Lompat ke isi

Schindler's List: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Stephensuleeman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Per excellence (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(95 revisi perantara oleh 46 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{disambig info|Schindler|Schindler}}
{{Infobox_Movie |
{{Infobox film
movie_name = Schindler's List |
image = [[Gambar:Schindler's List movie.jpg|200px|Poster film ''Schindler's List'']] |
| name = Schindler's List
| image = Schindler's List movie.jpg
writer = [[Thomas Keneally]] (<small>buku</small>),<br>[[Steven Zaillian]] |
| image_size =
starring = [[Liam Neeson]], <br> [[Ralph Fiennes]], <br> [[Ben Kingsley]] |
director = [[Steven Spielberg]] |
| alt =
| caption = Poster film ''Schindler's List''
producer = Steven Spielberg,<br> Branko Lustig, <br> Gerald R. Molen |
distributor = [[Universal Pictures]] |
| director = [[Steven Spielberg]]
| producer = Steven Spielberg<br />Branko Lustig<br />Gerald R. Molen
release_date = [[15 Desember]] [[1993]] (<small>AS</small>) |
runtime = 195 menit |
| screenplay = Steven Zaillian
| based on = {{Based on|''Schindler's Ark''|[[Thomas Keneally]]}}
movie_language = [[Bahasa Inggris|Inggris]] |
| starring = [[Liam Neeson]]<br />[[Ralph Fiennes]]<br />[[Ben Kingsley]]<br />Caroline Goodall<br />Jonathan Sagall<br />Embeth Davidtz<br />[[Anna Mucha]]
budget = ~ [[Dolar AS|US$]]25.000.000 |
imdb_id = 0108052 |
| music = [[John Williams]]
| cinematography = [[Janusz Kamiński]]
| editing = [[Michael Kahn]]
| studio = Amblin Entertainment
| distributor = [[Universal Pictures]]
| released = {{film date|1993|11|30|[[Washington, D.C.]]|1993|12|15|Amerika Serikat}}
| runtime = 197 menit{{sfn|Freer|2001|p=220}}
| country = Amerika Serikat
| language = Bahasa Inggris
| budget = $22 juta{{sfn|McBride|1997|p=416}}
| gross = $321,306,305{{sfn|McBride|1997|p=435}}
}}
}}
'''''Schindler's List''''' adalah [[film]] 1993 berdasarkan novel ''Schindler's Ark'' karya [[Thomas Keneally]], yang diterbitkan di Amerika Serikat dengan judul ''Schindler's List'' dan kemudian diedarkan kembali di negara-negara [[Persemakmuran]] dengan judul itu pula. Filmnya, yang diadaptasi oleh [[Steven Zaillian]] dan disutradarai oleh [[Steven Spielberg]], mengisahkan riwayat [[Oskar Schindler]], seorang pengusaha [[Katolik]] [[Jerman]] yang berperan dalam menyelamatkan nyawa lebih dari seribu orang [[Yahudi]] [[Polandia]] pada masa [[Holocaust]]. Judulnya merujuk kepada daftar nama dari 1.100 orang Yahudi yang dipekerjakan Schindler di pabriknya dan karenanya tidak dikirim ke [[kamp konsentrasi|kamp-kamp konsentrasi]].
'''''Schindler's List''''' adalah [[film]] 1993 berdasarkan novel ''Schindler's Ark'' karya [[Thomas Keneally]], yang diterbitkan di [[Amerika Serikat]] dengan judul ''Schindler's List'' dan kemudian diedarkan kembali di negara-negara [[Persemakmuran]] dengan judul itu pula. Filmnya, yang diadaptasi oleh [[Steven Zaillian]] dan disutradarai oleh [[Steven Spielberg]], mengisahkan riwayat [[Oskar Schindler]], seorang pengusaha [[Katolik]] [[Jerman]] yang berperan dalam menyelamatkan nyawa lebih dari seribu orang [[Yahudi-Polandia]] pada masa [[Holocaust]]. Judulnya merujuk kepada daftar nama dari 1.100 orang Yahudi yang dipekerjakan Schindler di pabriknya dan karenanya tidak dikirim ke [[kamp konsentrasi|kamp-kamp konsentrasi]].


== Ringkasan cerita ==
== Ringkasan cerita ==
Film ini dimulai dengan gambaran tentang doa Yahudi. Pada penutup doa, sebuah lilin yang menyala pun mati, dan filmnya berubah dari berwarna menjadi hitam-putih, dan mempersiapkan suasana untuk isi yang gelap dari film ini.
{{spoiler}}
Film ini dimulai dengan gambaran tentang doa Yahudi. Pada penutup doa, sebuah lilin yang menyala pun mati, dan filmnya berubah dari berwarna menjadi hitam-putih, dan mempersiapkan suasana untuk isi yang gelap dari film ini.


=== Tentara Jerman menginvasi Polandia ===
=== Tentara Jerman menginvasi Polandia ===
Tentara Polandia telah dikalahkan oleh Tentara Jerman pada permulaan [[Perang Dunia II]] di [[Eropa]]. Orang-orang Yahudi yang tinggal di Polandia yang kini diduduki Jerman diperintahkan pintah ke pusat-pusat penduduk. Film ini dimulai dengan kerumunan orang Yahudi dari segala penjuru negeri, orang-orang [[Yahudi]] [[Hasidim]], yang telah berasimilasi, kaya dan miskin, ditahan di [[Kraków]], dan meneyrahkan nama-nama mereka kepada para petugas Jerman yang menunggu di peron-peron stasiun dengan [[mesin tik]] dan daftar-daftar nama mereka.
Tentara Polandia telah dikalahkan oleh Tentara Jerman pada permulaan [[Perang Dunia II]] di [[Eropa]]. Orang-orang Yahudi yang tinggal di Polandia yang kini diduduki Jerman diperintahkan pindah ke pusat-pusat penduduk. Film ini dimulai dengan kerumunan orang Yahudi dari segala penjuru negeri, orang-orang [[Yahudi]] [[Hasidim]], yang telah berasimilasi, kaya dan miskin, ditahan di [[Kraków]], dan menyerahkan nama-nama mereka kepada para petugas Jerman yang menunggu di peron-peron stasiun dengan [[mesin tik]] dan daftar-daftar nama mereka.


Ssementara hal ini terjadi, seseorang baru tiba di Kraków; namanya Oskar Schindler. Schindler, yang hingga saat ini seorang pengusaha yang gagal dari Jerman, datang di Polandia dengan harapan untuk menggunakan tenaga [[kerja paksa]] orang-orang Yahudi dan Polandia yang kini berlimpah untuk memproduksi barang-barang untuk Tentara Jerman. Schindler memberikan kesan yang sangat baik kepada penguasa pendudukan Jerman sebelumya, karena ia adalah seorang anggota [[Partai Nazi]] dan memberikan banyak hadiah dan sogokan kepada tentara dan perwira-perwira [[Schutzstaffel|SS]] yang kini menangani Polandia selatan. Ia menjadi sahabat dari Kepala Polisi dan perwira SS Kraków, [[Julian Scherner]], dan segera meminta bantuan sementara Schindler sendiri mulai membangun citranya sebagai seorang pengusaha di daerah Kraków.
Sementara hal ini terjadi, seseorang baru tiba di Kraków; namanya Oskar Schindler. Schindler, yang hingga saat itu seorang pengusaha yang gagal dari Jerman, datang ke Polandia dengan harapan untuk memanfaatkan tenaga [[kerja paksa]] orang-orang Yahudi dan Polandia yang kini berlimpah untuk memproduksi barang-barang untuk Tentara Jerman. Schindler memberikan kesan yang sangat baik kepada penguasa pendudukan Jerman sebelumya, karena ia adalah seorang anggota [[Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei]] dan memberikan banyak hadiah dan sogokan kepada tentara dan perwira-perwira [[Schutzstaffel|SS]] yang kini menangani Polandia selatan. Ia menjadi sahabat dari Kepala Polisi dan perwira SS Kraków, [[Julian Scherner]], dan segera meminta bantuan sementara Schindler sendiri mulai membangun citranya sebagai seorang pengusaha di daerah Kraków.


