Samalantan, Bengkayang: Perbedaan antara revisi
k →Demografis: menambahkan templat butuh rujukan |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Pranala luar: Bot: Merapikan artikel, removed stub tag |
||
(8 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Coord|0.7948811259589166|109.19456283728009|display=title}} |
|||
{{kecamatan |
|||
{{Kecamatan |
|||
|nama=Samalantan |
|nama = Samalantan |
||
⚫ | |||
|peta = <!-- OTOMATIS ANGGEN WIKIDATA --> |
|||
⚫ | |||
|foto = |
|||
|luas=420,5 kilometer persegi |
|||
|caption = Kantor kecamatan Samalantan |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
|kepadatan=51 jiwa per kilometer persegi |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
|nama sekcam = <!-- Kadagingin ajak aran sekcam utawi kepala distrik. --> |
|||
⚫ | |||
|kode pos = 79281 |
|||
'''Samalantan''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Bengkayang]], [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]]. Kecamatan ini terletak di barat daya dari Kabupaten Bengkayang. Tidak jauh dari kantor kecamatan, berdiri Tugu Perdamaian [[Suku Dayak]] dengan [[Suku Madura]], hal ini menandakan kecamatan ini adalah salah satu saksi bisu dari [[Konflik Sampit]] pada tahun 1997. |
|||
|luas = 420,5 km² |
|||
⚫ | |||
|kepadatan = 51 jiwa/km² |
|||
⚫ | |||
|suku bangsa = |
|||
|agama = |
|||
⚫ | |||
}} |
|||
'''Samalantan''' adalah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Bengkayang]], [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]].<ref name="Permendagri-137-2017">{{cite web|url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017 |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher= Kementerian Dalam Negeri Républik Indonésia |access-date= 3 Oktober 2019 |archive-url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017/mode/2up |archive-date= 29 Désémber 2018}}</ref><ref name="Permendagri-72-2019">{{cite web|url= http://jdih.setjen.kemendagri.go.id/pm/Permendagri%20No%2072%20Th%202019+lampiran.pdf |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |archive-url= https://archive.org/details/permendagriindonesia722019 |archive-date= 25 Oktober 2019 |publisher= Kementerian Dalam Negeri Républik Indonésia |access-date= 15 Januari 2020}}</ref> Kecamatan ini terletak di barat daya dari Kabupaten Bengkayang. Tidak jauh dari kantor kecamatan, berdiri Tugu Perdamaian [[Suku Dayak]] dengan [[Suku Madura]], hal ini menandakan kecamatan ini adalah salah satu saksi bisu dari [[Konflik Sampit]] pada tahun 1997. |
|||
== |
== Geografi == |
||
Secara geografis, Kecamatan Samalantan terletak pada 0°42'42" Lintang Utara hingga 1°03'14" LU dan 109°07'98" Bujur Timur hingga 109°23'14".{{Butuh rujukan}} Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan wilayah [[Lembah Bawang, Bengkayang|Kecamatan Lembah Bawang]] di sebelah utara. Lalu di sebelah barat, Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan [[Monterado, Bengkayang|Kecamatan Monterado]]. Di sebelah selatan, Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan [[Kabupaten Landak]]. Sementara di sebelah timur, Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan wilayah Kecamatan Sungai Betung.<ref>{{Cite book|last=Pemerintah Kabupaten Bengkayang|date=2021|url=https://kecamatanbengkayang.bengkayangkab.go.id/wp-content/uploads/2021/12/RPJMD-KAB.-BENGKAYANG-2021-2026-NEW.pdf|title=Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bengkayang Tahun 2021 - 2026|location=Bengkayang|publisher=Pemerintah Kabupaten Bengkayang|pages=II-4|url-status=live}}</ref> |
