Celengan: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
+ 2 Kategori; ± 2 Kategori menggunakan HotCat |
Added {{Unreferenced}} tag |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Unreferenced|date=Desember 2022}} |
|||
[[Berkas:Majapahit, Piggy Bank.jpg|jmpl|ka|Celengan [[terakota]] [[Majapahit]], abad 14-15 Masehi. [[Trowulan]], [[Jawa Timur]]. (Koleksi [[Museum Nasional Republik Indonesia|Museum Nasional]], [[Jakarta]].)]] |
[[Berkas:Majapahit, Piggy Bank.jpg|jmpl|ka|Celengan [[terakota]] [[Majapahit]], abad 14-15 Masehi. [[Trowulan]], [[Jawa Timur]]. (Koleksi [[Museum Nasional Republik Indonesia|Museum Nasional]], [[Jakarta]].)]] |
||
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Aardewerken spaarpot in de vorm van een zittende kip TMnr 5113-125.jpg|jmpl|Celengan berbentuk ayam]] |
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Aardewerken spaarpot in de vorm van een zittende kip TMnr 5113-125.jpg|jmpl|Celengan berbentuk ayam]] |
Revisi terkini sejak 25 Desember 2022 19.16
Celengan merupakan nama umum untuk kotak akumulasi atau penabungan koin. Umumnya, celengan digunakan oleh anak-anak. Celengan biasanya terbuat dari keramik atau porselen. Celengan bertujuan untuk mengajarkan kepada anak untuk menabung. Pada celengan tradisional, uang dapat dengan mudah dimasukkan, tetapi jika ingin mengambil uangnya, celengan tersebut harus dipecahkan. Tapi celengan modern memiliki lubang karet pada bagian bawahnya, untuk memudahkan dalam mengambil uang yang disimpan dalam celengan tersebut.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Kata celengan sebenarnya berasal dari nama binatang celeng, karena bentuk celengan memang banyak yang berbentuk Celeng, tetapi dalam perkembangannya bentuk celengan bermacam ragam dan tidak terbatas pada bentuk hewan-hewan saja.