Hans Christian Ørsted: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Wagino Bot (bicara | kontrib) |
||
(15 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 3: | Baris 3: | ||
|image = Ørsted.jpg |
|image = Ørsted.jpg |
||
|image_size = |
|image_size = |
||
|caption = Seorang muda Hans Christian Ørsted, dicat |
|caption = Seorang muda Hans Christian Ørsted, dicat pada abad ke-19. |
||
|birth_date = {{birth date|df=yes|1777|8|14}} |
|birth_date = {{birth date|df=yes|1777|8|14}} |
||
|birth_place = Rudkøbing, [[Denmark]] |
|birth_place = Rudkøbing, [[Denmark]] |
||
Baris 27: | Baris 27: | ||
|signature = Hans Christian Ørsted signature.svg |
|signature = Hans Christian Ørsted signature.svg |
||
}} |
}} |
||
[[Berkas:Ørsted - ger, 1854 - 682714 F.tif|jmpl|Hans Christian Ørsted, ''Der Geist in der Natur'', 1854]] |
|||
'''Hans Christian Ørsted''' ({{lahirmati|Rudkøbing, [[Denmark]]|14|8|1777|[[Kopenhagen]], [[Denmark]]|9|3|1851}}) adalah |
'''Hans Christian Ørsted''' ({{lahirmati|Rudkøbing, [[Denmark]]|14|8|1777|[[Kopenhagen]], [[Denmark]]|9|3|1851}}) adalah [[kimiawan]] dan [[fisikawan]] asal [[Denmark]]. Pemikirannya banyak dipengaruhi oleh pemikiran [[Immanuel Kant]]. Penemuan Ørsted yang memberikan kontribusi bagi bidang kelistrikan dan kimia ialah teori [[elektromagnetisme]] dan penemuan [[aluminium]]. Pemikiran dan penemuan Ørsted kemudian dikembangkan oleh [[Michael Faraday]] untuk menemukan cara memanfaatkan tenaga listrik. Pemikiran Ørsted juga menjadi landasan bagi penemuan [[gelombang]] radio oleh James Maxwell dan metode [[telekomunikasi]] oleh [[Oliver Heaviside]]. |
||
== Masa muda == |
|||
Ørsted bukanlah orang pertama yang menemukan bahwa listrik dan magnetisme itu berkaitan. Ia didahului delapan belas tahun sebelumnya oleh Gian Domenico Romagnosi, seorang cendekia hukum Italia. Catatan tentang penemuan Romagnosi diterbitkan pada [[1802]] di koran Italia, tetapi tak teperhatikan oleh masyarakat ilmiah. |
|||
Hans Christian Ørsted dilahirkan di [[Rudkøbing]] pada tanggal 14 Agustus 1777.<ref>{{Cite book|last=Bhaztom|url=https://www.google.co.id/books/edition/MENGENAL_160_TOKOH_FISIKA_POPULER/6yBJDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Hans+Christian+Ørsted&pg=PA48&printsec=frontcover|title=Mengenal 160 Tokoh Fisika Populer|publisher=Munaj Creative Media|pages=48|url-status=live}}</ref> Pemikiran-pemikiran Ørsted sangat dipengaruhi oleh pemikiran [[Immanuel Kant]].{{Butuh rujukan}} |
|||
== Penemuan == |
|||
⚫ | |||
=== Elektromagnetisme === |
|||
Unit magnetisme oersted dinamai menurut namanya. |
|||
Pemikiran mengenai adanya hubungan antara listrik dan magnet awalnya dikemukakan pertama kali oleh [[Gian Domenico Romagnosi]] pada tahun 1802. Ia adalah seorang cendekiawan hukum asal [[Italia]] yang menerbitkan pemikirannya di koran-koran Italia. Namun, masyarakat ilmiah saat itu mengabaikan pemikirannya.{{Butuh rujukan}} |
|||