Secara geografis, Kecamatan Samalantan terletak pada 0°42'42" Lintang Utara hingga 1°03'14" LU dan 109°07'98" Bujur Timur hingga 109°23'14".{{Butuh rujukan}} Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan wilayah [[Lembah Bawang, Bengkayang|Kecamatan Lembah Bawang]] di sebelah utara. Lalu di sebelah barat, Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan [[Monterado, Bengkayang|Kecamatan Monterado]]. Di sebelah selatan, Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan [[Kabupaten Landak]]. Sementara di sebelah timur, Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan wilayah Kecamatan Sungai Betung.<ref>{{Cite book|last=Pemerintah Kabupaten Bengkayang|date=2021|url=https://kecamatanbengkayang.bengkayangkab.go.id/wp-content/uploads/2021/12/RPJMD-KAB.-BENGKAYANG-2021-2026-NEW.pdf|title=Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bengkayang Tahun 2021 - 2026|location=Bengkayang|publisher=Pemerintah Kabupaten Bengkayang|pages=II-4|url-status=live}}</ref> |
||
== Pemerintahan == |
|||
=== Pembagian administratif === |
|||
Kecamatan ini mempunyai luas wilayah sebesar 420,5 km<sup>2</sup> atau sekitar 7,79 persen dari keseluruhan luas Kabupaten Bengkayang. Kecamatan Samalantan terbagi ke dalam tujuh desa, yaitu:{{Butuh rujukan}} |
Kecamatan ini mempunyai luas wilayah sebesar 420,5 km<sup>2</sup> atau sekitar 7,79 persen dari keseluruhan luas Kabupaten Bengkayang. Kecamatan Samalantan terbagi ke dalam tujuh desa, yaitu:{{Butuh rujukan}} |
||
# Desa Sabau |
# Desa Sabau |
||
# [[Desa Tumiang]] |
# [[Desa Tumiang]] |
||
Baris 27: | Baris 37: | ||
Dari ketujuh desa tersebut, membawahi 28 dusun dan 87 rukun tetangga.{{Butuh rujukan}} |
Dari ketujuh desa tersebut, membawahi 28 dusun dan 87 rukun tetangga.{{Butuh rujukan}} |
||
== Geologi == |
|||
Jenis tanah di Kecamatan Samalantan didomininasi oleh jenis [[Podsolik merah kuning|Pedsoled Merah Kuning]] dan sebagian kecil OGH. Selain itu, tekstur tanah di wilayah Kecamatan Samalantan kebanyakan bertekstur sedang.{{Butuh rujukan}} |
Jenis tanah di Kecamatan Samalantan didomininasi oleh jenis [[Podsolik merah kuning|Pedsoled Merah Kuning]] dan sebagian kecil OGH. Selain itu, tekstur tanah di wilayah Kecamatan Samalantan kebanyakan bertekstur sedang.{{Butuh rujukan}} |
||
{| class="wikitable sortable mw-collapsible" |
{| class="wikitable sortable mw-collapsible" |
||
Baris 89: | Baris 100: | ||
|} |
|} |
||
== |
== Demografi == |
||
Jumlah [[penduduk]] Kecamatan Samalantan berjumlah sebanyak 21.625 jiwa. Dengan luas Kecamatan Samalantan mencapai 420,5 km<sup>2</sup>, kecamatan ini mempunyai tingkat kepadatan penduduk sebesar 80 jiwa per kilometer persegi.{{Butuh rujukan}} |
Jumlah [[penduduk]] Kecamatan Samalantan berjumlah sebanyak 21.625 jiwa. Dengan luas Kecamatan Samalantan mencapai 420,5 km<sup>2</sup>, kecamatan ini mempunyai tingkat kepadatan penduduk sebesar 80 jiwa per kilometer persegi.{{Butuh rujukan}} |