=== Pabrik milik Schindler ===
=== Pabrik milik Schindler ===
Karena mendapatkan dukungan militer, Schindler berusaha mendapatkan pabrik untuk memproduksi barang-barang [[email]], terutama alat-alat masak. Di pabriknya ia diperintahkan memproduksi barang-barang seperti panci, poci, dan peralatan masak lainnya untuk menunjang perang. Schindler tidak punya uang untuk membelinya. Kemampuan administrasinya pun diragukan. Namun ia mendapatkan bantuan melalui kontaknya, [[Itzhak Stern]], seorang fungsionaris di ''[[Judenrat]]'' (Dewan Yahudi) setempat yang pada gilirannya memepunyai kontak dengan komunitas bisnis Yahudi yang kini bergerak di bawah tanah. Schindler mengajukan tawaran kepada para pengusaha Yahudi yang tidak dapat mereka tolak: mereka akan meminjamkan uang kepadanya untuk membeli pabrik itu, dan sebagai balasannya ia akan memberikan sebagian kecil bagian dari poci dan panci yang diproduksinya. Ia meminta mereka untuk mempercayai kata-katanya, karena tak ada pengadilan yang akan menghargai kontrak antara seorang Jerman dengan seorang Yahudi.
Karena mendapatkan dukungan militer, Schindler berusaha mendapatkan pabrik untuk memproduksi barang-barang [[email]], terutama alat-alat masak ([[Pabrik Enamel Oskar Schindler]]). Di pabriknya ia diperintahkan memproduksi barang-barang seperti panci, poci, dan peralatan masak lainnya untuk menunjang perang. Schindler tidak punya uang untuk membelinya. Kemampuan administrasinya pun diragukan. Namun ia mendapatkan bantuan melalui kontaknya, [[Itzhak Stern]], seorang fungsionaris di ''[[Judenrat]]'' (Dewan Yahudi) setempat yang pada gilirannya mempunyai kontak dengan komunitas bisnis Yahudi yang kini bergerak di bawah tanah. Schindler mengajukan tawaran kepada para pengusaha Yahudi yang tidak dapat mereka tolak: mereka akan meminjamkan uang kepadanya untuk membeli pabrik itu, dan sebagai balasannya ia akan memberikan sebagian kecil bagian dari poci dan panci yang diproduksinya. Ia meminta mereka untuk mempercayai kata-katanya, karena tak ada pengadilan yang akan menghargai kontrak antara seorang Jerman dengan seorang Yahudi.


Schindler memperoleh uangnya dan memulai pabriknya. Ia menjaga agar para penguasa Nazi bahagia dan menikmati kekayaan yang baru diperolehnya, sementara Stern adalah orang yang sesungguhnya mengoperasikan pabrik dan menggunakan posisinya untuk menolong teman-teman Yahudinya, yang kini dikurung dalam sebuah [[ghetto]] di dalam kota Kraków. Para buruh di pabrik Schindler diizinkan keluar dari ghetto. Mereka mendapatkan surat keterangan sebagai "buruh penting," yang menjamin bahwa mereka tidak akan ditangkap di malam hari oleh [[Gestapo]]. Hal yang terakhir ini penting, dan Stern menggunakan kecakapannya untuk memastikan bahwa sebanyak mungkin orang dianggap "penting" oleh birokrasi Nazi, bahkan anak-anak, orang lanjut usia, dan orang sakit -- tanpa surat itu mereka pasti sudah ditangkap dan dikirim ke kamp-kamp. Schindler sadar akan apa yang terjadi, dan tampaknya merasa dipermalukan oleh upaya Stern, namun ia tidak bertindak untuk menghentikannya.
Schindler memperoleh uangnya dan memulai pabriknya. Ia menjaga agar para penguasa Nazi bahagia dan menikmati kekayaan yang baru diperolehnya, sementara Stern adalah orang yang sesungguhnya mengoperasikan pabrik dan menggunakan posisinya untuk menolong teman-teman Yahudinya, yang kini dikurung dalam sebuah [[ghetto]] di dalam kota Kraków. Para buruh di pabrik Schindler diizinkan keluar dari ghetto. Mereka mendapatkan surat keterangan sebagai "buruh penting," yang menjamin bahwa mereka tidak akan ditangkap di malam hari oleh [[Gestapo]]. Hal yang terakhir ini penting, dan Stern menggunakan kecakapannya untuk memastikan bahwa sebanyak mungkin orang dianggap "penting" oleh birokrasi Nazi, bahkan anak-anak, orang lanjut usia, dan orang sakit—tanpa surat itu mereka pasti sudah ditangkap dan dikirim ke kamp-kamp. Schindler sadar akan apa yang terjadi, dan tampaknya merasa dipermalukan oleh upaya Stern, tetapi ia tidak bertindak untuk menghentikannya.


Ke mana persisnya orang-orang yang "tidak penting" dikirim merupakan desas-desus di antara orang-orang Yahudi. Sebagian mengatakan bahwa mereka dikirim ke [[kamp konsentrasi]], namun orang yang mendengar hal ini menolaknya dan menganggapnya konyol. Seorang perempuan tua berseru, "Kita adalah tenaga kerja mereka! Mengapa mereka mau membunuh tenaga kerja mereka sendiri?"
Ke mana persisnya orang-orang yang "tidak penting" dikirim merupakan desas-desus di antara orang-orang Yahudi. Sebagian mengatakan bahwa mereka dikirim ke [[kamp konsentrasi]], tetapi orang yang mendengar hal ini menolaknya dan menganggapnya konyol. Seorang perempuan tua berseru, "Kita adalah tenaga kerja mereka! Mengapa mereka mau membunuh tenaga kerja mereka sendiri?"


=== Penghancuran Ghetto ===
=== Penghancuran Ghetto ===
Pada titik ini, seorang perwira [[SS]] yang bernama [[Amon Göth]] tiba di [[Kraków]] untuk memulai pembangunan sebuah kamp kerja paksa, [[Plaszow]], dan untuk menguasai Ghetto. Dalam apa yang dianggap banyak orang sebagai salah satu adegan yang paling mengusik nurani dalam film ini, seorang teknisi Yahudi menjelaskan bahwa fondasi bangunan itu telah keliru dibuat, dan karena itu Göth menyuruh agar ia ditembak di kepalanya. Kemudian, segera setelah itu, Göth memerintahkan agar segala sesuatu yang diminta teknisi itu dilaksanakan. Göth adalah fokus dari penggambaran film ini mengenai sadisme dan kekejian Nazi, yang tidak hanya menikmati pembunuhan dan penyiksaan, namun juga menganggapnya sebagai bagian yang integral dari pekerjaannya, sebagai kewajibannya. Dalam sebuah adegan, Göth memutuskan untuk tidak menembak seorang remaja lelaki karena tidak membersihkan bak mandinya dengan benar, namun, setelah mempertimbangkannya kembali, ia memutuskan bahwa ia harus tegas, lalu menembaknya dari belakang ketika anak itu sedang berjalan pergi meninggalkannya.
Pada titik ini, seorang perwira [[SS]] yang bernama [[Amon Göth]] tiba di [[Kraków]] untuk memulai pembangunan sebuah kamp kerja paksa, [[Plaszow]], dan untuk menguasai Ghetto. Dalam apa yang dianggap banyak orang sebagai salah satu adegan yang paling mengusik nurani dalam film ini, seorang teknisi Yahudi menjelaskan bahwa fondasi bangunan itu telah keliru dibuat, dan karena itu Göth menyuruh agar ia ditembak di kepalanya. Kemudian, segera setelah itu, Göth memerintahkan agar segala sesuatu yang diminta teknisi itu dilaksanakan. Göth adalah fokus dari penggambaran film ini mengenai sadisme dan kekejian Nazi, yang tidak hanya menikmati pembunuhan dan penyiksaan, tetapi juga menganggapnya sebagai bagian yang integral dari pekerjaannya, sebagai kewajibannya. Dalam sebuah adegan, Göth memutuskan untuk tidak menembak seorang remaja lelaki karena tidak membersihkan bak mandinya dengan benar, tetapi, setelah mempertimbangkannya kembali, ia memutuskan bahwa ia harus tegas, lalu menembaknya dari belakang ketika anak itu sedang berjalan pergi meninggalkannya.


Belakangan, Göth meratakan dengan atanah [[Ghetto Kraków]], lalu menirim ratusan pasukan untuk membersihkan ruang-ruang yang penuh sesak dan menembak siapapun yang menolak atau tidak dapat pergi. Schindler menyaksikan pembantaian ini dari perbukitan yang berhadapan dengan ghetto itu, dan ia tampak sangat terpukul. Namun kini ia menghadapi masalah yang lebih mendesak tentang bagaimana menjalankan pabriknya tanpa buruh-buruhnya. Ia menemui Göth, berteman dengannya, dan meyakinkannya agar ia diizinkan mempertahankan buruh-buruhnya dengan ganjaran sogokan dan hadiah. Meskipun dengan penuh berat hati, Schindler kini melindungi orang-orang yang kecakapannya sangat rendah di pabriknya.
Belakangan, Göth meratakan [[Ghetto Kraków]] dengan tanah, lalu mengirim ratusan pasukan untuk membersihkan ruang-ruang yang penuh sesak dan menembak siapapun yang menolak atau tidak dapat pergi. Schindler menyaksikan pembantaian ini dari perbukitan yang berhadapan dengan ghetto itu, dan ia tampak sangat terpukul. Namun kini ia menghadapi masalah yang lebih mendesak tentang bagaimana menjalankan pabriknya tanpa buruh-buruhnya. Ia menemui Göth, berteman dengannya, dan meyakinkannya agar ia diizinkan mempertahankan buruh-buruhnya dengan ganjaran sogokan dan hadiah. Meski dengan berat hati, Schindler kini melindungi orang-orang yang kecakapannya sangat rendah di pabriknya.

Pada waktu penghancuran ghetto inilah Spielberg memperkenalkan seorang peran yang dikenal sebagai "si gadis bermantel merah": seorang gadis kecil yang mengenakan mantel merah. Warna mantel ini menjadi menonjol karena inilah benda satu-satunya yang muncul berwarna dalam seluruh film ini (kecuali pada dua penampilan lidah api). Sisa film ini ditampilkan dalam hitam-putih, kecuali pada bagian terakhirnya yang menggambarkan masa kini. Para kritikus dan pakar mengatakan bahwa penampilan gadis bermantel merah ini merupakan "tanda" yang digunakan oleh Spielberg untuk menggambarkan transformasi kepribadian Schindler. Pertama kali ia muncul, Schindler berubah dari seorang pengusaha yang berhati dingin menjadi seseorang yang lain. Ia melakukan usahanya yang pertama untuk diam-diam membantu buruh-buruhnya dan menyelamatkan mereka dari penganiayaan dan maut kemudian. Pada penampilan kedua gadis bermantel merah ini, Schindler mengalami transformasi lebih lanjut menjadi seorang malaikat berbudi yang motif utamanya bukanlah keuntungan, melainkan menyelamatkan nyawa buruh-buruhnya.


Pada waktu penghancuran ghetto inilah Spielberg memperkenalkan seorang peran yang dikenal sebagai "si gadis bermantel merah": seorang gadis kecil yang mengenakan mantel merah. Warna mantel ini menjadi menonjol karena inilah benda satu-satunya yang muncul berwarna dalam seluruh film ini (kecuali pada dua penampilan lidah api). Sisa film ini ditampilkan dalam hitam-putih, kecuali pada bagian terakhirnya yang menggambarkan masa kini. Para kritikus dan pakar mengatakan bahwa penampilan gadis bermantel merah ini merupakan "tanda" yang digunakan oleh Spielberg untuk menggambarkan transformasi kepribadian Schindler. Pertama kali ia muncul, Schindler berubah dari seorang pengusaha yang berhati dingin menjadi seseorang yang lain. Ia melakukan usahanya yang pertama untuk diam-diam membantu buruh-buruhnya dan menyelamatkan mereka dari penganiayaan dan maut kemudian. Pada penampilan kedua gadis bermantel merah ini, Schindler mengalami transformasi lebih lanjut menjadi seorang malaikat berbudi yang motif utamanya bukanlah keuntungan, melainkan menyelamatkan nyawa buruh-buruhnya.
<!-- as a note (in my personal recollection): the events in the previous two sections are not chronologically correct. the quote about killing the work force actually occurs after the ghetto is razed and the Jews are in the labor camp. The foundation being poured is one of the buildings of the labor camp- also after the evacuation of the ghetto. Schindler's semi-catharsis, while watching the destruction of the ghetto, happens before Goeth shoots the boy in the back- it was at Schindler's suggestion for him to express power by refusing to kill the "offending" person.
<!-- as a note (in my personal recollection): the events in the previous two sections are not chronologically correct. the quote about killing the work force actually occurs after the ghetto is razed and the Jews are in the labor camp. The foundation being poured is one of the buildings of the labor camp- also after the evacuation of the ghetto. Schindler's semi-catharsis, while watching the destruction of the ghetto, happens before Goeth shoots the boy in the back- it was at Schindler's suggestion for him to express power by refusing to kill the "offending" person.


* You're right, I'm going to fix this when I have time later in the day. -->
* You're right, I'm going to fix this when I have time later in the day. -->


<!--===The list===
=== Daftar nama ===
To Amon Göth's considerable consternation, and to Schindler's horror, an order arrives from Berlin commanding Göth to exhume and destroy all bodies of those killed in the ghetto razing, to dismantle the Plaszow, and to ship the whole population to [[Auschwitz]]. He explains to Schindler that he is being asked to do this straightaway (and it is the administrative burden that horrifies him, not the thought of having to destroy "every rag") "As soon as I can arrange the shipments, maybe thirty or forty days that ought to be fun." Schindler prevails upon Göth to let him keep his workers, so that he can move them to a factory in his old home of [[Svitavy|Zwittau-Brunnlitz]], [[Czechoslovakia]], away from [[the Holocaust]] — now fully underway in Poland. Goeth acquiesces, for a payoff in the order of millions of [[Reichsmark]]s. So that his workers can be kept off the trains to the killing centers, Schindler, with Stern, assembles a list of his workers.
Sebuah perintah datang dari Berlin yang isinya memerintahkan Göth menggali dan menghancurkan semua mayat dari orang-orang yang dibunuh pada saat penghancuran ghetto itu, merombak Plaszow, dan mengirim seluruh warga di situ ke [[Auschwitz]]. Hal ini menyebabkan Göth cemas dan Schindler pun merasa ketakutan. Ia menjelaskan kepada Schindler bahwa ia diperintahkan melakukan hal ini segera. Beban administratiflah yang membuat Göth ketakutan, bukan karena ia harus menghancurkan "setiap kain rombeng") "Segera setelah saya dapat mengatur pengiriman, mungkin tiga puluh atau empat puluh hari - pasti menyenangkan." Schindler berhasil meyakinkan Göth agar ia dapat mempertahankan buruh-buruhnya, sehingga ia dapat memindahkan mereka ke sebuah pabrik di rumahnya yang lama di [[Svitavy|Zwittau-Brunnlitz]], [[Cekoslowakia]], jauh dari [[Holocaust]]. Göth setuju, dengan ganjaran jutaan [[Reichsmark]]. Agar buruh-buruhnya tak perlu diangkut dengan kereta api ke pusat-pusat pembunuhan, Schindler, bersama-sama Stern, menyusun daftar nama mereka.


This list of "skilled" inmates was ''Schindler's List'', and for many of the inmates of Plaszow camp, being on the list meant the difference between life and death. Except for a railway mishap, in which one of the trains carrying women was accidentally redirected to [[Auschwitz]], all the people on Schindler's list arrive safely at the new site. Those who went to Auschwitz were soon returned by a train which was sent to Schindler's camp, after Schindler bribes another Nazi official. Once the workers arrive in Czechoslovakia, Schindler institutes firm controls on the Nazi guards assigned to the factory, permits the Jews to observe the [[Shabbat|sabbath]], and spends the rest of his fortune bribing Nazi officials. He runs out of money just as the war in Europe comes to an end.
Daftar tahanan-tahanan yang "berkecakapan" inilah yang merupakan ''Schindler's List'' ("Daftar Schindler"), dan bagi banyak dari tahanan di kamp Plaszow, tercantum dalam daftar itu menghasilkan perbedaan antara hidup dan mati. Kecuali suatu kekeliruan kereta api, yaitu ketika salah satu dari kereta api yang mengangkut kaum perempuan secara kebetulan dibelokkan ke [[Auschwitz]], semua orang yang ada dalam daftar Schindler tiba dengan selamat di lokasi yang baru. Mereka yang dibawa ke Auschwitz segera dikembalikan dengan kereta api yang kemudian dikirim ke kamp Schindler, setelah Schindler menyogok seorang perwira Nazi lainnya. Begitu para buruh itu tiba di Cekoslowakia, Schindler melakukan kontrol yang ketat terhadap para penjaga Nazi yang ditempatkan di pabrik, mengizinkan orang-orang Yahudi untuk melaksanakan [[Sabat]], dan menghabiskan sisa kekayaannya untuk menyogok para pejabat Nazi. Uangnya habis bersamaan dengan berakhirnya perang di Eropa.


Sebagai seorang Jerman, anggota Nazi, dan "pemetik keuntungan dari tenaga budak" (begitu kata-katanya sendiri), Schindler harus melarikan diri dari [[Tentara Soviet]] yang semakin mendekat. Ia menyiapkan sebuah mobil di malam hari, mengucapkan selamat tinggal kepada buruh-buruhnya. Mereka memberikan sepucuk surat kepadanya, yang berisi penjelasan bagi orang lain bahwa ia bukanlah seorang penjahat. Mereka pun memberikan kepadanya sebuah cincin dengan ukiran kutipan dari [[Talmud]], "Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, ia menyelamatkan seluruh dunia." Schindler diliputi rasa bersalah, sambil memandang mobilnya, dan menyadari bahwa ia dapat menyogok Göth dan menyelamatkan sepuluh orang lagi dengan mobil itu. Ia melepaskan lencana Partai Nazi dari kerahnya dan berseru, "Ini emas. Saya bisa saja mendapatkan satu orang lagi dengan lencana ini. Ia akan memberikan satu orang lagi kepadaku... Satu orang lagi." Lalu ia pergi. Esok paginya, satu satuan pasukan Rusia datang, dan mengumumkan kepada orang-orang Yahudi, "Kalian telah dibebaskan oleh Tentara Soviet!"
As a German, a Nazi, and a "profiteer of slave labor" (his words), Schindler must flee the oncoming [[Soviet Army]]. He packs a car in the night, and bids farewell to his workers. They give him a letter, explaining to others that he is not a criminal, and they also give him a ring, engraved with the [[Talmud|Talmudic]] quotation, "Whoever saves one life saves the world entire." Schindler is wracked with guilt, seeing his car, and realizing he could have bribed ten more people from Göth for it. He pulls the Nazi Party pin from his lapel, and cries, "This is gold. I could have gotten one more person for this. He would have given me one... One more person." He then leaves. The next morning, a Russian dragoon arrives, and announces to the Jews, "You have been liberated by the Soviet Army!" -->


=== Bagian penutup ===
=== Bagian penutup ===
Film ini berakhir di [[Israel]], di makam Oskar Schindler, pada masa kini. Para aktor yang memainkan tokoh-tokoh utama di dalam film ini melewati makam itu, dan menempatkan batu di situ, sementara orang-orang
Film ini berakhir di [[Israel]], di makam Oskar Schindler, pada masa kini. Para aktor yang memainkan tokoh-tokoh utama di dalam film ini melewati makam itu, dan menempatkan batu di situ, sementara orang-orang
yang mereka peranan berjalan di samping mereka melakukan hal yang sama. Kamera kemudian mengambil gambar dari jauh dan memperlihatkan barisan orang yang panjang.
yang mereka peranan berjalan di samping mereka melakukan hal yang sama. Kamera kemudian mengambil gambar dari jauh dan memperlihatkan barisan orang yang panjang.


Pada sebuah adegan terakhir, seorang laki-laki meletakkan setangkai bunga mawar di makam itu, lalu berdiri merenunginya. Meskipun banyak orang percaya bahwa orang itu adalah Sutradara [[Steven Spielberg]], sesungguhnya itu adalah bayang-bayang dari [[Liam Neeson]] yang memerankan Oskar Schindler dalam film ini, dan merupakan satu-satunya aktor yang tidak hadir dalam barisan orang yang disebutkan di atas. (www.imdb.com)
Pada sebuah adegan terakhir, seorang laki-laki meletakkan setangkai bunga mawar di makam itu, lalu berdiri merenunginya. Meskipun banyak orang percaya bahwa orang itu adalah Sutradara [[Steven Spielberg]], sesungguhnya itu adalah bayang-bayang dari [[Liam Neeson]] yang memerankan Oskar Schindler dalam film ini, dan merupakan satu-satunya aktor yang tidak hadir dalam barisan orang yang disebutkan di atas. (www.imdb.com)


'''Kata kunci''': ''Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, ia menyelamatkan seluruh dunia''.
'''Kata kunci''': ''Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, ia menyelamatkan seluruh dunia''.


== Film Schindler's LIst ==
== Film Schindler's List ==
[[Image:Schindlers list red dress.JPG|thumb|250px|right|Perempuan berbaju merah]]
[[Berkas:Schindlers list red dress.JPG|jmpl|250px|ka|Gadis bermantel]]
Film ini disutradari oleh sutradara terkenal [[Steven Spielberg]], yang kemudian berbicara tentang pengaruh yang mendalam yang dihasilkan film itu pada dirinya pribadi. Film ini hampir seluruhnya diproduksi hitam-putih (dengan prolog dan epilog berwarna, sebuah jaket merah dalam dua adegan, dan lilin berwarna yang menyala dalam adegan lainnya). Film ini dibintangi oleh [[Liam Neeson]] sebagai [[Oskar Schindler]], [[Ben Kingsley]] sebagai [[Itzhak Stern]], dan [[Ralph Fiennes]] sebagai [[Amon Göth]]. Kata kuncinya sederhana saja, "Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, ia menyelamatkan seluruh dunia", sebuah kutipan dari [[Talmud]]. Film ini mendapatkan pujian dari para kritikus, karena menampilkan&mdash;kebrutalan yang mengerikan, seringkali dengan sangat terinci dan luar biasamdash;dari Holocaust.
Film ini disutradarai oleh sutradara terkenal [[Steven Spielberg]], yang kemudian berbicara tentang pengaruh mendalam yang dihasilkan film itu pada dirinya pribadi. Film ini hampir seluruhnya diproduksi hitam-putih (dengan prolog dan epilog berwarna, sebuah mantel merah dalam dua adegan, dan lilin berwarna yang menyala dalam adegan lainnya). Film ini dibintangi oleh [[Liam Neeson]] sebagai [[Oskar Schindler]], [[Ben Kingsley]] sebagai [[Itzhak Stern]], dan [[Ralph Fiennes]] sebagai [[Amon Göth]]. Kata kuncinya sederhana saja, "Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, ia menyelamatkan seluruh dunia", sebuah kutipan dari [[Talmud]]. Film ini mendapatkan pujian dari para kritikus, karena menampilkan—kebrutalan yang mengerikan, sering kali dengan sangat terinci dan luar biasa—dari Holocaust.


Film ini dinominasikan untuk 12 [[Academy Awards]], dan memenangkan tujuh di antaranya, termasuk [[Academy Award untuk Film Terbaik|Film Terbaik]] dan [[Academy Award untuk Penyutradaraan|Sutradara Terbaik]] -- dua kategori yang sangat diincar -- untuk Spielberg. Banyak pendukungnya merasakan bahwa dalam produksi-produksi sebelumnya Spielberg telah diperlakukan secara tidak adil sehingga tidak pernah memenangkan penghargaan ini, meskipun pada kenyataannya ia pernah memperoleh [[Penghargaan Peringatan Irving G. Thalberg]]. Film ini juga mendapatkan Academy Award untuk Musik Orisinal, yang dikarang dan dibawakan dengan dirigen [[John Williams (komponis)|John Williams]] dan menampilkan solo biola oleh pemain biola Israel terkenal [[Itzhak Perlman]].
Film ini dinominasikan untuk 12 [[Academy Awards]], dan memenangkan tujuh di antaranya, termasuk [[Academy Award untuk Film Terbaik|Film Terbaik]] dan [[Academy Award untuk Penyutradaraan|Sutradara Terbaik]]—dua kategori yang sangat diincar—untuk Spielberg. Banyak pendukungnya merasakan bahwa dalam produksi-produksi sebelumnya Spielberg telah diperlakukan secara tidak adil sehingga tidak pernah memenangkan penghargaan ini, meskipun pada kenyataannya ia pernah memperoleh [[Penghargaan Peringatan Irving G. Thalberg]]. Film ini juga mendapatkan Academy Award untuk Musik Orisinal, yang dikarang dan dibawakan dengan dirigen [[John Williams]] dan menampilkan permainan biola solo oleh pemain biola Israel terkenal [[Itzhak Perlman]].


<!--In the years since its release, ''Schindler's List'' has risen in status to be considered one of the greatest movies of the 1990s, if not of all time. It is also considered to be Steven Spielberg's greatest directorial accomplishment by many viewers and critics; the former vote it consistently among the top ten (#5) movies on the [[Internet Movie Database|Internet Movie Database Top 250]], while the latter voted it #9 in the [[American Film Institute]]'s [[AFI's 100 Years... 100 Movies]] series. As well, the [[American Film Institute]] voted Liam Neeson's Schindler as the 13th greatest movie hero of all time, while Ralph Fiennes's Goeth was voted the 15th greatest villain in the [[AFI's 100 Years... 100 Heroes and Villains]] series. In 2004, the [[Library of Congress]] deemed the film "culturally significant" and selected it for preservation in the [[National Film Registry]].
Pada tahun-tahun setelah diedarkannya, ''Schindler's List'' telah meningkat statusnya hingga dianggap sebagai salah satu film terbesar pada tahun 1990-an, kalaupun bukan dari segala masa. Film ini juga dianggap sebagai karya penyutradaraan terbesar dari Steven Spielberg oleh banyak penonton dan kritikus. Para penonton secara konsisten memilihnya sebagai salah satu dari 10 film terbaik (no. 5) di [[Internet Movie Database|Internet Movie Database Top 250]], sementara para kritikus memilihnya sebagai no. 9 dalam daftar [[American Film Institute]]'s [[100 film terbaik dalam 100 tahun AFI]]. Demikian pula, [[American Film Institute]] memilih peranan Liam Neeson sebagai Schindler sebagai pahlawan film terbaik ke-13 dari segala masa, sementara peran Ralph Fiennes sebagai Goeth dipilih sebagai peran antagonis ke-15 terbaik dalam daftar [[100 pahlawan dan penjahat dalam 100 tahun AFI]]. Pada 2004, [[Library of Congress]] menetapkan film ini "secara kultural penting" dan memilihnya untuk diabadikan dalam [[Daftar Film Nasional]].