Pada tahun 1820, Ørsted menemukan hubungan antara listrik dan [[magnetisme]]. Ia mencoba mendekatkan jarum kompas ke kawat listrik yang dialiri arus listrik melalui baterai. Pendekatan ini membuat jarum kompas menyimpang. Dari percobaan ini, Ørsted menyimpulkan bahwa arus listrik menghasilkan medan magnet.<ref>{{Cite book|last=Sundaygara, C., Pranata, K. B., dan Sayadi, M.|date=2018|url=https://repository.unikama.ac.id/3402/1/BUKU%20MEDIA.pdf|title=Bahan Ajar Media Pembelajaran Percobaan Fisika: Materi Listrik Magnet|location=Malang|publisher=Media Nusa Creative|isbn=978-602-462-164-3|pages=25|url-status=live}}</ref> Percobaan ini ditampilkan oleh Ørsted dalam sebuah kuliah di Universitas Kopenhagen.{{Sfn|Bridgman|2000|p=11}} |
|||
Ørsted tidak memberikan penjelasan yang rinci mengenai [[fenomena]] magnetisme. Ia juga tidak merumuskan fenomena magnetisme dalam [[matematika]].{{Butuh rujukan}}Namun namanya dijadikan sebagai satuan unit magnetisme.{{Butuh rujukan}} |
|||
=== Aluminium === |
|||
⚫ | |||
== Pengembangan pemikiran == |
|||
Hasil penemuan Ørsted baru dia terbitkan pada tahun 1821. Isi karya tulisnya menjelaskan mengenai hubungan antara listrik dan magenetisme. Karyanya kemudian dimanfaatkan oleh [[Michael Faraday]] untuk menemukan cara pemanfaatan tenaga listrik.{{Sfn|Bridgman|2000|p=11}} Hasil pembacaan atas karya Ørsted membuat Michael Faraday menemukan hubungan antara magnetisme terhadap listrik. Ia menemukan bahwa perubahan medan magnet di sekitar kawat listrik menghasilkan arus listrik.{{Sfn|Bridgman|2000|p=10}} |
|||
Di sisi lain, karya tulis Ørsted menjadi dasar bagi penemuan [[gelombang radio]] oleh James Maxwell.{{Sfn|Bridgman|2000|p=11}} Hasil karya Ørsted kemudian dimanfaatkan oleh [[Joseph Henry]] untuk memahami cara kerja dari komponen-komponen magnetik seperti [[induktor]]. Oliver Heaviside kemudian memanfaatkan penjelasan Joseph Henry untuk menjelaskan proses pergerakan sinyal listrik di sepanjang kabel. Penjelasan ini kemudian berfungsi dalam mempercepat dan memperluas jangkauan komunikasi internasional.{{Sfn|Bridgman|2000|p=11}} |
|||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
||
* [[James Clerk Maxwell]] |
* [[James Clerk Maxwell]] |
||
* [[Fisika]] |
* [[Fisika]] |
||
== Referensi == |
|||
⚫ | |||
=== Catatan kaki === |
|||
{{Reflist}} |
|||
=== Daftar pustaka === |
|||
* {{Cite book|last=Bridgman|first=Roger|date=2000|title=Jendela IPTEK: Elektronika|location=Jakarta|publisher=Balai Pustaka|isbn=979-666-111-X|translator-last=Subakti|ref={{sfnref|Bridgman|2000}}|url-status=live}} |
|||
{{Authority control}} |
|||
⚫ | |||
[[Kategori:Kimiawan Denmark]] |
[[Kategori:Kimiawan Denmark]] |
||
[[Kategori:Fisikawan Denmark]] |
[[Kategori:Fisikawan Denmark]] |
Revisi terkini sejak 20 Desember 2023 16.37
Hans Christian Ørsted | |
---|---|
Lahir | Rudkøbing, Denmark | 14 Agustus 1777
Meninggal | 9 Maret 1851 Kopenhagen, Denmark | (umur 73)
Kebangsaan | Denmark |
Dikenal atas | Elektromagnetisme |
Karier ilmiah | |
Bidang | fisika, kimia |
Terinspirasi | Immanuel Kant |
Tanda tangan | |
Hans Christian Ørsted (14 Agustus 1777 – 9 Maret 1851) adalah kimiawan dan fisikawan asal Denmark. Pemikirannya banyak dipengaruhi oleh pemikiran Immanuel Kant. Penemuan Ørsted yang memberikan kontribusi bagi bidang kelistrikan dan kimia ialah teori elektromagnetisme dan penemuan aluminium. Pemikiran dan penemuan Ørsted kemudian dikembangkan oleh Michael Faraday untuk menemukan cara memanfaatkan tenaga listrik. Pemikiran Ørsted juga menjadi landasan bagi penemuan gelombang radio oleh James Maxwell dan metode telekomunikasi oleh Oliver Heaviside.