||
=== Suku Bangsa dan Bahasa === |
=== Suku Bangsa dan Bahasa === |
||
Sebagian besar penduduk di Kecamatan Samalantan berasal dari [[Suku Dayak|Etnis Dayak]], lalu disusul dengan [[Tionghoa|Etnis Tionghoa]], [[Suku Melayu|Etnis Melayu]], dan [[Suku Jawa|Etnis Jawa]]. Orang-orang Jawa yang hidup di kecamatan ini sebagian besar sebagai [[Transmigrasi|transmigran]] dari [[Kabupaten Cilacap|Cilacap]]. [[Bahasa Dayak]] menjadi bahasa sehari-hari penduduk di Kecamatan Samalantan. |
Sebagian besar penduduk di Kecamatan Samalantan berasal dari [[Suku Dayak|Etnis Dayak]], lalu disusul dengan [[Tionghoa|Etnis Tionghoa]], [[Suku Melayu|Etnis Melayu]], dan [[Suku Jawa|Etnis Jawa]]. Orang-orang Jawa yang hidup di kecamatan ini sebagian besar sebagai [[Transmigrasi|transmigran]] dari [[Kabupaten Cilacap|Cilacap]]. [[Bahasa Dayak]] menjadi bahasa sehari-hari penduduk di Kecamatan Samalantan.{{Butuh rujukan}} |
||
== Ekonomi == |
== Ekonomi == |
||
Perekonomian penduduk Kecamatan Samalantan adalah sektor pertanian. Komoditas yang paling banyak ditanam adalah tanaman padi dengan luas 3.449 hektar, dibagi menjadi 2.811 hektar untuk komoditas padi sawah dan 638 hektar untuk padi ladang. Produktivitas tanaman padi mencapai 25,57 kuintal per hektar. Lalu, jenis tanaman palawija yang cukup dominan dihasilkan di Kecamatan Samalantan adalah ubi kayu dan jagung. Produktivitas tanaman jagung mencapai 33,79 kuintal per hektar dan tanaman ubi kayu mencapa 201,57 kuintal per hektar. Selain ketiga komoditas tersebut, komoditas ubi jalar, kacang tanah, durian, duku, dan kacang hijau juga komoditas utamadi kecamatan ini. |
Perekonomian penduduk Kecamatan Samalantan adalah sektor pertanian. [[Komoditas]] yang paling banyak ditanam adalah tanaman padi dengan luas 3.449 hektar, dibagi menjadi 2.811 hektar untuk komoditas padi sawah dan 638 hektar untuk padi ladang. Produktivitas tanaman padi mencapai 25,57 kuintal per hektar. Lalu, jenis tanaman palawija yang cukup dominan dihasilkan di Kecamatan Samalantan adalah ubi kayu dan jagung. Produktivitas tanaman jagung mencapai 33,79 kuintal per hektar dan tanaman ubi kayu mencapa 201,57 kuintal per hektar. Selain ketiga komoditas tersebut, komoditas ubi jalar, kacang tanah, durian, duku, dan kacang hijau juga komoditas utamadi kecamatan ini.{{Butuh rujukan}} |
||
Selain sektor pertanian, sektor perternakan juga menggerakkan perekonomian penduduk Kecamatan Samalantan. Penduduk banyak berternak sapi, kambing. babi, dan ayam. Babi menjadi komoditas utama untuk perhelatan pesta ada setempat. |
Selain sektor pertanian, sektor perternakan juga menggerakkan perekonomian penduduk Kecamatan Samalantan. Penduduk banyak berternak sapi, [[kambing]]. babi, dan [[ayam]]. Babi menjadi komoditas utama untuk perhelatan pesta ada setempat.{{Butuh rujukan}} |
||
== Bangunan |
== Bangunan penting == |
||
Di Samalantan terdapat dua bangunan yang cukup mencolok, yaitu Rumah Bentang Samalantan dan [[Paroki Santo Yosep, Samalantan|Paroki Santo Yosep Samalantan]]. Kedua bangunan ini saling berdekatan, berjarak 300 meter dari kantor Kecamatan Samalantan. Rumah Bentang Samalantan digunakan untuk berbagai macam ritual keagamaan dan upacara adat naik dango pasca musim panen tiba<ref>https://www.indonesiakaya.com/jelajah-indonesia/detail/rumah-bentang-samalantan-rumah-tempat-kegiatan-keagamaan-masyarakat-dayak</ref> |
