Lompat ke isi

Pop Mandarin: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Midori (bicara | kontrib)
+kat
GoglepinkNew (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(78 revisi perantara oleh 38 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[File:Teresa Teng la.jpg|thumb|right|[[Teresa Teng]], salah satu ikon Pop Mandarin yang terpenting pada dekade 70an hingga 90-an]]
'''Pop Mandarin''' atau '''mandopop''' ([[hanzi tradisional]]: 華語流行音樂; [[hanzi sederhana]]: 华语流行音乐; [[pinyin]]: huá yǔ liú xíng yīn yuè) adalah [[musik pop]] dengan lirik [[bahasa Mandarin|bahasa Mandarin]]. Istilah ini dipakai untuk membedakannya dari [[Pop Hong Kong]] (cantopop) yang berlirik [[bahasa Kantonis]]. Keduanya merupakan subgenre dari [[C-pop]]. Walaupun [[RRC]] memiliki penutur bahasa Mandarin terbesar, sebagian di antara bintang pop Mandarin berasal dari [[Taiwan]]. Pop Mandarin berkembang di Taiwan setelah pemerintah [[Kuomintang]] melarang acara televisi dan radio selain dalam bahasa Mandarin.<ref name=culture>{{cite book |title=Culture and Customs of Taiwan |last=Davison |first=Gary Marvin |authorlink= |coauthors=Barbara E. Reed |year=1998 |publisher=Greenwood Publishing Group |location= |isbn=0-3133-0298-7 |pages=80}}</ref>
'''Pop Mandarin''' atau '''Mandopop''' ([[hanzi tradisional]]: 華語流行音樂; [[hanzi sederhana]]: 华语流行音乐; [[pinyin]]: huá yǔ liú xíng yīn yuè) adalah [[musik pop]] dengan lirik [[bahasa Mandarin]]. Istilah ini dipakai untuk membedakannya dari [[Pop Hong Kong]] (Cantopop) yang berlirik [[bahasa Kantonis]]. Keduanya merupakan subgenre dari [[C-pop]]. Walaupun [[RRT]] memiliki penutur bahasa Mandarin terbesar, sebagian di antara bintang pop Mandarin berasal dari [[Taiwan]]. Pop Mandarin berkembang di Taiwan setelah pemerintah [[Kuomintang]] melarang acara televisi dan radio selain dalam bahasa Mandarin.<ref name=culture>{{cite book|title=Culture and Customs of Taiwan|url=https://archive.org/details/culturecustomsof0000davi|last=Davison|first=Gary Marvin|authorlink=|coauthors=Barbara E. Reed|year=1998|publisher=Greenwood Publishing Group|location=|isbn=0-3133-0298-7|pages=[https://archive.org/details/culturecustomsof0000davi/page/80 80]}}</ref>


== Sejarah ==
== Sejarah ==
=== Asal usul ===
=== Asal usul ===
Perintis industri rekaman di Cina adalah pengusaha [[Perancis]] bernama Labansat. Bermodalkan sebuah [[gramofon]], ia meminta sejumlah kecil bayaran dari orang yang ingin mendengar suara gramofon. Rekaman yang dimainkan adalah suara orang tertawa dengan jaminan uang kembali kalau tidak ikut tertawa. Dari sebuah toko di Jalan Tibet, [[Shanghai]], Labansat sukses menjadi pemilik studio rekaman pertama di Cina, [[Pathé Records|Pathé Orient]].<ref>{{cite book |title=Tokens of Exchange: The Problem of Translation in Global |last=He Liu |first=Lydia |authorlink= |coauthors= |year=1999 |publisher=Duke University Press |location= |isbn=0-8223-2424-5 |pages=214}}</ref>
Perintis industri rekaman di Cina adalah pengusaha [[Prancis]] bernama Labansat. Bermodalkan sebuah [[gramofon]], ia meminta sejumlah kecil bayaran dari orang yang ingin mendengar suara gramofon. Rekaman yang dimainkan adalah suara orang tertawa dengan jaminan uang kembali kalau tidak ikut tertawa. Dari sebuah toko di Jalan Tibet, [[Shanghai]], Labansat sukses menjadi pemilik studio rekaman pertama di Cina, [[Pathé Records|Pathé Orient]].<ref>{{cite book|title=Tokens of Exchange: The Problem of Translation in Global|last=He Liu|first=Lydia|authorlink=|coauthors=|year=1999|publisher=Duke University Press|location=|isbn=0-8223-2424-5|pages=214}}</ref>


