Joseph Black: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Badak Jawa (bicara | kontrib) k Suntingan 114.125.230.232 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh HsfBot Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{for|politisi Kanada| |
{{for|politisi Kanada|Joseph Laurence Black}} |
||
{{Infobox Scientist |
{{Infobox Scientist |
||
|name =Joseph Black |
|name =Joseph Black |
Revisi terkini sejak 7 Desember 2022 07.24
Joseph Black | |
---|---|
Lahir | 16 April 1728 Bordeaux, Prancis |
Meninggal | 6 Desember 1799 Edinburgh |
Kebangsaan | Skotlandia |
Dikenal atas | Panas laten, panas spesifik, prinsip Asas Black dan penemuan karbon dioksidaandi adil |
Karier ilmiah | |
Bidang | Kedokteran, fisika, dan kimia |
Menginspirasi | James Watt |
Joseph Black (16 April 1728 – 6 Desember 1799[1]) adalah ahli fisika dan pada tahun 1760 merupakan orang pertama yang menyatakan prinsip Asas Black yaitu prinsip mengenai perbedaan antara suhu dan kalor.
Ketika Joseph , ahli kimia-fisika dari Skotlandia, menjabat profesor di Universitas Edinburgurh, kelasnya selalu dipenuhi murid-murid dari seluruh Eropa yang ingin mendengarkan kuliahnya yang sering disertai demonstrasi percobaan yang menarik.
Beberapa percobaan yang Black lakukan ketika mengajar masih sering dilakukan oleh guru kimia sekolah saat ini, misalnya menambahkan karbon dioksida ke lilin yang menyala di dalam stoples, dan mengeluarkannya melalui selang ke larutan kalsium.
Black menghabiskan banyak waktunya untuk mengamati perpindahan kalor. Karena sering berkutat di laboratorium, ia berhasil mendapatkan penemuan yang sangat penting pada tahun 1761, yaitu kalor laten. Kalor laten adalah kalor yang diserap oleh suatu zat, bukan untuk menaikkan suhu zat tersebut, tetapi digunakan untuk mengubah wujudnya. Kita dapat mengamati kalor laten dalam kehidupan sehari-hari, misalnya, ketika air (zat cair) yang dipanaskan berubah menjadi uap air (zat gas).
Black juga membuktikan bahwa setiap benda menyerap kalor yang berbeda untuk menaikkan suhunya sebanyak satu derajat. Inilah yang sebenarnya kita ukur ketika menggunakan kalorimeter, alat yang diciptakan oleh Balck. Black jugalah orang yang dianggap sebagai penemu gas karbon dioksida.
Joseph Black adalah guru dari James Watt, penemu mesin uap yang justru lebih terkenal daripada Black sendiri.
Temuan-tenuan black terbukti bermanfaat bagi Watt untuk semakin meningkatkan kinerja mesin uapnya.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Guerlac, Henry (1970–80). "Black, Joseph". Dictionary of Scientific Biography. 2. New York: Charles Scribner's Sons. hlm. 173–183. ISBN 0684101149.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Black's experiments on Alkaline Substances
- Joseph Black Diarsipkan 2009-12-16 di Wayback Machine. – Biographical information
- Joseph Black – Encyclopedia Britannica, 1911