Di Samalantan terdapat dua bangunan yang cukup mencolok, yaitu Rumah Bentang Samalantan dan [[Paroki Santo Yosep, Samalantan|Paroki Santo Yosep Samalantan]]. Kedua bangunan ini saling berdekatan, berjarak 300 meter dari kantor Kecamatan Samalantan. Rumah Bentang Samalantan digunakan untuk berbagai macam ritual keagamaan dan upacara adat naik dango pasca musim panen tiba<ref>https://www.indonesiakaya.com/jelajah-indonesia/detail/rumah-bentang-samalantan-rumah-tempat-kegiatan-keagamaan-masyarakat-dayak</ref> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
== Pranala luar == |
|||
* {{id}} [http://kalbarprov.go.id Situs Resmi Provinsi Kalimantan Barat] |
|||
* {{id}} [http://bengkayangkab.bps.go.id/ Badan Pusat Statistik Kabupatén Bengkayang] |
|||
* {{id}} [http://bengkayangkab.go.id Situs Resmi Kabupatén Bengkayang] |
|||
{{Samalantan, Bengkayang}} |
|||
{{Kabupaten Bengkayang}} |
|||
{{Authority control}} |
{{Authority control}} |
||
{{kecamatan-stub}} |
Revisi terkini sejak 30 Desember 2023 20.57
0°47′42″N 109°11′40″E / 0.7948811259589166°N 109.19456283728009°E
Samalantan | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Kalimantan Barat |
Kabupaten | Bengkayang |
Pemerintahan | |
• Camat | Dodi Waluyo |
Populasi | |
• Total | 21,625 jiwa |
Kode pos | 79281 |
Kode Kemendagri | 61.07.02 |
Kode BPS | 6102030 |
Luas | 420,5 km² |
Desa/kelurahan | 7 désa |
Samalantan adalah kecamatan di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Indonesia.[1][2] Kecamatan ini terletak di barat daya dari Kabupaten Bengkayang. Tidak jauh dari kantor kecamatan, berdiri Tugu Perdamaian Suku Dayak dengan Suku Madura, hal ini menandakan kecamatan ini adalah salah satu saksi bisu dari Konflik Sampit pada tahun 1997.
Geografi
[sunting | sunting sumber]Secara geografis, Kecamatan Samalantan terletak pada 0°42'42" Lintang Utara hingga 1°03'14" LU dan 109°07'98" Bujur Timur hingga 109°23'14".[butuh rujukan] Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan wilayah Kecamatan Lembah Bawang di sebelah utara. Lalu di sebelah barat, Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan Kecamatan Monterado. Di sebelah selatan, Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan Kabupaten Landak. Sementara di sebelah timur, Kecamatan Samalantan berbatasan langsung dengan wilayah Kecamatan Sungai Betung.[3]
Pemerintahan
[sunting | sunting sumber]Pembagian administratif
[sunting | sunting sumber]Kecamatan ini mempunyai luas wilayah sebesar 420,5 km2 atau sekitar 7,79 persen dari keseluruhan luas Kabupaten Bengkayang. Kecamatan Samalantan terbagi ke dalam tujuh desa, yaitu:[butuh rujukan]
- Desa Sabau
- Desa Tumiang
- Desa Pasti Jaya
- Desa Babane
- Desa Bukit Serayan
- Desa Marunsu
- Desa Samalantan
Dari ketujuh desa tersebut, membawahi 28 dusun dan 87 rukun tetangga.[butuh rujukan]
Geologi
[sunting | sunting sumber]Jenis tanah di Kecamatan Samalantan didomininasi oleh jenis Pedsoled Merah Kuning dan sebagian kecil OGH. Selain itu, tekstur tanah di wilayah Kecamatan Samalantan kebanyakan bertekstur sedang.[butuh rujukan]
