Nafi' al-Madani
Tampilan
Nafi' al-Madani | |
---|---|
Kun-yah | Abu Ruwaim, Abu Ru`aim, Abu al-Hasan, Abu Nu'aim, Abu Muhammad, Abu Abdillah |
Nama | Nafi' |
Nasab | bin Abdurrahman bin Abi Nu'aim |
Nisbah | al-Madani, al-Laitsi, al-Kanani |
Kebangsaan | Kekhalifahan Umayyah |
Etnis | Arab |
Zaman | Abdul Malik bin Marwan |
Firkah | Sunni |
Minat utama | Qira'at al-Qur'an, Hadis |
Nafi' bin Abdurrahman bin Abi Nu'aim al-Laitsi al-Kanani (bahasa Arab: نافع بن عبد الرحمن بن أبي نُعيم الليثي الكناني), atau lebih dikenal sebagai Nafi' al-Madani (lahir pada tahun 70 H, wafat di Madinah pada tahun 169 H) adalah seorang ulama dibidang qira'at al-Qur'an dan merupakan salah satu Imam qira'at sepuluh. Ia menjadi Imam di Masjid Nabawi selama 60 tahun setelah wafatnya Abu Ja'far Yazid al-Madani.
Guru-gurunya
[sunting | sunting sumber]Ia mempelajari al-Qur'an dari 70 tabi'in, 5 diantaranya:
- Abdurrahman bin Hurmuz al-A'raj, sahabat Abu Hurairah
- Abu Ja'far Yazid bin al-Qa'qa', salah satu Imam qira'at sepuluh
- Syaibah bin Nashah
- Muslim bin Jundub al-Hadzali
- Yazid bin Ruman
Rawi-rawinya
[sunting | sunting sumber]Murid-muridnya
[sunting | sunting sumber]- Qalun
- Warasy
- Ibnu Wirdan
- Ibnu Jammaz
- Ishaq bin Muhammad al-Musayyabi
- Isma'il bin Ja'far
- Malik bin Anas
Kelimuannya dalam bidang hadis
[sunting | sunting sumber]Ia mendapatkan hadis dari Nafi' budak Ibnu Umar, Al-A'raj, 'Amir bin Abdullah bin az-Zubair dan Abu az-Zinad. Ia meriwayatkan kepada Al-Qa'ni, Sa'id bin Abi Maryam, Khalid bin Makhlad, Marwan bin Muhammad ath-Thathari dan Ismail bin Abi Uwais.
Referensi
[sunting | sunting sumber]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Wikisource Arab memiliki teks asli yang berkaitan dengan artikel ini: