Lompat ke isi

Masjid Dian Al-Mahri: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 21167307 oleh Muthia Ramadani (bicara) rv, menghilangkan referensi
Tag: Pembatalan pranala ke halaman disambiguasi
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(44 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox religious building
{{Infobox religious building
| name = Masjid Dian Al-Mahri<br>''مسجد ديان المهري''
|image = Masjidagunglimo.jpg
| image = Menara Masjid Dian Al Mahri.JPG
|caption = Masjid Agung Limo
| image_size = 265px
|building_name = Masjid Agung Limo<br>الجامع الكبير ليمو
| caption =
|other_name =
| religious_affiliation = [[Islam]] – [[Sunni]]
|location = Jl. Raya Meruyung, [[Meruyung, Limo, Depok|Meruyung]], [[Limo, Depok|Kec. Limo]], Kota Depok, Jawa Barat 16515
| location = [[Kota Depok|Depok]]
|religious_affiliation = [[Islam]]
| province = {{flag|Jawa Barat}}
|website =
| country = {{flag|Indonesia}}
|architect =
| established = [[2001]]
|architecture_type = [[Masjid]]
| architect =
|architecture_style = [[Timur Tengah]]
| architecture_type = [[Masjid]]
|groundbreaking = 2001
| architecture_style = Perpaduan antara arsitektur [[Arab]], [[Persia]], dan [[India]]
|year_completed = 2006
| capacity = 20.000 [[Jemaah]]<ref name="Masjid Berkubah Emas">[http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/022007/10/pakuan/bogorraya02.htm "Masjid Berkubah Emas"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080119130333/http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/022007/10/pakuan/bogorraya02.htm |date=2008-01-19 }}, [[Pikiran Rakyat]], Retrieved November 2007</ref>
|construction_cost =
| dome_quantity = 5
|capacity = 20.000 Jemaah
| minaret_quantity = 6<ref>{{cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=wKFLDwAAQBAJ&newbks=0&lpg=PA211&hl=id|title=Marketing to the middle class Muslim|author=Yuswohady|publication-date=19 Agustus 2014|year=2014|page=211|publisher=[[Gramedia Pustaka Utama]]|isbn=6-0203-0747-6}}</ref>
|dome_quantity = 5
| website =
|dome_height_outer =
|dome_dia_outer = 20 meter
|minaret_quantity = 6
|minaret_height = 40 meter
|coordinates = {{coord|-6.384084|106.771998|type:landmark_region:ID|display=inline,title}}
}}
}}


'''Masjid Dian Al-Mahri'''<ref>[http://www.pontianakpost.com/berita/index.asp?Berita=Islam&id=135386 "Menjadi Kaya dengan Bersedekah"] {{Webarchive|url=https://archive.today/20070716205127/http://www.pontianakpost.com/berita/index.asp?Berita=Islam&id=135386 |date=2007-07-16 }}, [[Pontianak Post]], diakses November 2007</ref> ([[bahasa Arab]]: ''مسجد ديان المهري'') atau yang lebih dikenal dengan '''Masjid Kubah Emas'''<ref>[http://www.eramuslim.com/hikmah/rihlah/masjid-kubah-emas.htm Masjid Kubah Emas]</ref> ([[bahasa Arab]]: ''مسجد القبة الذهبية'') adalah sebuah kompleks [[masjid]] terbesar yang berada di [[Kota Depok]], [[Jawa Barat|Provinsi Jawa Barat]], [[Indonesia]]. Selain menjadi [[tempat ibadah]] [[Umat muslim|umat Muslim]] sehari-hari, kompleks masjid ini juga menjadi kawasan wisata keluarga dan diminati banyak orang karena [[kubah]]<nowiki/>nya yang terbuat dari [[emas]]. Karena luasnya wilayah dan aksesibilitas untuk umum, tempat ini sering menjadi tujuan liburan keluarga atau tempat beristirahat.<ref name="Masjid Berkubah Emas">[http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/022007/10/pakuan/bogorraya02.htm "Masjid Berkubah Emas"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080119130333/http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/022007/10/pakuan/bogorraya02.htm |date=2008-01-19 }}, [[Pikiran Rakyat]], Retrieved November 2007</ref>
'''Masjid Agung Limo''' atau '''Masjid Dian Al-Mahri''' dikenal juga dengan nama '''Masjid Kubah Emas''' <ref>[http://www.eramuslim.com/hikmah/rihlah/masjid-kubah-emas.htm Masjid Kubah Emas]</ref> adalah sebuah [[masjid|masjid agung]] yang dibangun di tepi Jalan Raya Meruyung. Masjid ini juga menjadi tempat wisata religi bagi para [[musafir]].