=== Tahun 1920-an: shidaiqu ===
=== Tahun 1920-an: Shidaiqu ===
Cikal bakal lagu pop Mandarin adalah lagu pop gaya Shanghai yang disebut [[shidaiqu]] (bahasa Kantonis: ''si doi kuk''). Shidaiqu menggabungkan musik Barat dengan melodi Tiongkok. Berkembang mulai tahun [[1920-an]] dan [[1930-an]], shidaiqu mencapai puncak kepopuleran pada tahun [[1940-an]].<ref>{{cite book |title=Globalizing Japan: Ethnography of the Japanese Presence in Asia, Europe, and America |editor=Harumi Befu and Sylvie Guichard-Anguis |year=2001 |publisher=Greenwood Publishing Group |location= |isbn=0-3133-0298-7 |pages=80}}</ref> Pada waktu itu, Shanghai merupakan pusat industri rekaman pop Mandarin. Sebagai perintis genre pop Mandarin pada tahun 1920-an, [[Li Jinhui]] sering disebut-sebut sebagai "bapak musik populer Tiongkok".<ref name="kakisensi">{{cite web |url=http://www.kakiseni.com/articles/people/MDAzMg.html |title=An Introduction to Shi Dai Qu |accessdate=28 Juni 2008 |last= Jess |first=C. |coauthors= |date= |work= |publisher=Kakiseni.com}}</ref> Li mendirikan rombongan tari dan lagu modern pertama di Tiongkok, The Bright Moon Song and Dance Company. Sebagian dari penyanyi muda yang diasuhnya populer sebagai penyanyi klab malam, bintang film, dan pencipta lagu. Di antaranya terdapat aktris [[Wang Renmei]], dan [[Zhou Xuan]], serta artis asal penyanyi klab malam [[Bai Hong]] dan [[Yao Lee]] (Yao Li).<ref>{{cite book |title=Global Goes Local: Popular Culture in Asia |editor=Timothy J. Craig, Richard King |year=2002|publisher=Hong Kong University
Cikal bakal lagu pop Mandarin adalah lagu pop gaya Shanghai yang disebut [[shidaiqu]] (bahasa Kantonis: ''si doi kuk''). Shidaiqu menggabungkan musik Barat dengan melodi Tiongkok. Berkembang mulai tahun [[1920-an]] dan [[1930-an]], shidaiqu mencapai puncak kepopuleran pada tahun [[1940-an]].<ref>{{cite book|title=Globalizing Japan: Ethnography of the Japanese Presence in Asia, Europe, and America|editor=Harumi Befu and Sylvie Guichard-Anguis|year=2001|publisher=Greenwood Publishing Group|location=|isbn=0-3133-0298-7|pages=80}}</ref> Pada waktu itu, Shanghai merupakan pusat industri rekaman pop Mandarin. Sebagai perintis genre pop Mandarin pada tahun 1920-an, [[Li Jinhui]] sering disebut-sebut sebagai "bapak musik populer Tiongkok".<ref name="kakisensi">{{cite web |url=http://www.kakiseni.com/articles/people/MDAzMg.html |title=An Introduction to Shi Dai Qu |accessdate=28 Juni 2008 |last=Jess |first=C. |coauthors= |date= |work= |publisher=Kakiseni.com |archive-date=2007-06-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20070610040139/http://www.kakiseni.com/articles/people/MDAzMg.html |dead-url=yes }}</ref> Li mendirikan rombongan tari dan lagu modern pertama di Tiongkok, The Bright Moon Song and Dance Company. Sebagian dari penyanyi muda yang diasuhnya populer sebagai penyanyi klab malam, bintang film, dan pencipta lagu. Di antaranya terdapat aktris [[Wang Renmei]], dan [[Zhou Xuan]], serta artis asal penyanyi klab malam [[Bai Hong]] dan [[Yao Lee]] (Yao Li).<ref>{{cite book|title=Global Goes Local: Popular Culture in Asia|editor=Timothy J. Craig, Richard King|year=2002|publisher=Hong Kong University
Press |location= |isbn=9-6220-9591-7 |pages=261}}</ref>
Press|location=|isbn=9-6220-9591-7|pages=261}}</ref>


=== Tahun 1930-an hingga 1940-an: era 7 bintang ternama ===
=== Tahun 1930-an hingga 1940-an: era 7 bintang ternama ===
Baris 13: Baris 14:


=== Tahun 1950-an: pop Mandarin di Taiwan ===
=== Tahun 1950-an: pop Mandarin di Taiwan ===
Setelah mendirikan RRC pada tahun [[1949]], [[Partai Komunis Tiongkok|Partai Komunis]] menguasai Shanghai. Semua bentuk hiburan asal "dunia kapitalis yang korup" dinyatakan sebagai "pornografi".<ref name="Broughton">{{cite book |title=World Music: The Rough Guide |last=Broughton |first= Simon | coauthors= Mark Ellingham, Richard Trillo, James McConnachie, Orla Duane|year=2000 |publisher=Rough Guides Publishing Company |location= |isbn=1-8582-8636-0 |pages=80}}</ref> Musik pop dilarang dan digantikan dengan [[guoyue|lagu-lagu revolusi]]. Setelah dilarang di RRC, musik pop Mandarin mengalami masa keemasan kedua di Taiwan. Terutama setelah pemerintah nasionalis Cina mengutamakan bahasa Mandarin daripada [[bahasa Taiwan]] ([[bahasa Hokkien]]).<ref name="Thistory">{{cite web |url=http://home.comcast.net/~tzeng2/TaiwanPopSongs/in_english.htm |title=Taiwanese Pop Songs History |accessdate=28 Juni 2008 |last=Tsai |first=Wen-ting}}</ref> Sementara itu [[pop Taiwan]] yang berakar dari [[enka]] Jepang mengalami kemunduran.
Setelah mendirikan RRT pada tahun [[1949]], [[Partai Komunis Tiongkok|Partai Komunis]] menguasai Shanghai. Semua bentuk hiburan asal "dunia kapitalis yang korup" dinyatakan sebagai "pornografi".<ref name="Broughton">{{cite book|title=World Music: The Rough Guide|last=Broughton|first= Simon|coauthors= Mark Ellingham, Richard Trillo, James McConnachie, Orla Duane|year=2000|publisher=Rough Guides Publishing Company|location=|isbn=1-8582-8636-0|pages=80}}</ref> Musik pop dilarang dan digantikan dengan [[guoyue|lagu-lagu revolusi]]. Setelah dilarang di RRT, musik pop Mandarin mengalami masa keemasan kedua di Taiwan. Terutama setelah pemerintah nasionalis Cina mengutamakan bahasa Mandarin daripada [[bahasa Taiwan]] ([[bahasa Hokkien]]).<ref name="Thistory">{{cite web |url=http://home.comcast.net/~tzeng2/TaiwanPopSongs/in_english.htm |title=Taiwanese Pop Songs History |accessdate=28 Juni 2008 |last=Tsai |first=Wen-ting |archive-date=2007-02-22 |archive-url=https://web.archive.org/web/20070222133239/http://home.comcast.net/~tzeng2/TaiwanPopSongs/in_english.htm |dead-url=yes }}</ref> Sementara itu [[pop Taiwan]] yang berakar dari [[enka]] Jepang mengalami kemunduran.


=== Tahun 1970-an hingga 1980-an: kebangkitan pop Mandarin ===
=== Tahun 1970-an hingga 1980-an: kebangkitan pop Mandarin di Taiwan ===
{{Main|Folk Kampus}}
Pada tahun [[1979]], pemerintah [[Singapura]] mencanangkan gerakan "Berbicara bahasa Mandarin". Orang tua dibujuk untuk berbicara bahasa Mandarin dan bukan dialek bahasa Tionghoa yang lain. Tujuannya agar anak bisa berbicara dan menulis bahasa Mandarin. Gerakan ini didukung radio dan televisi Singapura, termasuk [[SBC]]. Setelah penayangan acara televisi dan radio dalam dialek bahasa Tionghoa ([[bahasa Kantonis]], [[bahasa Hokkien]]) dihentikan<ref>{{cite book |title=Knowledge, Culture, and Power: International Perspectives on Literacy as Policy and Practice |editor=Anthony R. Welch and Peter Freebody |year=1993 |publisher=Taylor & Francis |location= |isbn=0-8229-1177-9|pages=152}}</ref>, lagu pop Mandarin menggantikan tayangan lagu pop Hong Kong. Walaupun pop Mandarin dilarang, [[Teresa Teng]] sangat digemari di RRC sepanjang tahun [[1970-an]]. Teresa Teng dan [[Deng Xiaoping]] keduanya memiliki nama keluarga yang sama ({{lang|zh|鄧}}) sehingga dikenal ungkapan "Siang hari dengar Deng Xiaoping, malam hari dengar Teresa Teng" ({{lang|zh|白天聽老鄧,晚上聽小鄧}}[http://www.ccue.com/ccp_west/2008-01-04/1199481275d737684.html]). Pemerintah RRC menghapus pelarangan lagu-lagu Teresa Teng pada tahun [[1986]]. Salah satu lagunya, "When Will You Come Back Again" ({{lang|zh|何日君再來}}, pinyin: Hérì jūn zàilái) bahkan digolongkan kembali sebagai "lagu patriotisme revolusioner".<ref name=culture />
Walaupun pop Mandarin dilarang, [[Teresa Teng]] sangat digemari di RRT sepanjang tahun [[1970-an]]. Teresa Teng dan [[Deng Xiaoping]] keduanya memiliki nama keluarga yang sama ({{lang|zh|鄧}}) sehingga dikenal ungkapan "Siang hari dengar Deng Xiaoping, malam hari dengar Teresa Teng" ({{lang|zh|白天聽老鄧,晚上聽小鄧}}[http://www.ccue.com/ccp_west/2008-01-04/1199481275d737684.html]). Pemerintah RRT menghapus pelarangan lagu-lagu Teresa Teng pada tahun [[1986]]. Salah satu lagunya, "When Will You Come Back Again" ({{lang|zh|何日君再來}}, pinyin: Hérì jūn zàilái) bahkan digolongkan kembali sebagai "lagu patriotisme revolusioner".<ref name=culture />