Masa muda
[sunting | sunting sumber]Hans Christian Ørsted dilahirkan di Rudkøbing pada tanggal 14 Agustus 1777.[1] Pemikiran-pemikiran Ørsted sangat dipengaruhi oleh pemikiran Immanuel Kant.[butuh rujukan]
Penemuan
[sunting | sunting sumber]Elektromagnetisme
[sunting | sunting sumber]Pemikiran mengenai adanya hubungan antara listrik dan magnet awalnya dikemukakan pertama kali oleh Gian Domenico Romagnosi pada tahun 1802. Ia adalah seorang cendekiawan hukum asal Italia yang menerbitkan pemikirannya di koran-koran Italia. Namun, masyarakat ilmiah saat itu mengabaikan pemikirannya.[butuh rujukan]
Pada tahun 1820, Ørsted menemukan hubungan antara listrik dan magnetisme. Ia mencoba mendekatkan jarum kompas ke kawat listrik yang dialiri arus listrik melalui baterai. Pendekatan ini membuat jarum kompas menyimpang. Dari percobaan ini, Ørsted menyimpulkan bahwa arus listrik menghasilkan medan magnet.[2] Percobaan ini ditampilkan oleh Ørsted dalam sebuah kuliah di Universitas Kopenhagen.[3]
Ørsted tidak memberikan penjelasan yang rinci mengenai fenomena magnetisme. Ia juga tidak merumuskan fenomena magnetisme dalam matematika.[butuh rujukan]Namun namanya dijadikan sebagai satuan unit magnetisme.[butuh rujukan]
Aluminium
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 1825, Ørsted memberi sumbangan penting bagi kimia. Ia menjadi orang pertama yang berhasil memproduksi aluminium.[butuh rujukan]
Pengembangan pemikiran
[sunting | sunting sumber]Hasil penemuan Ørsted baru dia terbitkan pada tahun 1821. Isi karya tulisnya menjelaskan mengenai hubungan antara listrik dan magenetisme. Karyanya kemudian dimanfaatkan oleh Michael Faraday untuk menemukan cara pemanfaatan tenaga listrik.[3] Hasil pembacaan atas karya Ørsted membuat Michael Faraday menemukan hubungan antara magnetisme terhadap listrik. Ia menemukan bahwa perubahan medan magnet di sekitar kawat listrik menghasilkan arus listrik.[4]
Di sisi lain, karya tulis Ørsted menjadi dasar bagi penemuan gelombang radio oleh James Maxwell.[3] Hasil karya Ørsted kemudian dimanfaatkan oleh Joseph Henry untuk memahami cara kerja dari komponen-komponen magnetik seperti induktor. Oliver Heaviside kemudian memanfaatkan penjelasan Joseph Henry untuk menjelaskan proses pergerakan sinyal listrik di sepanjang kabel. Penjelasan ini kemudian berfungsi dalam mempercepat dan memperluas jangkauan komunikasi internasional.[3]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ Bhaztom. Mengenal 160 Tokoh Fisika Populer. Munaj Creative Media. hlm. 48.
- ^ Sundaygara, C., Pranata, K. B., dan Sayadi, M. (2018). Bahan Ajar Media Pembelajaran Percobaan Fisika: Materi Listrik Magnet (PDF). Malang: Media Nusa Creative. hlm. 25. ISBN 978-602-462-164-3.
- ^ a b c d Bridgman 2000, hlm. 11.
- ^ Bridgman 2000, hlm. 10.
Daftar pustaka
[sunting | sunting sumber]- Bridgman, Roger (2000). Jendela IPTEK: Elektronika. Diterjemahkan oleh Subakti. Jakarta: Balai Pustaka. ISBN 979-666-111-X.