Jenis Permukaan Tanah | Luas
(dalam km2) | |
1 | OGH | 11,22 |
2 | Aluvial | 0,00 |
3 | Regosol | 0,00 |
4 | Pedsolik Merah Kuning | 409,28 |
5 | Podsol | 0,00 |
6 | Latosol | 0,00 |
Jumlah | 420,5 |
No | Jenis Tekstur Tanah | Luas
(dalam km2) |
---|---|---|
1 | Halus | 57,96 |
2 | Sedang | 318,12 |
3 | Kasar | 16,36 |
4 | Gambut | 28.06 |
Jumlah | 420,5 |
Demografi
[sunting | sunting sumber]Jumlah penduduk Kecamatan Samalantan berjumlah sebanyak 21.625 jiwa. Dengan luas Kecamatan Samalantan mencapai 420,5 km2, kecamatan ini mempunyai tingkat kepadatan penduduk sebesar 80 jiwa per kilometer persegi.[butuh rujukan]
Suku Bangsa dan Bahasa
[sunting | sunting sumber]Sebagian besar penduduk di Kecamatan Samalantan berasal dari Etnis Dayak, lalu disusul dengan Etnis Tionghoa, Etnis Melayu, dan Etnis Jawa. Orang-orang Jawa yang hidup di kecamatan ini sebagian besar sebagai transmigran dari Cilacap. Bahasa Dayak menjadi bahasa sehari-hari penduduk di Kecamatan Samalantan.[butuh rujukan]
Ekonomi
[sunting | sunting sumber]Perekonomian penduduk Kecamatan Samalantan adalah sektor pertanian. Komoditas yang paling banyak ditanam adalah tanaman padi dengan luas 3.449 hektar, dibagi menjadi 2.811 hektar untuk komoditas padi sawah dan 638 hektar untuk padi ladang. Produktivitas tanaman padi mencapai 25,57 kuintal per hektar. Lalu, jenis tanaman palawija yang cukup dominan dihasilkan di Kecamatan Samalantan adalah ubi kayu dan jagung. Produktivitas tanaman jagung mencapai 33,79 kuintal per hektar dan tanaman ubi kayu mencapa 201,57 kuintal per hektar. Selain ketiga komoditas tersebut, komoditas ubi jalar, kacang tanah, durian, duku, dan kacang hijau juga komoditas utamadi kecamatan ini.[butuh rujukan]
Selain sektor pertanian, sektor perternakan juga menggerakkan perekonomian penduduk Kecamatan Samalantan. Penduduk banyak berternak sapi, kambing. babi, dan ayam. Babi menjadi komoditas utama untuk perhelatan pesta ada setempat.[butuh rujukan]
Bangunan penting
[sunting | sunting sumber]Di Samalantan terdapat dua bangunan yang cukup mencolok, yaitu Rumah Bentang Samalantan dan Paroki Santo Yosep Samalantan. Kedua bangunan ini saling berdekatan, berjarak 300 meter dari kantor Kecamatan Samalantan. Rumah Bentang Samalantan digunakan untuk berbagai macam ritual keagamaan dan upacara adat naik dango pasca musim panen tiba[4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Républik Indonésia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Désémber 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Républik Indonésia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020.
- ^ Pemerintah Kabupaten Bengkayang (2021). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bengkayang Tahun 2021 - 2026 (PDF). Bengkayang: Pemerintah Kabupaten Bengkayang. hlm. II–4.
- ^ https://www.indonesiakaya.com/jelajah-indonesia/detail/rumah-bentang-samalantan-rumah-tempat-kegiatan-keagamaan-masyarakat-dayak
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Situs Resmi Provinsi Kalimantan Barat
- (Indonesia) Badan Pusat Statistik Kabupatén Bengkayang
- (Indonesia) Situs Resmi Kabupatén Bengkayang