Masjid ini dibangun oleh [[Hajjah]] [[:en:Dian Djuriah Maimun Al-Rasyid|Dian Djuriah Maimun Al-Rasyid]]–pengusaha asal [[Banten]]–yang telah membeli tanahnya pada tahun [[1996]]. Pembangunannya telah dimulai pada tahun [[2001]] dan selesai sekitar akhir tahun [[2006]]. Masjid ini diresmikan untuk umum pada tanggal [[31 Desember]] [[2006]], bertepatan dengan [[Iduladha]] kedua di tahun tersebut. Dengan luas 50 hektar, bangunan ini menempati area seluas 60 x 120 meter atau sekitar 8000 meter persegi. Masjid itu sendiri dapat menampung sekitar 20.000 [[Jemaah]].<ref name="Masjid Berkubah Emas">[http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/022007/10/pakuan/bogorraya02.htm "Masjid Berkubah Emas"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080119130333/http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/022007/10/pakuan/bogorraya02.htm |date=2008-01-19 }}, [[Pikiran Rakyat]], Retrieved November 2007</ref> Luas masjid dengan ukuran 50.000 m² ini sering disebut sebagai salah satu yang terbesar di [[Asia Tenggara]].<ref>[http://www.kompas.com/kompas-cetak/0608/22/metro/2894603.htm "Masjid Berkubah Emas Dibangun di Depok"], [[Kompas (surat kabar)|Kompas]], diakses November 2007</ref><ref>{{cite web|url=https://tirto.id/sejarah-masjid-kubah-emas-wafatnya-sang-pendiri-dian-al-mahri-dkui|title=Sejarah Masjid Kubah Emas & Wafatnya Sang Pendiri, Dian Al Mahri|date=29 Maret 2019|author=Iswara N Raditya|website=[[Tirto.id]]|access-date=12 April 2022}}</ref>
Kompleks masjid ini juga menjadi kawasan wisata keluarga dan menarik perhatian banyak orang karena kubah-kubahnya yang dibuat dari [[emas]]. Selain itu karena luasnya area yang ada dan bebas diakses untuk umum, sehingga tempat ini sering menjadi tujuan liburan keluarga atau hanya sekedar dijadikan tempat beristirahat.

== Sejarah ==
Masjid ini dibangun oleh Hj. Dian Djuriah Maimun Al-Rasyid, pengusaha asal [[Banten]], yang telah membeli tanah ini sejak tahun [[1996]]. Masjid ini mulai dibangun sejak tahun [[2001]] dan selesai sekitar akhir tahun [[2006]]. Masjid ini dibuka untuk umum pada tanggal [[31 Desember]] [[2006]], bertepatan dengan [[Idul Adha]] yang kedua kalinya pada tahun itu. Dengan luas kawasan 50 hektare, bangunan masjid ini menempati luas area sebesar 60 x 120 meter atau sekitar 8000 meter persegi. Masjid ini sendiri dapat menampung sekitar kurang lebih 20.000 jemaah.<ref>[http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/022007/10/pakuan/bogorraya02.htm "Masjid Berkubah Emas"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080119130333/http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/022007/10/pakuan/bogorraya02.htm |date=2008-01-19 }}, [[Pikiran Rakyat]], diakses November 2007</ref> Kawasan masjid ini sering disebut sebagai kawasan masjid termegah di [[Asia Tenggara]].<ref>[http://www.kompas.com/kompas-cetak/0608/22/metro/2894603.htm "Masjid Berkubah Emas Dibangun di Depok"], [[Kompas (surat kabar)|Kompas]], diakses November 2007</ref><ref>{{cite web|url=https://tirto.id/sejarah-masjid-kubah-emas-wafatnya-sang-pendiri-dian-al-mahri-dkui|title=Sejarah Masjid Kubah Emas & Wafatnya Sang Pendiri, Dian Al Mahri|date=29 Maret 2019|author=Iswara N Raditya|website=[[Tirto.id]]|access-date=12 April 2022}}</ref>