Dekade 70-an di Taiwan ditandai dengan kebangkitan musik berbahasa Mandarin bergenre [[Folk Kontemporer]].<ref name="folk-campus-taiwan">[https://international.thenewslens.com/article/71329 How Beautiful It Will Be: How Campus Folk Changed Taiwan], ''The News Lens''. Akses: 11 Juni 2022.</ref> Era ini menandai munculnya penyanyi-penyanyi bergenre [[Folk Kampus]] yang berasal dari berbagai sekolah dan universitas.<ref name="folk-campus-taiwan"/> Pergerakan Folk Kampus merupakan sentimen nasionalis yang disuarakan pemuda Taiwan untuk menolak dominasi budaya barat dan menginginkan karya seni asli ciptaan sendiri.<ref name="folk-campus-taiwan"/> Lirik lagu Folk Kampus mencerminkan emosi dan perasaan para pemuda-pemudi Taiwan pada saat itu seperti kisah cinta, persahabatan, kerinduan, sejarah dan sebagainya.

Pada tahun [[1979]], pemerintah [[Singapura]] mencanangkan gerakan "Berbicara bahasa Mandarin". Orang tua dibujuk untuk berbicara bahasa Mandarin dan bukan dialek bahasa Tionghoa yang lain. Tujuannya agar anak bisa berbicara dan menulis bahasa Mandarin. Gerakan ini didukung radio dan televisi Singapura, termasuk [[SBC]]. Setelah penayangan acara televisi dan radio dalam dialek bahasa Tionghoa ([[bahasa Kantonis]], [[bahasa Hokkien]]) dihentikan,<ref>{{cite book|title=Knowledge, Culture, and Power: International Perspectives on Literacy as Policy and Practice|editor=Anthony R. Welch and Peter Freebody|year=1993|publisher=Taylor & Francis|location=|isbn=0-8229-1177-9|pages=152}}</ref> lagu pop Mandarin menggantikan tayangan lagu pop Hong Kong.


