Victoria Margareta: Perbedaan antara revisi
k Bot: Perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(10 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox |
{{Infobox person |
||
| honorific_prefix = |
|||
|name = Victoria Margareta |
| name = Victoria Margareta |
||
|image = Ria Warna.jpg |
|||
| honorific_suffix = |
|||
|imagesize = |
|||
| image = |
|||
⚫ | |||
| image_upright = |
|||
⚫ | |||
| image_size = |
|||
⚫ | |||
| landscape = <!-- yes, if wide image, otherwise leave blank --> |
|||
⚫ | |||
| alt = |
|||
|othername = |
|||
⚫ | |||
|deathdate = |
|||
| native_name = |
|||
|deathplace = |
|||
| native_name_lang = |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
| alias = |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
|partner = |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
| death_date = |
|||
⚫ | |||
| death_place = |
|||
|religion = [[Kristen]] |
|||
⚫ | |||
|influences = |
|||
⚫ | |||
|influenced = |
|||
⚫ | |||
|twitter = Riawarna |
|||
| alma_mater= |
|||
⚫ | |||
| relatives= |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
| signature = |
|||
| module= |
|||
{{Infobox musical artist|embed=yes |
|||
| background = |
|||
| origin = |
|||
| genre = |
|||
| instrument = |
|||
⚫ | |||
| label = |
|||
| associated_acts = |
|||
| current_members = |
|||
| past_members = |
|||
}} |
|||
}} |
}} |
||
Baris 26: | Baris 44: | ||
== Biografi == |
== Biografi == |
||
Putri pasangan Yulianus Machellus Analeu Nidi yang beradarah Flores dan Lidya Budilastikah Rahayu asal Jawa ini mendapat bakat menyanyi dari sang ayah. Bakatnya tersalurkan saat bergabung dengan Warna di usia 17 tahun. Sebelum bergabung dengan Warna, perempuan berdarah [[Jawa]]-[[Maluku]] ini telah sering tampil di atas panggung. Bahkan pernah menjadi juara enam kali berturut-turut acara musik yang diselenggarakan Stasiun televisi ANteve tahun 1995 selain menjadi juara di tempat lainnya.<ref>[http://kompas.com/kompas-cetak/0007/28/dikbud/warn30.htm Warna-Warni Warna], diakses 14 Desember 2007</ref> Ria pernah mengikuti ajang pop singer, yang mempertemukannya dengan [[Dea Mirella]].<ref>[http://www.tabloidnova.com/articles.asp?id=920 Setelah Dea Hengkang dari Warna, INGIN MASAK BUAT SUAMI], diakses 14 Desember 2007</ref> Ria pernah juga menjadi juara kedua Grand Final Cipta Pesona Bintang RCTI 1995. Di ajang itu pula [[Taman Hoesein]], ayah [[Nina Tamam]] yang membentuk Warna, bertemu dengan Ria dan mengajaknya bergabung dengan Warna.<ref>[http://www.republika.co.id/koran_detail.asp?id=157831&kat_id=85&kat_id1=&kat_id2= Tamam Hoesein, Tak Kenal Puas Untuk Musik], diakses 14 Desember 2007</ref> |
Putri pasangan Yulianus Machellus Analeu Nidi yang beradarah Flores dan Lidya Budilastikah Rahayu asal Jawa ini mendapat bakat menyanyi dari sang ayah. Bakatnya tersalurkan saat bergabung dengan Warna di usia 17 tahun. Sebelum bergabung dengan Warna, perempuan berdarah [[Jawa]]-[[Maluku]] ini telah sering tampil di atas panggung. Bahkan pernah menjadi juara enam kali berturut-turut acara musik yang diselenggarakan Stasiun televisi ANteve tahun 1995 selain menjadi juara di tempat lainnya.<ref>[http://kompas.com/kompas-cetak/0007/28/dikbud/warn30.htm Warna-Warni Warna] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20041105091405/http://www.kompas.com/kompas-cetak/0007/28/dikbud/warn30.htm |date=2004-11-05 }}, diakses 14 Desember 2007</ref> Ria pernah mengikuti ajang pop singer, yang mempertemukannya dengan [[Dea Mirella]].<ref>[http://www.tabloidnova.com/articles.asp?id=920 Setelah Dea Hengkang dari Warna, INGIN MASAK BUAT SUAMI] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071210011854/http://tabloidnova.com/articles.asp?id=920 |date=2007-12-10 }}, diakses 14 Desember 2007</ref> Ria pernah juga menjadi juara kedua Grand Final Cipta Pesona Bintang RCTI 1995. Di ajang itu pula [[Taman Hoesein]], ayah [[Nina Tamam]] yang membentuk Warna, bertemu dengan Ria dan mengajaknya bergabung dengan Warna.<ref>[http://www.republika.co.id/koran_detail.asp?id=157831&kat_id=85&kat_id1=&kat_id2= Tamam Hoesein, Tak Kenal Puas Untuk Musik], diakses 14 Desember 2007</ref> |