Following the critical and box office success of ''Schindler's List,'' Spielberg founded and continues to finance the ''[[Survivors of the Shoah Visual History Foundation]],'' a [[non-profit]] organization with the goal of providing an archive for the filmed testimony of as many survivors of the Holocaust as possible, so that their stories will not be lost in the future.
Setelah sukses besar film ''Schindler's List,'' Spielberg mendirikan dan terus mendanai ''[[Yayasan Sejarah Visual Mereka yang Selamat dari Shoah]],'' sebuah organisasi [[nir-laba]] dengan tujuan menyusun arsip untuk kesaksian yang difilmkan dari sebanyak mungkin mereka yang selamat dari Holocaust, sehingga pengalaman-pengalaman mereka tidak akan lenyap pada masa depan.


Namun, sejarahwan Holocaust David M. Crowe mempertanyakan otentisitas fakta-fakta yang disajikan dalam film ini. "Schindler tidak ada urusannya dengan daftar itu," demikian tulis si pengarang dalam biografi yang baru tentang pengusaha Jerman itu.
However, the Holocaust historian David M. Crowe has questioned in a new book the authenticity of the facts portrayed in the movie.
Oskar Schindler sedang berada di penjara karena menyogok perwira SS, Amon Göth, ketika daftar yang termasyhur itu disusun dan tidak banyak terlibat dengannya, demikian menurut sebuah laporan ''[[New York Times]]''.
"Schindler had nothing to do with the list," the author writes in the new biography of the German businessman.
Oskar Schindler was in jail for bribing the SS commander Amon Göth when the famous list was being drawn up and had little involvement in it, according to a ''[[New York Times]]'' report.
From the total of nine lists, four were drawn up primarily by Marcel Goldberg, a corrupt Jewish assistant to the SS officer in charge of transporting Jews, Crowe wrote.


Dari keseluruhan sembilan daftar, empat daftar terutama disusun oleh Marcel Goldberg, seorang asisten Yahudi yang korup dari perwira SS yang bertugas mengirim orang-orang Yahudi itu, tulis Crowe.
==Trivia==
* [[Stellan Skarsgard]] was considered to play [[Oskar Schindler]]. Coincidentally, Skarsgard claims he is often mistaken for [[Liam Neeson]], who played Schindler.

* [[Ralph Fiennes]]' performance earned him a [[Best Supporting Actor]] [[Academy Award|Oscar]] nomination. While he didn't win the Oscar, he did win the [[Best Supporting Actor]] [[BAFTA Award]], which is the [[United Kingdom|British]] equivalent to the Oscar.

* According to a book review in the ''Frankfurter Allgemeine Zeitung'' of [[ISO 8601|2005-09-25]], the movie character of Itzhak Stern is partly modeled after Mietek Pemper, an inmate who served as secretary to [[Amon Göth]]. Historically, unlike the movie, "Schindler's list" was really Pemper's list. Pemper's first hand version of the events are recorded in the book ''Der rettende Weg'' ([[ISBN]] 3455094937).


== Trivia ==
* [[Stellan Skarsgard]] dipertimbangkan untuk memerankan [[Oskar Schindler]]. Kebetulan Skarsgard mengaku orang sering menyangkanya sebagai [[Liam Neeson]], yang memerankan Schindler.
* Penampilan [[Ralph Fiennes]] menyebabkan ia dinominasikan sebagai [[Aktor Pendukung Terbaik]] untuk [[Academy Award|Oscar]]. Meskipun ia tidak mendapatkan Oscar, ia memenangkan [[Aktor Pendukung Terbaik]] untuk [[BAFTA Award]], hadiah di [[Britania Raya]] yang setara dengan Oscar.
* Menurut sebuah tinjauan buku dalam ''Frankfurter Allgemeine Zeitung'' pada [[ISO 8601|25 September 2005]], watak film Itzhak Stern sebagian mengikuti Mietek Pemper, seorang tahanan yang pernah menjadi sekretaris [[Amon Göth]]. Secara historis, berbeda dengan filmnya, "Schindler's list" sesungguhnya adalah daftar Pemper. Versi tulisan tangan Pemper yang pertama tentang kejadian-kejadian ini dicatat dalam buku ''Der rettende Weg'' (ISBN 3-455-09493-7).
* Mulanya, [[Roman Polanski]] diminta untuk menyutradarai film ini. Namun, ia melewatkan kesempatan itu, karena ia sendiri pernah mengalami ghetto Polandia. Ia merasa pembuatan film ini akan terlalu pribadi sifatnya, dan akan membangkitkan terlalu banyak kenangan pahit yang tidak siap ia hadapi saat itu. Karena itu ia memutuskan untuk menangani sebuah film bertema Holocaust lainnnya, [[The Pianist]] pada 2002. Film ini menghasilkan [[Academy Award|Oscar]] untuknya.
* Mulanya, [[Roman Polanski]] diminta untuk menyutradarai film ini. Namun, ia melewatkan kesempatan itu, karena ia sendiri pernah mengalami ghetto Polandia. Ia merasa pembuatan film ini akan terlalu pribadi sifatnya, dan akan membangkitkan terlalu banyak kenangan pahit yang tidak siap ia hadapi saat itu. Karena itu ia memutuskan untuk menangani sebuah film bertema Holocaust lainnnya, [[The Pianist]] pada 2002. Film ini menghasilkan [[Academy Award|Oscar]] untuknya.

* Sutradara [[Steven Spielberg]] menolak dibayar dalam pembuatan film ini, dan mengatakan bahwa hal itu sama dengan "menerima uang darah."
* Sutradara [[Steven Spielberg]] menolak dibayar dalam pembuatan film ini, dan mengatakan bahwa hal itu sama dengan "menerima uang darah."
<!--==1997 TV controversy==

==1997 TV controversy==
In February of 1997, the film was shown on [[television]] in the [[United States]], being carried by [[NBC]] in two parts, on consecutive Sunday and Wednesday evenings ([[February 23]] and [[February 26|26]]). The telecast was the first ever to receive a TV-M (now TV-MA) rating under the [[Television rating system|TV Parental Guidelines]] that had been established at the beginning of that year. Many [[fundamentalist]] and [[evangelicalism|evangelical]] [[Christian]] groups stridently objected to the film's being shown on network television at all, due to scenes of nudity, violence, and the use of vulgar language which were not edited out of the TV production.-->
In February of 1997, the film was shown on [[television]] in the [[United States]], being carried by [[NBC]] in two parts, on consecutive Sunday and Wednesday evenings ([[February 23]] and [[February 26|26]]). The telecast was the first ever to receive a TV-M (now TV-MA) rating under the [[Television rating system|TV Parental Guidelines]] that had been established at the beginning of that year. Many [[fundamentalist]] and [[evangelicalism|evangelical]] [[Christian]] groups stridently objected to the film's being shown on network television at all, due to scenes of nudity, violence, and the use of vulgar language which were not edited out of the TV production.-->


== Schindler's List di Indonesia ==
== Schindler's List di Indonesia ==
Pemerintah [[Orde Baru]] mulanya melarang peredaran film ini di Indonesia sehingga kebanyakan orang Indonesia hanya dapat menyaksikannya lewat VCD bajakan. Larangan ini agaknya disebabkan karena film ini menggambarkan kehidupan orang Yahudi. Namun, tokoh terkemuka seperti H. [[Rosihan Anwar]] yang sempat menyaksikan film ini di luar Indonesia, justru menyesalkan kebijakan pemerintah dan menulis di surat kabar Indonesia apresiasinya yang sangat mendalam tentang film yang sarat dengan pesan kemanusiaan ini.
Pemerintah [[Orde Baru]] mulanya melarang peredaran film ini di Indonesia sehingga kebanyakan orang Indonesia hanya dapat menyaksikannya lewat VCD bajakan. Larangan ini agaknya disebabkan karena film ini menggambarkan kehidupan orang Yahudi. Namun, tokoh terkemuka seperti [[Rosihan Anwar|H. Rosihan Anwar]] yang sempat menyaksikan film ini di luar Indonesia, justru menyesalkan kebijakan pemerintah dan menulis di surat kabar Indonesia apresiasinya yang sangat mendalam tentang film yang sarat dengan pesan kemanusiaan ini.