== Artis ==
== Artis ==
=== Pria ===
=== Pria ===
* [[A-do]]
{|
* [[Ah Niu]]
|valign=top|
*[[Ah Niu]]
* [[Alan Ke]]
*[[Gary Cao]]
* [[Alec Su]]
*[[Jeff Chang]]
* [[Alex To]]
*[[Phil Chang]]
* [[Alien Huang]]
*[[Chang Chen-yue]]
* [[Amguulan]]
*[[Chang Yu-Sheng]]
* [[Anson Hu]]
*[[Jacyee Chan]]
* [[Anthony Neely]]
* [[Aska Yang]]
|valign=top|
*[[Jay Chou]]
* [[Blue J]]
*[[Chyi Chin]]
* [[Bii]]
*[[Stanley Huang]]
* [[Chen Chusheng]]
* [[Chang Chen-yue]]
*[[Alan Ke You Lun|Alan Ke]]
*[[JJ Lin|J.J. Lin]]
* [[Chang Yu-Sheng]]
*[[Show Luo]]
* [[Chen Kun]]
* [[Chyi Chin]]
|valign=top|
*[[Wilber Pan]]
* [[Danson Tang]]
*[[Richie Ren]]
* [[David Tao]]
*[[Alec Su]]
* [[Dong Feng band]]
* [[Edward Chen]], penyanyi religi
*[[David Tao]]
* [[Evan Yo]]
*[[Tank (penyanyi Taiwan)|Tank]]
*[[Lee-Hom Wang]]
* [[Gary Chaw]]
* [[Han Geng]]
*[[Michael Wong (penyanyi)|Michael Wong]]
* [[Andy Lau]]
|valign=top|
*[[Wu Bai]]
* [[Harlem Yu]]
*[[Nicky Wu]]
* [[Hsie He-hsian]]
*[[Sky Wu]]
* [[Huang Xiao Ming]]
*[[Evan Yo]]
* [[Jacky Cheung]]
*[[Harlem Yu]]
* [[Jackie Chan]]
*[[Z-Chen]]
* [[Jam Hsiao]]
* [[Jay Chou]]
|valign=top|
*[[Danson Tang]]
* [[Jaycee Chan]]
* [[Jeff Chang]]
|}
* [[Jerry Yan]]
* [[Jimmy Lin]]
* [[JJ Lin]]
* [[Joe Cheng]]
* [[Jonathan Lee]]
* [[Khalil Fong]]
* [[Ken Chu]]
* [[Kevin Susanto]]
* [[Li Chienfu]]
* [[Leehom Wang]]
* [[Liu Huan]]
* [[Michael Wong (penyanyi)|Michael Wong]]
* [[Ming Dow]]
* [[Nicholas Teo]]
* [[Nicky Wu]]
* [[Peter Ho]]
* [[Phil Chang]]
* [[Richie Ren]]
* [[Yang Pei-An|Roger Yang]]
* [[Show Luo]]
* [[Sky Wu]]
* [[Stanley Huang]]
* [[Su Xing]]
* [[Sun Nan]]
* [[Tsai Chin]]
* [[Tank (penyanyi Taiwan)|Tank]]
* [[Vanness Wu]]
* [[Vic Zhou]]
* [[Wang Lee Hom]]
* [[Wei Chen (penyanyi)|Wei Chen]]
* [[Wilber Pan]]
* [[Wong JingLun]]
* [[Wu Bai]]
* [[Yoga Lin]]
* [[Yu Haoming]]
* [[Z-Chen]]
* [[Zhang Jie (penyanyi)|Zhang Jie]]