== Arsitektur ==
Masjid Jami' Dian Al-Mahri memiliki 5 kubah. Satu kubah utama dan 4 kubah kecil. Uniknya, seluruh kubah dilapisi emas setebal 2 sampai 3 milimeter dan mozaik [[kristal]]. Bentuk kubah utama menyerupai kubah [[Taj Mahal]].<ref>{{cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=wKFLDwAAQBAJ&newbks=0&lpg=PA211&hl=id|title=Marketing to the middle class Muslim|author=Yuswohady|publication-date=19 Agustus 2014|year=2014|page=211|publisher=[[Gramedia Pustaka Utama]]|isbn=6-0203-0747-6}}</ref> Kubah tersebut memiliki diameter bawah 16 meter, diameter tengah 25 meter, dan tinggi 25 meter. Sementara 4 kubah kecil memiliki diameter bawah 6 meter, tengah 7 meter, dan tinggi 8 meter. Selain itu di dalam masjid ini terdapat lampu gantung yang didatangkan langsung dari [[Italia]] seberat 8 ton.<ref>[http://www.pontianakpost.com/berita/index.asp?Berita=Islam&id=135386 "Menjadi Kaya dengan Bersedekah"] {{Webarchive|url=https://archive.today/20070716205127/http://www.pontianakpost.com/berita/index.asp?Berita=Islam&id=135386 |date=2007-07-16 }}, [[Pontianak Post]], diakses November 2007</ref>
{{br}}
Selain itu, relief hiasan di atas tempat imam juga terbuat dari emas 18 karat. Begitu juga pagar di lantai dua dan hiasan [[kaligrafi]] di langit-langit masjid. Sedangkan mahkota pilar masjid yang berjumlah 168 buah berlapis bahan prado atau sisa emas.
{{br}}
Secara umum, arsitektur masjid mengikuti [[tipologi]] arsitektur masjid di [[Timur Tengah]] dengan ciri kubah, [[minaret]] (menara), halaman dalam (plaza), dan penggunaan detail atau hiasan dekoratif dengan elemen geometris dan [[obelisk]], untuk memperkuat ciri keislaman para arsitekturnya. Ciri lainnya adalah gerbang masuk berupa portal dan hiasan geometris serta obelisk sebagai [[ornamen]].
{{br}}
Halaman dalam berukuran 45 x 57 meter dan mampu menampung 8.000 jemaah. Enam menara (minaret) berbentuk segi enam atau [[heksagonal]], yang melambangkan [[rukun iman]], menjulang setinggi 40 meter. Keenam menara itu dibalut batu [[granit]] abu-abu yang diimpor dari Italia dengan ornamen melingkar. Pada puncaknya terdapat kubah berlapis mozaik emas 24 karat. Sedangkan kubahnya mengacu pada bentuk kubah yang banyak digunakan masjid-masjid di [[Persia]] dan [[India]]. Lima kubah melambangkan [[rukun Islam]], seluruhnya dibalut mozaik berlapis emas 24 karat yang materialnya diimpor dari Italia.
{{br}}
Pada bagian interiornya, masjid ini menghadirkan pilar-pilar kokoh yang menjulang tinggi guna menciptakan skala ruang yang agung. Ruang masjid didominasi warna [[monokrom]] dengan unsur utama warna [[krem]], untuk memberi karakter ruang yang tenang dan hangat. Materialnya terbuat dari bahan [[marmer]] yang diimpor dari [[Turki]] dan Italia. Di tengah ruang, tergantung lampu yang terbuat dari kuningan berlapis emas seberat 2,7 ton,<ref>[http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/072007/23/0104.htm "Masjid Kubah Emas, Sebuah Ikon Keagamaan"] {{Webarchive|url=https://archive.today/20070612083005/http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/072007/23/0104.htm |date=2007-06-12 }}, [[Pikiran Rakyat]], diakses November 2007</ref> yang pengerjaannya digarap ahli dari Italia.