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
* ''[[Life Is Beautiful]]'', sebuah film [[tragi-komedi]] tentang kehidupan di sebuah kamp konsentrasi Nazi.
* ''[[Life Is Beautiful]]'', sebuah film [[tragi-komedi]] tentang kehidupan di sebuah kamp konsentrasi Nazi.
* ''[[The Pianist (memoir)|The Pianist]]''
* ''[[The Pianist (memoir)|The Pianist]]''
* ''[[Hotel Rwanda]]'', film yang menggambarkan [[genosida Rwanda]] 1994 dengan tokohnya yang juga menyelamatkan nyawa mereka yang hampir menjadi korban genosida.
* ''[[Hotel Rwanda]]'', film yang menggambarkan [[genosida Rwanda]] 1994 dengan tokohnya yang juga menyelamatkan nyawa mereka yang hampir menjadi korban genosida.
* [[Daftar orang Yahudi]]
* [[Daftar orang Yahudi]]


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{wikiquote}}
{{wikiquote}}
*{{en}} [http://www.schindlerslist.com/ Situs resmi]
* {{en}} [http://www.schindlerslist.com/ Situs resmi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20200908120356/https://www.schindlerslist.com/ |date=2020-09-08 }}
*{{imdb judul|id=0108052|judul=Schindler's List}}
* {{imdb judul|id=0108052|judul=Schindler's List}}
*{{en}} [http://www.filmsite.org/schi.html Tinjauan tentang film ini]
* {{en}} [http://www.filmsite.org/schi.html Tinjauan tentang film ini]
*{{en}} [http://www.vhf.org Shoah Foundation], didirikan oleh Spielberg untuk mengabadikan kesaksian-kesaksian mereka yang selamat dari Holocaust
* {{en}} [http://www.vhf.org Shoah Foundation], didirikan oleh Spielberg untuk mengabadikan kesaksian-kesaksian mereka yang selamat dari Holocaust
*{{en}} [http://www.hearthasreasons.com/bibliography.php ''Whosoever saves a single life...''], daftar bibliografi tokoh yang menyelamatkan korban Holocaust
* {{en}} [http://www.hearthasreasons.com/bibliography.php ''Whosoever saves a single life...''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20131026063357/http://www.hearthasreasons.com/bibliography.php |date=2013-10-26 }}, daftar bibliografi tokoh yang menyelamatkan korban Holocaust
*{{en}} [http://artsandfaith.com/t100/2005/entry.php?film=68 Schindler's List - an Arts and Faith Spiritually Significant Film]
* {{en}} [http://artsandfaith.com/t100/2005/entry.php?film=68 Schindler's List - an Arts and Faith Spiritually Significant Film] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060219075528/http://artsandfaith.com/t100/2005/entry.php?film=68 |date=2006-02-19 }}


{{start box}}
{{start box}}
{{succession box
{{succession box |
| before = ''[[Unforgiven]]''
| title=[[Film Terbaik (Oscar)|Academy Award untuk Film Terbaik]]
| after = ''[[Forrest Gump]]''
| years=1993
| title = [[Film Terbaik (Oscar)|Academy Award untuk Film Terbaik]]
| before=''[[Unforgiven]]''
| years = 1993
| after=''[[Forrest Gump]]''
}}
|}}
{{end box}}
{{Film Terbaik (Academy Awards)}}
{{Penghargaan Lingkaran Kritikus Film London untuk Film Tahun Ini}}


[[Kategori:Buku tahun 1982]]
[[Kategori:Sinematografi Terbaik (Academy Awards)]]
[[Kategori:Film tahun 1993]]
[[Kategori:Film Amerika Serikat tahun 1993]]
[[Kategori:Novel Australia]]
[[Kategori:Film Terbaik (Oscar)]]
[[Kategori:Film Steven Spielberg]]
[[Kategori:Film Steven Spielberg]]
[[Kategori:Film Perang Dunia II]]
[[Kategori:Film Perang Dunia II]]
[[Kategori:Nazi]]
[[Kategori:Film yang berdasarkan pada novel]]
[[Kategori:Buku tahun 1982]]

[[Kategori:Novel Australia]]
[[cs:Schindlerův seznam]]
[[Kategori:Holokaus]]
[[de:Schindlers Liste]]
[[Kategori:Film tentang psikopat]]
[[en:Schindler's List]]
[[Kategori:Film Terbaik (Academy Awards)]]
[[es:La lista de Schindler]]
[[fi:Schindlerin lista]]
[[fr:La Liste de Schindler]]
[[he:רשימת שינדלר]]
[[ilo:Listaan ni Schindler]]
[[it:Schindler's List]]
[[ja:シンドラーのリスト]]
[[nl:Schindler's List]]
[[no:Schindlers liste]]
[[pl:Lista Schindlera]]
[[pt:Schindler's List]]
[[simple:Schindler's List]]
[[sk:Schindlerov zoznam]]
[[sv:Schindlers list]]
[[zh:辛德勒名单]]

Revisi terkini sejak 11 Januari 2024 14.20

Schindler's List
Poster film Schindler's List
SutradaraSteven Spielberg
ProduserSteven Spielberg
Branko Lustig
Gerald R. Molen
SkenarioSteven Zaillian
Berdasarkan
Schindler's Ark
oleh Thomas Keneally
PemeranLiam Neeson
Ralph Fiennes
Ben Kingsley
Caroline Goodall
Jonathan Sagall
Embeth Davidtz
Anna Mucha
Penata musikJohn Williams
SinematograferJanusz Kamiński
PenyuntingMichael Kahn
Perusahaan
produksi
Amblin Entertainment
DistributorUniversal Pictures
Tanggal rilis
  • 30 November 1993 (1993-11-30) (Washington, D.C.)
  • 15 Desember 1993 (1993-12-15) (Amerika Serikat)
Durasi197 menit[1]
NegaraAmerika Serikat
BahasaBahasa Inggris
Anggaran$22 juta[2]
Pendapatan
kotor
$321,306,305[3]

Schindler's List adalah film 1993 berdasarkan novel Schindler's Ark karya Thomas Keneally, yang diterbitkan di Amerika Serikat dengan judul Schindler's List dan kemudian diedarkan kembali di negara-negara Persemakmuran dengan judul itu pula. Filmnya, yang diadaptasi oleh Steven Zaillian dan disutradarai oleh Steven Spielberg, mengisahkan riwayat Oskar Schindler, seorang pengusaha Katolik Jerman yang berperan dalam menyelamatkan nyawa lebih dari seribu orang Yahudi-Polandia pada masa Holocaust. Judulnya merujuk kepada daftar nama dari 1.100 orang Yahudi yang dipekerjakan Schindler di pabriknya dan karenanya tidak dikirim ke kamp-kamp konsentrasi.

Ringkasan cerita[sunting | sunting sumber]

Film ini dimulai dengan gambaran tentang doa Yahudi. Pada penutup doa, sebuah lilin yang menyala pun mati, dan filmnya berubah dari berwarna menjadi hitam-putih, dan mempersiapkan suasana untuk isi yang gelap dari film ini.

Tentara Jerman menginvasi Polandia[sunting | sunting sumber]

Tentara Polandia telah dikalahkan oleh Tentara Jerman pada permulaan Perang Dunia II di Eropa. Orang-orang Yahudi yang tinggal di Polandia yang kini diduduki Jerman diperintahkan pindah ke pusat-pusat penduduk. Film ini dimulai dengan kerumunan orang Yahudi dari segala penjuru negeri, orang-orang Yahudi Hasidim, yang telah berasimilasi, kaya dan miskin, ditahan di Kraków, dan menyerahkan nama-nama mereka kepada para petugas Jerman yang menunggu di peron-peron stasiun dengan mesin tik dan daftar-daftar nama mereka.

Sementara hal ini terjadi, seseorang baru tiba di Kraków; namanya Oskar Schindler. Schindler, yang hingga saat itu seorang pengusaha yang gagal dari Jerman, datang ke Polandia dengan harapan untuk memanfaatkan tenaga kerja paksa orang-orang Yahudi dan Polandia yang kini berlimpah untuk memproduksi barang-barang untuk Tentara Jerman. Schindler memberikan kesan yang sangat baik kepada penguasa pendudukan Jerman sebelumya, karena ia adalah seorang anggota Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei dan memberikan banyak hadiah dan sogokan kepada tentara dan perwira-perwira SS yang kini menangani Polandia selatan. Ia menjadi sahabat dari Kepala Polisi dan perwira SS Kraków, Julian Scherner, dan segera meminta bantuan sementara Schindler sendiri mulai membangun citranya sebagai seorang pengusaha di daerah Kraków.