=== Wanita ===
=== Wanita ===
* [[A-mei]]
{|
* [[Agnes Cefira|Agnez POPA]]
|valign=top|
*[[A-mei]]
* [[Ah Sang]]
*[[Ah Sang]]
* [[Alan Dawa Dolma]]
*[[Angela Chang]]
* [[Alena Wu]]
*[[Cheer Chen]]
* [[A-Lin]]
*[[Bai Guang]]
* [[Amber Kuo]]
*[[Bai Hong]]
* [[Angela Chang]]
* [[Angelica Lee]]
|valign=top|
*[[Tanya Chua]]
* [[Ariel Lin]]
*[[FanFan]]
* [[Baby Zhang]]
*[[Kaira Gong]]
* [[Barbie Hsu]]
*[[Gong Qiuxia]]
* [[Candy Hsu]]
*[[Elva Hsiao]]
* [[Cheer Chen]]
*[[Evonne Hsu]]
* [[Christine Fan]]
* [[Cindy Cenora]]
|valign=top|
*[[Valen Hsu]]
* [[Cindy Yen]]
*[[Vivian Hsu]]
* [[Claire Kuo]]
*[[Yuki Hsu]]
* [[Coco Lee]]
*[[Alin Huang]]
* [[Cyndi Wang]]
*[[Yao Lee]]
* [[Cynthia Wang]]
*[[Fish Leong]]
* [[Dai Ai Ling]]
* [[Dee Hsu]]
|valign=top|
* [[Ding Dang (penyanyi)|Ding Dang]]
*[[Ruby Lin]]
*[[Li Xianglan]]
* [[Bai Guang]]
*[[Liu Yifei]]
* [[Bai Hong]]
*[[Li Yuchun]]
* [[Deserts Chang]]
*[[Shunza]]
* [[Elva Hsiao]]
*[[Stefanie Sun]]
* [[Evonne Hsu]]
*[[Penny Tai]]
* [[Faith Yang]]
* [[Fan Bingbing]]
|valign=top|
*[[Teresa Teng]]
* [[Faye Wong]]
*[[Jolin Tsai]]
* [[Fish Leong]]
*[[Cyndi Wang]]
* [[Genie Chuo]]
*[[Faye Wong]]
* [[Gong Qiuxia]]
*[[Landy Wen]]
* [[He Jie]]
* [[Herlin Pirena]], penyanyi religi
*[[Wu Yingyin]]
* [[Huang Ying]]
|valign=top|
*[[Rainie Yang]]
* [[Isabelle Huang]]
*[[Baby Zhang]]
* [[Jane Zhang]]
*[[Zhang Liangying]]
* [[Jessie Chiang]]
*[[Vicki Zhao]]
* [[Jin Sha]]
*[[Zhou Bichang]]
* [[Joanna Wang]]
*[[Zhou Xuan]]
* [[Jocie Kok]]
* [[Joey Yung]]
|valign=top|
*[[Genie Zhuo]]
* [[Jolin Tsai]]
*[[Jocie Guo Mei Mei]]
* [[Kaira Gong]]
* [[Kartika Wang]]
|}
* [[Karyn Susanto]]
* [[Landy Wen]]
* [[Leony Vitria Hartanti]]
* [[Li Yuchun]]
* [[Li Xiaoyun (penyanyi)|Li Xiaoyun]]
* [[Liu Liyang (penyanyi)|Liu Liyang]]
* [[Liu Xijun]]
* [[Liu Yifei]]
* [[Lidya Lau]]
* [[Meliana Pancarani]]
* [[Natalie Zenn]]
* [[Pan Chen]]
* [[Peggy Hsu]]
* [[Penny Tai]]
* [[Queen Wei]]
* [[Rachel Liang]]
* [[Rainie Yang]]
* [[Ruby Lin]]
* [[Sa Dingding]]
* [[Saya Chang]]
* [[Shang Wenjie]]
* [[Shila Amzah]]
* [[Shunza]]
* [[Stefanie Sun]]
* [[Tanya Chua]]
* [[Teresa Teng]]
* [[Valen Hsu]]
* [[Zhang Xianzi]]
* [[Zhao Wei|Vicky Zhao]]
* [[Victoria Song]]
* [[Vivian Hsu]]
* [[Yao Lee]]
* [[Yoshiko Otaka]]
* [[Yuki Hsu]]
* [[Zhang Liyin]]
* [[Zhou Bichang]]
* [[Zhou Xuan]]


=== Grup musik ===
=== Grup musik ===
* [[183 Club]]
{|
* [[2moro]]
|valign=top|
*[[183 Club]]
* [[4 in Love]]
*[[2moro]]
* [[5566]]
*[[4 in Love]]
* [[7 Flowers]]
*[[5566]]
* [[8090]]
* [[A-One (grup musik)|A-One]]
*[[7 Flowers]]
*[[Energy]]
* [[ASOS]]
* [[Blue Bird Flying Fish]]
|valign=top|
*[[Fahrenheit (grup musik)|Fahrenheit]]
* [[BoBo (band)|BOBO]]
*[[F.I.R.]]
* [[By2|BY2]]
*[[JVKV]]
* [[Da Mouth]]
*[[K One]]
* [[Dong Cheng Wei]]
* [[Energy (grup musik)|Energy]]
*[[Lollipop]] (Bang Bang Tang)
* [[Fahrenheit (grup musik)|Fahrenheit]]
*[[Hei Se Hui Mei Mei]]
*[[Wu Yue Tian|Mayday]]
* [[F.I.R.]]
* [[Feng Yun Bang]]
|valign=top|
*[[Nan Quan Mama]]
* [[HIT-5]]
* [[iMe]]
*[[Power Station (grup musik Taiwan)|Power Station]]
*[[S.H.E]]
* [[Idol Girls]]
*[[Super Junior-M]]
* [[F4 (band)|F4]]
* [[GIA (grup musik)|GIA]]
*[[Sweety]]
*[[Tension]]
* [[G.I.P]]
*[[Typhoon]]
* [[Hey Girl]]
*[[The Flowers]]
* [[K One]]
* [[Lollipop F]]
|}
* [[Lotte Girls]]
* [[Lucille the Lovely Rabbit]]
* [[Wu Yue Tian|Mayday]]
* [[Milk@Coffee]]
* [[M.I.C]]
* [[miss A]]
* [[Nan Quan Mama]]
* [[Power Station (grup musik Taiwan)|Power Station]]
* [[Phoenix Legend]]
* [[S.H.E]]
* [[Sigma (grup musik)|SIGMA]]
* [[Sisters (grup musik)|Sisters]]
* [[Sodagreen]]
* [[S.P.Y]]
* [[SuperVC]]
* [[Super Junior-M]]
* [[Sweety (grup musik)|Sweety]]
* [[Tension (grup musik)|Tension]]
* [[The Flowers]]
* [[Top Combine]]
* [[Twins]]
* [[UP Girls]]
* [[WayV]]
* [[Y2J (grup musik)|Y2J]]