||
Selama bersama Warna, pemilik tinggi badan 155 cm dan berat 51 kg ini telah merilis 4 album yaitu ''Dalam Hati Saja'' (1998), ''Cinta'' (2000), ''The Best Of Warna'' (2003), dan ''Warna With Friends'' (2006). |
Selama bersama Warna, pemilik tinggi badan 155 cm dan berat 51 kg ini telah merilis 4 album yaitu ''Dalam Hati Saja'' (1998), ''Cinta'' (2000), ''The Best Of Warna'' (2003), dan ''Warna With Friends'' (2006). |
||
Selain bersama Warna, Ria juga pernah digandeng [[Dwiki Dharmawan]] untuk mengisi lagu "Menanti Datangnya Fajar" - salah satu tembang unggulan dalam album terbaru pentolan [[Krakatau (grup musik)|Krakatau]] tersebut, yang bertajuk ''Nuansa''.<ref>[http://www.astaga.com/musik/index.php?cat=125&id=6591 Giliran Ria Warna Bersolo Karier], diakses 14 Desember 2007</ref> Ria juga pernah merilis single album ''Selalu Ku Kenang'' (duet dengan [[Glenn Fredly]]).<ref>[http://www.disctarra.com/tarra/news_info.asp?news_id=5932 RIA "WARNA", Hidup Untuk Mewujudkan Impian], diakses 14 Desember 2007</ref> |
Selain bersama Warna, Ria juga pernah digandeng [[Dwiki Dharmawan]] untuk mengisi lagu "Menanti Datangnya Fajar" - salah satu tembang unggulan dalam album terbaru pentolan [[Krakatau (grup musik)|Krakatau]] tersebut, yang bertajuk ''Nuansa''.<ref>[http://www.astaga.com/musik/index.php?cat=125&id=6591 Giliran Ria Warna Bersolo Karier] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20201117104853/http://www.astaga.com/musik/index.php?cat=125&id=6591 |date=2020-11-17 }}, diakses 14 Desember 2007</ref> Ria juga pernah merilis single album ''Selalu Ku Kenang'' (duet dengan [[Glenn Fredly]]).<ref>[http://www.disctarra.com/tarra/news_info.asp?news_id=5932 RIA "WARNA", Hidup Untuk Mewujudkan Impian], diakses 14 Desember 2007</ref> |
||
Meski sibuk menyanyi, Ria tak lupa dengan masalah pendidikan. Sempat bercita-cita menjadi [[dokter]], Ria menyadari jika secara akademis tidak mampu, hingga akhirnya ia memilih memperdalam ilmu Hubungan Masyarakat di Fakultas Komunikasi [[Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama)]]. Menurut Ria, humas dan bernyanyi sedikit banyak ada hubungannya, sama-sama memberikan sesuatu kepada khalayak umum. |
Meski sibuk menyanyi, Ria tak lupa dengan masalah pendidikan. Sempat bercita-cita menjadi [[dokter]], Ria menyadari jika secara akademis tidak mampu, hingga akhirnya ia memilih memperdalam ilmu Hubungan Masyarakat di Fakultas Komunikasi [[Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama)]]. Menurut Ria, humas dan bernyanyi sedikit banyak ada hubungannya, sama-sama memberikan sesuatu kepada khalayak umum. |
||
Baris 44: | Baris 62: | ||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
{{Authority control}} |
|||
{{DEFAULTSORT:Margareta, Victoria}} |
{{DEFAULTSORT:Margareta, Victoria}} |
||
⚫ | |||
[[Kategori:Kelahiran 1977]] |
[[Kategori:Kelahiran 1977]] |
||
[[Kategori:Penyanyi Indonesia]] |
[[Kategori:Penyanyi Indonesia]] |
||
[[Kategori:Pemeran perempuan Indonesia]] |
[[Kategori:Pemeran perempuan Indonesia]] |
||
[[Kategori:Tokoh Maluku]] |
[[Kategori:Tokoh Maluku]] |
||
⚫ |
Revisi terkini sejak 19 Januari 2024 03.53
Victoria Margareta | |
---|---|
Lahir | Victoria Margaretha Analeu 1 Maret 1977 Tangerang, Jawa Barat, Indonesia |
Pekerjaan | penyanyi |
Suami/istri | Enrico Daniel Hamonangan Sitompul |
Orang tua | Yulianus Nidi (ayah) Budilastikah Rahayu (ibu) |
Karier musik | |
Tahun aktif | 1995 - sekarang |
Victoria Margaretha Analeu (lahir 1 Maret 1977) lebih dikenal sebagai Ria Warna karena menjadi salah satu personel grup vokal Warna.