Pabrik milik Schindler[sunting | sunting sumber]

Karena mendapatkan dukungan militer, Schindler berusaha mendapatkan pabrik untuk memproduksi barang-barang email, terutama alat-alat masak (Pabrik Enamel Oskar Schindler). Di pabriknya ia diperintahkan memproduksi barang-barang seperti panci, poci, dan peralatan masak lainnya untuk menunjang perang. Schindler tidak punya uang untuk membelinya. Kemampuan administrasinya pun diragukan. Namun ia mendapatkan bantuan melalui kontaknya, Itzhak Stern, seorang fungsionaris di Judenrat (Dewan Yahudi) setempat yang pada gilirannya mempunyai kontak dengan komunitas bisnis Yahudi yang kini bergerak di bawah tanah. Schindler mengajukan tawaran kepada para pengusaha Yahudi yang tidak dapat mereka tolak: mereka akan meminjamkan uang kepadanya untuk membeli pabrik itu, dan sebagai balasannya ia akan memberikan sebagian kecil bagian dari poci dan panci yang diproduksinya. Ia meminta mereka untuk mempercayai kata-katanya, karena tak ada pengadilan yang akan menghargai kontrak antara seorang Jerman dengan seorang Yahudi.

Schindler memperoleh uangnya dan memulai pabriknya. Ia menjaga agar para penguasa Nazi bahagia dan menikmati kekayaan yang baru diperolehnya, sementara Stern adalah orang yang sesungguhnya mengoperasikan pabrik dan menggunakan posisinya untuk menolong teman-teman Yahudinya, yang kini dikurung dalam sebuah ghetto di dalam kota Kraków. Para buruh di pabrik Schindler diizinkan keluar dari ghetto. Mereka mendapatkan surat keterangan sebagai "buruh penting," yang menjamin bahwa mereka tidak akan ditangkap di malam hari oleh Gestapo. Hal yang terakhir ini penting, dan Stern menggunakan kecakapannya untuk memastikan bahwa sebanyak mungkin orang dianggap "penting" oleh birokrasi Nazi, bahkan anak-anak, orang lanjut usia, dan orang sakit—tanpa surat itu mereka pasti sudah ditangkap dan dikirim ke kamp-kamp. Schindler sadar akan apa yang terjadi, dan tampaknya merasa dipermalukan oleh upaya Stern, tetapi ia tidak bertindak untuk menghentikannya.

Ke mana persisnya orang-orang yang "tidak penting" dikirim merupakan desas-desus di antara orang-orang Yahudi. Sebagian mengatakan bahwa mereka dikirim ke kamp konsentrasi, tetapi orang yang mendengar hal ini menolaknya dan menganggapnya konyol. Seorang perempuan tua berseru, "Kita adalah tenaga kerja mereka! Mengapa mereka mau membunuh tenaga kerja mereka sendiri?"

Penghancuran Ghetto[sunting | sunting sumber]

Pada titik ini, seorang perwira SS yang bernama Amon Göth tiba di Kraków untuk memulai pembangunan sebuah kamp kerja paksa, Plaszow, dan untuk menguasai Ghetto. Dalam apa yang dianggap banyak orang sebagai salah satu adegan yang paling mengusik nurani dalam film ini, seorang teknisi Yahudi menjelaskan bahwa fondasi bangunan itu telah keliru dibuat, dan karena itu Göth menyuruh agar ia ditembak di kepalanya. Kemudian, segera setelah itu, Göth memerintahkan agar segala sesuatu yang diminta teknisi itu dilaksanakan. Göth adalah fokus dari penggambaran film ini mengenai sadisme dan kekejian Nazi, yang tidak hanya menikmati pembunuhan dan penyiksaan, tetapi juga menganggapnya sebagai bagian yang integral dari pekerjaannya, sebagai kewajibannya. Dalam sebuah adegan, Göth memutuskan untuk tidak menembak seorang remaja lelaki karena tidak membersihkan bak mandinya dengan benar, tetapi, setelah mempertimbangkannya kembali, ia memutuskan bahwa ia harus tegas, lalu menembaknya dari belakang ketika anak itu sedang berjalan pergi meninggalkannya.

Belakangan, Göth meratakan Ghetto Kraków dengan tanah, lalu mengirim ratusan pasukan untuk membersihkan ruang-ruang yang penuh sesak dan menembak siapapun yang menolak atau tidak dapat pergi. Schindler menyaksikan pembantaian ini dari perbukitan yang berhadapan dengan ghetto itu, dan ia tampak sangat terpukul. Namun kini ia menghadapi masalah yang lebih mendesak tentang bagaimana menjalankan pabriknya tanpa buruh-buruhnya. Ia menemui Göth, berteman dengannya, dan meyakinkannya agar ia diizinkan mempertahankan buruh-buruhnya dengan ganjaran sogokan dan hadiah. Meski dengan berat hati, Schindler kini melindungi orang-orang yang kecakapannya sangat rendah di pabriknya.

Pada waktu penghancuran ghetto inilah Spielberg memperkenalkan seorang peran yang dikenal sebagai "si gadis bermantel merah": seorang gadis kecil yang mengenakan mantel merah. Warna mantel ini menjadi menonjol karena inilah benda satu-satunya yang muncul berwarna dalam seluruh film ini (kecuali pada dua penampilan lidah api). Sisa film ini ditampilkan dalam hitam-putih, kecuali pada bagian terakhirnya yang menggambarkan masa kini. Para kritikus dan pakar mengatakan bahwa penampilan gadis bermantel merah ini merupakan "tanda" yang digunakan oleh Spielberg untuk menggambarkan transformasi kepribadian Schindler. Pertama kali ia muncul, Schindler berubah dari seorang pengusaha yang berhati dingin menjadi seseorang yang lain. Ia melakukan usahanya yang pertama untuk diam-diam membantu buruh-buruhnya dan menyelamatkan mereka dari penganiayaan dan maut kemudian. Pada penampilan kedua gadis bermantel merah ini, Schindler mengalami transformasi lebih lanjut menjadi seorang malaikat berbudi yang motif utamanya bukanlah keuntungan, melainkan menyelamatkan nyawa buruh-buruhnya.

Daftar nama[sunting | sunting sumber]

Sebuah perintah datang dari Berlin yang isinya memerintahkan Göth menggali dan menghancurkan semua mayat dari orang-orang yang dibunuh pada saat penghancuran ghetto itu, merombak Plaszow, dan mengirim seluruh warga di situ ke Auschwitz. Hal ini menyebabkan Göth cemas dan Schindler pun merasa ketakutan. Ia menjelaskan kepada Schindler bahwa ia diperintahkan melakukan hal ini segera. Beban administratiflah yang membuat Göth ketakutan, bukan karena ia harus menghancurkan "setiap kain rombeng") "Segera setelah saya dapat mengatur pengiriman, mungkin tiga puluh atau empat puluh hari - pasti menyenangkan." Schindler berhasil meyakinkan Göth agar ia dapat mempertahankan buruh-buruhnya, sehingga ia dapat memindahkan mereka ke sebuah pabrik di rumahnya yang lama di Zwittau-Brunnlitz, Cekoslowakia, jauh dari Holocaust. Göth setuju, dengan ganjaran jutaan Reichsmark. Agar buruh-buruhnya tak perlu diangkut dengan kereta api ke pusat-pusat pembunuhan, Schindler, bersama-sama Stern, menyusun daftar nama mereka.

Daftar tahanan-tahanan yang "berkecakapan" inilah yang merupakan Schindler's List ("Daftar Schindler"), dan bagi banyak dari tahanan di kamp Plaszow, tercantum dalam daftar itu menghasilkan perbedaan antara hidup dan mati. Kecuali suatu kekeliruan kereta api, yaitu ketika salah satu dari kereta api yang mengangkut kaum perempuan secara kebetulan dibelokkan ke Auschwitz, semua orang yang ada dalam daftar Schindler tiba dengan selamat di lokasi yang baru. Mereka yang dibawa ke Auschwitz segera dikembalikan dengan kereta api yang kemudian dikirim ke kamp Schindler, setelah Schindler menyogok seorang perwira Nazi lainnya. Begitu para buruh itu tiba di Cekoslowakia, Schindler melakukan kontrol yang ketat terhadap para penjaga Nazi yang ditempatkan di pabrik, mengizinkan orang-orang Yahudi untuk melaksanakan Sabat, dan menghabiskan sisa kekayaannya untuk menyogok para pejabat Nazi. Uangnya habis bersamaan dengan berakhirnya perang di Eropa.