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{ref-list}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{refbegin}}
* {{id}} [http://www.kubah-emas.com/ "Official Website - Masjid Dian Al-Mahri" - http://www.kubah-emas.com/]
* {{en}} [http://wikimapia.org/1612890/ Masjid Dian Al-Mahri ( Kubah Emas ) @ Google Earth in Wikimapia]
* {{id}} [http://www.republika.co.id/online_detail.asp?id=249175&kat_id=23 "Depok akan Mempunyai Masjid Berkubah Emas"]
* {{id}} [http://www.wisatanet.com/berita/berita_detail.php?kode=1&idnews=3064 "Masjid Dian Al Mahri Menjadi Objek Wisata" @ wisataNet.com]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{id}} [http://liputan6.com/daerah/?id=139572 "Masjid Dian Al Mahri Menjadi Objek Wisata" @ SCTV.com]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
{{refend}}

{{Masjid di Indonesia}}


[[Kategori:Masjid di Jawa Barat|Dian Al Mahri]]
[[Kategori:Masjid di Depok|Dian Al-Mahri]]

Revisi terkini sejak 2 April 2023 02.57

Masjid Dian Al-Mahri
مسجد ديان المهري
PetaKoordinat: 6°23′2.753″S 106°46′19.211″E / 6.38409806°S 106.77200306°E / -6.38409806; 106.77200306
Agama
AfiliasiIslamSunni
Provinsi Jawa Barat
Lokasi
LokasiDepok
Negara Indonesia
Arsitektur
TipeMasjid
Gaya arsitekturPerpaduan antara arsitektur Arab, Persia, dan India
Didirikan2001
Spesifikasi
Kapasitas20.000 Jemaah[1]
Kubah5
Menara6[2]

Masjid Dian Al-Mahri[3] (bahasa Arab: مسجد ديان المهري) atau yang lebih dikenal dengan Masjid Kubah Emas[4] (bahasa Arab: مسجد القبة الذهبية) adalah sebuah kompleks masjid terbesar yang berada di Kota Depok, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Selain menjadi tempat ibadah umat Muslim sehari-hari, kompleks masjid ini juga menjadi kawasan wisata keluarga dan diminati banyak orang karena kubahnya yang terbuat dari emas. Karena luasnya wilayah dan aksesibilitas untuk umum, tempat ini sering menjadi tujuan liburan keluarga atau tempat beristirahat.[1]

Masjid ini dibangun oleh Hajjah Dian Djuriah Maimun Al-Rasyid–pengusaha asal Banten–yang telah membeli tanahnya pada tahun 1996. Pembangunannya telah dimulai pada tahun 2001 dan selesai sekitar akhir tahun 2006. Masjid ini diresmikan untuk umum pada tanggal 31 Desember 2006, bertepatan dengan Iduladha kedua di tahun tersebut. Dengan luas 50 hektar, bangunan ini menempati area seluas 60 x 120 meter atau sekitar 8000 meter persegi. Masjid itu sendiri dapat menampung sekitar 20.000 Jemaah.[1] Luas masjid dengan ukuran 50.000 m² ini sering disebut sebagai salah satu yang terbesar di Asia Tenggara.[5][6]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c "Masjid Berkubah Emas" Diarsipkan 2008-01-19 di Wayback Machine., Pikiran Rakyat, Retrieved November 2007
  2. ^ Yuswohady (2014). Marketing to the middle class Muslim. Gramedia Pustaka Utama (dipublikasikan tanggal 19 Agustus 2014). hlm. 211. ISBN 6-0203-0747-6. 
  3. ^ "Menjadi Kaya dengan Bersedekah" Diarsipkan 2007-07-16 di Archive.is, Pontianak Post, diakses November 2007
  4. ^ Masjid Kubah Emas
  5. ^ "Masjid Berkubah Emas Dibangun di Depok", Kompas, diakses November 2007
  6. ^ Iswara N Raditya (29 Maret 2019). "Sejarah Masjid Kubah Emas & Wafatnya Sang Pendiri, Dian Al Mahri". Tirto.id. Diakses tanggal 12 April 2022. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]