Biografi
[sunting | sunting sumber]Putri pasangan Yulianus Machellus Analeu Nidi yang beradarah Flores dan Lidya Budilastikah Rahayu asal Jawa ini mendapat bakat menyanyi dari sang ayah. Bakatnya tersalurkan saat bergabung dengan Warna di usia 17 tahun. Sebelum bergabung dengan Warna, perempuan berdarah Jawa-Maluku ini telah sering tampil di atas panggung. Bahkan pernah menjadi juara enam kali berturut-turut acara musik yang diselenggarakan Stasiun televisi ANteve tahun 1995 selain menjadi juara di tempat lainnya.[1] Ria pernah mengikuti ajang pop singer, yang mempertemukannya dengan Dea Mirella.[2] Ria pernah juga menjadi juara kedua Grand Final Cipta Pesona Bintang RCTI 1995. Di ajang itu pula Taman Hoesein, ayah Nina Tamam yang membentuk Warna, bertemu dengan Ria dan mengajaknya bergabung dengan Warna.[3]
Selama bersama Warna, pemilik tinggi badan 155 cm dan berat 51 kg ini telah merilis 4 album yaitu Dalam Hati Saja (1998), Cinta (2000), The Best Of Warna (2003), dan Warna With Friends (2006).
Selain bersama Warna, Ria juga pernah digandeng Dwiki Dharmawan untuk mengisi lagu "Menanti Datangnya Fajar" - salah satu tembang unggulan dalam album terbaru pentolan Krakatau tersebut, yang bertajuk Nuansa.[4] Ria juga pernah merilis single album Selalu Ku Kenang (duet dengan Glenn Fredly).[5]
Meski sibuk menyanyi, Ria tak lupa dengan masalah pendidikan. Sempat bercita-cita menjadi dokter, Ria menyadari jika secara akademis tidak mampu, hingga akhirnya ia memilih memperdalam ilmu Hubungan Masyarakat di Fakultas Komunikasi Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama). Menurut Ria, humas dan bernyanyi sedikit banyak ada hubungannya, sama-sama memberikan sesuatu kepada khalayak umum.
Tak hanya menyanyi, Ria juga menjajal dunia akting. Ria turit berperan dalam film Detik Terakhir serta terlibat dalam sebuah komedi berjudul Alia yang tayang di Jak TV.[6]
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Profil di KapanLagi.com
- Artikel di Kompas.com
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Warna-Warni Warna Diarsipkan 2004-11-05 di Wayback Machine., diakses 14 Desember 2007
- ^ Setelah Dea Hengkang dari Warna, INGIN MASAK BUAT SUAMI Diarsipkan 2007-12-10 di Wayback Machine., diakses 14 Desember 2007
- ^ Tamam Hoesein, Tak Kenal Puas Untuk Musik, diakses 14 Desember 2007
- ^ Giliran Ria Warna Bersolo Karier Diarsipkan 2020-11-17 di Wayback Machine., diakses 14 Desember 2007
- ^ RIA "WARNA", Hidup Untuk Mewujudkan Impian, diakses 14 Desember 2007
- ^ Ria 'Warna' Mulai Merambah Dunia Akting, diakses 14 Desember 2007