Sebagai seorang Jerman, anggota Nazi, dan "pemetik keuntungan dari tenaga budak" (begitu kata-katanya sendiri), Schindler harus melarikan diri dari Tentara Soviet yang semakin mendekat. Ia menyiapkan sebuah mobil di malam hari, mengucapkan selamat tinggal kepada buruh-buruhnya. Mereka memberikan sepucuk surat kepadanya, yang berisi penjelasan bagi orang lain bahwa ia bukanlah seorang penjahat. Mereka pun memberikan kepadanya sebuah cincin dengan ukiran kutipan dari Talmud, "Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, ia menyelamatkan seluruh dunia." Schindler diliputi rasa bersalah, sambil memandang mobilnya, dan menyadari bahwa ia dapat menyogok Göth dan menyelamatkan sepuluh orang lagi dengan mobil itu. Ia melepaskan lencana Partai Nazi dari kerahnya dan berseru, "Ini emas. Saya bisa saja mendapatkan satu orang lagi dengan lencana ini. Ia akan memberikan satu orang lagi kepadaku... Satu orang lagi." Lalu ia pergi. Esok paginya, satu satuan pasukan Rusia datang, dan mengumumkan kepada orang-orang Yahudi, "Kalian telah dibebaskan oleh Tentara Soviet!"

Bagian penutup[sunting | sunting sumber]

Film ini berakhir di Israel, di makam Oskar Schindler, pada masa kini. Para aktor yang memainkan tokoh-tokoh utama di dalam film ini melewati makam itu, dan menempatkan batu di situ, sementara orang-orang yang mereka peranan berjalan di samping mereka melakukan hal yang sama. Kamera kemudian mengambil gambar dari jauh dan memperlihatkan barisan orang yang panjang.

Pada sebuah adegan terakhir, seorang laki-laki meletakkan setangkai bunga mawar di makam itu, lalu berdiri merenunginya. Meskipun banyak orang percaya bahwa orang itu adalah Sutradara Steven Spielberg, sesungguhnya itu adalah bayang-bayang dari Liam Neeson yang memerankan Oskar Schindler dalam film ini, dan merupakan satu-satunya aktor yang tidak hadir dalam barisan orang yang disebutkan di atas. (www.imdb.com)

Kata kunci: Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, ia menyelamatkan seluruh dunia.

Film Schindler's List[sunting | sunting sumber]

Gadis bermantel

Film ini disutradarai oleh sutradara terkenal Steven Spielberg, yang kemudian berbicara tentang pengaruh mendalam yang dihasilkan film itu pada dirinya pribadi. Film ini hampir seluruhnya diproduksi hitam-putih (dengan prolog dan epilog berwarna, sebuah mantel merah dalam dua adegan, dan lilin berwarna yang menyala dalam adegan lainnya). Film ini dibintangi oleh Liam Neeson sebagai Oskar Schindler, Ben Kingsley sebagai Itzhak Stern, dan Ralph Fiennes sebagai Amon Göth. Kata kuncinya sederhana saja, "Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, ia menyelamatkan seluruh dunia", sebuah kutipan dari Talmud. Film ini mendapatkan pujian dari para kritikus, karena menampilkan—kebrutalan yang mengerikan, sering kali dengan sangat terinci dan luar biasa—dari Holocaust.

Film ini dinominasikan untuk 12 Academy Awards, dan memenangkan tujuh di antaranya, termasuk Film Terbaik dan Sutradara Terbaik—dua kategori yang sangat diincar—untuk Spielberg. Banyak pendukungnya merasakan bahwa dalam produksi-produksi sebelumnya Spielberg telah diperlakukan secara tidak adil sehingga tidak pernah memenangkan penghargaan ini, meskipun pada kenyataannya ia pernah memperoleh Penghargaan Peringatan Irving G. Thalberg. Film ini juga mendapatkan Academy Award untuk Musik Orisinal, yang dikarang dan dibawakan dengan dirigen John Williams dan menampilkan permainan biola solo oleh pemain biola Israel terkenal Itzhak Perlman.

Pada tahun-tahun setelah diedarkannya, Schindler's List telah meningkat statusnya hingga dianggap sebagai salah satu film terbesar pada tahun 1990-an, kalaupun bukan dari segala masa. Film ini juga dianggap sebagai karya penyutradaraan terbesar dari Steven Spielberg oleh banyak penonton dan kritikus. Para penonton secara konsisten memilihnya sebagai salah satu dari 10 film terbaik (no. 5) di Internet Movie Database Top 250, sementara para kritikus memilihnya sebagai no. 9 dalam daftar American Film Institute's 100 film terbaik dalam 100 tahun AFI. Demikian pula, American Film Institute memilih peranan Liam Neeson sebagai Schindler sebagai pahlawan film terbaik ke-13 dari segala masa, sementara peran Ralph Fiennes sebagai Goeth dipilih sebagai peran antagonis ke-15 terbaik dalam daftar 100 pahlawan dan penjahat dalam 100 tahun AFI. Pada 2004, Library of Congress menetapkan film ini "secara kultural penting" dan memilihnya untuk diabadikan dalam Daftar Film Nasional.

Setelah sukses besar film Schindler's List, Spielberg mendirikan dan terus mendanai Yayasan Sejarah Visual Mereka yang Selamat dari Shoah, sebuah organisasi nir-laba dengan tujuan menyusun arsip untuk kesaksian yang difilmkan dari sebanyak mungkin mereka yang selamat dari Holocaust, sehingga pengalaman-pengalaman mereka tidak akan lenyap pada masa depan.

Namun, sejarahwan Holocaust David M. Crowe mempertanyakan otentisitas fakta-fakta yang disajikan dalam film ini. "Schindler tidak ada urusannya dengan daftar itu," demikian tulis si pengarang dalam biografi yang baru tentang pengusaha Jerman itu. Oskar Schindler sedang berada di penjara karena menyogok perwira SS, Amon Göth, ketika daftar yang termasyhur itu disusun dan tidak banyak terlibat dengannya, demikian menurut sebuah laporan New York Times.

Dari keseluruhan sembilan daftar, empat daftar terutama disusun oleh Marcel Goldberg, seorang asisten Yahudi yang korup dari perwira SS yang bertugas mengirim orang-orang Yahudi itu, tulis Crowe.

Trivia[sunting | sunting sumber]

  • Stellan Skarsgard dipertimbangkan untuk memerankan Oskar Schindler. Kebetulan Skarsgard mengaku orang sering menyangkanya sebagai Liam Neeson, yang memerankan Schindler.
  • Penampilan Ralph Fiennes menyebabkan ia dinominasikan sebagai Aktor Pendukung Terbaik untuk Oscar. Meskipun ia tidak mendapatkan Oscar, ia memenangkan Aktor Pendukung Terbaik untuk BAFTA Award, hadiah di Britania Raya yang setara dengan Oscar.
  • Menurut sebuah tinjauan buku dalam Frankfurter Allgemeine Zeitung pada 25 September 2005, watak film Itzhak Stern sebagian mengikuti Mietek Pemper, seorang tahanan yang pernah menjadi sekretaris Amon Göth. Secara historis, berbeda dengan filmnya, "Schindler's list" sesungguhnya adalah daftar Pemper. Versi tulisan tangan Pemper yang pertama tentang kejadian-kejadian ini dicatat dalam buku Der rettende Weg (ISBN 3-455-09493-7).
  • Mulanya, Roman Polanski diminta untuk menyutradarai film ini. Namun, ia melewatkan kesempatan itu, karena ia sendiri pernah mengalami ghetto Polandia. Ia merasa pembuatan film ini akan terlalu pribadi sifatnya, dan akan membangkitkan terlalu banyak kenangan pahit yang tidak siap ia hadapi saat itu. Karena itu ia memutuskan untuk menangani sebuah film bertema Holocaust lainnnya, The Pianist pada 2002. Film ini menghasilkan Oscar untuknya.
  • Sutradara Steven Spielberg menolak dibayar dalam pembuatan film ini, dan mengatakan bahwa hal itu sama dengan "menerima uang darah."

Schindler's List di Indonesia[sunting | sunting sumber]

Pemerintah Orde Baru mulanya melarang peredaran film ini di Indonesia sehingga kebanyakan orang Indonesia hanya dapat menyaksikannya lewat VCD bajakan. Larangan ini agaknya disebabkan karena film ini menggambarkan kehidupan orang Yahudi. Namun, tokoh terkemuka seperti H. Rosihan Anwar yang sempat menyaksikan film ini di luar Indonesia, justru menyesalkan kebijakan pemerintah dan menulis di surat kabar Indonesia apresiasinya yang sangat mendalam tentang film yang sarat dengan pesan kemanusiaan ini.

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

Didahului oleh:
Unforgiven
Academy Award untuk Film Terbaik
1993
Diteruskan oleh:
Forrest Gump
  1. ^ Freer 2001, hlm. 220.
  2. ^ McBride 1997, hlm. 416.
  3. ^ McBride 1997, hlm. 435.