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 137: Baris 241:


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
*{{zh}} [http://www.mtv.com.tw/ MTV Taiwan]
* {{zh}} [http://www.mtv.com.tw/ MTV Taiwan]

[[Kategori:Genre musik]]


[[Kategori:Genre musik pop|Mandarin]]
[[de:Mandopop]]
[[Kategori:Musik di Tiongkok]]
[[en:Mandopop]]
[[Kategori:Musik di Taiwan]]
[[no:Mandopop]]
[[zh:華語流行音樂]]

Revisi terkini sejak 2 Desember 2022 08.35

Teresa Teng, salah satu ikon Pop Mandarin yang terpenting pada dekade 70an hingga 90-an

Pop Mandarin atau Mandopop (hanzi tradisional: 華語流行音樂; hanzi sederhana: 华语流行音乐; pinyin: huá yǔ liú xíng yīn yuè) adalah musik pop dengan lirik bahasa Mandarin. Istilah ini dipakai untuk membedakannya dari Pop Hong Kong (Cantopop) yang berlirik bahasa Kantonis. Keduanya merupakan subgenre dari C-pop. Walaupun RRT memiliki penutur bahasa Mandarin terbesar, sebagian di antara bintang pop Mandarin berasal dari Taiwan. Pop Mandarin berkembang di Taiwan setelah pemerintah Kuomintang melarang acara televisi dan radio selain dalam bahasa Mandarin.[1]

Asal usul

[sunting | sunting sumber]

Perintis industri rekaman di Cina adalah pengusaha Prancis bernama Labansat. Bermodalkan sebuah gramofon, ia meminta sejumlah kecil bayaran dari orang yang ingin mendengar suara gramofon. Rekaman yang dimainkan adalah suara orang tertawa dengan jaminan uang kembali kalau tidak ikut tertawa. Dari sebuah toko di Jalan Tibet, Shanghai, Labansat sukses menjadi pemilik studio rekaman pertama di Cina, Pathé Orient.[2]

Tahun 1920-an: Shidaiqu

[sunting | sunting sumber]

Cikal bakal lagu pop Mandarin adalah lagu pop gaya Shanghai yang disebut shidaiqu (bahasa Kantonis: si doi kuk). Shidaiqu menggabungkan musik Barat dengan melodi Tiongkok. Berkembang mulai tahun 1920-an dan 1930-an, shidaiqu mencapai puncak kepopuleran pada tahun 1940-an.[3] Pada waktu itu, Shanghai merupakan pusat industri rekaman pop Mandarin. Sebagai perintis genre pop Mandarin pada tahun 1920-an, Li Jinhui sering disebut-sebut sebagai "bapak musik populer Tiongkok".[4] Li mendirikan rombongan tari dan lagu modern pertama di Tiongkok, The Bright Moon Song and Dance Company. Sebagian dari penyanyi muda yang diasuhnya populer sebagai penyanyi klab malam, bintang film, dan pencipta lagu. Di antaranya terdapat aktris Wang Renmei, dan Zhou Xuan, serta artis asal penyanyi klab malam Bai Hong dan Yao Lee (Yao Li).[5]

Tahun 1930-an hingga 1940-an: era 7 bintang ternama

[sunting | sunting sumber]

Tahun 1930-an hingga 1940-an merupakan era tujuh penyanyi bintang film yang termasyhur: Bai Guang, Bai Hong, Gong Qiuxia, Li Xianglan, Wu Yingyin, Yao Lee, dan Zhou Xuan. Akting dan lagu-lagu mereka menghiasi layar perak pada masa itu.

