | sunting sumber]

Banyak murid yang belajar akhlak darinya dan karena itulah Abu Amru mendapat julukan Abu al-Ulama' (bapak para ulama), antara lain: Yunus bin Habib, Yahya bin al-Mubarak, Abdullah bin al-Mubarak, Al-Ashma'i, Isa bin Umar ats-Tsaqafi, Harun bin Musa, Abu Zaid al-Anshari, Syuja' bin Abi Nashr, Al-Khalil bin Ahmad al-Farahidi, Khalaf al-Ahmar, Al-Akhfasy al-Akbar, Abu Ubaidah Ma'mar bin al-Mutsanna, Mu'adz bin Mu'adz, Abdul Warits bin Sa'id al-Anbari dan lain-lain.[7]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b "Abu 'Amru bin al-'Ala". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-14. Diakses tanggal 2014-07-07. 
  2. ^ Ibnu Khallikan - Wafayat al-A'yan, jilid 3 hlm 466.
  3. ^ Ibnu Hazm al-Andalusi - Jamharah Ansab Al-Arab hlm 212.
  4. ^ a b Ibnul Jazari - Ghayat an-Nihayah, jilid 1 hlm 289.
  5. ^ الذهبي -معرفة القراء الكبار على الطبقات والأعصار،المجلد الأول ص 79
  6. ^ السيوطي - بغية الوعاة في طبقات النحويين، المجلد الثاني ص 42.
  7. ^ Adz-Dzahabi - Thabaqat al-Qura', jilid 1 hlm 184.