Tahun 1950-an: pop Mandarin di Taiwan

[sunting | sunting sumber]

Setelah mendirikan RRT pada tahun 1949, Partai Komunis menguasai Shanghai. Semua bentuk hiburan asal "dunia kapitalis yang korup" dinyatakan sebagai "pornografi".[6] Musik pop dilarang dan digantikan dengan lagu-lagu revolusi. Setelah dilarang di RRT, musik pop Mandarin mengalami masa keemasan kedua di Taiwan. Terutama setelah pemerintah nasionalis Cina mengutamakan bahasa Mandarin daripada bahasa Taiwan (bahasa Hokkien).[7] Sementara itu pop Taiwan yang berakar dari enka Jepang mengalami kemunduran.

Tahun 1970-an hingga 1980-an: kebangkitan pop Mandarin di Taiwan

[sunting | sunting sumber]

Walaupun pop Mandarin dilarang, Teresa Teng sangat digemari di RRT sepanjang tahun 1970-an. Teresa Teng dan Deng Xiaoping keduanya memiliki nama keluarga yang sama () sehingga dikenal ungkapan "Siang hari dengar Deng Xiaoping, malam hari dengar Teresa Teng" (白天聽老鄧,晚上聽小鄧[1]). Pemerintah RRT menghapus pelarangan lagu-lagu Teresa Teng pada tahun 1986. Salah satu lagunya, "When Will You Come Back Again" (何日君再來, pinyin: Hérì jūn zàilái) bahkan digolongkan kembali sebagai "lagu patriotisme revolusioner".[1]

Dekade 70-an di Taiwan ditandai dengan kebangkitan musik berbahasa Mandarin bergenre Folk Kontemporer.[8] Era ini menandai munculnya penyanyi-penyanyi bergenre Folk Kampus yang berasal dari berbagai sekolah dan universitas.[8] Pergerakan Folk Kampus merupakan sentimen nasionalis yang disuarakan pemuda Taiwan untuk menolak dominasi budaya barat dan menginginkan karya seni asli ciptaan sendiri.[8] Lirik lagu Folk Kampus mencerminkan emosi dan perasaan para pemuda-pemudi Taiwan pada saat itu seperti kisah cinta, persahabatan, kerinduan, sejarah dan sebagainya.

Pada tahun 1979, pemerintah Singapura mencanangkan gerakan "Berbicara bahasa Mandarin". Orang tua dibujuk untuk berbicara bahasa Mandarin dan bukan dialek bahasa Tionghoa yang lain. Tujuannya agar anak bisa berbicara dan menulis bahasa Mandarin. Gerakan ini didukung radio dan televisi Singapura, termasuk SBC. Setelah penayangan acara televisi dan radio dalam dialek bahasa Tionghoa (bahasa Kantonis, bahasa Hokkien) dihentikan,[9] lagu pop Mandarin menggantikan tayangan lagu pop Hong Kong.

Grup musik

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Davison, Gary Marvin (1998). Culture and Customs of Taiwan. Greenwood Publishing Group. hlm. 80. ISBN 0-3133-0298-7. 
  2. ^ He Liu, Lydia (1999). Tokens of Exchange: The Problem of Translation in Global. Duke University Press. hlm. 214. ISBN 0-8223-2424-5. 
  3. ^ Harumi Befu and Sylvie Guichard-Anguis, ed. (2001). Globalizing Japan: Ethnography of the Japanese Presence in Asia, Europe, and America. Greenwood Publishing Group. hlm. 80. ISBN 0-3133-0298-7. 
  4. ^ Jess, C. "An Introduction to Shi Dai Qu". Kakiseni.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-06-10. Diakses tanggal 28 Juni 2008. 
  5. ^ Timothy J. Craig, Richard King, ed. (2002). Global Goes Local: Popular Culture in Asia. Hong Kong University Press. hlm. 261. ISBN 9-6220-9591-7.  line feed character di |publisher= pada posisi 21 (bantuan)
  6. ^ Broughton, Simon (2000). World Music: The Rough Guide. Rough Guides Publishing Company. hlm. 80. ISBN 1-8582-8636-0. 
  7. ^ Tsai, Wen-ting. "Taiwanese Pop Songs History". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-02-22. Diakses tanggal 28 Juni 2008. 
  8. ^ a b c How Beautiful It Will Be: How Campus Folk Changed Taiwan, The News Lens. Akses: 11 Juni 2022.
  9. ^ Anthony R. Welch and Peter Freebody, ed. (1993). Knowledge, Culture, and Power: International Perspectives on Literacy as Policy and Practice. Taylor & Francis. hlm. 152. ISBN 0-8229-1177-9. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]